Anda di halaman 1dari 7

A.

INFORMASI BUKU

Judul buku: “99 Bisnis Modal <Rp 10 Juta”

Penyusun: Indah Ratnaningsih & Nurul Hidayati

Foto: Anggoro & Indra

Editor: E. Martanto

Layout: Anik S.

Desain Sampul: M. H. Riski

Tebal Halaman: 356 Halaman

Penerbit: Penebar Plus*

Wisma Hijau Jl. Raya Bogor Km. 30 Mekarsari, Cimanggis, Depok 16952

Telp. (021) 8729060, 8729061 Fax. (021) 87711277

Http://www.penebar-swadaya.com

E-mail: ps@penebar-swadaya.com

Pemasaran: Niaga Swadaya, Jl. Gunung Sahari III/7, Jakarta 10610

Telp. (021) 4204402, 4255354; Fax. (021) 4214821

Cetakan: I. Jakarta 2009

II. Jakarta 2009


B. ISI RESUME

BAB 1 : MEMULAI BISNIS HARUSKAH BERMODAL BESAR?

Alasan utama orang membuka usaha adalah faktor ekonomi. Ada juga yang membuka
usaha dengan motivasi karena hobi, tapi kebanyakan orang membuka usaha justru karena
faktor ekonomi. Bekerja memang resiko lebih rendah, gaji sudah pasti sesuai apa yang
dikerjakan, sedangkan usaha akan menanggung resiko yang lebih besar bahkan bisa
menimbulkan kerugian. Usaha juga menjadi solusi terakhir bagi orang agar kebutuhan yang
semakin menambah bisa terpenuhi. Namun mereka yang ingin berwirausaha akan mengalami
kendala yang sangat vital, yaitu masalah permodalan. Mayoritas orang mengganggap untuk
membuka usaha Harus bermodal besar, Benarkah demikian?

Dalam Bab pertama ini penulis buku meluangkan kisah temannya yang membuka
usaha dari nol dengan modal yang cukup besar. Begini singkat kisahnya:

Ia membuka usaha pakaian muslimah dengan meminjam modal kepada orangtuanya


sebesar 25 juta rupiah sesuai analisis sahabatnya. Kebutuhan itu untuk tempat sewa, membeli
peralatan, seperti kepala boneka pajangan (manekin), ranjang besi, tempat pajangan, dan
baju-baju Muslimah beserta aksesorisnya. Seiring berjalannya waktu selama beberapa bulan,
ternyata usaha yang ditekuninya kandas begitu saja, tidak ada keuntungan yang didapat
bahkan tidak balik modal. Akhirnya yang tersisa hanyalah perlengkapan toko saja. Dia malu
kepada orangtuanya karena tidak bisa menjaga kepercayaan yang telah diberi ortunya dalam
menjalani usaha. Setelah dia menerima ujian dalam usaha perdananya, akhirnya dia mulai
mencari usaha yang tanpa modal besar, dia dapatkan dari tetangganya yaitu usaha baju
rajutan. Hanya bermodal 1 juta rupiah dari jatah bulanan kiriman orangtuanya. Seiring
berjalannya waktu, dengan tekun dan giat dalam berusaha, akhirnya pendapatan per
minggunya mencapai Rp 8-15 juta rupiah.

Kisah ini menunjukkan bahwasanya usaha dengan modal yang besar belum tentu
sukses dan berjalan lancar, sebaliknya dengan modal yang kecil, bila dibangun dengan kerja
keras dan keuletan, keuntungan pun akan berkembang besar.

Ada resep dari Ir. Henky Eko Sriyantino franchisor Bakso Malang untuk mengatasi
kebimbangan dan kegamangan masalah modal yang pas-pasan, yaitu sebagai berikut:

1. Ubah mindset kalau usaha harus bermodal besar


2. Hilangkan anggapan bahwa memuai usaha harus langsung dan mapan
3. Tekan kembali perhitungan modal yang lebih spesifik sesuai kebutuhan
4. Kreatif dalam mencari sumber-sumber permodalan

Dari semua itu yang lebih penting adalah action. Seorang pengusaha harus siap
memulai menjalankan usahanya saat ini juga walaupun hanya memiliki modal yang kecil.
BAB 2 : 99 BISNIS DENGAN MODAL 10 JUTAAN RUPIAH!

Di Bab kedua tercantum 99 bisnis dengan modal hanya 10 jutaan rupiah saja. Setiap
model usaha dijelaskan dengan 4 poin utama, yaitu Memulai bisnis, Hambatan bisnis,
Strategi bisnis, dan Analisis bisnis. Inilah daftar bisnis-bisnis yang bermodal hanya 10
jutaan rupiah saja, yaitu:

