Anda di halaman 1dari 14

TUGAS PERENCANAAN STRATEGIS (TUGAS 6)

Nama : Dita Di Apriyanti, S.Pd

NIM : 20190103039

Tugas : Input stage EFE,IFE,CPM/ Matching stage SO ST WO WT, Nine cell IE

Dosen : Dr. Tantri Yanuar R Syah, SE,.MSM

Jumlah Kata : 2952 Kata

 Tugas
1.Melanjutkan tugas sebelumnya, dengan menggunakan perusahaan yang telah anda dirikan
sejak pertemuan 2, buatlah tahapan input stage EFE, IFE, dan CPM.
2.Buatlah dalam bentuk format lengkap dalam sebuah tabel, yang sudah dilengkapi dengan
weight dan rating, dan perhitungan lengkapnya.
3.Selanjutnya, buatlah tahapan matching stage, untuk strategi SO ST WO WT
4.Dengan menggunakan data input stage, anda juga harus menentukan nine cell IE matrix, dan
grand strategy matrix
5.Referensi lengkap dapat Anda lihat pada buku David dan Whellan
6.Tulislah jawaban dalam sebuah rangkaian tulisan naratif, dengan format penulisan: time new
roman 12; 1,5 spasi, PDF
ANALISA EFE, IFE , CPM SWOT DALAM INDUTRI KONVEKSI GALERI FASHION
& DESIGN

I. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN GALERI FASHION & DESIGN

GALERI FASHION & DESIGN merupakan perusahaan konveksi professional yang berlokasi di
daerah Bekasi Jaya Indah, Bekasi timur memiliki sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas
dan didukung oleh jaringan produksi yang kuat, selalu memprioritaskan waktu dan kualitas, tampil
dinamis dengan menyesuaikan diri pada perkembangan trend fashion yang selalu berkembang.
Selain memiliki fasilitas mesin yang modern dan sumber daya manusia (operator) yang
professional. GALERI FASHION & DESIGN juga memiliki keahlian dan ketelatenan ekstra
terhadap perkembangan model, teknik pengerjaan dan aneka bahan yang digunakan. GALERI
FASHION & DESIGN melayani pemesanan untuk menyediakan berbagai kebutuhan konveksi
pakaian bagi perseorangan, perusahaan, instasi, universitas, sekolah, komunitas, organisasi dan
promo event lainnya. GALERI FASHION & DESIGN juga menyediakan layanan Custom-Built
dan Sistem online dengan menggunakan aplikasi GFDO. Berikut adalah penjelasan mengenai
Layanan Custom-Built dan Sistem online dengan menggunakan aplikasi GFDO:

a. Layanan Custom-Built merupakan jenis pelayanan khusus yang disediakan oleh perusahaan
kami, dimana calon pelanggan dapat melakukan pemesanan pakaian dengan menggunakan
ukuran postur tubuh masing- masing individu walaupun pemesanan produk dalam jumlah atau
partai besar dan kami pastikan waktu pengerjaan untuk memproduksi produk tersebut dapat
selesai sesuai dengan waktu dan komitmen yang ditentukan. Layanan Custom-Built kami
rancang untuk meminimalisir rasa kecewa atau tidak puas para perlanggan yang terjadi akibat
penggunaan ukuran S,M,L,XL dan XXL standar yang tidak sesuai dengan ukuran postur tubuh
pelanggan. Aplikasi GFDO (GALERI FASHION & DESIGN ONLINE) merupakan aplikasi
yang dirancang khusus untuk melayani calon pelanggan dengan sistem online.
b. Aplikasi GFDO yang digunakan dalam perusahaan konveksi ini memiliki tampilan fitur yang
menarik dan juga menggunakan sistem pengoprasian teknologi digital yang mempermudah
calon pembeli melakukan proses pemesanan. Aplikasi GFDO dapat diakses selama 24 jam
sehingga mempermudah pengguna jasa online untuk mengaksesnya kapanpun dan dimanapun
mereka berada. Pengembangan teknologi aplikasi GFDO akan terus dikembangkan sehingga
diharapakan dapat memberikan kepuasan pelanggan kearah lebih baik lagi.

