PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Agregat merupakan kumpulan pasir, pasir halus, tanah liat serta partikel
organik seperti sel mikroba sendiri yang menggumpal karena adanya gum,
polisakarida atau metabolit lainnya yang disekresi mikroba. Agregat yang
dibentuk sangat ditentukan oleh batuan induk penyusunnya, iklim dan aktivitas
biologis yang berlangsung dilingkungan tersebut. Agregat tanah yang terbentuk
ditentukan oleh batuan induk penyusunnya, iklim, dan aktivitas biologi yang
langsung di lingkungan tersebut. Distribusi materi pasir, pasir halus (slit) dan
tanah liat merupakan tekstur tanah, sedangkan tekstur tanah menunjukkan sifat
agregat (Agus, 2012).
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
BAB IV
10
Rata – Rata
Tabel 2
2
3
10
Rata – Rata
Xi2
Xi2
(∑Xi2)
SD
4.2 PEMBAHASAN
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
5.2 SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Afandi, M. Utomo, Indarto, Sugiatno, dan H. Gunito. 2011. Kajian Sifat Fisika
Tanah Akibat Penerapan Beberapa Olah Tanah pada Budidaya Tebu
Lahan Kering. Prosiding Seminar Nasional V Budidaya Pertanian Olah
Tanah Konservasi. Bandar Lampung 8 – 9 Mei 1995. 173-177.
Agus Irianto. 2012. Statistik: Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: Kencana.
Madjid, Abdul. 2011. Dasar Dasar Ilmu Tanah. Bahan Kuliah Online Fakultas
Pertanian: Yogyakarta.