Anda di halaman 1dari 12

MATA KULIAH : KEWIRAUSAHAAN

CRITICAL JOURNAL REVIEW

Perilaku Kewirausahaan Pengusaha Mebel di Desa Suci Kecamatan Mumbul Sari


Kabupaten Jember

OLEH :

NAMA :YULI AISYAH (4161111084)

DOSEN PENGAMPU : ARNAH RITONGA, S.Si., M.Si

REGULER DIK C 2016

MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2019
KATA PENGANTAR

Penulis bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga
penulisan makalah ini dapat dikerjakan dan diselesaikan. Makalah ini berjudul Critical Journal
Review. Makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang di berikan oleh dosen
pengampu mata kuliah Kewirausahaan.

Didalam pengerjaan makalah ini telah melibatkan banyak pihak yang sangat membantu
dalam banyak hal. Oleh sebab itu, disini penulis sampaikan rasa terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Pardomuan Sitompul, S.Si, M.Si Selaku Ketua Jurusan Matematika Fakultas
Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Lasker Pangarapan Sinaga, S.Si, M.Si Selaku Sekretaris Jurusan Matematika
Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Zul Amry, M.Si Selaku Ketua Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Ilmu
Pengetahuan Alam dan Matematika Universitas Negeri Medan.
4. Ibu Arnah Ritonga, S,Si., M.Si Selaku Dosen Pengampu.
5. bapak /ibu dosen Jurusan Matematika.
6. teman-teman yang telah membantu dalam penyelesaian makalah secara langsung dan tidak
langsung.
7. orang tua yang selalu memberikan dana kepada penulis.

Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Medan, 06 Oktober 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1


1.1. Latar Belakang ................................................................................................................... 1
1.2. Permasalahan ..................................................................................................................... 1
1.3. Tujuan ................................................................................................................................ 1
1.4. Identitas Jurnal ................................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................................... 5


2.1. Ringkasan Jurnal ................................................................................................................ 5
2.2. Analisis jurnal .................................................................................................................... 9

BAB III PENUTUP ............................................................................................................... 11


3.1. Kesimpulan ...................................................................................................................... 11
3.2. Saran ................................................................................................................................ 11

ii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Jurnal penelitian adalah sebuah laporan penelitian tentang hasil penelitian yang
telah dilakukan secara ilmiah. Pada dasarnya, sebagian besar jurnal penelitian dapat
dipertanggungjawabkan keilmiahannya tergantung dari metode yang dipakai dalam
pembuatan dan penyusunan laporan jurnal penelitian.
Jurnal banyak digunakan sebagai bahan ajar dan referensi bagi mahasiswa untuk
melihat perbandingan data mana yang lebih akurat serta penunjang dalam hal mencari
penelitian terbaik dengan metode yang dibawakan. Cara membandingkan data mana
yang dapat dilihat secara akurat dapat menggunakan dengan cara critical jurnal.
Dalam hal ini pada critical jurnal selain untuk memenuhi tugas mata kuliah
sekaligus dapat menambah pengetahuan apabila dalam meneliti kedepannnya. Agar
lebih memudahkan untuk mempelajari dan memahami isi jurnal sepenuhnya yang
terkandung didalamnya, mahasiswa seharusnya memiliki kemampuan me-review
jurnal melaluui critical journal review yang didasarkan pada format penulisan review
jurnal yang telah ditetapkan.

1.2 Permasalahan

Berdasarkan Penjelasan dari latar belakang, penulis membatasi materi yang akan
dikritik, antara lain :

1. Bagaimana ulasan konsep dari beberapa jurnal?


2. Bagaimana kelemahan dan kekurangan jurnal?
3. Bagaimana hasil analisis dari beberapa jurnal?

1.3 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penyusunan makalah ini yaitu :

1. Mengetahui ulasan konsep isi materi dari jurnal yang dikritik


2. Mencari dan mengetahui informasi mengenai kelemahan dan kekurangan beberapa
jurnal

3
3. Mengetahui hasil analisis dari jurnal yang dkritik
4. Memenuhi salah tugas mata kuliah kewirausahaan

