Anda di halaman 1dari 13

Goal Programming

(Programasi Tujuan Ganda)


Riset Operasi 2
Jur. Manajemen FE UNEJ

11/5/2010 hadi paramu 1


metode kuantitatif
Ruang Lingkup
► PL yang dibahas sejauh ini berkaitan dengan
optimasi(memaksimumkan profit / meminimumkan
biaya).
► Persoalan PL merupakan permasalahan yang dipecahkan
atau diukur dengan satu dimensi, yaitu maksimisasi atau
minimisasi.
► Seorang manajer bisa dihadapkan pada situasi dimana ia
harus mencapai beberapa tujuan sekaligus (tujuan ganda
atau multiple goals): Efisensi dan efektivitas

11/5/2010 hadi paramu 2


metode kuantitatif
Ruang Lingkup
► Charnes dan Coopers (1961) dan Lee dan Ignazio
(1970an) mengembangkan Goal Programming
► Teknik GP merupakan salah satu teknik dalam
pemrograman matematik yang tidak bekerja atas
dasar “optimasi” tetapi “pemuasan” atau
“pemenuhan” tujuan.

11/5/2010 hadi paramu 3


metode kuantitatif
Karakteristik Formulasi Dalam GP
► Fungsi tujuan selalu diekspresikan dalam bentuk
minimisasi: meminimumkan penyimpangan dari
target (tujuan).
► Ada dua variabel deviasional:
 d1- = underachievement (penyimpangan dibawah) target
profit
 d1+ =overachievement (penyimpangan diatas) target
profit

11/5/2010 hadi paramu 4


metode kuantitatif
Karakteristik Formulasi Dalam GP
► Fungsi kendala dapat diklasifikasikan menjadi:
 Fungsi kendala teknik (technical constraint function): kendala
yang berkaitan dengan kapasitas teknis
 Fungsi kendala tujuan (goal constraint function): kendala yang
berkaitan dengan pencapaian target
 Suatu persoalan GP bisa tidak mempunyai technical constraint
function atau semua kendala adalah goal constraint function.
► Semua goal constraint function mempunyai tanda “=“
 Tidak perlu ada Slack Variable, Surplus Variabel, dan Artificial
Variable

11/5/2010 hadi paramu 5


metode kuantitatif
Contoh Soal
Sebuah Mutual Fund diminta oleh kliennya untuk
menginvestasikan $250.000 pada beberapa
alternatif, sebagai berikut:
Obyek Investasi Tingkat Return yang
diproyeksikan (%)
Obligasi Pemerintah 5,3
Gold Star Electronic, Tbk 6,8
Garuda Indonesia 4,9
Kimia Farma 8,4
Agro Lestari 11,8
11/5/2010 hadi paramu 6
metode kuantitatif
Contoh Soal
► Klien ini menginginkan beberapa hal dengan
prioritas berikut ini:
 portfolio investasi memberikan tingkat pengembalian
sebesar-besarnya;
 sebanyak-banyaknya 40% dana ditanamkan pada
kombinasi perusahaan elektronik, penerbangan, dan
apotik;
 paling tidak 20% dana diinvestasikan pada obligasi
pemerintah;
 tidak lebih dari 30% dana diinvestasikan pada
perusahaan agribisnis.

11/5/2010 hadi paramu 7


metode kuantitatif
Jenis GP
► Goal Programming yang mempunyai tujuan
tanpa Prioritas
 Semua goals dianggap setara (sama penting)
► Goal Programming yang mempunyai tujuan
dengan Prioritas
 Setiap goal memiliki tingkat urgensi yang berbeda
 Prioritas 1 >>> Prioritas 2 >>> … Prioritas n

11/5/2010 hadi paramu 8


metode kuantitatif
GP: Tujuan Dengan Prioritas
Minimumkan: P1 d1-+ P2 d2++ P3 d3- + P4 d4+
Dengan kendala
0,053X1 + 0,068X2 + 0,049X3 + 0,084X4 + 0,118X5+d1- -
d1+= 999.999
X2 +X3 + X4 +d2- - d2+= 100.000
X1 + d3- - d3+= 50.000
X5 + d4- - d4+= 75.000
X1 + X2 + X3 + X4 + X5  250.000

11/5/2010 hadi paramu 9


metode kuantitatif
Output GP
Decision variable analysis Value
X1 0
X2 0
X3 0
X4 0
X5 250000
Priority analysis Nonachievement
Priority 1 99999968452
Priority 2 0
Priority 3 50000
Priority 4 175000
Constraint Analysis RHS d+ (row i) d- (row i)
Goal/Cnstrnt 1 1.00E+11 0 1.00E+11
Goal/Cnstrnt 2 100000 0 100000
Goal/Cnstrnt 3 50000 0 50000
Goal/Cnstrnt 4 75000 175000 0
Goal/Cnstrnt 5 250000 0 0

11/5/2010 hadi paramu 10


metode kuantitatif
Membaca Output
► Decision Variable Value
 Menginformasikan nilai variabel keputusan yang bisa
memenuhi target.
 Contoh: semua dana dialokasikan pada X5
► Priority Analysis
 Menunjukkan apakah prioritas-prioritas tercapai
 Jika kolom nonachievement tidak bernilai nol, target
pada prioritas tidak tercapai, dan sebaliknya

11/5/2010 hadi paramu 11


metode kuantitatif
Membaca Output
► Constraint Analysis
 Menginformasikan dampak dari goals achievement dan
nonachievement pada goal constraints
 Kolom RHS menunjukkan target pada suatu goal
constraint
 Kolom d+(row i) mengindikasikan terjadinya
overachievement pada goal constraint, dan d-(row i)
mengindikasikan terjadinya underachievement

11/5/2010 hadi paramu 12


metode kuantitatif
Implikasi Praktikal Dari Goal
Programming
► memberikan gambaran pada pengambil keputusan
bahwa dalam penetapan tujuan terdapat tujuan
yang saling berlawanan (kontradiktif) satu sama
lain.
► konsep GP dapat diaplikasikan untuk simulasi
dalam rangka untuk menguji paket prioritas tujuan
tertentu.

11/5/2010 hadi paramu 13


metode kuantitatif

Anda mungkin juga menyukai