No Nama Bisnis No Nama Bisnis


1 Pedagang Kulakan 41 Galeri Aksesoris
2 Produsen Boneka 42 Retail Beras (Delivery)
3 Jasa Jahitan 43 Counter Isi Ulang Pulsa
4 Berbisnis Buku 44 Sablon Mug
5 Bisnis Servis Otomotif (Tambal Ban) 45 Jasa Penitipan Motor
6 Pedagang Mi Ayam 46 Perpustakaan Dan Toko Buku Diskon
7 Berbisnis Di Dunia Optik 47 Sepatu Dan Tas Lukis
8 Bekam 48 Toko Barang Interior
9 Pedagang Bakso 49 Rumah Pijat Refleksi (Batu Giok)
10 Berbisnis Di Dunia Pelatihan 50 Toko Air Mineral Galon Dan Dus (Delivery)
11 Jualan Minuman Ringan Dan Aneka Jus 51 Toko Kosmetik
12 Produksi Kue 52 Studio Cetak Digital
13 Penjual Aneka Cokelat 53 Salon Khusus Perempuan
14 Menjual Gorengan 54 Kedai Gaul
15 Berjualan Nasi Kuning/Uduk 55 Sewa Peralatan Makan (Untuk Pesta)
16 Loper Koran 56 Distro (Distribution Outlet)
17 Warung Tenda 57 Studio Musik
18 Jasa Antarjemput Anak Sekolah 58 Barbershop
19 Pengrajin Rajutan 59 Gerai Barang-Barang Etnik
20 Sablon 60 Warung Tenda Seafood
21 Pengrajin Kain Perca 61 Tanaman Hias
22 Kreasi Kartu Unik 62 Rental Komputer
23 Suvenir Pernikahan 63 Rental Infokus
24 Cuci Motor Dan Mobil 64 Toko Obat Atau Apotik Mini
25 Agen Rekening Listrik/Telepon 65 Kursus Komputer
26 Cetak Pin 66 Jasa Pengetikan
27 Air Minum Isi Ulang 67 Rental Komik
28 Outlet Refill Parfum 68 Toko Serba Lima Ribu (‘Serbu’)
29 Jasa Fotokopi 69 Parsel
30 Toko Perlengkapan ATK 70 Outlet Makanan (Foodcourt)
31 Laundry Kiloan 71 Toko Mainan Anak-Anak
32 Rental Play Station 72 Wartel
33 Sanggar Senam 73 Kursus Memasak
34 Spa Mini 74 Waralaba Burger
35 Handycraft Kain Perca 75 Penyewaan Becak
36 Toko Boneka 76 Jasa Fotografi
37 Kedai Sarapan 77 Kedai Serabi
38 Coffee Shop Sederhana (Di Kampus) 78 Tata Rias Pengantin
39 Menjual Rangkain Bunga (Secara Online) 79 Jual Beli Telepon Seluler (Second)
40 Ojek Ekslusif 80 Beternak Ayam Broiler
81 Jasa Video Shooting 91 Bisnis Donat
82 Toko Helm Dan Perlengkapan Berkendara 92 Jus Stroberi Spesial (On The Road)
83 Toko Stationary Dan Gift 93 Jasa Desain Interior
84 Toko Perlengkapan Komputer 94 Jasa Sewa Vcd/Dvd Original
85 Toko Perlengkapan Rumah Tangga 95 Jasa Penerjemah
86 Toko Aneka Kerudung 96 Kaus Olahraga
87 Bonsai 97 Bisnis Sandal
88 Jasa Desainer Grafis 98 Baju Tunik (Kredit)
89 Toko Alat-Alat Listrik 99 Agen Gas Elpiji
90 Private Buyer

Disini saya akan menguraikan salah satu jenis usaha dari 99 Bisnis yang teruraikan di
tabel, menggunakan 4 poin utama yang disebutkan diatas, yaitu Memulai bisnis, Hambatan
bisnis, Strategi bisnis, dan Analisis bisnis. Nama dan bentuk usaha itu adalah:

MENJUAL GORENGAN

Gorengan adalah aneka jajanan yang disukai banyak orang, murah dan digemari warga
indonesia. Biasanya orang-orang membeli tuk sekedar cemilan, ngopi, kumpul-kumpul dsb. Meskipun
usaha gorengan sudah banyak tersebar di indonesia, tapi peluang usaha ini masih terbuka lebar.

A. Memulai Bisnis
1. Pengetahuan dan Keterampilan Membuat Gorengan
 Kemampuan mengolah aneka gorengan dan memvariasikannya
 Kemampuan mengoptimalkan modal dan menghasilkan keuntungan lebih

2. Modal yang Dibutuhkan


Modal berupa uang untuk membeli peralatan, yaitu penggorengan, bahan baku dan
gerobak jika diperlukan.

B. Hambatan Bisnis

Sudah memiliki banyak pesaing, maka dari itu dibutuhkan kreativitas yang tinggi agar tidak
sama oleh pesaingnya. Juga terkadang sepi pembeli sehingga gorengan yang ada terbuang
percuma.

