Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRATIKUM BIOLOGI

D
I
S
U
S
U
N

OLEH:
X MIPA 4

KELOMPOK 3 :
 ANGELIQUE CHRISTINE DACHI
 BERKAT TRIMAN JAYA LAHAGU
 CHARISDA N. FAOMASI DAELI
 ERIKA TAFONAO
 GEOVANI MEI TEMA ZEBUA
 LAURENCIA KASIH PUTRI HULU
 MICHAEL ALUI GOWASA
 NOVITA NDRURU
 SELESTINUS SOLAKHOMI DUHA

SMA NEGERI 1 GUNUNGSITOLI

T.P. 2016/2017
KATA PENGANTAR

Pujidansyukursenantiasa kami ucapkankehadiratTuhan Yang


MahaEsakarenaatassegalarahmat, petunjuk, dankarunia-Nya sehingga kami
dapatmenyelesaikanmakalahiniuntukmemenuhimakalahtentang fungi.
Makalahinidapatdigunakansebagaibahanuntukmenambahwawasanpengetahuan,
referensitambahandalambelajarBiologikhususnyatentang fungi. Makalahinidibuatsedemikianrupa agar
pembacadapatdenganmudahmempelajaridanmemahamitentang fungi secaralebihdalam.
Kami menyadaribahwadalam proses penulisanmakalahini, masihcukupjauhdarikesempurnaan,
baikdarisegimaterimaupuncarapenulisannya. Namundemikian, kami
telahberupayadengansegalakemampuandanpengetahuan yang kami
milikisehinggamakalahinidapatterseleselaikandenganbaik.
Semogamakalahinidapatbermanfaatbagipembacauntukmenambahwawasandanpengetahuantent
ang fungi. Saran dankritiksangat kami
harapkansehinggakedepannyamakalahinidapattersajimenjadilebihbaiklagi.

Gunungsitoli, Februari 2017

Kelompok 3
Daftar Isi
Kata pengantar…………………………………………………………………1
Daftarisi……………………………………………………………………….2
Bab 1 Pendahuluan…………………………………………………………….3
 Latarbelakang……………………………………………………..
 Tujuanpraktikum……………………………………………………..
 Manfaat…………………………………………………………………….
Bab 2 Kajia
nPustaka………………………………………………………………..
 Pengertian…………………………………………………………………
Bab 3 MetodePraktikum……………………………………………..
 Waktu&tempat………………………………….
 Alat&Bahan…………………………………………..
 ProsedurKerja………………………….
Bab 4 Hasil&Pembahasan………………………………………………
 Kegiatan A (jamurtempe)……………………………………………….
 Kegiatan B ( jamurtempe)………………………………………………..
Bab 5 Penutup……………………………………………………………………
 Kesimpulan………………………………………………………
 DaftarPustaka…………………………………………..
 Lampiran…………………………………………………………….
BAB 1
Pendahuluan

A. LATAR BELAKANG

Dalampelajaranbiologikitapastimempelajaritentangjamuratau fungi. Fungi


adalahorganismeheterotrofik yang termasuktumbuhannamuntidaktergolong plantae. Fungi
memerlukansenyawaorganiknutrisinya. Merekamemerlukansenyawaorganikmati yang terlarut,
merekadisebutsporofit. Fungi memilikiberbagaimacampenampilantergantungpadaspesiesnya.

Dalamkemajuanilmupengetahuandanteknologi,
berpengaruhterhadapsemuasisikehidupantermasukilmupengetahuanbiologiini.
Sejakditemukannyaberbagaialatteknologi, pembahasanilmubiologisemakinmenjadikompleks,
contohnya Fungi. Makalahinimencobamembahastentang fungi ataujamur.