1.4 Identitas Jurnal


Berdasarkan jurnal yang akan dikritik, maka penulis menguraikan beberapa identitas
jurnal yang tertera pada bawah ini:

Nama Jurnal : Perilaku Kewirausahaan Pengusaha Mebel di Desa Suci


Kecamatan Mumbul Sari Kabupaten Jember
Jenis Jurnal : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi, dan Ilmu
Sosial
Penulis Jurnal : 1 Ayu Putri Septiana, 2 Sri Kantun, 3 Retna Ngesti Sedyati
Volume Jurnal : 11
Nomor Jurnal :1
Tahun terbit : 2017
Halaman : 30-38
ISSN : 1907-9990
E-ISSN : 2548-7175

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 RINGKASAN JURNAL

Wirausaha berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan infrastruktur jalan, serta


barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Penyerapan tenaga kerja yang begitu banyak serta
perputaran uang yang besar dan cepat tidak mungkin terjadi tanpa adanya peran wirausaha. Hal
ini menunjukan bahwa peran wirausahawan sangat penting untuk pertumbuhan dan
pembangunan ekonomi negara.Wirausahawan yang sukses adalah orang yang pandai
memanfaatkan peluang. Peluang diciptakan dan dibangun dengan menggunakan ide-ide serta
kreativitas kewirausahaan.
Seorang yang memiliki jiwa wirausahawan memiliki kredibilitas, kreativitas, serta
berani memanfaatkan peluang-peluang yang ada. Wirausahawan yang sukses harus
mempunyai perilaku yang baik, sehingga dapat menciptakan kemandirian pribadi untuk
mencapai tujuan usahanya. Jumlah penduduk di Indonesia yang terus bertambah dewasa ini
merupakan suatu modal dasar pembangunan, namun di sisi lain besarnya jumlah penduduk
tersebut akan menjadi suatu permasalahan jika tidak diimbangi dengan kemampuan pemerintah
untuk menyediakan lapangan pekerjaan.
Masyarakat Indonesia menyadari bahwa dengan semakin tingginya pertumbuhan
penduduk, dapat menyebabkan permasalahan kependudukan. Tingginya jumlah penduduk
akan menjadi masalah besar pada bidang ketenagakerjaan, yang berakibat pada meningkatnya
jumlah pengangguran yang ada di masyarakat. Hal tersebut tidak hanya terjadi di kota besar
saja, tetapi juga melanda kota kecil bahkan pedesaan, seperti di Kecamatan Mumbulsari
Kabupaten Jember.
Data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jember mulai dari
tahun 2010 sampai 2014, menunjukkan ketidakseimbangan antara jumlah pencari kerja dengan
jumlah kesempatan kerja yang tersedia di Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember.
Perbandingan jumlah pencari kerja dengan kesempatan kerja selama kurun waktu tersebut
dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

