Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH FOTOSINTESIS PADA

HYDRILLA

SMAN 2

BANGUNTAPAN

Alamat : Glondong Wirokerten Banguntapan Bantul Yogyakarta Telp.


0274-7471879 Email : sman2banguntapan@gmail.com

2017 / 2018

PENGESAHAN

Laporan lengkap praktikum biologi dengan judul “ MAKALAH FOTOSINTESIS PADA


HYDRILA“ yang disusun oleh:

Nama kelompok :

1. Aprillia Dwi Cahyaning Putri (02)


2. Bilqis Widya Putri (03)

3. Daffa Nurwika Lancana (05)

4. Devi Intansari (06)

5. Jihan Oktaviani Amalia (08)

6. Khoulah (09)

7. Muhammad Izzi Quro’ (14)

8. Nazeeraa Arebah Putri (18)

9. Prambudi Widi Setiajati (23)

10. Rizki Indah Mawarni (27)

Kelas : XII IPA 3

Telah diperiksa dan dikonsultasikan kepada Guru Mata Pelajaran Biologi dan dinyatakan
diterima.

Banguntapan, September 2017

Guru Biologi

Drs. Sukoco

KATA PENGANTAR

Puji syukur patut kita haturkan kehadirat Allah SWT, sebagai penguasa yang Akbar
bagi seluruh alam semesta karena atas rahmat dan berkat-Nyalah sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktikum Biologi ini dengan waktu yang telah ditentukan.

Laporan ini dibuat semaksimal mungkin dan dengan berusaha menghindarkan dari
kesalahan dan kekurangan. Karena penulis menyadari, bahwasanya manusia tidak akan
pernah luput dari kesalahan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
penulis harapkan demi perbaikkan penulisan laporan selanjutnya.

Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
laporan ini. Akhirnya semoga Allah SWT, senantiasa memberikan petunjuk kepada kita
semua agar apa yang kita cita-citakan menjadi sukses. Amin-amin ya rabbal ‘alamin.

Banguntapan, September 2017

Penyusun

DAFTAR ISI
PENGESAHAN........................................................................................................
KATA PENGANTAR...............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ………..………………………………………………..
B. Rumusan Masalah………………………………………………………
C. Tujuan Penelitian.............………………………………………………
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian …………………………......………………………………
B. Klasifikasi Tumbuhan Hydrilla………………………………………..
C. Tentang NaHCO3……………………………………………………..
BAB 3 METODE PENELITIAN
A. Jadwal Penelitian...................................................................................
B. Alat dan Bahan........................................................................................
C. Langkah Kerja.........................................................................................
D. Variabel Penelitian...................................................................................
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil ........................................................................................... ……….
B. Pembahasan..............................................................................................
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
LAMPIRAN GAMBAR……………………………………………………………

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Anabolisme adalah suatu peristiwa perubahan senyawa sederhana menjadi


senyawa kompleks, nama lain dari anabolisme adalah peristiwa sintesis
ataupenyusunan. Anabolisme memerlukan energi, misalnya :energi cahaya untuk
fotosintesis.
Fotosintesis merupakan proses sintesis senyawa organic dari senyawa
anorganic dengan bantuan energi cahaya matahari. Pada proses fotosintesis ini akan
dihasilkan dua senyawa yaitu glukosa dan oksigen.
CO2 + H2O energi cahaya C6H12O6 +O2 + H2O

Untuk mengetahui fotosintesis menghasilkan O2, maka dilakukan percobaan


Ingenhouzs dengan memberikan perlakuan yang berbeda – beda pada terkait suhu,
intesintas, cahaya, dan NaHCO3. Suatu ciri hidup yang hanya dimiliki oleh tumbuhan
hijau adalah kemampuan dalam menggunakan karbon dari udara untuk diubah
menjadi bahan organic serta diasimilasi dalam tubuh tumbuhan. Oleh karena itu
proses pengubahan memerlukan energy cahaya, maka asimilasi zat karbon disebut
fotosintesis.Fotosintesis adalah proses pengubahan zat organic H 2O dan CO2 oleh
klorofil menjadi zat organic (karbohidrat) dengan pertolongan cahaya.Sumber energi
cahaya alami adalah matahari.Cahaya matahari terdiri atas beberapa spektrum.
Masing-masing spectrum mempunyai panjang gelombang yang
berbeda,sehingga pengaruh terhadap proses fotosintesis pada tumbuhan juga berbeda.
Selain cahaya yang mempengaruhi fotosintesis terdapat faktor lainnya yaitu
ketersediaan air, intensitas cahaya, konsentrasi CO2 , serta temperatur terhadap
fotosintesis tumbuhan air Hydrilla.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaiman pengaruh cahaya dalam proses fotosintesis hydrilla?

