S PADA KASUS
OSTEOARTHRITIS
A.PENGKAJIAN
1. IDENTITAS KLIEN
1. Nama : Ny. S
2. Umur : 87 tahun
6. Suku : Jawa
7. Agama : Islam
5. TINJAUAN SISTEM
Keadaan umum : Ny. S Terasa Linu – linu pada area lutut kanan
TD : 160/120 mmHg
Nadi : 86 X/ mnt
Pernafasan : 24 X/ mnt
Suhu : 36 0 C
Sistem integumen : Kulit tampak keriput, warna kulit sawo matang, elastisitas
kulit berkuang
Kepala : Kepala bersih, tidak ada lesi dan benjolan di kulit kepala
Sistem perkemihan : Ny.S BAK 5-6 kali sehari, tidak sakit saat BAK dan
lancar
Sistem muskuloskeletal : Kedua kaki dan tangan Ny. S tampak sejajar dan sama
besar dan panjang. Kemampuan mengubah posisi baik, pergerakan kedua tangan dan kaki
baik, kekuatan otot baik.
Sistem Persyarafan : Tidak ada cedera kepala, tidak ada peningkatan TIK, tidak
memiliki riwayat kejang
Sistem endokrin : Tidak mempunyai penyakit diabetes dan tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid
Sistem reproduksi : Sudah memasuki masa manopause
c. Spiritual
Ny.S mengatakan jarang menjalankan ibadah sholat lima waktu.
NY. S beraktivitas dalam pengawasan, pengarahan, atau bantuan aktif dari orang lain.
b. Barthel index
N Kegiatan Dengan Mandiri Frekuensi
o Bantuan
.
1. Makan 5 10 Frekuensi:3x/hari
Jumlah: 1 porsi
Jenis: sedikit lembut dan
mengandung tinggi serat
terutama sayuran dan
menghindari makanan yang
berminyak/mengandung
koleterol seperti gorengan
dan rendah garam
2. Minum 5 10 Frekuensi: sering
Jumlah: 6-7 gelas air putih
per hari nya serta
Jenis: air putih
3. Berpindah dari kursi roda ke tempat
5-10 0
tidur/sebaliknya
4. Personal toilet (cuci muka, gosok Frekuensi: 2x/hari
0 10
gigi, menyisir rambut)
5. Keluar masuk toilet (menyeka
5 10
tubuh, menyiram, mencuci baju)
6. Mandi 5 15 Frekuensi: 2x sehari
7. Jalan-jalan di permukaan datar 0 10
8. Naik turun tangga 5 10
9. Mengenakan pakaian 5 15
10. Kontrol BAK 5 10 Frekuensi: 6-7x/hari
Warna: urine berwarna
kuning pekat
11. Kontrol BAB 5 10 Frekuensi: 1 hari sekali
Konsistensi: padat, berwarna
coklat gelap
12. Olahraga / latihan 5 10 Frekuensi: 1x/minggu
Jenis: senam/jalan santai
13. Rekreasi / pemanfaatan waktu luang 5 10 Frekuensi: hampir setiap hari
Jenis: menonton televisi
Jumlah 65 130
Keterangan:
130 = Mandiri
65 = Ketergantungan sebagian
Interpretasi Hasil:
Salah 1 = Fungsi intelektual utuh
Jumlah skor 0
Interpestasi hasil :
0 : resiko jatuh rendah
Analisa Data
No. Data Etiologi Masalah
Keperawatan
1 DS : Nyeri
1. NY. SS mengatakan sering Penurunan fungsi
merasa kesemutan dan linu tulang
pada kakinya
2. Ny. S mengatakan.sakit
lutut sebelah kanan
DO :
1. TD : 160/120 mmHg
2. Nadi : 86 x/menit
3. Suhu : 36 C
4. Respirasi : 24 x/menit
NY. S tampak memegangi
lututnya
2 DS : Perubahan otot Intoleransi aktivitas
NY. S mengatakan tidak kuat
untuk berjalan lama
DO :
- Klien terlihat lebih banyak
duduk
Rencana Keperawatan
No Diagnosa Kriteria Intervensi Rasional
Keperawatan Evaluasi
1 Nyeri b.d Penurunan fungsi Setelah dilakukan 1. Kaji keluhan nyeri, catat 1 membantu dalam menentukan kebutuhan
tulang intervensi hasil yang lokasi dan intensitas (skala 1- managemen nyeri dan keefektifan
10). Catat factor-faktor yang
diharapkan : program.
mempercepat dan tanda-tanda
DS : - Klien mengatakan sakit non verbal.
1 NY. S mengatakan sering nyeri berkurang
merasa kesemutan dan linu - Klien terlihat panas meningkatkan letak sisi otak dan
rileks, dapat tidur 2. berikan terapi kompres jahe
pada kakinya mobilitas, menurunkan rasa sakit.
atau istirahat dan
2. NY. S mengatakan sakit lutut
berpartisipasi dalam
sebelah kanan aktivitas sesuai
kemampuan.
DO :
1. TD :120/80 mmHg
2. Nadi : 86 x/menit
3. Suhu : 36,0 C
4. Respirasi : 24 x/menit
NY. S tampak memegangi
kakinya
2 Intoleransi aktivitas b.d Setelah dilakukan 1. Pertahankan istirahat tirah 1. untuk mencegah kelelahan dan
Perubahan otot intervensi baring atau duduk jika mempertahankan kekuatan
diperlukan.
DS : diharapkan:
NY. S mengatakan tidak kuat Klien mampu menaikkan fungsi sendi, kekuatan otot
untuk berjalan lama berpartisipasi pada 2. Bantu bergerak dengan dan stamina umum
aktivitas yang bantuan seminimal mungkin.
NY. S mengatakan kaku pada diinginkan.
tengkuk lehernya menghindari cedera akibat kecelakaan
Mempertahankan
posisi fungsional. 3. Berikan lingkungan yang
DO : aman manifestasi kardiopulmunal dari upaya
- Klien terlihat lebih banyak jantung dan paru untuk membawa
.
duduk jumlah oksigen adekuat ke jaringan
- Klien berjalan lambat
4. Awasi TD, nadi, pernafasan
tradisional untuk rematik selama dan sesudah aktivitas.
Catat respon terhadap tingkat meningkatkan secara bertahap tingkat
aktivitas. aktifitas dan memperbaiki tonus otot atau
. stamina tanpa kelemahan. Meningkatkan
Implementasi Keperawatan
Tanggal No. Implementasi Evaluasi Paraf
1 Diagnosa 1 : Nyeri b.d Penurunan fungsi S:
tulang
1. Klien mengatakan lututnya tidak nyeri bila dioles balsam
1. Mengkaji keluhan nyeri, mencatat lokasi
dan intensitas skala nyeri 6 2. Klien mengatakan merasa nyaman ketika linen tempat
tidurnya ditinggikan
2. memberikan terapi kompres jahe
O:
A:
P:
1. Lanjutkan ke diagnosa 2
Diagnosa 2 : S:
Intoleransi aktivitas b.d Perubahan otot
1. Klien mengatakan tidak sanggup berjalan lama
1. Mempertahankan istirahat tirah
baring /duduk jika diperlukan 2. Klien mengatakan lelah ketika berjalan jauh
O:
P : lanjutkan intervensi
4. Mengawasi TD, Nadi, pernapasan
selama dan sesudah aktivitas. mencatat
respon terhadap tingkat aktivitas