LAPORAN KEUANGAN
Disusun oleh:
Anizah (2015001009)
TAHUN 2018
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................ i
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... iv
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................. v
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 7
A. Latar Belakang Usaha ..................................................................................... 7
D. Manfaat ........................................................................................................... 8
ii
C.4 Neraca Saldo ........................................................................................... 22
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga dapat menyelesaikan tugas
penyusunan Laporan Keuangan EMKM ini dalam bentuk maupun isinya yang
sederhana. Semoga tugas ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam menggunakan Bahasa Indonesia
sebagai bahasa pemersatu.
Tugas ini disusun sebagai tugas mata kuliah Akuntansi Usaha Kecil
Menengah dengan judul “LAPORAN KEUANGAN EMKM TB. TIGA
PUTRA” yang dimulai dari kebijakan akuntansi sampai laporan keuangan
perusahaan. Tugas ini dibuat dari berbagai sumber yaitu objek langsung, buku dan
internet.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan dalam penyusunan tugas ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT
senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.
Penyusun
iv
HALAMAN PENGESAHAN
Jenjang : Strata 1
Penyusun,
Mengetahui, Menyetujui,
v
i
Nama Pemilik :
H. BAKHUR
Nama Perusahaan :
Alamat :
6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Usaha
Usaha Toko Bangunan “TIGA PUTRA” yang terdapat di Jl. Urip
Sumoharjo No. 87 Medono Pekalongan merupakan sebuah usaha milik sendiri
yang bergerak di bidang penjualan alat-alat bangunan seperti
cat,paku,semen,kabel,kayu,dll. Usaha ini di rintis sejak sejak Maret 2014 dimana
pada waktu usaha sejenis toko bangunan sudah banyak berkembang.
Usaha ini jika dilihat dari segi ekonomi dapat mendatangkan keuntungan
yang lumayan besar dan terus menerus mengingat hampir seluruh warga kota
Pekalongan semakin hari banyak yang mendirikan bangunan dan melakukan
renovasi-renovasi. Sedangkan dari segi sosial, Usaha toko bangunan ini sangat
menguntungkan bagi masyarakat sekitar karena dengan semakin majunya usaha
ini maka sudah pasti membutuhkan banyak karyawan yang dapat diambil dari
penduduk sekitar sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.
Usaha toko bangunan ini telah berlangsung sejak Maret 2014. Usaha ini
sangat diminati oleh masyarakat terutama para pemilik modal. Hampir disetiap
proyek toko bangunan ini selalu terdepan, tentunya dengan segala alat dan bahan
bangunan yang berkualitas. Namun setelah sekian lama usaha ini berjalan,
akhirnya bertemu juga dengan permasalahan seperti penipuan dalam transaksi
penjualan. Permasalahan inilah yang menjadi alasan utama usaha toko bangunan
mengalami krisis modal dalam keberlangsungan usaha. Akhirnya dengan
mengajukan kredit ke lembaga keuangan Bank, permasalahan itu pun dapat
sedikit teratasi dan Modal usaha kembali normal.
Namun semua itu tidak membuat kami mematahkan semangat untuk terus
mengembangkan usaha wiraswasta ini. Yang menjadi alasan kuat kami untuk
terus mengembangkannya adalah kualitas, keberagaman dan harga produk yang
7
kami jual berbeda dengan toko lainnya. Pada tahun pertama usaha ini belum
berkembang se besar sekarang, produk-produk yang dijual belum bervariasi,hanya
produk pokok bangunan sehari-hari saja yang disediakan.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dinamakan Entitas Mikro, Kecil dan Menengah?
2. Bagaimana penyusunan laporan keuangan untuk Entitas Mikro, Kecil dan
Menegah?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa maksud dan pengertian dari Entitas Mikro, Kecil
dan Menengah.
2. Untuk mengetahui bagaimana cara penyusunan laporan keuangan untuk
Entitas Mikro, Kecil dan Menengah.
D. Manfaat
1. Dengan penjelasan teori mengenai EMKM kita dapat mengetahuinya lebih
mendalam.
2. Melalui laporan keuangan ini, kita bisa lebih mengetahui perkembangan
surplus atau defisit perusahaan secara periodik.
3. Lebih menata kembali managemen toko bangunan menjadi lebih baik
dalam segala hal.