2. Apa pengaruh penambahan NaHCO3 dalam proses fotosintesis hydrilla?

3. Bagaimana pengaruh suhu dalam proses fotosintesis hydrilla?

C. Tujuan Penelitian

1. Ingin mengetahui pengaruh cahaya dalam proses fotosintesis

2. Ingin mengetahui pengaruh penambahan NaHCO3 dalam proses fotosintesis

3. Ingin mengetahui pengaruh suhu dalam proses fotosintesis

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian

Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya, dan sintesis yang berarti
menyusun. Jadi fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia
kompleks yang memerlukan energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari.
Proses ini dapat berlangsung karena adanya suatu pigmen tertentu dengan bahan CO2 dan
H2O. Cahaya matahari terdiri atas beberapa spektrum, masing-masing spektrum mempunyai
panjang gelombang berbeda, sehingga pengaruhnya terhadap proses fotosintesis juga
berbeda.

Fotosintesis merupakan suatu proses biologi yang kompleks, proses ini menggunakan
energi dan cahaya matahari yang dapat dimanfaatkan oleh klorofil yang terdapat dalam
kloroplas. Seperti halnya mitokondria, kloroplas mempunyai membran luar dan membran
dalam. Membran dalam mengelilingi suatu stroma yang mengandung enzim-enzim tang larut
dalam struktur membran yang disebut tilakoid. Proses fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa
faktor antara lain air (H2O), konsentrasi CO2, suhu, umur daun, translokasi karbohidrat, dan
cahaya. Bahan-bahan yang digunakan tumbuhan untuk membuat makanannya adalah zat
hijau daun, air, karbon dioksida, dan cahaya matahari ataupun lampu. Air diperoleh tumbuhan
dari dalam tanah. Air dari tanah diserap oleh akar. Air disalurkan ke daun melalui pembuluh
angkut (xylem). Karbon dioksida diperoleh dari udara yang masuk melalui mulut daun
(stomata). Cahaya diserap oleh klorofil. Air yang sampai pada daun (di bagian kloroplas)
digunakan bersama karbon dioksida untuk proses fotosintesis. Melalui proses fotosintesis,
tumbuhan mengubah air dan karbon dioksida menjadi karbohidrat dan oksigen dengan
bantuan sinar matahari atau cahaya yang cukup.

Fotosintesis merupakan salah satu cara asimilasi karbon karena dalam fotosintesis
karbon bebas dari CO2 diikat (difiksasi) menjadi gula sebagai molekul penyimpan energi dan
hasil tersebut kita kenal dengan karbohidrat dalam makanan. Di dalam organel kloroplas
terdapat klorofil dan molekul-molekul yang membantu penangkapan energi sinar matahari.

Proses fotosintesis ini berlangsung melalui dua tahap reaksi yaitu:

1.Reaksi terang:

Reaksi yang terjadi jika klorofil menyerap cahaya merah atau nilayang memiliki gelombang
panjang tertentu. Energi cahaya ini digunakanmemecah molekul air yang disebut peristiwa
fotolisis.

