Anda di halaman 1dari 17

Kompetensi dasar : Matriks

3.3 Menjelaskan matriks dan kesamaanmatriks dengan menggunakan masalah kontekstual dan melakukan
operasi pada matriks yang meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian, serta
transpose
4.3 Menyelesaikan masalah
LKS kontekstual yang Kelas
Matematika berkaitanXI
dengan matriks dan1operasinya
Semester

Indikator pencapaan kompetensi: SMA PGRI Sendang


3.3.1 Menentuakan elemen baris dan kolom pada matriks

3.3.2 Menentukan ordo pada matris

3.3.3 Menentukan jenis-jenis matriks

3.3.4 Menentukan kesamaan matrriks

3.3.5 Menghitung penjumlahan dan pengurangan dua matriks

3.3.6 Menghitung perkalian bilangan riil degan matriks

3.3.7 Menghitung peralian dua buah matriks

3.3.8 Menentukan Tranpose matriks

4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan konsep matriks

4.3.2 Menyelesaikan masalah Kontekstual yang berkaitan dengan kesamaan dua matriks

4.3.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berhubungan dengan operasi aljabar pada matriks

Tujuan:
Disusun Oleh : Anitasari
Melalui kegiatan pembelajaran ini perserta
S.Pd didik dapat : Menentukan elemen baris dan kolom pada
matriks, Menentukan ordo pada matriks,Menentukan jenis-jenis matriks, Menentukan kesamaan matriks,
Menghitung penjumlahan dan pengurangan dua matriks, Menghitung perkalian bilangan riil dengan
matriks, Menghitung perkalian dua buah matriks, Menentukan transpose matriks, Menyelesaikan masalah
kontektual yang berkaitan dengan konsep matriks, Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan kesamaan matriks dan Menyelesaikan masalah kontekstual yang berhubungan dengan operasi
aljabar pada matriks dengan baik dan benar
Kompetensi dasar :

3.3 Menjelaskan matriks dan kesamaanmatriks dengan menggunakan masalah kontekstual dan melakukan
operasi pada matriks yang meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian, serta
transpose
4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan matriks dan operasinya

Indikator pencapaian kompetensi:

3.3.1 Menentuakan elemen baris dan kolom pada matriks

3.3.2 Menentukan ordo pada matris

3.3.3 Menentukan jenis-jenis matriks

3.3.4 Menentukan kesamaan matrriks

3.3.5 Menghitung penjumlahan dan pengurangan dua matriks

3.3.6 Menghitung perkalian bilangan riil degan matriks

3.3.7 Menghitung peralian dua buah matriks

3.3.8 Menentukan Tranpose matriks

4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan konsep matriks

4.3.2 Menyelesaikan masalah Kontekstual yang berkaitan dengan kesamaan dua matriks

4.3.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berhubungan dengan operasi aljabar pada matriks

Tujuan:

Melalui kegiatan pembelajaran ini perserta didik dapat : Menentukan elemen baris dan kolom pada
matriks, Menentukan ordo pada matriks,Menentukan jenis-jenis matriks, Menentukan kesamaan matriks,
Menghitung penjumlahan dan pengurangan dua matriks, Menghitung perkalian bilangan riil dengan
matriks, Menghitung perkalian dua buah matriks, Menentukan transpose matriks, Menyelesaikan masalah
kontektual yang berkaitan dengan konsep matriks, Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan kesamaan matriks dan Menyelesaikan masalah kontekstual yang berhubungan dengan operasi
aljabar pada matriks dengan baik dan benar

Petunjuk pengisian LKS

1. Baca dan pahami LKS berikut ini dengan seksama.


2. Ikuti setiap langkah-langkah kegiatan yang ada.
3. Jika masih terdapat masalah yang tidak dapat diselesaikan dengan diskusi kelompok, maka
tanyakan kepada guru

Alokasi waktu : 12JM (6 pertemuan)

1
Materi Pembelajaran

A. Menentukan konsep Matriks

Masalah 1
Masih ingat kah kalian posisi duduk sewaktu kalian mengikuti ujian ! maksimal siswa
dalam satu ruangan ujian hanya 20 peserta, biasanya disusun dalam lima baris dan empat
kolom.