Sistem online aplikasi GFDO yang kami tawarkan kepada pelanggan adalah sebagai berikut:

1. Memilih contoh model pakaian dalam aplikasi


2. Admin melakukan konfirmasi.
3. Proses produksi

Penerapan Layanan Custom-Built dan Sistem online dengan menggunakan aplikasi GFDO akan
dievaluasi setiap 3 bulan sekali dimana evaluasi tersebut merupakan tolak ukur untuk mengetahui
apakah misi perusahaan kami berjalan dengan progress yang baik sehingga visi perusahaan kami
dapat terwujud. Adapun visi dan misi perusahaan kami adalah sebagai berikut:

VISI DAN MISI GALERI FASHION & DESIGN

Visi: Menjadi salah satu perusahaan pelayanan jasa konveksi pakaian online terbaik di
Indonesia, dengan menghasilkan produk pakaian yang berkualitas tinggi dengan harga yang
terjangkau.
Misi yang ingin dilaksanakan oleh perusahaan kami adalah:
1. Menghasilkan produk pakaian yang berkualitas tinggi, kreatif serta inovatif dengan harga
yang terjangkau.
2. Mengembangkan skills atau kemampuan karyawan untuk lebih berkompeten dan profesional
melalui lingkungan, komunikasi dan kerja sama yang baik.
3. Memenuhi kebutuhan pelanggan melalui program pemasaran online yang terbaik demi
mencapai kepuasan pelanggan.
4. Memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar
II. TAHAPAN INPUT STAGE EFE , IFE
A. Matrik Eksternal Faktor Evaluasi (EFE)
Perusahaan GALERI FASHION & DESIGN menggunakan matriks EFE untuk
mengidentifikasikan peluang dan ancaman eksternal utama yang mempengaruhi lingkungan bisnis
perusahaan. Analisa lingkungan eksternal menggunakan alat analisis PEST Porter Five Forces.

1. Penetapan parameter perusahaan dan penyesuaian dengan situasi lingkungan yang ada di
sekitar atau pesaing perusahaan.
2. Memberikan skor yang sesuai dengan kebutuhan, pemberian skor tersebut untuk memberikan
efek terhadap faktor strategis, pemberian skor yang dapat diuraikan dengan skala sebagai
berikut:
 0,1 Tidak penting
 0,2 Penting
 >0,3 sangat penting

3. Memberikan tingkatan skor nilai 1 sampai 4 terhadap variable yang dilandasi dengan kondisi
eksternal yang dapat mempengaruhi perusahaan kita.
Kategori tersebut dapat di paparkan sebagai berikut :
• 1-0 : Tidak penting
• 3-2: Penting
• 4-3 : Sangat Penting

4. Kalikan jumlah bobot dengan ranking untuk mendapatkan faktor yang akan digunakan agar
dapat memperoleh posisi perusahaan terhadap lingkungan eksternal.
5. Pembobotan dilakukan presentase rata-rata indicator yang sesuai dan memiliki nilai terhadap
jumlah indicator dalam satu tekanan. Dapat dilihat dari penilaian sebagai berikut:
• 0-1 Rendah
• 2-3 Sedang
• 3-4 Tinggi
TABEL 1.1 MATRIK EFE FASHION AND DESIGN

No. Peluang (Opportunities) W R (WxR)

1. Permintaan pasar tinggi 0,3 4 1.2

2. Produk konveksi adalah kebutuhan primer 0,3 4 1.2

3. Adanya event khusus 0.2 3 0.6

4. Jangkauan pasar masih bisa diperluas melalui pasar online 0,2 3 0.6

SUB TOTAL 1 3.6

No. Ancaman (Threat) W R (WxR)

1. Kebijakan pemerintah memberikan kemudahan pendatang baru 0.3 4 1.2


memasuki industri konveksi
2. Banyak perusahaan yang menjual produk sama 0.3 3 0.9