2. Reaksi gelap:

Reaksi yang tidak memerlukan cahaya. Reaksi ini disebut juga reaksi Blackman. Hasil akhir
dari reaksi-reaksi tersebut merupakan senyawa organik glukosa dan oksigen sesuai dengan
persamaan umum fotosintesis.
B. Klasifikasi Tumbuhan Hydrilla

Hydrilla verticillata (L. f.) Royle


Nama umum
Indonesia : Ganggang, ganggeng (Jawa)
Inggris : Water thyme

Klasifikasi
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas : Alismatidae
Ordo : Hydrocharitales
Famili : Hydrocharitaceae
Genus : Hydrilla
Spesies : Hydrilla verticillata (L. f.) Royle

C. Tentang NaHCO3

Natrium bikarbonat dengan rumus kimia NaHCO3, adalah bahan kimia berbentuk kristal
putih yang larut dalam air, yang banyak dipergunakan di dalam industri makanan/biskuit
(sebagai baking powder), pengolahan kulit, farmasi, tekstil, kosmetika, pembuatan pasta gigi,
pembuatan permet (candy) dan industri pembuatan batik.Karena bersifat alkaloid
(basa),senyawa ini juga digunakan sebagai obat antacid (penyakit maag)
Pada skala industri, natrium bikarbonat dapat diproduksi melalui proses Solvay yaitu reaksi
antara natrium karbonat, air dan gas karbon dioksida: Na2CO3 + H2O + CO2 --> 2NaHCO3

NaHCO3 dapat membantu laju reaksi fotosintesis tanaman.penambahan NaHCO3


memperbanyak gelembungnya karena ketika NaHCO3 berikatan dengan H2O menghasilkan
CO2. CO2 dibutuhkan dalam reaksi fotosintesis sebagai bahan utama ,yang reaksinya ;
6CO2 + 6H2O + (Cahaya Matahari) +klorofil à 6C6H12O6 + 6O2

BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jadwal Penelitian
Hari dan tanggal : Kamis, 31 Agustus 2017
Pukul : 12.30 - 13.55 WIB
Tempat : Lapangan SMAN 2 Banguntapan Bantul.

B. Alat dan Bahan


Alat :
1. Gelas kimia 2 buah
2. Corong kaca 2 buah
3. Kawat penyangga 6 buah
Bahan :

1. Tumbuhan air (Hydrill Verticillata)


2. NaHCO3
3. Air
4. Es Batu

C. Langkah Kerja

1. Siapkan alat dan bahan


2. Potong Hydrilla verticillata dengan panjang 5-7cm.
3. Masukkan Hydrilla verticillata secara bersamaan kedalam corong kaca, bagian
ujung Hydrilla verticillata menghadap kebawah.
4. Isi gelas kimia 1 dengan air sampai penuh da nisi gelas kimia 2 dengan air ditambah
NaHCO3 jangan sampai terdapat gelembung
5. Tutup kedua gelas kimia secara bersama dengan corong kaca yang telah
diberi Hydrilla verticillata dan mengkaitkan corong kaca dengan kawat penyangga.
6. Lakukan langkah seperti itu pada 3 perlakuan berbeda:
Perlakuan I : letakkan ditempat yang terang
Perlakuan II : diletakkan ditempat redup
Perlakuan III : diletakkan ditempat yang terang dan ditambahkan es
7. Amati banyak sedikit gelembung pada kedua gelas kimia dalam waktu 10 menit
8. Kemudian catat hasil pratikum

D. Variabel Penelitian
1. Variabel bebas : suhu, cahaya, dan bahan fotosintesis.
2. Variabel terkontrol : Hydrilla verticillata
3. Variabel terikat : jumlah gelembung yang dihasilkan
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
TABUNG OBJEK TERANG TEDUH TERANG

(DITAMBAH ES)

1. Hydrila + air +++ + +

2. Hydrila + air + +++++ +++ +++


NaHCO3

A. Hasil Penelitian

Keterangan = + : gelembung sedikit


+++ : gelembung sedang
+++++ : gelembung banyak

B. Pembahasan

Didapatkan hasil seperti data pengamatan yang ada di atas :


