Tonometer non kontak menggunakan semburan udara sebagai pengganti prisma untuk

meratakan kornea, sehingga tidak ada kontak langsung antara mata dengan alat yang dapat
encegah penularan penyakit.

Alat ini juga mengeluarkan cahaya yang diarahkan ke kornea yang sudah diratakan oleh
semburan udara, cahaya ini kemudian direfleksikan oleh kornea yang sudah rata ke
photoreceptor yang mengaktifkan penghentian sembura udara.

Teknik:

1. Menjelaskan apa sayja yang akan dilakukan pada saat pemeriksaan

2. Mengatur ketinggian alat sehingga posisi pasien tepat
3. Pasien dilarang unuk berkedip dan menghindar apabila ada hembusan udara mengenai
mataya
4. Dapat dioperasikan oleh personil non medis
Penilaian:

Pengukuran tekanan intra ocular dengan alat tonometer non kontak sangat singkat, dan hasil
pengukuran tampil secara digital pada layar.

REFERENSI:

1. Tasman W. Tonometry in Duane’s Clinical Opthalmoloy. Vol 3. Lippincontt William and

Wilkins. New york. 2004.