3. Daya tawar pemasok yang mengakibatkan harga bahan baku 0.1 4 0.4
tidak stabil

TOTAL 1 2.5

Fungsi dari Matriks EFE bagi perusahaan konveksi GALERI FASHION AND DESIGN adalah
untuk melihat peluang dan ancaman suatu usaha. Hasil analisa matriks EFE pada perusahaan
konveksi GALERI FASHION AND DESIGN diatas adalah sebagai berikut:
1. Pada faktor opportunities atau peluang, hasil tertinggi terdapat pada permintaan pasar,
permintaan pasar yang tinggi terhadap produk pakaian menjadikan perusahaan kami semakin
giat memperluas jaringan pemasaran dan begitu pula pada faktor peluang yang kedua, yaitu
produk konveksi adalah kebutuhan primer. Perusahaan kami berusaha lebih memfokuskan
jumlah produksi pakaian untuk meningkat dari pada sebelumnya.
2. Sedangkan pada factor threat atau ancaman, hasil tertinggi adalah kebijakan pemerintah
memberikan kemudahaan bagi pendatang baru memasuki dunia industri konveksi. Dan yang
kedua yang merupakan ancaman bagi perusahaan kami adalah banyaknya perusahaan yang
menjual produk yang sama yaitu pakaian jadi.
3. Hasil total analisa matriks EFE pada perusahaan konveksi GALERI FASHION AND
DESIGN adalah nilai total Opportunities atau peluang adalah 3.6 dan total threat atau ancaman
adalah 2.5 hal ini dapat disimpulkan bahwa perusahaan konveksi kami masih memiliki peluang
untuk tetap bertahan menghadapi persaingan yang ada.

B. Matrik Internal Faktor Evaluasi (IFE)


Matrik IFE merupakan salah satu rumusan analisa lingkungan internal. Matriks ini akan
memberikan beberapa rangkuman dan evaluasi kekuatan serta kelemahan dalam berbagai hal.
Matrik IFE juga bisa memberikan dasar pengenalan dan evaluasi antar bidang satu dengan bidang
yang lain.

Tahapan untuk mengetahui analisa lingkungan internal yang harus kita lakukan adalah mengetahui
berbagai kemungkinan kekuatan dan kelemahan.

1. Menentukan bobot tidak lebih dari 1.


Untuk langkah penyusunan kita harus menentukan bobot sebagai berikut :

 0,1-0,2 : Sangat Penting


 0,3-0,4 : Penting
Pemberian bobot didasarkan atas kondisi internal perusahaan

2. Menentukan rating sebagai analisa setiap kemungkinan yang akan terjadi dalam yang pendek.
Untuk langkah kedua kita menentukan rating sebagai berikut :

 4-3: Sangat Kuat


 3-2: Kuat
 1-0 : Tidak Kuat
Berdasarkan pemberian rating dapat diketahui bagaimana pengaruh kemampuan internal
yang dimiliki perusahaan kami

3. Jika kita sudah melakukan penentuan bobot dan rating maka jumlah antara pengalian bobot
dan rating akan mengetahui jumlah frekuensi berupa skor pembobotan yang nilainya sebagai
berikut :
1 : Lemah
>2 : Kuat
4. Penjumlahan skor dari nilai bobot dikalikan rating akan menghasilkan nilai bagaimana
pengaruh lingkungan internal terhadap perusahaan kami.
TABEL 1.2 MATRIK IFE FASHION AND DESIGN

No. Kekuatan (Strenght) W R (WxR)

1. Harga jual yang terjangkau dan didukung dengan kualitas bahan 0,1 4 0,8
baku yang lebih unggul serta desain yang selalu up to date
2. Memiliki ketepatan waktu dalam pengiriman 0,1 4 0.8

3. Memiliki tenaga kerja Profesional 0.2 2 0.4

4. Adanya pengaturan oragnisasi dan manajemen yang teratur 0,2 4 0,8

5. Kualitas pelayanan yang diberikan keapada konsumen 0,3 2 0.6


(layanan Custom Bulit, layanan pasca jual )

6. Kualitas jaringan industri yang di bangun (memberdayakan 0.3 2 0.6


teknologi yang tepat guna).

SUB TOTAL 1 4

No. Kelemahan (Weakness ) W R (WxR)