8
BAB II
PROFILE PERUSAHAAN
Usaha ini jika dilihat dari segi ekonomi dapat mendatangkan keuntungan
yang lumayan besar dan terus menerus mengingat hampir seluruh warga kota
Pekalongan semakin hari banyak yang mendirikan bangunan dan melakukan
renovasi-renovasi. Sedangkan dari segi sosial, Usaha toko bangunan ini sangat
menguntungkan bagi masyarakat sekitar karena dengan semakin majunya usaha
ini maka sudah pasti membutuhkan banyak karyawan yang dapat diambil dari
penduduk sekitar sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.
Usaha toko bangunan ini telah berlangsung sejak Maret 2014. Usaha ini
sangat diminati oleh masyarakat terutama para pemilik modal. Hampir disetiap
proyek toko bangunan ini selalu terdepan, tentunya dengan segala alat dan bahan
bangunan yang berkualitas. Namun setelah sekian lama usaha ini berjalan,
akhirnya bertemu juga dengan permasalahan seperti penipuan dalam transaksi
penjualan. Permasalahan inilah yang menjadi alasan utama usaha toko bangunan
mengalami krisis modal dalam keberlangsungan usaha. Akhirnya dengan
mengajukan kredit ke lembaga keuangan Bank, permasalahan itu pun dapat
sedikit teratasi dan Modal usaha kembali normal.
Namun semua itu tidak membuat kami mematahkan semangat untuk terus
mengembangkan usaha wiraswasta ini. Yang menjadi alasan kuat kami untuk
terus mengembangkannya adalah kualitas, keberagaman dan harga produk yang
9
kami jual berbeda dengan toko lainnya. Pada tahun pertama usaha ini belum
berkembang se besar sekarang, produk-produk yang dijual belum bervariasi,hanya
produk pokok bangunan sehari-hari saja yang disediakan.
10
BAB III
PEMBAHASAN
A. Entitas/Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
Pada bab ini akan dibahas mengenai teori yang dapat dijadikan dasar
dalam menganalisa suatu masalah. Penulis akan membahas teori-teori dari
pengertian mendasar tentang entitas. Dan tambahan dalam bab ini penulis akan
menjelaskan kebijakan akuntansi beserta kode rekening yang digunakan
perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan.
Usaha Kecil dan Menengah disingkat UKM adalah sebuah istilah yang mengacu
ke jenis usaha kecil yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp
200.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha. Dan usaha yang
berdiri sendiri. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 tahun 1998 pengertian
Usaha Kecil adalah: “Kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dengan bidang
usaha yang secara mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi
untuk mencegah dari persaingan usaha yang tidak sehat.”
Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah (UMKM)
Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha
perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur dalam
Undang-Undang ini.
Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan
oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan
atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik
11
langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang
memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang
ini.
Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang
dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak
perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian
baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha Kecil atau usaha besar
dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan sebagaimana diatur
dalam Undang-Undang ini.
No Usaha Kriteria
Asset Omzet
12
– Micro Enterprise, merupakan Usaha Kecil Menengah yang memiliki sifat
pengrajin tetapi belum memiliki sifat kewirausahaan.
a. Usaha Perdagangan
Keagenan : Agen koran/majalah,sepatu,pakaian dan lain-lain.
Pengecer : kebutuhan pokok, buah-buahan dan lain-lain.
Ekspor/Impor : Produk lokal dan internasional.
Sektor Informal:Pengumpul barang bekas, pedagang kaki lima dan lain-
lain.
b. Usaha Pertanian
Meliputi perkebunan : Pembibitan dan kebun buah-buahan, sayur-sayuran,
dan lain-lain.
c. Usaha Industri
Industri makanan minuman, pertambangan, pengrajin dan lain-lain.
d. Usaha Jasa
Jasa konsultan, perbengkelan, restoran, catering, servicecomputer,dan lain-
lain.