B. TUJUAN PRATIKUM

Setelahmembacadanmempelajari, diskusiterhadapberbagaimacamjamur,
caraproduksinyadanperanannyabagikehidpupanmanusia, diharapkan kami dapat :
1. Mendeskripsikanciri-ciriumumRhizopusrigricans (jamur roti) danRhizopusstoloniferdalam kingdom
fungi.
2.Mengetahui struktur tubuh jamur tempedan roti

C. MANFAAT

1. Sebagaibahan agar kitadapatmemahamilebihbaiktentang fungi.


2. BisamelihatStrukturtubuhjamurdenganmatasendirimenggunakanmicroskop
BAB 2
KAJIAN PUSTAKA

A. PENGERTIAN JAMUR

Jamur (Fungi)adalahorganismeeukariotik yang tidakberklorofil.


Jamurbersifatuniselulerdanmultiseluler. Jamur (Fungi) banyakditemukanpadalingkungansekitar yang
tumbuhansuburkhususnyapadamusimhujankarenajamurmenyukai habitat yang tempatnyalembab.
Tetapijamurdapatditemukandisemuatempat yang terdapatmateriorganik. Cabangilmubiologi yang
mempelajaritentangjamurdisebutdenganmikologi.

Jamurbertalusatautubuh yang sederhanadengantidakmemilikiakar, batang, dandaun.


Jamurtidakberklorofilsehinggatidakmembutuhkancahayamataharidalammenghasilkanmakanan.
Jamurbersifatheterotrofsaprofitatauheterotrofparasit.

1. Ciri-CiriJamur (Fungi) - Jamur (Fungi) memilikibeberapakarektistik/ciri-ciri yang


membedakantumbuhan. Ciri-cirijamur (fungi) secaraumumadalahsebagaiberikut...

 Organismeeukariota
 Tidakmemikiklorofil
 Bersifatuniselulerdanmultiseluler
 Tubuhnyaterdiridaribenang-benang yang disebutdenganhifa
 Hifadapatmembentukanyaman yang bercabang-cabang yang disebutdenganmiselium
 Bereproduksisecarageneratifdanvegetatif
 Tidakmemilikiflageladalamdaurhidupnya
 Tidakmengandungselulosapaaddindingselnya, melainkankarbohidratkompleks (termasukkitin)
 Jamurtumbuhpada habitat yang lembab, mengandungbanyakzatorganik, sedikitasam,
dankurangcahaya

2. ReproduksiJamur (Fungi) - Sebagianbesarjamurbereproduksidengansporamikroskopik,


yaituselreprodukitf yang tidakmotil. Sporaumumnyadihasilkandarihifa aerial yang terspesialisasi. Hifa
aerial padabeberapajamurmembentukstrukturkompleks yang disebutdenganbadanbuah (fruiting body).
Spora yang dihasilkandalambadanbuah. Ada tigabentukstrukturreproduktifpadajamur,
yaitugametangium, sporangium, dankonidiofor.
Gametangiumadalahstrukturtempapembentukangamet. Sporangium
adalahstrukturtempadibentuknyaspora. Sedangkankonidioforadalahhida yang
terspesialisasidenganmenghasilkansporaaseksual yang disebutdengankonidia.

3. PerananJamur (Fungi) - Perananjamurada yang


menguntungkandanmerugikanbagikehidupanmanusia. Macam-
macamperananjamuradalahsebagaiberikut..
a. PerananJamur yang Menguntungkan

 Rhizopusstolonifer, digunakanuntukmembuattempe
 Aspergillus oryzae, digunakanuntukmengempukkanadonan
 Saccharomyces cerevisiae, digunakanuntukmembuat tape, roti, bir, danminuman sake.
 Neurosporacrassa, digunakanuntukmembuatoncom
 Trichoderma sp,., digunakanuntukmenghasilkanenzimselulase
 Rhizopusnigricans, digunakanuntukmenghasilkanasamfumarat
 Ganaodermalucidum,digunakansebagiabahanobat

b. PerananJamur yang Merugikan

 Aspergillus fumigatus, Kankerpadaparu-paruburung


 Candindaalbicans, infeksipada vagina
 Ustilagomaydis, parasitpadatanamanjagungdantembakau
 Microsporumsp, danTrichophyton sp, menyebabkankurapataupanu
 Epidermophytonfloccosum, menyebabkanpenyakitpada kaki atlet
 Aspergillus flavus, penghasilaflatoksi, penyebabkankerpadamanusia
 Amanita phalloides, mengandungbalin yang menyebabkankematianbagi yang memakannya

