1
Satuan Acara Penyuluhan Pencegahan Putus Obat dan Intervensi
C. Metode
Ceramah dan tanya jawab (diskusi) secara langsung dan terarah sesuai
materi penyuluhan.
D. Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Metode Waktu
Pembukaan 1. Memberi salam 1. Menjawab Ceramah 2 menit
2. Memperkenalkan diri salam
3. Bina hubungan saling 2. Mendengarkan
percaya. 3. Menjawab
4. Menyampaikan tujuan pertanyaan
pokok materi
5. Menanyakan
pengetahuan peserta
tentang pencegahan putus
obat
Pelaksanaan Menjelaskan materi tentang: 1. Mendengarkan Ceramah 8 menit
1. Definisi bunuh diri 2. Menanyakan
2. Penyebab bunuh diri materi yang
3. Tanda dan Gejala bunuh belum
diri dimengerti
4. Pencegahan tersier resiko
bunuh diri
5. Penyaji memberi
kesempatan kepada
peserta untuk bertanya
6. Menjawab pertanyaan
peserta
Penutup 1. Memberikan pertanyaan 1. Menjawab Tanya 5 menit
A. Definisi bunuh diri pertanyaan jawab
B. Penyebab bunuh diri 2. Menjawab (diskusi)
C. Tanda dan Gejala bunuh salam
diri
2
Satuan Acara Penyuluhan Pencegahan Putus Obat dan Intervensi
E. Setting Tempat
B
Keterangan :
A
A = Penyaji
D D B = Pembawa Acara
C C C C
C = Peserta penyuluhan
D
C C C C D = Fasilitator
D
D
C C C C
D
C C C C
D D
D
F. Media
1. Power Point
2. Leaflet
3
Satuan Acara Penyuluhan Pencegahan Putus Obat dan Intervensi
H. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a. Kesiapan peserta penyuluhan (Min. 5 orang )
b. Kesiapan tempat pelaksanaan
c. Kesiapan tim penyaji
d. Kesiapan materi penyaji
e. Kesiapan media (Power Point, pamflet)
2. Evaluasi Proses
a. Penyaji menyampaikan materi dengan lancar
b. Peserta mendengarkan dengan fokus
c. Peserta aktif dalam melakukan tanya jawab (minimal 5% dari yang
ada diruangan)
3. Evaluasi Hasil
a. Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan
b. Keluarga pasien jiwa peserta penyuluhan dapat menjelaskan Definisi
bunuh diri, Penyebab bunuh diri, Tanda dan Gejala bunuh diri dan
Pencegahan tersier resiko bunuh diri.
I. Referensi (terlampir)
1. Keliat, B.A. 2002. Peran Serta Keluarga Dalam Perawatan Klien
Gangguan Jiwa. Jakarta: EGC.
2. Shives, L.R, 2000, Basic Concept Of Psyciatric Mental Health Nursing,
Philadelphia, Lippincott.
3. Stuart GW, Sundeen. 2002. Buku Saku Keperawatan Jiwa, Jakarta : EGC
4. Aziz R, dkk. 2003. Pedoman Asuhan Keperawatan Jiwa Semarang : RSJD
Dr. Amino Gonohutomo
5. Tim Direktorat Keswa. 2000. Standar Asuhan Keperawatan Jiwa, Edisi 1,
Bandung, RSJP Bandung
4
Satuan Acara Penyuluhan Pencegahan Putus Obat dan Intervensi
Lampiran
MATERI PENYULUHAN
5
Satuan Acara Penyuluhan Pencegahan Putus Obat dan Intervensi
6
Satuan Acara Penyuluhan Pencegahan Putus Obat dan Intervensi