5
Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat bahwa jumlah pencari kerja di Kecamatan
Mumbulsari Kabupaten Jember semakin tahun semakin meningkat, sedangkan
kesempatankerja menurun sehingga jumlah pengangguran dari tahun ke tahun juga semakin
meningkat. Untuk dapat bersaing memasuki dunia kerja masyarakat harus memiliki bekal
keterampilan yang memadai. Mereka perlu memiliki alternatif lain jika mereka tidak dapat
memasuki lowongan kerja yang disediakan oleh pemerintah daerah setempat, begitu halnya di
Desa Suco Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember.
Untuk menanggulangi hal tersebut, salah satu yang patut dijadikan pertimbangan utama
oleh masyarakat yaitu mengenai keterampilan dan keahlian dalam memasuki dunia kerja. Hal
ini disebabkan di Desa Suco Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember mayoritas
masyarakatnya masih memiliki pendidikan yang rendah, sehingga untuk memasuki dunia kerja
formal sangat sulit. Oleh karena itulah banyak di antara masyarakat Desa Suco Kecamatan
Mumbulsari Kabupaten Jember yang meningkatkan kemampuan dan keahlian dalam bekerja
untuk membuka suatu usaha sendiri. Salah satu jenis pekerjaan yang termasuk sektor informal
adalah wirausahawan yang didalamnya terdapat usaha mebel, usaha rumah makan, usaha jahit,
tukang cukur, penjual makanan keliling, dan lain-lain. Para wirausahawan seperti ini banyak
dijumpai di pinggir-pinggir jalan, seperti di daerah Desa Suco Kecamatan Mumbulsari Jember.
Keputusan mereka memilih menjadi wirausahawan dikarenakan memenuhi kebutuhan
masyarakat sekitar.
METODE PENELITIAN
Dalam jurnal tersebut menjelaskan bahwa metode penelitian yang digunakan
merupakan penelitian dengan pendekatan penelitian kualitatif. Penelitian dilakukan dengan
beberapa langkah yaitu: (1) reduksi data, (2) penyajian data dan (3) pengambilan keputusan
atau verifikasi. Metode penentuan lokasi penelitian menggunakan metode purposive yaitu
tempat penelitian ditentukan dengan sengaja oleh peneliti yang secara khusus dikaitkan dengan
tujuan penelitian ini. Lokasi dalam penelitian ini yaitu di Desa Suco Kecamatan Mumbulsari
Kabupaten Jember. Metode pengumpulan data yang digunakan terdiri dari metode: observasi,
wawancara, dan dokumen. Analisis data yang akan digunakan mengacu pada pendekatan
metode analisis data kualitatif karena data yang dikumpulkan bersifat kualitatif. Selanjutnya

6
Untuk menguji kebenaran data dalam penelitian ini, maka peneliti menggunakan teknik
triangulasi.
HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian yang dipaparkan oleh peneliti meliputi perilaku kemandirian, berani
menanggung resiko, bekerja keras, serta kreatif dan inovatif pengusaha mebel di desa Suco
Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember.
Berikut merupakan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan salah satu pemilik
mebel di Desa Suco Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember Bapak Sofyan Sahuri juga
pernah mengalami penurunan pelanggan ketika memutuskan untuk tidak menyediakan bahan
baku kayu yang berkualitas. Namun lama kelamaan dinilai
Bapak Sofyan Sahuri kurang menguntungkan.
“pernah saya kekurangan bahan baku kayu mbak, saat itu harga kayu sangat mahal jadi
harga mebelnya juga mahal. Kemudian saya tawarkan kayu yang kualitasnya rendah
dan saya akan membuat sebagus mungkin. Tetapi pelanggan tidak mau karena tidak
sesuai dengan keinginan. Akhirnya saya menawarkan kayu yang berkualitas sesuai
dengan permintaan dengan harga yang cukup mahal mbak. Dan akhirnya pelanggan
menyetuji mbak”. (SH, 54Th)
Keputusan tidak menyediakan bahan baku kayu yang berkualitas merupakan peluang
untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar. Namun jika tidak sesuai dengan permintaan
pelanggan, maka akan ditinggalkan pelanggan. Hal ini dikarenakan pelanggan mencari produk
mebel yang lebih tahan lama sesuai dengan kualitasnya.
Adanya keberanian para pemilik mebel dalam menanggung resiko dari usaha yang
dimiliki tersebut dapat menjadikan usaha mebel berjalan dengan lancar serta mudah dalam
meningkatkan usaha yang dimiliki tersebut.“
.................saya berani mengambil resiko karna saya yakin mbak kalau setiap masalah
ada jalan keluarnya. Menjadi pengusaha memang harus berani mbak mengambil resiko.
Pernah saya menaikkan harga mebel saya mbak untuk kayu yang berkualitas sedang.
Yang awalnya Rp 2.000.000 menjadi Rp 2.500.000. Tapi lama kelamaan pelanggan
banyak yang tidak mau mbak. Akhirya saya kembalikan lagi harga ke awal mbak.” (AH,
49Th).
Bapak Ahmad Hadi memutuskan untuk menaikkan harga mebel yang seula Rp
2.000.000 menjadi Rp 2.500.000 untuk meningkatkan keuntungan. Namun hal itu di rasa
pelanggan semakin sedikit, karena disesuaikan dengan kemampuan beli pelanggan. Dan

