Anda di halaman 1dari 4

1

PERTANYAAN-PERTANYAAN LATIHAN PERTEMUAN KE I SAMPAI DENGAN VII


HUKUM UDARA DAN RUANG ANGKASA
FAKULTAS HUKUM UPN VJ TA 2019

Pertanyaan pertemuan ke-1


1. Apa beda ruang udara dan ruang angkasa secara geografis atau alamiah?
2. Apa beda status hukum (legal status) antara ruang udara dan ruang angkasa? Jelaskan dan berikan
dasar hukum internasionalnya!
3. Apa beda hukum udara dengan hukum ruang angkasa, dari aspek sifat luas ruang dimana hukum
udara dan hukum ruang angkasa berlaku, kegiatan-kegiatan manusia yang bagaimana yang diatur
pada hukum udara dan hukum ruang angkasa, dan segala peralatan (flight instrumentalities) pada
hukum udara dan hukum ruang angkasa?
4. Bagaimana definisi hukum udara menurut Pepin?
5. Bagaimana definisi hukum udara menurut Diederiks Verschoor dan mengapa hukum udara perlu
atau penting untuk dipelajari menurut Diederiks Verschoor ?
6. Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip dasar hukum udara internasional menurut Paul Stephen
Dempsey?
7. Jelaskan dimensi suatu wilayah negara!
8. Jelaskan perbedaan pendapat para ahli hukum internasional dalam membahas dimensi wilayah kedua!
9. Jelaskan perbedaan pendapat para ahli hukum internasional ketika membahas dimensi wilayah ketiga!

Pertanyaan pertemuan ke-2

1. Jelaskan sumber hukum internasional yang ditentukan dalam International Court of Justice!
Sebutkan dasar hukumnya.
2. Sebutkan konvensi-konvensi internasional sebagai sumber hukum udara internasional publik
(public international air law) yang saudara diketahui!
3. Sebutkan konvensi-konvensi internasional sebagai sumber hukum udara internasional perdat
a/privat (private international air law) yang saudara diketahui!
4. Sebutkan sumber hukum pada tatanan undang-undang yang mengatur penerbangan!
5. Sebutkan sumber hukum nasional pada tataran undang-undang yang mengatur kegiatan
keantariksaan!
6. Apa beda organisasi internasional ICAO dan UNCOPUOS yang anda ketahui ?
7. Jelaskan proses keikutsertaan Indonesia pada Konvensi Chicago 1944.
8. Konvensi Chicago 1944 dijabarkan dalam lampiran-lampiran (Annexes). Ada berapa Annex
dan jelaskan annex 2, 7, 8 dan 13 mengatur tentang apa?
9. Annexes pada umumnya terdiri atas Standards dan Recommended Practices. Jelaskan apa ya
ng dimaksud dengan Standards dan Recommended Practices tersebut.

Pertanyaan pertemuan ke-3

1. Apakah negara-negara PBB telah bersepakat ruang udara diatas wilayah negaranya
merupakan kedaulatan secara penuh dan ekslusif? Jelaskan dan berikan dasar hukum!
2. Bagaimana pendapat negara-negara PBB dalam UNCOPUOS mengenai status hukum dari
ruang angkasa (outer space) termasuk bulan dan benda langit lainnya? Jelaskan dan berikan
dasar hukumnya!
3. Berikan penjelasan secara ringkas perbedaan posisi negara-negara PBB terkait definisi dan
delimitasi ruang udara dan ruang angkasa secara garis besar !
2

4. Bagaimana pendapat AERONAUTICAL CEILING THEORY mengenai delimitasi ruang


udara dan ruang angkasa?
5. Bagaimana pendapat EFEKTIVE CONTROLE THEORY mengenai delimitasi ruang udara
dan ruang angkasa?
6. Jelaskan perbedaan konsepsi delimitasi ruang udara dan ruang angkasa yang tercantum Hasil
Sidang DEPANRI 2003, Penjelasan Umum UU. No. 21 Tahun 2013 tentang Keantariksaan
dan Draft Treaty On The Prevention Of The Placement Weapon In Outer Space 2007?
Jelaskan dan berikan pendapat saudara!
7. Bagaimana pendapat teori logika yuridis dalam menafsirkan definisi dan delimitasi ruang
udara dan ruang angkasa?
Pertanyaan pertemuan ke-4