1. Sulitnya mencari bahan baku 0.2 3 0.6

2. Jalur distribusi yang lemah 0,2 2 0.4

3. Keterbatasan produksi 0.2 2 0.4

4. Sistem Manajemen yang masih kekeluargaan 0.2 2 0.4

TOTAL 1 1.8

Fungsi dari Matriks IFE bagi perusahaan konveksi GALERI FASHION AND DESIGN adalah
untuk melihat kekuatan serta kelemahan sebuah perusahaan. Kekuatan perusahaan berarti dimana
sebuah perusahaan dapat memanfaatkan serta dapat memenuhi target pasar. Hasil analisa matriks
IFE pada perusahaan konveksi GALERI FASHION AND DESIGN diatas adalah sebagai berikut:
1. Pada faktor strenght atau kekuatan, hasil tertinggi terdapat pada harga jual, ketepatan waktu
dalam pengiriman, permintaan pasar yang tinggi terhadap produk pakaian menjadikan
perusahaan kami semakin giat memperluas jaringan pemasaran dan begitu pula pada faktor
peluang yang kedua, yaitu produk konveksi adalah kebutuhan primer. Perusahaan kami
berusaha lebih memfokuskan jumlah produksi pakaian untuk meningkat dari pada sebelumnya.
2. Sedangkan pada factor weakness atau kelemahan, hasil tertinggi adalah kebijakan pemerintah
memberikan kemudahaan bagi pendatang baru memasuki dunia industri konveksi. Dan yang
kedua yang merupakan ancaman bagi perusahaan kami adalah banyaknya perusahaan yang
menjual produk yang sama yaitu pakaian jadi.
3. Hasil total analisa matriks EFE pada perusahaan konveksi GALERI FASHION AND
DESIGN adalah nilai total strenght atau kekuatan adalah 4 dan total weakness atau kelemahan
adalah 1.8 hal ini dapat disimpulkan bahwa perusahaan konveksi kami memiliki kekuatan
internal yang besar untuk tetap bertahan menghadapi persaingan yang ada.

C. Matriks Profil Kompetitif (CPM)


Upaya mengenali kompetitor yang sudah ada atau yang baru muncul, dapat dilakukan dengan
beberapa cara. Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan analisis CPM
(Competitive Profile Matrix). CPM merupakan salah satu dari banyak tool yang bisa digunakan
untuk menganalisis dan mengenali kelebihan dan kelemahan kompetitor utama.

Untuk CPM perusahaan kami menggunakan data pesaing yang ada di sekitar perusahaan kami.
Untuk pembanding dengan perusahaan konveksi lain kami menggunakan 2 pembanding. Untuk
pembanding pertama kami sebut saja kompetitor 1 dan untuk pembanding kedua kami sebut
competitor 2

Faktor strategis Weight Kompetitor 1 Kompetitor 2 Galeri Fashion


And Design
rating skore Rating skore rating score
Kualifikasi manajemen dan pengalaman 0.2 2 0.4 4 0.8 3 0.6
Inovasi produk dan servis 0.1 1 0.1 4 0.4 4 0.4
Kuatnya Pemasaran berbasis Online 0.1 1 0.1 4 0.4 3 0.3
Ketrampilan Tenaga Kerja 0.1 2 0.2 4 0.4 4 0.4
Kekuatan keuangan untuk membiayai 0.2 1 0.2 4 0.8 4 0.8
aktivitas bisnis
TOTAL 1 1 2.8 2.5
Berdasarkan hasil perhitungan CPM yang ditunjukkan pada Tabel, perusahaan GALERI
FASHION AND DESIGN mendapatkan nilai sebesar 2.5 . Hal ini menunjukkan bahwa
perusahaan kami memiliki keunggulan bersaing yang jauh lebih baik jika dibandingkan dengan
perusahaan Konveksi pada kompetitor 1. Sedangkan jika dibandingkan dengan Kompetitor 2
yang merupakan sebuah pabrik garmen, perusahaan kami sedikit tertinggal. Dalam perhitungan
CPM, Kompetitor 2 memang diberikan nilai penuh (nilai 4) untuk setiap KSF yang
dipertimbangkan. Hal ini dikarenakan Kompetitor 2 memang telah melaksanakan kelima KSF
tersebut. Sebagai contoh, dalam membangun kekuatan keuangan, kompetitor 2 telah
memberdayakan modal dari pihak luar sehingga ekspansi usaha lebih mudah dilakukan, berbeda
halnya dengan perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN yang hanya mengandalkan modal
sendiri / owner.

D. Analisis Matriks SWOT

Tahap Pencocokan (Matching Stage) merupakan tahapan yang berfokus dengan melakukan
pencocokan faktor internal dan faktor eksternal. Hal ini dilakukan agar perusahaan kami dapat
mengetahui seberapa besar pengaruh pesaing dan seberapa kuat perusahaan dapat menentukan
perencanaan strategi yang layak dalam menghadapi persaingan.

Setelah melakukan analisa dengan menggunakan analisis EFE dan IFE sebagai input stage,
selanjutnya perusahaan kami juga melakukan analisis matriks SWOT sebagai analisis dalam
matching stage. Matrik SWOT merupakan alat analisis lanjutan yang penting dalam menentukan
dan melakukan pengembangan alternative strategi yang tepat sesuai dengan keinginan perusahaan
kami. Strategi SWOT menggunakan SO ST WO WT.