C. Strategi Bisnis

Meskipun banyak orang yang menggeluti usaha ini, agar usaha gorengan laku dan tidak kalah
saing maka harus memiliki beberapa strategi bisnis yang mumpuni. Berikut beberapa strategi
bisinis yang bisa diterapkan:

 Awal usaha tidak perlu memproduksi gorengan dalam jumlah banyak


 Promosikan gorengan dengan menggratiskan atau memberi diskon
 Usahakan tidak menjual gorengan sisa hari kemarin, karena menjadi nilai minus
 Banyak pesaing, dituntut menyajikan gorengan yang berbeda dengan rasa yang enak
D. Analisis Bisnis

Modal Awal:
Peralatan: Kompor gas + tabung Rp 750.000,00
Peralatan masak Rp 500.000,00
Gerobak Rp 1.000.000,00
______________
Jumlah Rp 1.600.000,00

Peralatan mengalami penyusutan selama 2 tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp
1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun =
(Rp 1.600.000,00 – Rp 1.000,00) / 2 = Rp 799.500,00 per tahun atau sama dengan Rp
66.625,00 per bulan.

Perlengkapan:
Kantong plastik Rp 50.000,00
Kertas bekas Rp 50.000,00
____________
Jumlah Rp 100.000,00

Bahan Baku:
Bahan baku Rp 50.000,00
Minyak goreng Rp 50.000,00
_____________
Jumlah Rp 100.000,00

Perhitungan Laba/(Rugi) per Bulan


Pendapatan (150 buah x 30 hari x Rp 500,00) Rp 2.250.000,00

Biaya-biaya:
Biaya bahan baku Rp 750.000,00
Biaya perlengkapan Rp 100.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp 66.625,00
Biaya lain-lain Rp 50.000,00
______________
Jumlah biaya Rp 966.625,00
______________
Laba Bersih Rp 1.283.375,00
BAB 3 : KISAH SUKSES PEBISNIS BERMODAL 10 JUTAAN RUPIAH

Dari berbagai kisah para pebisnis sukses yang tertuang di bab ketiga ini, saya akan
menyampaikan kisah satu orang sukses yang menggeluti bisnis perbukuan, yaitu:

Bapak Chairil Chalik (Bisnis Buku bagi Pebisnis Idealis)

Bapak chairil chalik sejak muda termasuk remaja yang kritis dan anti pemeritah.
Sejak tahun 1974 ia sudah sering mengkritisi pemerintah dan anti dengan jepang. Dengan
idealismeya yang sangat tinggi, pria kelahiran padang yang sudah hijrah ke Bandung sejak
SMP lebih memilih menjadi pegawai swasta atau membuka bisnis sendiri. Ia pernah menjadi
guru honorer di SMP dan SMA selama 8 tahun sembari mencari peluang lain. Chairil yang
sudah lama akrab dengan buku dan juga sering membaca sejarah negara-negara maju di mana
mereka maju karena budaya membaca. Namun, ketika melihat negaranya sendiri, ternyata
minat baca masyarakat indonesia masih rendah. Dari situlah terbesit keinginan untuk
berbisnis di dunia buku.

Dengan bantuan kakaknya yang sudah lebih dulu menjadi agen majalah di Bandung,
ia mulai ikut berjualan majalah sembari merambah ke usaha buku. Sejak tahun 1980 ia
menjadi agen utuk beberapa toko buku. Baru di tahun 1983, bersama dua temannya membuka
kios buku di samping IAIN Bandung yang saat ini menjadi UIN Bandung. Dengan modal
awal Rp 75 ribu, ia dan rekannya menyewa kios di jalan Raya Cipadung tersebut. Lokasi ini
dipilih karena lokasinya yang dekat dengan kampus dan saat itu belum ada toko buku lain di
sekitarnya. Untuk mengisi buku-bukunya, ia mengandalkan kepercayaan dari para penerbit
sembari membeli buku dengan sistem kredit. Penerbit yang bekerjasama dengannya memberi
diskon antara 20-30 %, sementara konsumen diberikan diskon 10%. Sisanya digunakan untuk
modal dan kebutuhan sehari-harinya.

Meski pesaing di sekitar kampus tidak banyak, bukan berarti memiliki keuntungan
yang maksimal. Maka dari itu bapak chairil memiliki beberapa strategi bisnis, diantaranya:

1. Membangun kepercayaan yang baik dengan penerbit dan konsumen.


2. Konsumen bisa membaca buku gratis di kiosnya.
3. Beriklan untuk majalah kampus, karena mayoritas pembeli mahasiswa.
4. Memberikan diskon 10% Dari keuntungan itu untuk menambah koleksi buku.
5. Mencacat kebutuhan pembeli jika tidak ada bukunya, bahkan bisa memesan.

Dari usaha penjualan buku ini, ia bisa membeli rumah di daerah permai tepat di
belakang kampus UIN SGD Bandung dan menghidupi ketujuh anaknya. Satu hal yang patut
sangat ia syukuri.

Tips sukses usaha ala Chairil Chalik:

1. Jangan pernah berpikir memulai bisnis dengan modal yang besar


2. Jadikan budaya membaca sebagai gerbang kesuksesan, seperti success story
negara-negara maju yang sukses karena masyarakatnya memiliki budaya baca
tinggi.
“Mengubah Hidup dari tanpa Karya
menjadi Berkarya, dari Pekerja
menjadi Pengusaha”

Anda mungkin juga menyukai