- Pada perlakuan I yang diletakkan di tempat terang. Gelas kimia 1 proses
fotosintesisnya ternyata cepat dan jumlah gelembung sedang karena pada air
terdapat sejumlah CO2 terlarut dan mendapat cahaya yang banyak untuk
melakukan proses fotosintesis sedangkan gelas kimia 2 fotosintesisnya sangat
cepat dan gelembung banyak karena ditambah NaHCO3 jumlah CO2 terlarutnya
menjadi tinggi
- Pada perlakuan II yang diletakkan ditempat redup. Gelas kimia 1 proses
fotosintesisnya ternyata lambat dan jumlah gelembung sedikit karena di dalam
air terdapat CO2 terlarut tetapi cahaya untuk melakuan proses fotosintesis oleh
hydrilla sangat sedikit sedangkan gelas kimia 2 fotosintesisnya cepat dan
gelembung sedang karena ditambah NaHCO3 jumlah CO2 terlarutnya menjadi
tinggi
- Pada perlakuan III yang diletakan ditemat terang ditambah es. Gelas kimia 1
proses fotosintesisnya ternyata lambat dan jumlah gelembung sedikit karena
suhu air terlalu rendah sedangkan gelas kimia 2 fotosintesisnya cepat dan
gelembung sedang karena ditambah NaHCO3 jumlah CO2 terlarutnya menjadi
tinggi
Pada 2 gelas kimia apabila dilakukan perlakuan dengan cahaya pada Hydrilla
verticillata akan menghasilkan gelembung udara yang banyak, sedangkan apabila
diberi perlakuan dengan ditempatkan pada tempat yang sedikit terdapat cahaya
dengan lama pengamatan yang sama, maka Hydrilla verticillata yang direndam akan
mengeluarkan gelembung udara dalam jumlah yang sangat sedikit. Percobaan yang
ditambah larutan NaHCO3 ternyata dapat mempercepat laju fotosintesis. NaHCO3
berfungsi sebagai katalis dalam reaksi fotosintesis. Percobaan yang ditambah es batu
menyebabkan gelembung yang keluar sedikit, hal tersebut terjadi karena suhu air
terlalu rendah sehingga menyebabkan enzim yang bekerja dalam fotosintesis kerjanya
menjadi menurun. Jadi suhu mempengaruhi laju proses fotosintesis. Gelembung gas
yang dihasilkan pada percobaan adalah oksigen. Gas ini terbentuk karena proses
fotolisis,yaitu dimana air diuraikan menjadi gas oksigen kemudian muncul berupa
gelembung-gelembung dengan persamaan reaksi sebagai berikut yang menghasilkan
gas O2 dari penguraian air 2H2O → 4H+ + O2

PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. Factor yang mempengaruhi laju fotosintesis adalah cahaya, suhu dan kadar CO2.
Semakin banyak cahaya maka semakin cepat laju fotosintesisnya. Semakin rendah
suhu maka laju fotosintesisnya juga akan semakin rendah. Dan penambahan
larutan NaHCO3 akan menambah jumlah CO2 dalam air sehingga semakin
banyak CO2 maka semakin cepat pula laju proses fotosintesis
2. Hasil dari fotosintesis adalah glukosa dan oksigen. Glukosa disimpan di dalam
daun, batang maupun akar. Sedangkan oksigen akan dihembuskan keluar. Oksigen
dapat dilihat dari gelembung gelembung yang keluar dalam air.
B. SARAN
1. Memerlukan ketelitian dalam melakukan penelitian tersebut, khususnya dalam
mengamati banyaknya gelembung yang dihasilkan pada saat fotosintesis.
2. Memerlukan pemahaman terhadap materi yang berkaitan dengan penelitian
sebelum memulai melakukan penelitian. Hal ini agar kita paham betul saat
melakukan penelitian.
3. Saat melakukan penelitian pada proses pemasukan Hydrilla dalam air harus
berhati-hati, karena jika kurang tepat dapat membuang banyak air.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.omganteng.ga/2015/10/laporan-biologi-fotosintesis-pada_24.html
http://mutiarasaleha07.blogspot.co.id/2013/07/percobaan-jan-ingenhousz-fotosintesis.html

http://ani-muthoharoh.blogspot.co.id/2015/01/laporan-praktikum-ingenhousz.html

https://fandipurwo.wordpress.com/2015/06/18/laporan-hasil-praktikum-biologi-fotosintesis-
ingenhousz/

Buku paket BIOLOGI untuk SMA/MA KELAS XII penerbit ERLANGGA

LAMPIRAN GAMBAR

Anda mungkin juga menyukai