13
B. Data Awal Perusahaan Tahun 2017
TB Tiga Putra
Neraca Saldo
Periode 1 Januari 2017
14
B.2 Daftar Piutang awal tahun 2017
TB Tiga Putra
Daftar Piutang
Periode 1 Januari 2017
No Nama Costumer Jumlah Piutang Tgl Jatuh Tempo
1 Miftah 3.700.000 6 Januari 2017
2 MAN II 10.800.000 15 Januari 2017
3 TPQ Syukur Islami 5.950.000 18 Januari 2017
4 Tono Rental 4.000.000 18 Januari 2017
5 Sinar Tomo 5.700.000 21 Januari 2017
6 Raja Murah 2.450.000 22 Januari 2017
JUMLAH PIUTANG 32.600.000
15
B.4 Identifikasi Persediaan Periode Januari 2017
TB. TIGA PUTRA
PERIODE 2017
16
22 Body PelorErpos unit 58.000 63.000
23 Besi G Pas unit 23.000 27.000
24 Tali PE Roll 33.000 38.000
25 Blue Line unit 6.000 8.000
26 TaliKlasik Roll 215.000 220.000
27 Andapas Roller unit 12.000 15.000
28 Tee 4R unit 30.000 34.000
29 Bata Merah buah 500 800
30 Stop Kontak unit 10.000 13.000
31 Sifon unit 40.000 45.000
32 Solasi unit 2.500 3.000
33 KranWastavel unit 50.000 53.000
34 Triplek meter 160.000 175.000
35 Pakuusuk kg 12.000 14.000
36 PintuKaca Kecil unit 1.900.000 2.000.000
37 TempatSabun unit 25.000 28.000
38 Kompon zak 55.000 60.000
39 Glass Block unit 20.000 22.000
40 Lembesi unit 10.000 13.000
41 Meteran unit 25.000 27.000
42 List profil unit 8.000 10.000
43 Kloset INA unit 130.000 145.000
44 Ember unit 6.000 8.500
45 Selang meter 35.000 37.500
46 Thiner botol 5.000 8.000
47 BenangJagung roll 1.500 2.000
48 Esel unit 8.000 10.000
49 Pakudor kg 11.000 14.000
50 PakuTriplek kg 28.000 30.000
51 Saringan air unit 30.000 33.000
17
52 TembokanLem unit 38.000 40.000
53 Corong unit 3.000 5.000
54 Kabel meter 2.000 3.000
55 Jex unit 8.000 10.000
56 Terminal unit 7.500 9.500
57 Pakureng kg 12.000 14.000
58 Galfalum unit 10.000 12.000
59 Baut kg 5.000 6.000
60 Lim Isarplash unit 5.000 7.000
61 Amplash lembar 10.000 12.000
62 MoriarPlester unit 70.000 75.000
63 GFC buah 65.000 70.000
64 Fiber Roll buah 25.000 30.000
65 Pintupvc unit 170.000 180.000
66 Tandon Penguin unit 650.000 675.000
67 Seng meter 23.000 26.000
68 Asbes unit 35.000 40.000
69 Lim RKB unit 9.000 11.000
70 Altex kg 90.000 100.000
71 BatangKayuUsuk buah 30.000 37.000
72 Pakuplapon kg 11.000 14.000
73 PasirMuntilan kg 400.000 425.000
18
B.5 Daftar karyawan
TB. TIGA PUTRA
DAFTAR KARYAWAN
19
C.2 Jurnal Khusus
20
C.3Buku Besar
21
C.4 Neraca Saldo
22
C.5 Jurnal Penyesuaian
23
C.6 Neraca Lajur (Worksheet)
24
C.7 Laporan Laba/Rugi
25
C.8 Laporan Perubahan Modal
26
C.9 Laporan Posisi Keuangan
27
C.10 Catatan Atas Laporan Keuangan
31 DESEMBER 2017
1. UMUM
Toko bangunan Tiga Putra didirikan di Kota Pekalongan berdasarkan
SIUP Mikro nomor 142/11-03/MIKRO/XI/2012 tanggal 20 Nopember
2012 yang dibuat oleh Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu.
