PRESTASI ATLET Pemeriksaan Klinis yang dilakukan pada atlet umumnya : ❖ Pengukuran denyut nadi ❖ Pengukuran Tekanan Darah ❖ Suhu Tubuh ❖ Pernafasan Tekanan darah dan denyut nadi merupakan komponen tolak ukur kondisi Jantung TEKANAN DARAH ATLET Tekanan Darah: ❖ Merupakan Nilai tekanan oleh darah pada pembuluh darah arteri ❖ Tekanan Sistolik merupakan tekanan darah yang menunjukkan saat kontraksi jantung dan darah dipompa keluar jantung. ❖ Tekanan diastolik menunjukkan tekanan saat jantung sedang relaksasi ❖ Klasifikasi tekanan darah pada atlet sama dengan orang normal Pengukuran Tekanan Darah: Pengukuran dilakukan pada kondisi duduk atau berbaring Alat : sphygmomanometer + stetoskop atau tensimeter digital tanpa stetoskop Kategori Tekanan Darah DENYUT NADI ATLET Denyut Nadi : ❖ Merupakan Denyut jantung yang diukur saat kontraksi dan memompa darah ke seluruh tubuh ❖ Denyut nadi adalah denyutan arteri dari gelombang darah yang mengalir melalui pembuluh darah sebagai akibat dari denyutan jantung ❖ Denyut jantung adalah jumlah denyutan jantung per satuan waktu, biasanya permenit direpresentasikan sebagai bpm (beats per minute). Denyut Jantung : ❖ Variasi dalam detak jantung sesuai dengan jumlah oksigen yang diperlukan oleh tubuh saat itu ( orang dewasa sehat kisaran 60-100 denyut per menit (bpm). ❖ Dipengaruhi usia, aktivitas fisik atau tingkat kebugaran seseorang, Waktu saat penghitungan, suhu udara disekitar, posisi tubuh (berbaring atau berdiri), tingkat emosi, fluktuasi hormon,asupan kafein , merokok ,ukuran tubuh serta obat yang sedang dikonsumsi. Pengukuran Mengunakan Alat bantu : ▪Stethoscope Heart Rate ▪Pulsa Meter ▪ECG atau electrocardiograph ▪heart rate monitors ▪ Sendiri tanpa alat bantu : * menempatkan jari telunjukdan jari tengah pada pergelangan tangan atau tiga jari pada sisi leher. * Selama 15 detik kmdn hasilnya x 4 (denyut jantung permenit) Denyut Jantung Normal Bayi 0 – 1 bulan = 70 – 190 denyut per menit. Bayi 1 – 11 bulan = 80 – 160 denyut per menit. Anak-anak 1 – 2 tahun = 80 – 130 denyut per menit. Anak-anak 3 – 4 tahun = 80 – 120 denyut per menit. Anak-anak 5 – 6 tahun = 75 – 115 denyut per menit. Anak-anak 7 – 9 tahun = 70 – 110 denyut per menit. Anak-anak 10 tahun, lebih tua, dan orang dewasa (termasuk manula): 60 – 100 denyut per menit. Atlet terlatih = 40 – 60 denyut per menit. Denyut nadi dalam olahraga Denyut Nadi Maksimal (Maximal Heart Rate) ⚫ Denyut nadi maksimal adalah maksimal denyut nadi yang dapat dilakukan pada saat melakukan aktivitas maksimal. ⚫ Denyut Nadi Maksimal,dapat dikatakan sebagai batas kemampuan seseorang untuk melakukan aktifitas secara normal. Artinya Bila seseorang melakukan suatu aktifitas yang memacu jantung untuk berdenyut ,apabila melebihi angka DNMax sebaiknya segera istirahat,karena hal ini sangat berbahaya bagi jantung serta organ tubuh yang lain. ⚫ Jika masih dipaksakan yang terjadi adalah kram jantung yang membuat serangan jantung. Maximal Heart Rate ⚫ Sebagai Pedoman untuk meningkatkan kebugaran ⚫ Hitung denyut jantung maksimal atlet sesuai usia HR maks = 220-usia ⚫ Tentukan Zona latihan atlet sesuai dg 7an : 1. apabila atlet hendak meningkatkan kebugaran, maka persentase denyut jantung maks berada pd range 70 %-80% selama 30 menit 2. Apabila atlet hendak melakukan latihan intensitas lebih rendah HR maks 60-<70 selama 45 menit Dengan batasan denyut jantung maks atlet sesuai dengan latihan yang hendak dilakukan, maka diusahakan selama latihan berlangsung, jumlah denyut jantung berada pd zona 70-80 % HR mak HEART RATE CHART DENYUT NADI PEMULIHAN ⚫ Denyut nadi pemulihan adalah jumlah denyut nadi permenit yang diukur setelah istirahat 2 sampai 5 menit. ⚫ pengukuran ini diperlukan untuk melihat seberapa cepat kemampuan tubuh seseorang melakukan pemulihan setelah melakukan aktivitas yang berat. ⚫ Denyut jantung seharusnya dibawah 120 sesudah 2 sampai 5 menit sesudah olahraga berhenti tergantung kepada tingkat kebugaran ⚫ Pemulihan denyut jantung yang lamban mungkin juga disebabkan oleh penyakit atau olahraga yang terlalu keras. TingkatPernafasan ⚫ Pernafasan diukur dalam nafas permenit atau bpm (breaths per minute) ⚫ Untuk mendapatkan hasil akurat, orang tersebut perlu istirahat(tidak bernafas lebih cepat dari pada biasanya) ⚫ Minta duduk tegak ⚫ Gunakan stopwatch untuk menghitung nafas selama 1 menit ⚫ Hitunglah berapa kali dada orang tersebut naik dan turun selama menit tersebut TingkatPernafasan ⚫ Bisa juga dengan memegang dibagian perut atlet ⚫ Jika memili waktu terbatas , hitung nafas 15 detik lalu dikalikan 4 ⚫ Tingkatan Normal : Dewasa 12 sd 20 kali permenit , bayi dan anak laju pernafasan normal lebih tinggi dari padaorang dewasa ⚫ Pernafasan mengalami peningkatan dengan olahraga, demam, penyakit paru dan kondisi lain Peringatan !!!!! - Sesak napas – Masalah pernapasan seperti mengi atau batuk – Nyeri dada – Keringat yang berlebihan – Pusing , pingsan – Nyeri otot yang parah atau kram – mual – Sakit/nyeri yang parah dalam otot atau sendi – Kelelahan yang Ekstrim dan lama setelah berolahraga Jika Anda mengalami salah satu gejala berikut , hentikan latihan dan mencari bantuan medis TERIMA KASIH