BAB 3
METODE PRAKTIKUM
A. Waktu&Tempat
Waktu : 13 Februari 2017
Tempat : Laboratoriumbiologi SMA N 1 Gunungsitoli
B. Alat&Bahan
Alat
- SarungTangan
- Masker
- Tusukgigi
- KacaObjek
- Mikroskop
- Bukucetak
Bahan
- Tempe ygsudahberjamur
- Roti yang sudahberjamur
- Air
C. ProsedurKerja

 Mengamati Jamurtempe
Bersihkanmeja, mikroskopdankacaobjekdenganmenggunakantisu. Siapkanalatdanbahan.
Ambilsedikitjamurtempedenganmenggunakantusukgigilaluletakkanjamurtersebut di
kacaobjekSetelahituteteskan air padakacaobjek yang didalamnyaterdapatjamur.
Selanjutnyaletakkankacaobjekdibawahmikroskopsebelumdiamatiarahkanmikroskoppadatempatygmem
ilikisumbercahayaygcukuplaluamatijamurtersebut denganpembesaran20x danamatihasilnya.

 MengamatiJamur roti
Bersihkanmeja, mikroskopdankacaobjekdenganmenggunakantisu. Siapkanalatdanbahan.
Ambilsedikitjamurrotidenganmenggunakantusukgigilaluletakkanjamurtersebut di
kacaobjekSetelahituteteskan air padakacaobjek yang didalamnyaterdapatjamur.
Selanjutnyaletakkankacaobjekdibawahmikroskopsebelumdiamatiarahkanmikroskoppadatempatygmem
ilikisumbercahayaygcukuplaluamatijamurtersebut denganpembesaran20x danamatihasilnya.
BAB 4
Hasil&Pembahasan
A. Hasilpengamatan
 Kegiatan A ( jamurtempe)

 Kegiatan B ( jamur roti)

B. Pembahasan

Jamur tempe ( Rhizopus oryzae) termasuk ke dalam genus Rhizopus dan Famili
Mucoraceae. Pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan mikroskop dapat dilihat
bahwa misellium dari jamur tempe ini tidak bersekat. Misellium yang tidak bersekat
merupakan cirri utama dari family Mucoraceae. Jamur tempe ini terdiri dari beberapa bagian
utama yaitu misellium atau yang sering disebut stolon jamur. Sedangkan Jamur roti (Rhizopus
stolonifera). Berdasarkan hasil pengamatan bahwa jamur roti ini bersekat.

BAB 5
Penutup
A. Kesimpulan

Jamur tempe ( Rhizopus oryzae) merupaakan mikro organism semi anaerob dan organism saprofit.
Jamur tempe memiliki cirri utama yaitu misellium nya tidak bersekat yang juga merupakan ciri utama
dari family Mucoraceae. Jamur tempe terdiri dari misellium, sporangiophore, sporangium, dan spora
yang menjadi alat perkembangbiakannya.
Rhizopus stolonifer merupakan jamur yang hidup pada roti, biasanyaberwarna birukehitam-
hitaman, mempunyaimaselium yang luas,bercabang-cabang, takbersepta, miselium yang
takberseptadanberintibanyakdisebutsonosit. Septanyadibentukpadabatasalat-alatreproduksiseperti
sporangium, gametangium, juga terbentukpadamiseliumtua. Miseliumseringmembentuk rhizoid.
Sporangium
darihifa yang mendukungnya terpisah oleh satu sekat, yang menonjol kedalamsporangium;
tonjoloninidinamakankolumela

B. Daftarpustaka
http://www.gudangnews.info/2012/03/laporan-praktikum-biologi-
mengamati.html#ixzz4Z9hHbh9u

C. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai