I.Reverse Flow
Reverse Flow adalah aliran liquid datang dari atas (downcomer) lalu mengalir
di sepanjang tray dan berbelok ke bagian tray sebelahnya kerana ada baffle dan
lalu mengalir ke plate bawahnya di bagian downflow. Disebut reverse flow
karena letak downcomer dan downflow di sisi yang sama. Dapat digunakan utk
menampung cap lebih banyak, L/V rendah, dan luas downcomer kecil, Dapat
digunakan untuk menampung uap lebih banyak , luas do 0,03 m3/s.
Keterangan :
FLV = Liquid-vapor flow factor
Lw = Laju alir massa cairan (kg/h)
Vw = Laju alir massa uap (kg/h)
L = Densitas cairan (kg/m3)
v = Densitas uap (kg/m3)
Untuk tray spacing = 0,3 m dan FLV = 0,048 maka K1 = 0,06 (Coulson, 1983,
fig.11.27).
Keterangan :
u f = Kecepatan flooding (m/s)
K1 = Konstanta
Keterangan :
Qv = Laju alir volumetrik maksimum (m3/s)
Vw = Laju alir massa uap (kg/s)
v = Densitas uap (m3/s)
Keterangan :
An = Luas Area Netto (m2)
Qv = Laju alir volumetrik (m3/s)
uv = Kecepatan uap (m/s)
Keterangan:
QL.bot = laju alir volumetrik bagian bottom (m3/s)
Lw = laju alir massa cairan bagian bottom (kg/s)
ρL = densitas cairan bagian bottom (kg/m3)
dari fig. 11.28 (Coulson, 1983) untuk QL,B = 0,0070 m3/s maka jenis alirannya
adalah cross flow (single pass).
Perancangan Tray
Diameter menara , Dc = 1,35 m
Luas menara, Ac (4xDc2) = 1,495 m2
Luas downcomer,Ad = 0,12 Ac = 0,179 m2
Luas netto, An = Ac - Ad = 1,315 m2
Luas aktif, Aa = Ac – 2,Ad = 1,136 m2
Luas hole, Ah = 0,03,Aa = 0,034 m2
Dari fig,11.31 (Coulson, 1983), untuk Ad/Ac = 0,12 maka :
lw/Dc = 0,72
Panjang weir,lw = 0,72 x Dc
= 0,72 x 1,379 m
= 0,994 m
Tebal Tray
Untuk bahan carbon steel tebal plate yang digunakan adalah 5 mm (3/16 in), sedangkan
untuk bahan stainless steel tebal plate yang digunakan adalah 3 mm.
Untuk menara distilasi ini digunakan bahan stainless steel, sehingga tebal
plate yang digunakan = 3 mm. (Coulson vol 6 1ed p465, 1983).
Pemeriksaan Weeping Rate
keterangan :
Lw = liquid flow rate, kg/s
Iw = weir length, m
L = densitas liquid, kg/m3
how = weir crest, mm liquid
Keterangan:
u h = kecepatan uap minimum desain, m/s
K2 = konstanta
dh = diameter hole, mm
v = densitas uap, kg/m3
Kecepatan uap minimum aktual (uam) :
Keterangan:
uh = kecepatan uap minimum desain, m/s
K2 = konstanta
dh = diameter hole, mm
v = densitas uap, kg/m3
(Ah/Aa) x 100 = 10
Didapatkan nilai orifice coefficient (Co) = 0,74
Keterangan :
uh = Kecepatan uap maksimum melewati hole (m/s)
Keterangan :
hr = residual head (mm)
ρL = densitas liquid bagian bottom (kg/m3)
Total Plate Pressure Drop
hT = hd + ( hw + how ) + hr
hT = 113,295 mm liquid
Keterangan :
hr = residual head (mm)
hd = dry plate drop (mm)
hw = tinggi weir (mm)
how = tinggi weir liquid (mm cairan)
hT = total plate pressure drop (mm liquid)
P 9,81 x 103 h
t t L
ΔPt = 532,296 Pa = 0,00525 atm
uh = 3,255 m/s
hd = 116,273 mm cairan
hr = 35,592 mm cairan
ht = 211,225 mm cairan
3h
Pt 9,81 x 10
t L
Check Entrainment
Actual Percentage Flooding For Design Area
Layout Tray
50 mm
Dc =
Lw = 0,8309
50 mm
1,35
( ) = 180 - c
= 180 - 90 = 90o
lh/Dc = 0,2
= 0,1045 m2
(Acz) = 0,089 m2
= 0,9222 m2
Dari Fig.11.33,hal 466, Coulson. Didapat nilai :
Hole pitch
Luas 1 lubang =
= 0,785 (5 mm)2
Jumlah lubang =
=
= 1.736,53 buah
= 1737 buah
Spesifikasi Tray