Prosedur:
1. Siswa membaca bahan bacaan yang tersedia.
2. Siswa memahami bahan bacaan dengan baik.
3. Siswa menjawab pertanyaan.
BAHAN BACAAN
A. Pengertian Kalimat Tayyibah Tarji’
Salah satu dari kalimat tayyibah itu adalah " Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji'un ". Kalimat ini
disebut dengan kalimat tarji'. Ketika kita mendengar atau mendapatkan teman, saudara, atau
tetangga kita terkena musibah, maka di anjurkan membaca kalimat tarji'. Misalnya jika ada orang
meninggal dunia atau sakit keras, terkena, kecelakaan, atau musibah lainnya.
Arti dari kalimat tarji' sendiri adalah'sesungguhnya kita adalah kepunyaan Allah dan kepada-
Nyalah kita akan kembali. Dengan menghayati makna kalimat tersebut, maka kita akan menjadi
sadar bahwa semua makhluk akan mati dan akan kembali kepada Sang Pencipta, tak terkecuali
diri kita. Kita harus sadar bahwa nyawa kita adalah titipan Allah yang suatu saat akan diminta
kembali oleh pemiliknya.
Barang siapa yang terkena musibah kemudian ia mengucapkan kalimat tarji’ kemudian
bersabar, maka Allah akan memberikan ganti yang lebih baik. Dan Allah akan memberi
keutamaan-keutamaan bagi orang yang sabar dan ihklas atas musibah yang menimpa dirinya.
Rasulullah telah bersabda :”Tidaklah seorang hamba terkena musibah kemudian ia berdoa,
“sesungguhnya kita milik Allah dan sesungguhnya kita akan kembali pada-Nya, ya Allah berilah
pahala dalam musibah ini dan berilah aku ganti yang lebih baik daripadanya,” kecuali Allah
akan memberikan pahala dalam musibahnya dan Allah memberi ganti yang lebih baik
daripadanya.” (H.R. Muslim No. 1526).
1. Rasulullah saw. mengajarkan kita apabila tertimpa musibah maka mengucapkan kalimat….
a. Alhamdulillah c. Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun
b. Allahu Akbar d. Subhanallah
ِ إلِنَّا ل
2. ِلل Artinya sesungguhnya kita adalah….
a. Hamba Allah b. makhluk Allah c. utusan Allah d. Milik Allah
3. Maksud yang terkandung dalam kalimat tarji’ adalah pengakuan dengan setulusnya bahwa
manusia akan….
a. Kembali kepada Allah
b. menjadi pemimpin di muka bumi
c. Mendapat rezeki dari Allah
d. menjadi makhluk yang paling sempurna
4. Apabila kita sabar dalam menghadapi musibah, maka Allah swt. akan mengganti….
a. Yang lebih baik c. dengan siksaan
b. Yang lebih jelek d. dengan azab
5. Kalimat tarji’ merupakan wujud …. Kepada Allah swt.
a. Memohon ampunan c. penyerahan diri
b. Pengabdian d. ketekunan ibadah
6. Allah tidak akan menguji hamba-Nya dengan musibah diluar ….
a. Keimanannya c. kesanggupannya
b. kekayaannya d. keinginannya
7. Berikut ini adalah perbuatan yang dapat menolak datangnya musibah yaitu….
a. Memberi sedekah c. membuat sesaji
b. Memberi nilai d. membuat bubur
8. Waktu mengucapkan kalimat tarji’ yang tepat ketika….
a. Mendengar kabar teman menang lomba
b. ada orang meninggal dunia
c. Melewati jalan yang menyeramkan
d. melihat bukti kebesaran Allah
9. Arti Inna illahi wa inna ilaihi rajiun adalah….
a. Allah Mahabesar
b. Mahasuci Allah
c. Atas kehendak Allah
d. sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali
10. Sikap orang mukmin ketika mendapat musibah adalah….
a. Menangis terus-menerus c. marah-marah
b. Bersabar d. memaki
11. Arti kalimat tayyibah adalah….
a. Perkataan yang jelek c. ucapan yang sia – sia
b. Perkataan tidak berguna d. ucapan yang baik
12. Tidak ada suatu musibah yang menimpa manusia tanpa kehendak ….
a. Allah b. orangtua c. penguasa d. diri sendiri
13. 13. Musibah yang berarti azab dari Allah diberikan bagi orang-orang yang….