TB Tiga Putra bergerak di bidang retail bahan-bahan bangunan dan telah
memenuhi kriteria sebagai entitas mikro,kecil,menengah sesuai UU No.20
Tahun 2008.TB Tiga Putra berdomisili di Jl. Urip Sumoharjo No. 87
Medono,Pekalongan.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
a) Pernyataan Kepatuhan
Laporan keuangan disusun menggunakan Standar Akuntansi
Entitas Kecil, Mikro, dan Menengah serta pengetahuan dari
penyusun selama masa pembelajaran di STIE Muhammadiyah
Pekalongan.
b) Dasar Penyusunan
Dasar penyusunan laporan keuangan adalah biaya historis dan
menggunakan asumsi dasar akrual. Mata uang penyajian yang
digunakan untuk penyusunan laporan keuangan adalah Rupiah.
c) Kas dan Setara kas
Tidak ada ketentuan jumlah minimum atau maksimum jumlah
uang yang ada di Kas atau Setara kas dan pengungkapan dalam
laporan keuangan disajikan secara terpisah.
d) Piutang Dagang
28
Piutang Dagang disajikan sebesar jumlah tagihan.
e) Persediaan
Untuk penilaian persediaan menggunakan identifikasi khusus
berdasarkan nama produk yang dijual dengan menganalisa rata-rata
harga jual
dan harga beli masing-masing produk. Hal ini dilakukan
dikarenakan banyaknya jumlah produk yang dijual.
f) Aset Tetap
Aset tetap yang dimiliki perusahaan berupa peralatan
toko,bangunan dan kendaraan yang memerlukan penyusutan tiap
tahunnya. metode yang digunakan adalah garis lurus dengan tanpa
nilai residu. Untuk umur ekonomis ditentukan oleh pihak
perusahaan yang bersangkutan.
g) Penjualan
Setiap penjualan dapat dilakukan secara tunai maupun kredit
dengan syarat pembayaran maksimal batas waktu 30 hari dari
tanggal transaksi tanpa adanya potongan penjualan.
h) Pembelian
Semua pembelian dilakukan secara kredit kepada supplier dengan
batas waktu 30 hari dari tanggal transaksi tanpa adanya potongan
pembelian.
i) Cadangan Kerugian Piutang
Untuk menaksir jumlah beban kerugian piutang yang harus
dicadangkan adalah menggunakan prosentase terhadap saldo
Penjualan Akhir/Pendekatan laba-rugi. Berdasarkan pengalaman
perusahaan selama beroperasi 3 tahun terakhir ini prosentase nya
sebesar 0,5%.
j) Prive
Untuk prive tidak diungkapkan secara langsung dalam laporan
keuangan, karena untuk pengeluaran ini akan dimasukkan kedalam
akun beban lain-lain sesuai dengan permintaan perusahaan.
29
k) Pendapatan Lain-Lain
Selain pendapatan berupa penjualan,perusahaan ini memperoleh
pendapatan tambahan dari hasil sewa tanah dan
bangunan,kendaraan dan peralatan toko yang berupa alat pengatur
cat.
l) Beban Pajak Penghasilan
Pajak penghasilan mengikuti ketentuan perpajakan di Indonesia
yang berlaku.
3. KAS dan SETARA KAS 2017
Kas di tangan Rp. 77.565.500,-
Tabungan di Bank BCA Rp. 72.742.239,-
Tabungan di Bank BRI Rp. 54.160.293,-
Jumlah Kas dan Setara Kas Rp. 204.468.032,-
4. PIUTANG DAGANG
Rp. 9.480.000,-
30
7. SALDO LABA/RUGI
Saldo laba/rugi merupakan akumulasi selisih penghasilan dan beban,
setelah dikurangkan dengan distribusi kepada pemilik.
8. PENDAPATAN
Pendapatan Penjualan Rp. 345.937.500,-
Pendapatan Lain-Lain Rp. 26.818.000,-
Total Pendapatan Rp. 372.755.500,-
Pendapatan Lain-Lain didapat dari:
1) Pendapatan sewa tanah dan bangunan
2) Pendapatan sewa kendaraan
3) Pendapatan jasa pengatur warna cat
4) Pendapatan bunga bank
9. BEBAN LAIN-LAIN
Beban Lain-Lain Rp. 21.600.000,-
Beban Lain-Lain terdiri dari :
I. Pengambilan keperluan pribadi
II. Beban administrasi bank
III. Pengeluaran harian dalam beroperasi
10. BEBAN PAJAK PENGHASILAN
Secara umum untuk hasil laba yang diperoleh dari sebuah UMKM dikenai
tarif pajak 1% dari Laba bersih. Dikarenakan hasil laporan laba/rugi TB
Tiga Putra tahun 2017 menunjukan Rugi bersih Rp. 12.636.688,- maka
tidak dikenai pajak penghasilan tahun 2017.
