Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan diyakini merupakan kunci masa depan bangsa. Peningkatan
intelektualitas, kecerdasan emosi dan penanaman karakter menjadi salah satu prasyarat
keberhasilan pengembangan sumber daya manusia indonesia. Kualitas sumber daya
manusia yang tinggi merupakan modal utama pembangunan untuk mencapai
kesejathteraan bangsa. Dalam hal ini pendidikan anti korupsi juga merupakan
pendidikan penting yang harus ditanamkan kepada siapa saja, termasuk kepada
karyawan yang dalam kesehariannya diharapkan menanamkan nilai-nilai anti korupsi
(Halim, dkk 2018).
Perjuangan melawan korupsi terus saja diperjuangkan, digemakan diberbagai sudut
penjuruh daaerah di indonesia, tak bisa dipungkiri birokrasi merupakan tempat yang
paling sering mendapatkan sorotan tajam terkait dengan korupsi, Karyawan tentunya
garda terdepan dalam birokrasi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, layanan
publik Merupakan sebuah kebutuhan dasar yang harus dirasakan masyarakat, layanan
publik baik dalam bentuk layanan administrasi,layanan publik dalam bentuk
barang,serta layanan publik dalam bentuk jasa (Abdullah, 2018).
Melawan korupsi sangat embutuhkan perjuangan khususnya bagi para karyawan
karena melalui diklat prajabatan karyawan akan dibekali dengan materi Anti Korupsi,
melawan krouspsi tentunya memerlukan sebuah terobosan dan kemauan karena itu
untuk melawan korupsi harus dimulai pada saat ini, dimulai dari hal-hal kecil, dan
dimulai dari diri sendiri (Abdullah, 2018).
Melawan anti korupsi tentunya harus dimulai pola pikir karena pola pikir/mindset
karena pola pikir yang kadang membuat kita terjerat untuk melakukan korupsi karena
itu menanamkan dalam mindset kita bahwa korupsi merupakan sebuah kejahatan dan
dosa besar yang dilarang dalam agama manapun (Abdullah, 2018).
Melalui pola pikir maka melahirkan tindakan ,tindakan akan melahirkan kebiasaan,
kebiasaan akan melahirkan karakter dan karakter pada akhirnya akan menentukan nasib
anda. Dengan menjadi karyawan yang anti korupsi maka akan menjadi awal untuk
menciptakan birokrasi yang bersih dan layanan publik yang baik, karyawan sebagai
aparartur tentunya merupakan ujung tombak untuk memberikan layanan yang terbaik
kepada masyarakat (Abdullah, 2018).
Untuk menjadi Karyawan nti korupsi maka milikilah sikap perilaku 9 nilai anti
korupsi yakni Jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggungjawab, kerja keras, sederhana,
berani, adil. 9 nilai inilah yang akan menjadi akar bagi membentuk karakter seorang
Karyawan menjadi anti korupsi, kalau diibaratkan sebuah pohon maka pohon tumbuh
dengan kuat dan kokoh sangat tergantung dari akarnya, sama dengan manusia,
suksesnya seorang manusia sangat ditentukan oleh karakternya/perilakuknya karena itu
9 nilai anti korupsi ini bisa dikatakan sebagai akar bagi tubuhnya sosok Karyawan yang
anti korupsi (Abdullah, 2018).

B. Landasan Kegiatan
Aplikasi pembelajaran Pendidikan Budaya Anti Koupsi pada mahasiswa DIV
Kebidanan Alih Jenjang Semester 8 dilingkungan tempat kerja.

C. Tujuan Kegiatan
Setelah di berikan materi mengenai pendidikan budaya anti korupsi diharapkan
karyawan (sasaran) mampu mengetahui apa itu korupsi, memahami disiplin sebagai
nilai-nilai dari anti korupsi dan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari,
sehingga menjadi karyawan yang jauh dari sikap korupsi.

D. Nama Kegiatan
Kegiatan ini dinamakan “Hidup Bersih dari Korupsi dengan Menanamkan Nilai-
Nilai Anti Korupsi”

E. Tema Kegiatan
Menanamkan nilai-nilai anti korupsi guna meningkatkan kualitas pelayanan.

F. Bentuk Kegiatan
1. Penyuluhan materi mengenai pembelajaran budaya anti korupsi

G. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
H. Media
1. LCD, laptop

I. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. 100% karyawan hadir
b. Tempat dan alat tersedia sesuai dengan acara
c. Peran dan tugas karyawan sesuai dengan rencana
2. Evaluasi Proses
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang direncanakan
b. Peserta berperan aktif selama pertemuan
3. Evaluasi Hasil
a. Karyawan mengetahui korupsi dan dampak buruk dari korupsi.
b. Karyawan mampu mengetahui nilai-nilai anti korupsi.
c. Karyawan mampu menerapkan nilai-nilai anti korupsi dikehidupan sehari-
harinya.

J. Waktu Dan Tempat


Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:
Hari/ Tanggal : Kamis, 10 Oktober 2019
Pukul : 12.30 WIB
Tempat : Aula Puskesmas Situ

K. Sasaran Kegiatan
Peserta yang akan mengikuti kegiatan ini antara lain adalah seluruh bidan di
Puskesmas Situ Kabupaten Sumedang.

L. Lampiran
1. Materi pendidikan budaya anti korupsi

M. Penutup
Demikianlah proposal kegiatan “Hidup Bersih dari Korupsi dengan
Menanamkan Nilai-Nilai Anti Korupsi”. Besar harapan kami agar Bapak / Ibu dapat
menyetujui dan mendukung terlaksananya kegiatan ini dengan baik dan semoga sesuai
dengan maksud dan tujuan yang telah ditetapkan dan Tuhan YME memberikan
petunjuk dan meridhoi segala amal baik kita dalam pelaksanaan kegiatan ini.

Anda mungkin juga menyukai