7
akhirnya Bapak Ahmad Hadi mengembalikan harga seperti semula agar pelanggannya tidak
lari ke mebel lainnya.
PEMBAHASAN
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa perilaku kewirausahaan
pengusaha mebel di Desa Suco Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember meliputi
kemandirian, berani menanggung resiko, bekerja keras, serta memiliki ide yang krestif dan
inovatif. Jadi, bagi seorang wirausaha, sikap kemandirian/ketidaktergantungan kepada orang
lain sangat penting dalam menjalankan usaha bersumber pada fasilitas yang diberikan pada
orang lain, maka ia tidak akan pernah menjadi wiraswastawan yang sejati meskipun
bergelimang kemewahan. Oleh karena itu, sifat kemandirian itu sangat penting dalam
berwirausaha karena untuk menjadi seorang wirausaha yang kreatif dan tidak lagi memiliki
atasan kecuali dirinya sendiri. Para pemilik usaha mebel melakukan pinjaman kredit pada bank
untuk dapat terus meningkatkan usaha mebel yang dimiliki tersebut. Selaim itu, mereka juga
melakukan berbagai upaya untuk memperoleh bahan baku yang berkualitas. Tentu saja dalam
menjalankan usaha mebel ini tidak akan luput dari permasalahan, dan para pemilik usaha mebel
tersebut berani dalam menanggung resiko tersebut. Seperti dalam melakukan pengiriman
terjadi kerusakan barang, maka pemilik mebel juga sanggup menggantinya. Selain itu, pemilik
usaha mebel sering memberikan potongan harga bagi produk lama yang masih belum laku.
Untuk dapat memperoleh keuntungan dan kesuksesan, seorang wirausaha dapat
berspekulasi dan berani menanggung resiko. Hal ini disebabkan karena, semakin besar resiko
yang mereka tanggung, maka keuntungan yang akan mereka peroleh juga akan semakin besar.
Seorang wirausaha berani menghadapi resiko, semakin besar resiko yang dihadapinya, semakin
besar pula kesempatan untuk meraih keuntungan. Jadi seorang wirausaha siap terhadap resiko
yang akan mereka hadapi untuk memperoleh keuntungan yang mereka inginkan.
Para pemilik mebel di Desa Suco Kematan Mumbulsari Kabupaten Jember tidak hanya
melakukan kerja keras dalam hal menjalankan usaha mulai dari meyiapkan bahan baku hingga
proses produksi, akan tetapi para pemilik tersebut juga melakukan berbagai upaya dalam
mempromosikan produk kepada konsumen yaitu seperti pembuatan spanduk.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa untuk dapat terus
meningkatkan usaha yang dimiliki serta untuk dapat menghadapi persaingan dengan mebel
lain, maka pemilik mebel melakukan beberapa upaya, salah satunya yaitu dengan melakukan
beberapa kreatifitas dan inovasi dalam produk yang saya hasilkan.

8
Dari paparan yang telah dijelaskan pada uraian di atas maka saran yang disampaikan
yaitu Berbagai pihak seperti pemerintah daerah Kabupaten Jember, Pemerintah Desa Suco dan
lembaga lain dapat melakukan pendidikan manajemen usaha yang lebih baik, pelatihan-
pelatihan pembukuan keuangan, pelatihan berwirausaha yang maju, penataan tempat agar lebih
rapi dan teratur dan lainnya sehingga usaha mebel di Desa Suco dapat berkembang menjadi
pusat mebel di Kabupaten Jember.