a. Beriman b. malaikat c. takwa d. kafir
14. Musibah yang berarti ujian dari Allah diberikan bagi orang-orang yang ….
a. Kafir b. fasik c. beriman d. maksiat
15. Dosa seseorang dapat terampuni asalkan …. ketika menerima musibah.
a. Mengeluh c. ikhlas dan sabar
b. terus menangis d. mengumpat
16. Mengucapkan kalimat Thayyibah harus menjadi … dalam kehidupan sehari-hari.
a. Kesederhanaan c. kedamaian
b. Kebiasaan d. ketenangan
17. Musibah dan kenikmatan merupakan … dari Allah SWT.
a. Kezaliman c. siksaan
b. Hukuman d. ujian
18. Dani jatuh dari sepeda. Ia marah-marah dan berkata-kata kotor. Sikap Dani menunjukkan …
a. Ikhlas menerima ketetapan Allah
b. Tidak rela menerima ketetapan Allah
c. Lapang dada menerima musibah
d. Tabah dan sabar dengan cobaan
19. Orang yang beriman akan… ketika mendapat cobaan apapun.
a. Mengingat Allah c. meratapi nasib
b. Melupakan Allah d. mengingkari takdir
20. Jika kita bersabar dan mengharapkan pahala dari Allah SWT. Atas musibah yang kita terima, Allah
SWT. Akan…
a. Menghukumnya c. membiarkannya
b. Mengganti yang lebih buruk d. mengganti yang lebih baik
21. Nabi Sulaiman a.s adalah contoh manusia yang … atas karunia Allah SWT.
a. Ingkar b. kufur c. berpaling d. bersyukur
22. Ketika Rafah jatuh dari sepeda, ia mengucapkan…
a. Inna illahi wa inna ilaihi rajiun c. Allahu Akbar
b. Alhamdullillah d. Subhanallah
23. Tujuan mengucapkan lafal tarji’ adalah…
a. Agar diberi kesehatan
b. Supaya Allah mengganti barang kita yang hilang
c. Agar Allah peduli kepada nasib kita yang malang
d. Mengingatkan kita bahwa Allah yang memiliki apa yang kita miliki.
24. Allah SWT menciptakan kematian sebagai ujian agar manusia…
a. Bermegah-megah c. berlomba meraihnya
b. Beramal shaleh d. berbangga diri
25. Ketika diangkat menjadi pejabat. Salim mengucapkan Tarji’. Salim menyadari bahwa jabatan
adalah…
a. Ujian b. kenikmatan c. kemuliaan d. siksaan
II. Pilihlah huruf B (benar) atau S (salah) pada pernyataan berikut ini!
1. B–S (…) Lafal Tarji’ adalah Subhanallah
2. B–S (…) Tarji’ adalah penyemangat jiwa
3. B–S (…) dengan tarji’, kita dapat merasa tinggi hati
4. B–S (…) perasaan sedih dapat terobati dengan ungkapan tarji’
5. B–S (…) tarji’ adalah pengingat hati di kala kena musibah
6. B–S (…) Ani terjatuh dari sepeda. Ani sebaiknya menngucapkan kalimat tarji’
7. B–S (…) mendengarkan nenek meninggal dunia, Rika mengucapkan Hamdalah.
8. B–S (…) Lafal Tarji’ berarti memuji kebesaran Allah SWT.
9. B–S (…) Kalimat Tarji’ berisi ungkapan bahwa semua adalah kepunyaan Allah SWT.
10. B – S (…) lafal tarji’ merupakan salah satu kalimat Thayyibah