Coba tuliskan no ujian pada gambar berikut:


Meja guru
… … … …
… … … …
(… … …)…
… … … …
… … … …

Setelah mengisikan no ujian hapus tulisan meja guru menjadi:


… … … …
… … … …
(… … …)…
… … … …
… … … …

Berikan nama huruf Kapital :


… … … …
… … … …
…. = (… … … …) disebut……………
… … … …
… … … …

Disebut……………..

Dari kegiatan diatas dapat dinyatakan:


Matriks adalah …………………………………………………………………………….
Penamaan matriks menggunakan………………………………………………………….
Matriks terdiri dari………………………………………………………………………..
Ordo pada matriks adalah……………………… ×……………………………………….

Matriks adalah susunan bilangan yang diatur menurut aturan baris dan kolom dalam suatu
susunan berbentuk persegi panjang. Susunan bilangan itu diletakkan di dalam dalam
kurung biasa “( )” atau kurung siku “ [ ]”

2
Penamaan suatu matriks biasa menggunakan huruf capital, misalnya A,B,C,D,..dan
seterusnya.

𝑎11 𝑎12 … 𝑎1𝑛


𝑎21 𝑎22 … 𝑎2𝑛
𝐴=( ⋮ ⋮ 𝑎𝑖𝑗 ⋮ )
𝑎𝑚1 𝑎𝑚2 … 𝑎𝑚𝑛
Matriks tersebut terdiri dari m baris dan n kolom.
Keterangan:
 𝑎12 adalah elemen baris ke-1 dan kolom ke-2
 Elemen-elemen : 𝑎11 , 𝑎12 , … , 𝑎1𝑛 disebut elemen-elemen penyusun baris 1
 Elemen-elemen : 𝑎13 , 𝑎23 , … , 𝑎𝑚3 disebut elemen-elemen penyusun kolom 3
 Dan elemen𝑎𝑖𝑗 adalah elemen baris ke 𝑖 dan kolom ke 𝑗
𝑖 = 1, 2, 3, … , 𝑚
𝑗 = 1, 2, 3, … , 𝑛

Suatu matriks A yang memiliki 𝑚 baris dan 𝑛 kolom disebut matriks berordo 𝑚 × 𝑛, dan
diberi notasi “𝐴𝑚×𝑛 ”.
Contoh soal :
1 2 −3
Diketahui matriks A = (5 6 4 )
9 0 7
Dari matriks diatas dapat ditentukan matrik A:
a. Mempunyai 3 baris dan 3 kolom
b. Elemen-elemen baris ke-2 adalah 5,6,4
c. Elemen-elemen kolom ke-3 adalah -3,4,7
d. 𝑎23 = 4
e. 𝑎21 = 5
f. Matriks A mempunyai 3 baris dan 3 kolom maka matriks A berordo 3 × 3 ditulis 𝐴3 × 3

B. Jenis-jenis matriks

Msalah 2 :
Tuliskan umur dari anggota keluarga kalian
a. Umur ayah dan ibu = (… …)

b. Umur kalian dan orang tuamu = (…)
… … …
c. Umur kakek,nenekmu dan kedua orang tuamu = (… …)

Dari data diatas ada beberapa jenis –jenis matriks

a. Disebut matriks ………………….. Karena terdiri dari……………………………………..


b. Disebut matriks………. ………….Karena terdiri dari………………………………………
c. Disebut matriks………………….. Karena terdiri dari………………………………………