2.2 ANALISIS JURNAL

2.2.1 Kelebihan

Jurnal ini berjudul Perilaku Kewirausahaan Pengusaha Mebel di Desa Suci Kecamatan
Mumbul Sari Kabupaten Jember yang merupakan hasil penelitian dari 3 orang mahasiswa yaitu
Ayu Putri Septiana, Sri Kantun dan Retna Ngesti Sedyati. Artikel ini mempunyai beberapa
kelebihan di antaranya :

a) Jika dilihat dari aspek isi materi maka artikel ini memaparkannya secara jelas, detail
dan akurat. Cara penyajian yang dilakukan secara kualitatif diuraikan secara terperinci
dan jelas.
b) Jika dilihat dari aspek keterkaitan antar paragraph maka tiap paragraph ke paragraph
saling sinkron. Selain itu penulis (reviewer) juga tidak menemukan kesalahan tanda
baca maupun kesalahan penulisan kata-kata dalam jurnal. Sehingga dapat dikatakan
bahwa jurnal ini memiliki ketelitian yang baik dalam memperhatikan penulisan isi
jurnal.
c) Dalam jurnal ini ia memberikan saran lebih lanjut untuk usaha mebel disana agar
menjadi lebih rapi dan teratur dalam pengunaan tempat, pembukuan keuangan dan lain
sebagainya yang disampaikan pada artikel tersebut dalam bagian saran.
d) Referensi yang digunakan dalam jurnal ini sebanyak 9 daftar pustaka berupa 8 buku
dan 1 blogspot. Berarti jurnal tersebut menggunakan referensi yang kekinian dan
terbaru, sehingga isi yang disampaikan termasuk data ter-up-date.

2.2.2 Kelemahan

Jurnal ini berjudul Perilaku Kewirausahaan Pengusaha Mebel di Desa Suci Kecamatan
Mumbul Sari Kabupaten Jember yang merupakan hasil penelitian dari 3 orang mahasiswa yaitu

9
Ayu Putri Septiana, Sri Kantun dan Retna Ngesti Sedyati. Artikel ini mempunyai beberapa
kelemahaan di antaranya :

Jika ditinjau berdasarkan referensi jurnal ini terdapat 9 daftar pustaka yaitu 8 berasal dari
sumber buku dan 1 blogspot. Seharusnya jurnal ini menggunakan tambahan referensi jurnal
yang membahas terkait tentang ini sehinnga dapat dibandingkan di dalam pembahasan jurnal
tersebut agar data yang diperoleh dapat berkaca dari penelitian sebelumnya.

Pada bagian pendahuluan dan seterusnya tidak ada masalah dalam menyampaikan materi,
cakupan isi, Bahasa dan layout yang digunakan karena untuk keseluruhan jurnal tersebut sudak
baik dan tidak banyak yang harus dikritisi.

10
BAB III

PENUTUP

3.1 SIMPULAN

Berdasarkan hasil reviewer yang telah dibahas pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan
:

a) Artikel ini sudah mempunyai kriteria yang dinginkan untuk karakteristik standard
jurnal dimulai dengan adanya Volume, Nomor, ISSN dan E-ISSN. Hal ini
menunjukkan bahwa artikel tersebut mempunyai kriteria yang sudah lengkap.
b) jika ditinjau berdasarkan cakupan isi yang dipaparkan dalam jurnal tersebut, maka tidak
perlu banyak kritikan dalam hal kelemahan. Karena Bahasa, kalimat ke kalimat yang
digunkan sudah sinkron dan dijamin kemutakhirannya dengan berdasarkan referensi
yang ada.
c) Jika ditinjau berdasarkan kepustakaannya maka jurnal tersebut hanya menggunakan
buku dan blogspot. Seharusnya artikel tersebut dapat menambahkan referensi dari
jurnal sebelumnya yang terkait hal ini juga agar dapat membandingkan dan melakukan
perbaikan di setiap tahun yang semakin bertambah.

3.2 SARAN

Saran atau harapan reviewer yakni artikel ini dapat direkomendasikan untuk siapa saja yang
mulai berhirausaha bahwa menjadi pengusaha harus mempunya jiwa yang berani, menanggung
resiko yang ada, dan mempunyai ide-ide kreatif apabila model yang telah digunakan tidak
cocok dengan perkembangan zaman.

11

Anda mungkin juga menyukai