DISUSUN OLEH
EFFRIDO SIMAMORA
NIM: 190701125
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT, yang telah memberikan kekuatan dan
kesehatan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah agama
ini dengan judul “BOLEHKAH MAKAN DAN MINUM BERDIRI” tepat pada
waktu yang telah ditentukan. Makalah ini berisi tentang hasil observasi dan
pengamatan saya tentang kebiasaaan masyarakat yang dalam kesempatan sering
makan atau minum dalam keadaan berdiri. Dalam penulisan makalah ini penulis
mengucapkan terima kasih kepada:
Penulis menyadari bahwa laporan ini belum cukup sempurna maka dari itu
penulis masih mengharapkan kritik dan sarannya dari pembimbing dan pembaca
guna kesempurnaan makalah ini.
BAB I PENDAHULUAN
1.3Manfaat ........................................................................................................... 1
BAB II GAGASAN
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
GAGASAN
2.1 Pembahasan
Dalam masalah makan dan minum berdiri, sebagian orang bersikap terlalu
keras. Namun setelah mengkaji dan melihat serta menimbang dalil
ternyata dapat disimpulkan bahwa minum dan makan sambil berdiri sah-
sah saja, artinya boleh. Karena dalam beberapa riwayat disebutkan bahwa
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah minum sambil berdiri dan
keadaan lain sambil duduk. Intinya, ada kelonggaran dalam hal ini. Tetapi
afdholnya dan lebih selamat adalah sambil duduk.
Dalil Larangan
Dalil Pembolehan
2.2 Kesimpulan