31
BAB IV
PENUTUP
32
harus memperhatikan lokasi tempat usaha, sebaiknya lokasi usaha harus
strategis sehingga lokasinya mudah di jangkau oleh konsumen.
2.) Keterbatasan
a. Minimnya pengetahuan pemilik untuk mengontrol semua data dan
juga penyusunan laporan keuangan.
b. Tidak ada tempat khusus untuk meletakkan data-data dari supplier,
pemasok, maupun data penjualan.
3.) Referensi
a. Obsevasi dan wawancara
Observasi adalah peninjauan langsung ke tempat sasaran yang
dituju sehingga hasil dari peninjauan tersebut di telusur agar
mendapatkan hasil yang tepat.
Wawancara adalah kegiatan percakapan tanya jawab yang
melibatkan narasumber dan jurnalis untuk memperoleh kebenaran
informasi yang akan diperoleh.
b. Melalui Media
www.iaiglobal.or.id
Exposure Draft Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro,
Kecil, dan Menengah diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan dan Ikatan Akuntansi Indonesia.
33
4.) Profil Penyusun
Pengalaman Organisasi :
Ketua IPPNU Desa Tangkil Tengah 2013 – 2015
IPPNU Kecamatan Kedungwuni
Komandan DKAC Kecamatan Kedungwuni 2014 – 2016
DKC Kabupaten Pekalongan
Karang Taruna Desa Tangkil Tengah
Anggota Kelompok Pecinta Alam SIPAWANA SMK Ma’arif NU Tirto
Ketua OSIS SMK Ma’arif NU Tirto 2012 – 2013
Dewan Ambalan Tirta Wanapraja 2012 – 2013
34
Nama Lengkap : Fani Silviani
Nomor Induk Mahasiswa : 2015001026
Tempat, Tanggal Lahir : Pekalongan, 10 Juli 1997
Anak ke : 1 dari 3 bersaudara
Alamat : Jl. Dwitunggal, Siwalan
RT 02 / RW 02 Kec.
Siwalan Kab. Pekalongan
Asal Sekolah :
SD N 1 Siwalan
SMP N 2 Wonokerto
SMK Medika Pekalongan
Pengalaman Organisasi :
Anggota PASKIBRA SMP N 2 Wonokerto 2010
Pencak Silat SMK Medika Pekalongan 2012
Drum Corps Medika 2012 – 2014
Anggota IPPNU Siwalan 2014 – 2016
PIK-MA Sahabat STIE Muhammadiyah Pekalongan sebagai divisi
Advokasi 2016 – 2017
UKM Gemanada STIE Muhammadiyah Pekalongan sebagai Sekretaris
Umum 2017 – 2018
Anggota Gemanada Choir STIE Muhammadiyah Pekalongan sebagai Alto
2016 – 2018
35
Nama Lengkap : Wuri Setyaningsih
Nomor Induk Mahasiswa : 2015001085
Tempat, Tanggal Lahir : Pekalongan, 1 Juni 1996
Anak ke : 2 dari 3 bersaudara
Alamat : Jl. Bima II No. 483
Kajen Kab. Pekalongan
Asal Sekolah :
SD N 1 Kajen
MTs Muhammadiyah Kajen
SMA N 1 Bojong
Pengalaman Organisasi :
Dewan Ambalan 2012 – 2014
Anggota UKM Gemanada 2016 – 2017
36
Nama Lengkap : Dian Islamiyati
Nomor Induk Mahasiswa : 2015001020
Tempat, Tanggal Lahir : Pekalongan, 31 Desember
1996
Anak ke : 1 dari 2 bersaudara
Alamat : Jl. KH. Hasyim Asy’ari
No. 28 Kepatihan Wiradesa
Kab. Pekalongan
Asal Sekolah :
SD Muh 1 Pencongan Wiradesa
SMP Muhammadiyah Wiradesa
SMA N Muhammadiyah 1 Pekajangan Pekalongan
Pengalaman Organisasi :
PK IMM STIE Muhammadiyah Pekalongan 2016 – sekarang
5.) Lampiran
d. Foto Kegiatan
e. Kwitansi Pembayaran
37
FOTO KEGIATAN
38