Strategi SO memanfaatkan kekuatan internal perusahaan untuk menarik keuntungan dari peluang
eksternal. Semua manajer tentunya menginginkan perusahaan berada dalam posisi di mana
kekuatan internal dapat digunakan untuk mengambil keuntungan dari berbagai trend dan kejadian
eksternal.

Strategi WO bertujuan untuk memperbaiki kelemahan internal dengan cara mengambil


keuntungan dari peluang eksternal. Peluang-peluang besar terkadang muncul, tetapi perusahaan
memiliki kelemahan internal yang menghalanginya memanfaatkan peluang tersebut.
Strategi ST menggunakan kekuatan sebuah perusahaan untuk menghindari atau mengurangi
dampak ancaman eksternal. Proses ini bukan berarti bahwa suatu organisasi yang kuat harus selalu
menghadapi ancaman secara langsung di dalam lingkungan eksternal

Strategi WT merupakan taktik defensive yang diarahkan untuk mengurangi kelemahan internal
serta menghindari ancaman eksternal. Sebuah organisasi yang menghadapi berbagai ancaman
eksternal dan kelemahan internal benar-benar dalam posisi yang membahayakan. Pada
kenyataannya, perusahaan semacam itu mungkin harus berjuang untuk bertahan hidup, melakukan
merger, penciutan, menyatakan diri bangkrut, atau memilih likuidasi.

Berikut adalah strategi SWOT pada perusahan GALERI FAHION AND DESIGN

FAKTOR INTERNAL Strength /Kekuatan Weaknees/ Kelemahan


1. Harga jual yang terjangkau, 1. Sulitnya mencari
kualitas bahan baku yang bahan baku
lebih unggul, desain yang 2. Jalur distribusi yang
selalu up to date lemah
2. Memiliki ketepatan waktu 3. Keterbatasan
dalam pengiriman produksi
3. Memiliki tenaga kerja 4. Sistem manajemen
Profesional kekeluargaan
4. Adanya pengaturan
oragnisasi dan manajemen
yang teratur
5. Kualitas layanan konsumen
baik
6. Kualitas jaringan industri
yang di bangun
(memberdayakan teknologi
FAKTOR EKSTERNAL yang tepat guna).
Opportunity /Kesempatan Strategi SO Strategi WO
1. Permintaan pasar tinggi 1. Pada saat lebaran / natal
memproduksi busana
2. Produk konveksi adalah muslim/ natal dengan 1. Mendirikan saluran
kebutuhan primer kualitas terbaik distribusi sendiri
3. Adanya event khusus (S1,S2,O1,O2, O3) (W1,O1,O2)
4. Jangkauan pasar masih 2. Kemampuan relasi yang baik 2. Melakukan upaya
bisa diperluas melalui sehingga pemasaran dapat pemasaran untuk
pasar online optimal (S1,O4) memperbesar
lingkup usaha
dengan
meningkatkan
penjualan
(W2,O5)

Ancaman Strategi S T Strategi WT


1. Kebijakan pemerintah 1. Memberikan layanan prima 1. Mendirikan saluran
memberikan kemudahan bagi konsumen distribusi sendiri
pendatang baru (S1,S2,S3,T1,T2) (W1,O1,O2)
memasuki industri 2. Mengoptimalkan 2. Melakukan upaya
konveksi kepercayaan pelanggan (S2, pemasaran untuk
2. Banyak perusahaan yang 3. ,T2) memperbesar
menjual produk sama 4. Meningkatkan kualitas lingkup usaha
3. Daya tawar pemasok produk sehingga lebih dengan
yang mengakibatkan unggul dengan perusahaan meningkatkan
harga bahan baku tidak lain (S1,S2,T2) penjualan
stabil (W2,O5)
E. Analisa Matriks Eksternal – Internal (EI)

Matriks Internal-Eksternal (Matriks IE) merupakan alat perumusan strategi pada tahap pencocokan
yang berfokus pada penciptaan strategi alternatif yang logis dengan memadukan hasil pembobotan
Matriks IFE dan Matriks EFE. Sumbu X dari Matriks IE merupakan skor bobot total matriks IFE
dan sumbu Y dari metrics IE merupakan skor bobot total Matriks EFE. Matriks IE memilki
Sembilan sel yang masing-masing sel-nya mengimplikasikan strategi tertentu.