1. Apa yang dimaksud dengan ruang udara (airspace) pada pada Pasal 1 Konvensi Chicago
1944yang saudara ketahui?
2. Apa yang dimaksud dengan complete dan exclusive pada Pasal 1 Konvensi Chicago 1944 ?
3. Apa yang dimaksud territory menurut pasal 2 Konvensi Chicago 1944?
4. Jelaskan lingkup luas ruang udara diatas Negara Kepulauan (archipelagic state) menurut
UNCLOS 1982
5. Jelaskan pembagian pesawat udara (aircraft) menurut konvensi Chicago 1944? Selanjutnya
apa yang dimaksud dengan aircraft menurut Annex, 5, 6, dan 7 Konvensi Chicago 1944?
6. Apa kewajiban pesawat udara negara (state aircraft) ketika memasuki wilayah udara negara
lain menurut Konvensi Chicago 1944?
7. Apa kewajiban pesawat udara negara terhadap navigasi keselamatan penerbangan sipil?
8. Apa latar belakang di amandemen nya pasal 3 dengan pasal baru 3 bis?
9. Apa isi pasal 3 bis huruf a dan huruf b pada intinya?

Pertanyaan Pertemuan ke-5

1. Jelaskan ketentuan penerbangan berjadwal dalam Konvensi Chicago 1944. Tunjukkan dasar
hukumnya.
2. Apa yang dimaksud dengan hak kebebasan udara ke 1, 2 dan 3? Jelaskan, berikan contoh dan
ilustrasi gambar.
3. Apa yang dimaksud dengan hak kebebasan udara ke 4 dan 5? Jelaskan, berikan contoh dan
ilustrasi gambar.
4. Apa yang dimaksud dengan hak kebebasan udara ke 6 dan 7? Jelaskan, berikan contoh dan
ilustrasi gambar.
5. Apa yang dimaksud dengan hak kebebasan udara ke 8 dan 9? Jelaskan, berikan contoh dan
ilustrasi gambar.

Pertanyaan Pertemuan ke-6

1. Apakah ruang udara diatas perairan kepualuan itu merupakan ruang kedaulatan Indonesia
sebagai negara kepulauan? Jelaskan dan berikan dasar hukumnya!
2. Apakah konsensi yang harus diberikan negara kepulauan dengan pengakuan atau atau
diterimanya prinsip negara kepulauan, khususnya dengan pengakuan perairan kepulauan dan
ruang udara diatasnya sebagai wilayah kedaulatan negara kepulauan? jelaskan dan berikan
dasar hukumnya!
3. Menurut saudara apakah akhirnya Indonesia menetapkan alur laut kepulauan Indonesia dan
rute udara diatasnya? jelaskan dan berikan dasar hukumnya!
3

4. Apa persyaratan pesawat udara sipil tak berjadual yang akan memasuki wilayah udara
kedaulatan Indonesia (ruang udara nasional Indonesia) ?
5. Jelaskan mengenai denda terhadap pelanggaran wilayah udara kedaulatan bagi pesawat udara
sipil asing yang melanggar? jelaskan dan berikan dasar hukumnya !
6. Institusi atau lembaga mana yang diberikan kewenangan oleh undang-undang untuk
mengamankan dan menegakan hukum wilayah udara yurisdiksi nasional ? Jelaskan dan
berikan dasar hukumnya.

Pertanyaan Pertemuan ke -7

1. Buatkan bagan penggolongan pesawat udara menurut Konvensi Chicago 1944?


2. Apakah hukum internasional mewajibkan bahwa pesawat udara sipil itu harus memiliki
kebangsaan dan pendaftaran pesawat udara? jelaskan ketentuannya!
3. Jelaskan ketentuan pendaftaran dan kebangsaan pesawat udara sipil dalam Konvensi
Chichago 1944!
4. Jika suatu pesawat udara sipil terdapat penandaan (displays of mark) PK-GNF. Jelaskan
maksud penandaan PK-GNF tersebut !
5. Menurut undang-undang No.1 tahun 2009 tentang penerbangan pesawat udara dapat di
daftarkan di Indonesia kalau memenuhi persyaratan atau ketentuan apa saja? Sebutkan dasar
hukumnya.
6. Apa makna dari kebangsaan dan pendaftaran pesawat udara tersebut dari aspek hukum?
7. Apa sanksi hukum apabila pesawat udara sipil tidak memenuhi ketentuan kebangsaan dan
pendaftaran pesawat udara ?
8. Dalam suatu kecelakaan pesawat udara sipil, pada Annex 13 mengatur tentang Aircraft
Accident and Incident Investigation. Jelaskan apa tujuan satu-satunya investigasi berdasarkan
Annex 13? Selanjutnya bagaimana Annex 13 merekomendasikan jika ada penyelidikan
judicial (Judicial proceedings)? Jelaskan dan berikan dasar hukumnya.

Selamat Mengerjakan....!!
4

Anda mungkin juga menyukai