3
Adapun jenis-jenis Matriks:

1. Matriks Baris
Matriks baris adalah matris yang terdiri atas satu baris saja. Biasanya ordo matris
seperti ini adalah 1 × 𝑛, dengan 𝑛 banyak kolom pada matriks tersebut.
Contoh:
𝐴1×3 = (1 2 5)
2. Matriks Kolom
Matriks kolom adalah matris yang terdiri atas satu kolom saja. Biasanya ordo matris
seperti ini adalah 𝑚 × 1, dengan 𝑚 banyak baris pada matriks tersebut.
Contoh:
1
𝐴2×1 = ( )
3
3. Matriks Persegi Panjang
Matriks persegi panjang adalah matris yang banyak barisnya sama dengan banyak
kolomnya. Matriks seperti ini berordo 𝑚 × 𝑚.
Contoh:
12 9 10
𝐴2×3 = ( ), matriks persegi panjang berordo 2 × 3
−5 8 0
1 2
𝐴3×2 = (7 3), matriks persegi panjang berordo 3 × 2
8 5
4. Matriks Persegi
Matriks persegi adalah matriks yang mempunyai banyak baris dan kolom sama.
Matriks ini memiliki ordo 𝑛 × 𝑛.
Contoh:
2 1
𝐴2×2 = ( )
1 3
5. Matriks Segitiga
Matriks segitiga merupakan suatu matriks persegi berordo 𝑛 × 𝑛 dengan elemen-
elemen matriks di bawah atau di atas diagonal utama semuanya bernilai nol.
Contoh:
1 0 0
𝐴 = (2 5 0)
3 6 2
12 9 2
𝐵 = ( 0 7 8)
0 0 6

6. Matriks Diagonal
Matriks diagonal adalah matriks persegi dengan semua elemen bernilai nol kecuali
diagonal utamanya.
2 0
𝐴=( )
0 3
1 0 0
𝐵 = (0 5 0)
0 0 2

4
7. Matriks Identitas
1 0
𝐴=( )
0 1
1 0 0
𝐵 = (0 1 0)
0 0 1

8. Matriks Nol
Matriks nol adalah matriks yang semua elemennya bernilai nol.
0 0
𝑂=( )
0 0
0 0 0
𝑂 = (0 0 0)
0 0 0

C. Kesamaan Dua Matriks

Msalah 3
Perhatikan matriks berikut:
3 5
a. A = ( )
7 9
3 4+1
b. B = ( )
7 9
3 5
c. C = (7 3)
5 7

Perhatikan matriks A dan B:


Matriks a dan b apakah sama?.........

Bagaimana dengan ordo pada masing-masing matriks? Apakah sama?.........

Bagaimana dengan entri pada masing-masing matriks? Apakah sama?.....

Perhatikan matriks A dan C:

Matriks a dan b apakah sama?.........

Bagaimana dengan ordo pada masing-masing matriks? Apakah sama?.........

Bagaimana dengan entri pada masing-masing matriks? Apakah sama?.....

Jadi dua matriks sama jika …………………………………………………………….

Definisi kesamaan dua matriks


Matriks A dan B dikatakan sama (A=B), jika dan hanya jika :

5
I. Ordo matriks A sama dengan ordo matriks B.
II. Setiap pasangan elemen yang seletak pada matriks A dan matriks B , 𝑎𝑖𝑗 = 𝑏𝑖𝑗
(untuk semua nilai 𝑖 dan 𝑗
Contoh soal:
4
0 1 2 3
2 0 1
Diketahui matriks A = ( ), B = ( 2 6 ), C (0 −1)
−1 3 2 −1 2
2 1 2
Maka :
d. A = B (memiliki ordo yang sama)
e. A ≠ C ( memiliki ordo yang berbeda)
f. B ≠ C (memiliki ordo yang berbeda

Latihan soal:

1. Buatlah matriks yang terdiri dari 4 baris dan 2 klom, dengan elemen-elemennya adalah
bilangan prima(setiap elemennya adalah angka yang berbeda). Tentukan:
a. Elemen-elemen baris ke-3
b. Elemen-elemen kolom ke-2
c. Elemen baris ke-2 kolom ke-2
d. Letak angka 11 adalah
2. Universitas X mengadakan wisuda 209 wisudawan diantaranya adalah wisudawan dari
Falkutas pendidikan Matematika dan ilmu Pengetahuan Alam. Berikut data wisudawan
jurusan matematika 34 program pendidikan dan 8 program non-pendidikan, jurusan
fisika 34 program pendidikan dan 6 program non-pendidikan, jurusan Biologi 51
pendidikan dan 12 non-pendidikan, jurusan kimia 51 pendidikan dan 13 n0n-pendidikan
a. Nyatakan permasalahan diatas kedalam bentuk matriks?
b. Tentukan jenis matriks dari permasalahan diatas?
3. Pada tahu ajaran baru, Anas mewakili temannya untuk membeli 5 buku Matematika dan
4 buku Biologi. Dia harus membayar RP. 410.000,- pada saat yang bersamaan ,
samadmewakili temannya membeli 10 buku Matematika dan 6 buku Biologi. Samad
haharus membayar Rp. 740.000,- untuk semua.
a. Nyatakan persoalan tersebut dalam matriks?
b. Dengan menggunakan persamaan dua matriks berapa harga satu buah buku
matematika dan haga satu buah buku biologi?

6
D. Memahami operasi sederhana Matriks serta menerapkannya kedalam pemecahan
masalah

1. penjumlahan pada dua buah matriks

Masalah 4 :
Ibu dan bibi imngin memuat dua macam roti yaitu roti brownis dan roti cake, kamu
disuruh membelikan bahan tepung dan gula dengan kebutuhan berikut:
Ibu
brownis cake
gula 2kg 3kg
tepung 4kg 3kg

Bibi
brownis cake
gula 3kg 3kg
tepung 2kg 4kg
Berapa gula dan tepung yang harus kamu beli?

… … … …
Jadikan ke bentuk matriks ibu = (… …) , bibi = (… …)
… … … … … …
Jumlahkan kedua matriks ibu + bibi = (… …) + (… …) = (… …)
Jadi syarat penjumlahan pada dua matriks adalah ……………………………………………..

Misalkan A dan B adalah matriks berordo 𝑚 × 𝑛 dengan elemen-elemen 𝑎𝑖𝑗 dan𝑏𝑖𝑗 . Jika
matriks C adalah jumlah matriks A dengan matriks B, ditulis 𝐶 = 𝐴 + 𝐵, matriks C
berordo 𝑚 × 𝑛 dengan elemen-elemen ditentukan oleh:
𝑐𝑖𝑗 = 𝑎𝑖𝑗 + 𝑏𝑖𝑗 (untuk semua 𝑖 dan 𝑗)
Catatan;
Dua matriks dapat dijumlahkan jika dan hanya jika memiliki ordo yang sama. Ordo
matriks hasil penjumlahan dua matriks sama dengan ordo matriks yang dijumlahkan.
Contoh soal:
1 2 5 −6
Diketahui A = ( ) dan B = ( )
−3 4 7 −8
Tentukan :
a. A + B
b. B + A
c. Apakah A + B = B + A?

7
Jawab :

1 2 5 −6 6 −4
a. A + B = ( )+( )=( )
−3 4 7 −8 4 −4
5 −6 1 2 6 −4
b. B – A = ( )+( )=( )
7 −8 −3 4 4 −4
c. Ya, jadi A + B = B + A

2. Pengurangan pada dua buah matriks


Dengan rumus penjumlahan dua matriks diatas dapat kita terapkan untuk pemahan
konsep pengurangan matrik A dengan matriks B.Matriks – B merupakan matriks yang
elemennya berlawanan dengan setiapelemen yang bersesuaian dengan matrik B

Misalkan A dan B adalah matriks berordo 𝑚 × 𝑛. Pengurangan matriks A dengan


matriks B didefinisikan sebagai jumlah antara matriks A dengan lawan dari matriks –
B. ditulis:
𝐴 − 𝐵 = 𝐴 + (−𝐵)
Contoh soal:
3 2 2 0
Diketahui P = ( ) dan Q ( )
−1 4 −1 5
Tentukan :
a. P – Q
b. Q – P
c. Apakah P – Q = Q – P?
Jawab :
3 2 2 0 1 2
a. P – Q = ( )−( )=( )
−1 4 −1 5 0 −1
2 0 3 2 −1 −2
b. Q – P = ( )− ( )=( )
−1 5 −1 4 0 1
c. P – Q ≠ Q − P

