BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT. Andalan Furnindo merupakan salah satu perusahaan industri yang bergerak dalam bidang pengolahan
bahan makanan berupa raw sugar menjadi gula kristal rafinasi. Dalam proses pembuatan gula kristal rafinasi
ini disuport oleh beberapa mesin salah satu diantaranya adalah BMA Continuous Centrifugal dengan prinsip
kerja berputar pada porosnya dan akan melemparkan raw sugar yang terlah tercampur dengan sweet water ke
screen berlubang yang kemudian memisahkan antara zat cair dan zat padat.
Di dalam unit BMA Continuous Centrifugal ini terdapat bearing yang selalu dilakukan pergantian secara
berkala atau saat bearing terindikasi mengalami kerusakan. Karena pentingnya mesin tersebut dalam
menunjang proses produksi maka dalam melakukan pergantian bearing diharapkan dapat dilakukan dengan
waktu yang relatif singkat dengan mempertimbangkan keselamatan teknisi dan kondisi bearing. Namun belum
tersedianya alat bantu untuk proses pembongkaran dan pemasangan bearing tersebut sehingga untuk memenuhi
maksud tersebut dibuatlah alat bantu Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
Pembuatan Tracker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal menjadi tugas penulis dibawah
pengawasan Dept. Engineering, selain itu juga penulis menjadikan proyek pembuatan Tracker Bearing
Assembling BMA Continuous Centrifugal ini menjadi bahan proyek akhir, dengan judul “Pembuatan Tracker
Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal di PT. Andalan Furnindo”.

1.2 Rumusan Masalah

Berikut ini adalah rumusan masalah berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas :
a. Bagaimana konstruksi Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal?
b. Bagaimana prinsip kerja Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal?
c. Bagaimana proses pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal?
d. Berapa estimasi waktu dan biaya dalam pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous
Centrifugal?
e. Bagaimana cara menggunakan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal?
f. Bagaimana dampak ketersediaan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal terhadap
proses maintenance dan produksi?

1.3 Ruang Lingkup Kajian

a. Konstruksi Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
 b. Proses pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
c. Prinsip kerja Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
d. Estimasi waktu dan biaya dalam pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous
Centrifugal.
e. Cara menggunakan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
f. Dampak ketersediaan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal terhadap proses
maintenance dan produksi.

1.4 Batasan Masalah

Adapun batasan maslaah yang dibahas pada tugas akhir ini sebagai berikut:
1. Perancangan dan pemilihan material alat tidak di kaji secara khusus, karena sudah ditentukan oleh PT.
Andalan Furnindo.
2. Sistem gaya yang ada pada Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal tidak diuraikan
secara detail.

1.5 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang penulis gunakan yaitu:
1. Studi lapangan, yaitu survei dan analisa kasus mengenai konstruksi alat bantu di lapangan (PT. Andalan
Furnindo).
2. Studi kepustakaan berdasarkan teori dari berbagai macam literatur.
3. Informasi dan masukan dari pembimbing dan karyawan PT. Andalan Furnindo.

1.6 Tujuan Penulis

Adapun tujuan penulisan karya tulis ini adalah:
a. Sebagai salah satu syarat kelulusan Diploma III kejuruan teknik program studi Teknik Mekanik Umum
Politeknik Manufaktur Negeri Bandung.
b. Mengetahui konstruksi Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
c. Mengetahui proses pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
d. Mengetahui prinsip kerja Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
e. Mengetahui estimasi waktu dan biaya dalam pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA
Continuous Centrifugal.
f. Mengetahui cara menggunakan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal.
g. Mengetahui dampak ketersediaan Treacker Bearing Assembling BMA Continuous Centrifugal
terhadap proses maintenance dan produksi.
1.7 Sistematika Penulisan
Isi karya tulis ini disusun sedemikan rupa sesuai dengan topik yang dipilih dengan memperhatikan urutan
dalam bentuk penyajian yang sederhana sehingga memudahkan pemahaman terhadap isi karya tulis ini.
Sistematika pembahasan ini diuraikan dengan cara berikut ini.
BAB I Pendahuluan
Berisi uraian tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, ruang lingkup kajian, batasan masalah, metode
pengumpulan data, tujuan penulisan dan sistematika penulisan karya tulis.
BAB II Landasan Teori
Berisi tentang teori-teori pendukung yang berkaitan dengan permasalahan yang dipaparkan oleh penulis. Teori-
teori tersebut ditulis secara singkat dan jelas dan dapat digunakan sebagai penunjang dalam analisa yang
dilakukan.
BAB III Proses Pembuatan
Berisi tentang tahapan pembuatan yang meliputi konstruksi, prinsip kerja, aliran proses pembuatan, tahapan
proses pengerjaan, Operation Plan, Assembly, dan evaluasi dampak dari ketersediaan Treacker Bearing
Assembling BMA Continuous Centrifugal.

BAB IV Perhitungan Estimasi Waktu Dan Biaya

Berisi estimasi waktu pemesinan, dan harga pokok dari pembuatan Treacker Bearing Assembling BMA
Continuous Centrifugal di PT. Andalan Furnindo, yang meliputi harga material, biaya rate mesin, dan biaya
operator, sehingga didapatkan harga pokok pembuatannya.
BAB V Penutup
Berisi mengenai kesimpulan dari ruang lingkup yang di bahas serta saran-saran yang perlu bagi pengembangan
lebih lanjut tugas akhir ini.