NADI LATIHAN
16.02.00
Denyut jantung merupakan jumlah denyutan jantung per satuan waktu, biasanya
dihitung per menit dan direpresentasikan sebagai beats per minute (bpm). Sedangkan
denyut nadi merupakan denyutan arteri dari gelombang darah yang mengalir melalui
pembeluh darah sebagai akibat dari denyutan jantung. Sahingga keduanya saling
berkaitan. Oleh sebab itu kita mampu mengukur denyut jantung kita tanpa
menggunakan alat stetoskop. Cukup dengan memeriksa denyut nadi kita. Biasanya
yang mudah kita lakukan yaitu pada pergelangan tangan atau pada sisi leher, meski
pada bagian lain juga bisa namun pada kedua bagian tersebut lebih mudah dilakukan
karena juga mampu untuk melihat waktu.
Cara nya untuk memeriksa denyut nadi yaitu menggunakan jari telunjuk atau jari
tengah anda. Tempelkan jari tersebut pada pergelangan tangan anda dan rasakan
denyutan yang ada. Ketika terasa denyutan yang pertama jangan mulai dihitung,
mulailah menghitung pada denyutan kedua serta melihat jam untuk melihat waktu. Bisa
anda menghitung selama satu menit, 30 deitk atau 15 detik. Untuk waktu satu menit
hasilnya bisa langsung ketemu. Untuk yang 30 detik hasil hitungan denyut nadi tadi
dikalitan 2 sedangkan untuk yang 15 detik dikalikan 4. Ini dimaksud agar jumlah denyut
nadi didapat pada bpm yaitu beats per minute tadi
Untuk menghitung jumlah denyut jantung pada waktu istirahat yang paling disarankan
adalah ketika anda bangun tidur. Cobalah usahakan lakukan pengecekan denyut
jantung anda. Apakah berada pada kisaran 60-100 bpm atau lebih sedikit dari itu, dan
bila lebih sedikit dari 60 bpm makan selamat itu berarti kebugaran anda sangat baik.
Usahakan biasakan menghitung jumlah denyut jantung anda, karena dengan rajin
melakukannya anda akan lebih mudah mengetahui keadaan kebugaran tubuh anda,
apalagi bagi atlet atau pemain sepakbola tau pun futsal atau olahragawan. Selain itu
jumlah denyut jantung juga mampu memberikan suatu indikasi atau sinyal bagi tubuh
kita. Bila jumlah denyut jantung semakin banyak atau kurang. Sehingga dengan begitu
anda mampu lebih awal kosultasikan dengan dokter.
Sekarang sudah tahu kan jumlah denyut jantung normal pada manusia. Sekarang tugas
anda adalah menghitung berapa jumlah denyut jantung anda. Bila hasilnya kurang atau
lebih dari angka diatas, kemungkinan besar ada masalah pada tubuh anda. Sehingga
segera anda konsultasikan pada dokter. Dan bagi anda yang susah menemukan denyut
jantung anda mungkin bisa terkendala karna anda belum bisa merasakan dengan jari
anda atau salah tempatnya. Selain itu juga bisa disebabkan oleh penyumbatan dalam
arteri. Biasanya ini terjadi pada orang yang sakit diabetes atau aterosklerosis dari
kolesterol tinggi.
Selain itu juga bisa menggunakan Tanaka Formula, yaitu 208 – (0.7 x usia). Jadi bila
usia kita adalah 25 tahun maka perhitungannya adalah 208 – (0.7 x 25) = 190.5 bpm
(per menit). Jadi denyut nadi maksimal anda adalah190.5 bpm
Kedua cara tersebut bisa anda lakukan untuk mengetahui denyut nadi maksimal anda
dalam proses latihan. Selain itu anda juga bisa cari rumus yang lain karean kedua
rumus tersebut hanya sebagiann dari beberapa rumus yang ada.
Tips melakukan latihan agar maksimal hasilnya berkenaan dengan
denyut nadi maksimal dalam latihan olahraga
Sebelum anda melakukan aktivitas atau latihan usahakan lakukanlah pengukuran
denyut nadi anda terlebih dahulu. Dan bisa jumlah diatas 100 bpm sebaiknya anda
tunda dahulu aktivitas atau latihan anda. Ini demi kebaikan anda sendiri.
Setelah melakukan aktivitas atau satu set latihan usahakan mengitung kembali denyut
nadi anda. Apakah sudah masuk dalam denyut nadi latihan (zona
latihan www.zonapelatih.net ) ataukah belum. Bila belum berarti intensitas latihan harus
ditambah. Ini berfungsi untuk mengetahui intensitas latihan anda.
Pada pertengahan latihan usahakan mengukur kembali denyut nadi anda, apakah
sudah masuk kedalam zona latihan ataukah belum. Karena bila belum berarti anda
hanya mendapat lelah saja dan itu berarti latihan yang anda lakukan sia-sia. Dan bila
melebihi zona latihan anda harus mengurasi intensitas latihan anda. Misalnya
mengurangsi speed anda. Pengukuran ini hanya dilakukan pada olahraga. Intensitas
latihan berfungsi untuk mengetahui seberapa keras anda bekerja selama melakukan
aktivitas fisik, biasanya digambarkan dengan rendah, sedang dan keras.
Lalu bagaimana mengetahui denyut latihan kita? Agar kita tahu kita
sudah masuk pada zona latihan?
Denyut nadi pada zona latihan yaitu 70 – 85% dari denyut nadi maksimal. Jadi bila kita
benar-benar ingin mengetahuinya yaitu dengan cara yang sudah saya jelaskan diatas
tadi. Untuk mengingatnya akan saya jelaskan kembali.
Pertama hitung denyut nadi normal ada sebelum olahraga.(60 – 100 bpm)
Kedua hitung denyut nadi maksimal anda. (220 – usia)
Ketiga hitung denyut nadi zona latihan anda. (70 – 85% dari denyut nadi maksimal)
Misal denyut nadi normal anda. 60 bpm. Denyut nadi maksimal anda 190 bpm. Jadi
denyut nadi zona latihan anda adalah 190x70:100 = 133 bpm dan 190x85:100 = 161.5
bpm. Sehingga usahkan denyut nadi anda saat latihan berada pada kisaran 133
sampai 161.5 bpm. Itu adalah denyut nadi zona latihan anda.
Sehingga usahakan lah melakukan perhitungan denyut naddi anda sebelum, ketika dan
sesudah melakukan aktivitas latihan fisik. Semoga artikel Denyut Jantung danNadi
Latihan Dalam Olahraga bermanfaat buta kita semua. Terutama untuk para pelatih
dan atlet.