3. Perkalian suatu bilanga riil dengan matriks


Dalam aljabar matriks , bilangan riil 𝑘 sering disebut sebagai scalar.oleh karena itu
perkalian riil terhadap matriks juga disebut sebagai perkalian scalar dengan matriks.
Misalkan A adalah suatu matriks berordo 𝑚 × 𝑛 dengan elemen-elemen 𝑎𝑖𝑗 dan k
adalah suatu bilangan riil. Matriks C adalah hasil perkalian bilangan riil k terhadap
matrik A dinotasikan: C = k.A, bila matrik C berordo𝑚 × 𝑛 dengan elemen-
elemennya ditentukan oleh:
𝑐𝑖𝑗 = k.𝑎𝑖𝑗 ( untuk semua 𝑖 dan 𝑗)
Contoh soal:
2 1 1 5
Diketahui: A = ( ) dan B = ( )
4 3 0 2
Tentukan :
a. 2A
b. 3A – 2B
Jawab:

8
2 1 4 2
a. 2A = 2( )=( )
4 3 8 6
2 1 4 2 4 −7
b. 3A – 2B = 3( ) − 2( )=( )
4 3 8 6 12 5

4. Perkalian dua matriks

Masalah 5
Sebuah perusahaan akan membuka 3 cabang tokom yaitu cabang 1, cabang 2, cabang 3. Dan
mem butuhkan peralatan handpone, computer dan sepeda motor. Diperoleh data sebagai
berikut:
Handpone ( unit) Computer (unit) Sepeda motor (unit)
Cabang 1 7 8 3
Cabang 2 5 6 2
Cabang 3 4 5 2
Dan harga perunit
Handpone (juta) 2
Computer (juta) 5
Sepeda motor (juta) 15
Berapakah total biaya pengadaan peralatan yang harus disediakan perusahaan disetiap cabang?

… … .. …
Jadikan kedalam matriks 𝐶3×3 = ( … … …) dan 𝐷3×1 =( . . )
… … … ..
… … .. … …………………… …
Kalikan kedua matriks ( … … … .
)×( )=(. … … … … … … . . ) = (. .)
… … … .. ……………… ..
Bangai mana syarat kedua matriks dapat dikalikan……………………………………………
Jadi hasi perkalian dua matriks adalah…………………………………………………………

Missalkan matriks 𝐴 = (𝑎𝑖𝑗 )adalah matriks yang berordo m × p Dan matriks𝐵 = (𝑏𝑖𝑗 )
adalah matriks yang berordo q x n, maka perkalian matriks A dan B yang dinotasikan
dengan AB dapat dilakukan apabila 𝑝 = 𝑞. Hasil kali matriks AB didefinisikan
sebagai matriks 𝐶 = (𝑐𝑖𝑗 ) yang berordo m x n dengan elemen baris ke- I dan kolom
ke- j adalah:
𝑐𝑖𝑗 = 𝑎𝑖1 𝑏1𝑗 + 𝑎𝑖2 𝑏2𝑗 + 𝑎𝑖3 𝑏3𝑗 + ⋯ + 𝑎𝑖𝑛 𝑏𝑚𝑖
Dengan
𝑖 = 1, 2, 3, … 𝑚
𝑗 = 1,2, 3, … 𝑛

9
Dua buah matriks dapat dikalikan jika banyaknya kolom matriks pertama sama dengan
banyaknya baris pada matriks kedua
Contoh soal:
2 1 4 5
Diketahui : P = ( ) dan Q = ( )
3 1 2 0
Tentukan : PQ dan QP

Jawab:

2 1 4 5 1.4 + 2.2 1.5 + 2.1 4+4 5+0 8 5


PQ = ( )( )=( )=( )=( )
3 1 2 0 3.4 + 1.2 3.5 + 1.0 12 + 2 15 + 0 14 15
4 5 2 1 4.1 + 5.3 4.2 + 5.1 4+4 5+0 8 5
QP = ( )( )=( )=( )=( )
2 0 3 1 2.1 + 0,3 2.3 + 0.1 12 + 2 15 + 0 14 15
5. Tranpose Matriks
Transpose dari matriks A berordo 𝑚 × 𝑛 adalah matriks yang diperoleh dari matriks A
dengan menukar elemen baris menjadi elemen kolom dan sebaliknya sehingga berordo
𝑛 × 𝑚. Notasi transpose matriks 𝐴𝑚×𝑛 adalah 𝐴𝑇𝑛×𝑚 .
Contoh :
2 −5
2 3 4
A=( ) maka AT = (3 2 )
−5 2 1
4 1