Analisa Matriks Eksternal-Internal (EI) Nilai total skor pada matrik EFE peluang adalah 3.6 dan
ancaman adalah 2.5. Jika dilakukan pengurangan antara peluang dikurangi ancaman skornya
adalah 1.1. Dan total skor pada matrik IFE dari data diatas untuk kekuatan perusahaan GALERI
FASHION AND DESIGN dari berbagai variable bisa dikatakan lebih kuat dengan score 4.
Sedangkan untuk kelemahan dari berbagai variable diatas bisa dikatakan lemah dengan score 1.8.
Bisa disimpulkan pengurangan kekuatan dengan skor 4 dikurangi skor 1.8 dari kelemahan
menghasilkan skor 3.2. Dimana untuk skor >2 perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN
masih kuat dibanding pesaingnya.

Matrik Eksternal – Internal Galeri Fashion and Design

Analisa matrix IE Perusahaan kami berada pada sel VII. Divisi yang masuk dalam sel III, V, dan
VII dapat dikelola dengan cara terbaik dengan strategi jaga dan pertahankan oleh karena dari itu,
perusahaan kami akan mengelola dan mempertahankan strategi tersebut .
F. Analisa Matriks Grand Strategy
Matrik Grand Strategy digunakan untuk mengetahui strategi bisnis yang tepat bagi perusahaan.
EFE atau external factor evaluation dan IFE atau Internal faktor evaluation merupakan dasar
untuk mengetahui startegi bisnis dengan mengggunakan metode ini.

Nilai total skor pada matrik EFE peluang pada perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN
adalah 3.6 dan ancaman adalah 2.5. Jika dilakukan pengurangan antara peluang dikurangi ancaman
skornya adalah 1.1. Dan total skor pada matrik IFE dari data diatas untuk kekuatan perusahaan
GALERI FASHION AND DESIGN dari berbagai variable bisa dikatakan lebih kuat dengan score
4. Sedangkan untuk kelemahan dari berbagai variable diatas bisa dikatakan lemah dengan score
1.8. Bisa disimpulkan pengurangan kekuatan dengan skor 4 dikurangi skor 1.8 dari kelemahan
menghasilkan skor 3.2.

GAMBAR MATRIKS GRAND STRATEGY

5 PERTUMBUHAN PASAR TINGGI

4
KUADRAN II 3 POSISI KOMPETITIF KUAT

POSISI KOMPETTITIF LEMAH 2 (1.1,3.2)

1
-5 -4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5
-1
KUADRAN III -2 KUADRAN IV

-3
-4 PERTUMBUHAN PASAR RENDAH

-5
Gambar diatas terlihat bahwa perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN berada pada
Kuadran I dimana perusahaan kami mampun,mengambil keuntungan dari peluang peluang
eksternal yang ada serta mampu mengambil resiko ketika dibutuhkan. Adapun bentuk strategi –
strategi bisnis yang digunakan pada kuadran I adalah sebagai berikut :

1. Pengembangan dan Penetrasi Pasar


Perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN akan berkonsentrasi pada pasar saat ini,
dengan melakukan pengembangan pasar lebih luas lagi dan mengoptimalkan lagi penetrasi
pasar .
2. Pengembangan produk
Perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN akan mengembangkan beberapa produk
unggulan dengan terus berupaya melakukan inovasi – inovasi terhadap design pakaian dengan
mengikuti trend yang sedang berkembang.
3. Intregrasi ke depan, intregasi kebelakang dan intregrasi horizontal
Perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN tidak akan bergerak jauh dari keunggulan
kompetitif yang perusahaan kami miliki dan dengan adanya sumber daya perusahaan kami
yang melimpah maka perusahaan kami akan melakukan intregrasi ke depan, intregasi ke
belakang serta intregrasi horizontal secara optimal karena kami menilai bahwa strategi tersebut
sangat efektif bagi perusahaan kami untuk menghadapi persaingan bisnis.
4. Diversifikasi konsentrik.
Perusahaan GALERI FASHION AND DESIGN yang pada awal mulanya terlalu berkomitmen
hanya pada satu produk, sekarang akan merubahnya dengan melakukan diversifikasi
konsentrik. Hal tersebut dilakukan agar perusahaan kami dapat mengurangi resiko yang
berhubungan dengan lini produk yang sempit.

Anda mungkin juga menyukai