Latihan soal:

1. SNMPTN,SBMPTN dan Mandiri adalah tiga jalur seleksi penerimaan maha siswa baru
PTN tahun 2017 tercatat SMA T.agung yang lulus jalur SNMPTN 73orang, SBMPTN
27orang dan Mandiri 6orang. Pada tahun 2018 siswa SMA Tulungagung yang lulus jalur
SNMPTN 89orang,SBMPTN 15orang dan Mandiri 97orang.Sedangkan siswa SMA
Kediri yang lulus masuk PTN pada tahun 2017 adalah 81 orang melalui SNMPTN,
33orang melalui SBMPTN dan 102 orang melalui jalur mandiri. Thun 2018 siswa SMA
Kediri yang lulus jalur SNMPTN 68orang, SBMPTN 20orang dan Mandiri
117orang.Sementara siswa SMA blitar yang lulus masuk PTN pada tahun 2017 adalah
52orang melalui SNMPTN, 12orang melalui SBMPTN dan 121 orang melalui jalur
Mandiri. Tahun 2018 siswa SMA Blitar yang lulus jalur SNMPTN 77orang, SBMPTN
18orang, dan Mandiri 113orang.
a. Nyatakan kedalam bentuk matriks permasalahan diatas?
b. Dengan menggunkan menggunakan penjumlahan dua matriks tentukan jumlah siswa
dari ketiga sekolah tersebut yang lulus SNMPTN, SNMPTN dan mandiri dua tahun
terakhir?
2. Disuatu pasar buah terdapat dua pedagang buah-buahan . beberapa buah yang sering
mereka jual diantaranya adalah Apel,jeruk dan mangga. Persediaan buah-buahan
masing-masing pedagang(dalam kg). pedagang A 15 Apel, 12 Jeruk, 10 mangga.

10
Pedagang B 12 Apel, 7 jeruk, dan 18 mangga. Karena permintaan pelanggan dilihat
meningkat pedagang tersebut memperbanyak setiap jenis buah-buahan yang dijualnya
dua kali lipat dari persediaan sebelunmnya.
a. Nyatakan kedalam bentuk matriks?
b. Dengan menggunakan perkalian scalar matriks tentukan persediaan buah kedua
pedagang tersebut sekarang?
3. Seorang agen perjalanan menawarka paket perjalanan ke jogjakarta. Paket I terdiriatas 3
malam inap, 2 tempatwisata dan 3 kali makan. Paket II dengan 4 malam menginap, 5
tempat wisata dan 8 kali makan. Paket III dengan 3 menginap, 3 tempat wisata dan 3
kali makan. Sewa hotel Rp. 250.0000,- per malam biaya pengangkutan ke tempat wisata
RP. 35.000,- dan makan direstoran yang dirujuk Rp. 75.000,-.
a. Nyatakan dalam matriks harga sewa hotel,tranportasi dan makan. Nyatakan dalam
matriks paket yang ditawarkan
b. Dengan menggunakan perkalian matriks, tentukan matriks biaya untuk setiap paket.
c. paket mana yang menawarkan biaya termurah?

4. Buatlah matriks yang sama dengan transpose matriks itu sendiri!

11
Ringkasan
1. Matriks adalah susunan bilangan –bilangan riil dalam baris dan kolom yang dibatasi tanda
kurung biasa( ) atau tanda kurung siku[ ]
2. Ordo suatu matriks menyatakan banyaknya baris dan banyaknya kolom yang terdapat dalam
matriks tersebut.
3. Jenis-jenis matriks : matriks baris, matrik kolom, matriks persegi, matriks segitiga,matriks
diagonal, matriks identitas, matriks nol
4. Dua matriks A dan B sama dinyatakan dengan 𝐴 = 𝐵 jikakedua matriks mempunyai ordo sama
dan elemen-elemen yang seletak(bersesuaian) sama
5. Dua matriks atau lebih dapat dijumlahkan jika memiliki ordo yang sama. Jika matriks A dan B
dua matriks yang ordonya sama maka jumlah matriks A dengan matriks B adalah matriks yang
diperoleh dengan menjumlahkan setiap elemenA dengan elemen yang seletak dari B. jumlah
matriks A dan B dinyatakan dengan 𝐴 + 𝐵
6. Pengurangan matriks A dengan matriks B dilakukan dengan menjumlah matriks A dengan lawan
mariks B dinyatakan dengan 𝐴 − 𝐵 = 𝐴 + (−𝐵)
7. Jika 𝑘 bilangan riil dan A suatu matriks maka 𝑘𝐴 adalah matriks yang diperoleh dari A dengan
menghasilkan setiap elemen matriks 𝐴 dengan 𝑘
8. Dua matriks A dan B dapat dikalikan jika banyak kolom matriks A sama dengan banyaknya
baris matriks B. Hasil kali matriks C adalah suatu matriks yang berordo banyaknya baris sama
dengan banyaknya baris matris A dan banyaknya kolom sama dengan banyaknya kolom matriks
B. dapat dinyatakan dengan: 𝐴𝑚 × 𝑛 x 𝐵𝑛 × 𝑝 = 𝐶𝑚 × 𝑝
9. Sebuah matriks A ditranpose kan akan menghasilkan matriks AT dengan elemen baris matriks A
berubah menjadi elemen kolom matriks AT. dengan demikian matriks AT ditransposekan kembali
, hasilnya menjadi A atau ( AT) = A

12
Kunci jawaban
1. Masalah 1
Dari kegiatan diatas dapat dinyatakan:
Matriks adalah susunan bilangan riil baris dan kolom
Penamaan matriks menggunakan huruf kapital
Matriks terdiri dari baris dan kolom
Ordo pada matriks jumlah baris × jumlah kolom
2. Masalah 2
a. Disebut matriks baris karena terdiri dari satu baris saja
b. Disebut matriks kolom Karena terdiri dari satu kolom saju
c. Disebut matriks persegi Karena terdiri dari jumlah baris sama dengan jumlah kolom
3. Masalah 3
Perhatikan matriks A dan B:

Matriks a dan b apakah sama? sama


Bagaimana dengan ordo pada masing-masing matriks? Apakah sama? Y,a sama
Bagaimana dengan entri pada masing-masing matriks? Apakah sama? Ya, sama

Perhatikan matriks A dan C:

Matriks a dan b apakah sama? berbeda


Bagaimana dengan ordo pada masing-masing matriks? Apakah sama? Tidak sama
Bagaimana dengan entri pada masing-masing matriks? Apakah sama? Tidak sama

Jadi dua matriks sama jika mempunyai ordo yang sama dan entri pada masing-masing matriks sama

4. Masalah 4
2 3 3 3
Jadikan ke bentuk matriks ibu = ( ) , bibi = ( )
4 3 2 4
2 3 3 3 5 6
Jumlahkan kedua matriks ibu + bibi = ( )+( )=( )
4 3 2 4 6 7
Jad syarati penjumlahan pada dua matriks adalah kedua matriks mempunyai ordo yang samadan
entri yang seletak dijumlahkan
5. Masalah 5
7 8 3 2
Jadikan kedalam matriks 𝐶3×3 = (5 6 2) dan 𝐷3×1 =( 5 )
4 5 2 15
7 8 3 2 2(2) + 5(5) + 3(15) 99
Kalikan kedua matriks (5 6 2) ( 5 ) = (5(2) + 6(5) + 2(15)) = (70)
4 5 2 15 4(2) + 5(5) + 2(15) 62

Bangai mana sayarat perkalian dua matriks jika banyak kolom matriks A sama dengan
banyaknya baris matriks B

13
Jadi hasil perkalian dua matriks adalah suatu matriks yang berordo banyaknya baris sama
dengan banyaknya baris matris A dan banyaknya kolom sama dengan banyaknya kolom
matriks
Latihan soal 1 … …
1. Misal matriks A berordo 4 × 2 sehinnga 𝐴4×2 = (…
… …
…)
… …
Jumlah elemen elemen matriks = 8
Bilangan prima berjumlah 8 = 2,3,5,7,11,13,17,19
2 3
5 7 )
matriks 𝐴4×2 = (11 13
17 19
a. Elemen-elemen baris ke-3 adalah 11, 13
b. Elemen-elemen kolom ke-2 adalah 3,7,13,19
c. Elemen baris ke-2 kolom ke-2 adalah 7
d. Letak angka 11 adalah baris ke-3 kolom ke-1
2. a.
Pendidikan Non-pendidikan
Matematika 34 8
Fisika 34 6
Biologi 51 12
kimia 51 13

34 8
X = ( 34 6 ) mempunyai ordo 4×2
51 12
51 13
b. jadi untuk matrik X merupakan matriks persegi panjang
3. a. Missal 𝑥 = harga satu buah buku matematika
𝑦 =harga satu buah buku biologi

5𝑥 + 4𝑦 410.000
( )=( )
10𝑥 + 6𝑦 750.000

b. Diperoleh:

5𝑥 + 4𝑦 = 410.000 ×2 10𝑥 + 8𝑦 = 820.000

10𝑥 + 6𝑦 = 740.000 × 1 10𝑥 + 6𝑦 = 740.000 -

2𝑦 = 80.000
80.000
𝑦 = 2

𝑦 = 40.000

14
Subtitusikan y kedalam persamaan:

5𝑥 + 4(40.000) = 410.000

5𝑥 + 160.000 = 410.000

5𝑥 = 410.000 − 160.000

5𝑥 = 250.000

250.000
𝑥 =
5
𝑥 = 50.000

Jadi harga satu buah buku matematika Rp. 50.000,- dan harga satu buah buku biologi Rp.
40.000,-

Latihan soal 2

1. a. Tabel 1: Data siswa yang lulus PTN dari tiga sekolah tahun 2017
SNMPTN SBMPTN Mandiri
SMA T.Agung 73 27 6
SMA Kediri 81 33 102
SMA Blitar 52 12 121
Tabel 2: Data siswa yang lulus PTN dari tiga sekolah tahun 2018

SNMPTN SBMPTN Mandiri


SMA T.Agung 89 15 97
SMA Kediri 68 20 117
SMA Blitar 77 18 113

73 27 6 89 15 97
A = (81 33 102) , B = (68 20 117)
52 12 121 77 18 113

73 27 6 89 15 97
b. A + B = (81 33 102) + (68 20 117)
52 12 121 77 18 113
162 42 103
= (149 53 219)
129 30 234
Jadi untuk SMA t.agung SNMPTN = 162, SBMPTN = 42, Mandiri = 103

SMA Kediri SNMPTN = 149, SBMPTN = 53, Mandiri = 219

SMA Blitar SNMPTN 129, SBMPTN =30, Mandiri 234

15
2. Table Data persediaan awal buah kedua pedagang
Apel Jeruk Mangga
Pedagang A 15 12 10
Pedagang B 12 7 18

15 12 10
2𝐴 + 2𝐵 = 2( )
12 7 18
30 24 20
=( )
24 14 18

3. a. Table 1: Data penawaran paket perjalanan

Hotel ( RP) Transpotasi(RP) Konsumsi(Rp)


Paket I 3 2 3
Paket II 4 5 8
Paket III 3 3 3

Tabel 2: Data biaya hotel, transportasi dan konsumsi


Biaya hotel(Rp) 250.000
Biaya 35.000
Transportasi(Rp)
Biaya konsumsi (Rp) 75.000

3 2 3 250.000
b. A × B = (4 5 8) × ( 35.000 )
3 3 3 75.000

2(250.000) + 2(35.000) + 3(75.000)


= (4(250.000) + 5(35.000) + 8(75.000))
3(250.00) + 3(35.000) + 3(75.000)

795.000
= (1.775.000)
1.080.000
Jadi paket I seharga Rp. 795.000,-
Paket II seharga RP. 1,775.000,-
Paket III seharga RP. 1.080.000,-

c. Biaya termurah : Dengan membandingkan biaya 3 paket maka biaya paket termurah
adalah paket I sebesar RP. 795.000,-

1 0 0 1 0 0
4. 𝐼3×3 = (0 1 0) maka 𝐼 𝑡 = (0 1 0)
0 0 1 0 0 1
Matriks yang sama dengan transpose matriks itu sendiri adalah matriks identitas

16

Anda mungkin juga menyukai