PEMERINTAH KOTA SURABAYA PELAYANAN GIZI PEMBATASAN

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BHAKTI DHARMA HUSADA

Jl. Raya Kendung No. 115 – 117 Surabaya ( 60198 ) RSUD BHAKTI DHARMA HUSADA MAKANAN DARI LUAR
Telp. ( 031 ) 7409135

Pelayanan gizi di rumah sakit, meliputi : Makanan untuk pasien dari luar rumah sakit harus memenuhi
1. Pelayanan gizi rawat jalan ketentuan sebagai berikut :
1. Makanan pasien dari luar harus seijin AHLI GIZI
2. Pelayanan gizi rawat inap 2. Dilakukan edukasi tentang :
PELAYANAN GIZI 3. Penyelenggaraan Makanan  Pembatasan makanan sesuai rencana asuhan gizi
RSUD BHAKTI DHARMA HUSADA  Keamanan Makanan untuk mengurangi Resiko kontaminasi
dan pembusukan
Pelayanan gizi yang diberikan langsung kepada pasien, antara
lain : PILIHAN MAKANAN
1. Asuhan gizi
Pelayanan gizi di RSUD Bhakti Dharma Husada memberikan
2. Penyediaan makanan dan minuman
PILIHAN MAKANAN berdasarkan :
3. Edukasi dan konsultasi gizi, meliputi : 1. Umur
1. Pelayanan gizi 2. Pilihan menu ( khusus pasien kelas Utama )
2. Pembatasan makanan dari luar 3. Rencana asuhan gizi, meliputi :
3. Diet selama di rawat  Jenis Diet
4. Diet setelah KRS  Bentuk makanan
5. Keamanan makanan  Jalur pemberian makanan
6. Pilihan makanan  Zat gizi yang diberikan
 Frekuensi makan
 Modifikasi diet
Dalam pemberian pelayanan gizi pasien, :
1. Pasien / keluarga pasien boleh membawa makanan dari luar Keputusan tentang pilihan makanan diambil SESUAI
rumah sakit, tapi tidak sarankan. KESEPAKATAN AHLI GIZI, PASIEN dan KELUARGA yang diijinkan
2. Pasien / keluarga pasien jika membawa makanan dari luar oleh DPJP
rumah sakit, harus telah mendapat edukasi dari Ahli Gizi.
3. Dilakukan PEMBATASAN MAKANAN PASIEN dari LUAR
4. Makanan yang diberikan kepada pasien, HARUS JADWAL PELAYANAN ASUHAN GIZI
memperhatikan KEAMANAN MAKANAN, untuk mengurangi oleh AHLI GIZI
resiko infeksi, pembusukan dan kontaminasi silang
5. Diberikan PILIHAN MAKANAN sesuai kesepakatan ahli gizi, Pelayanan asuhan gizi oleh ahli gizi dilakukan :
pasien dan keluarga, seijin DPJP.
1. Setiap hari kerja : senin s/d Jum’at
2. Jam kerja : 07.30 – 16.00
 KEAMANAN MAKANAN untuk MENGURANGI
RESIKO INFEKSI, PEMBUSUKAN dan
KONTAMINASI SILANG
1. Pilih bahan makanan
 Pilih bahan makanan yang segar dan bermutu
 Cucilah buah dan sayur terutama lalapan
 Perhatikan tanggal kadaluwarsa
 Pastikan kemasan dalam keadaan baik ( tidak penyok,
sobek,dll ) pada bahan makanan berkemasan
2. Air yang digunakan adalah yang aman dan diutamakan
yang mengalir
3. Peralatan persiapan dan pengolahan menggunakan yang
aman, bersih dan sesuai fungsinya.
4. Lingkungan dapur dan area pangan harus aman, bersih
dan terhindar dari serangga dan kontaminasi lainnya
5. Penjamah Makanan :
1. Pastikan : SEHAT
2. Cuci tangan :
 Setelah keluar dari kamar mandi
 Setelah cuci peralatan
 Sebelum memasak
6. Pengolahan :
1. Pisahkan Lauk hewani dengan bahan makanan lainnya
2. Pastikan makanan diolah sampai matang ; suhu > 70°C
3. Gunakan peralatan terpisah antara bahan makanan
mentah dan matang
4. Jangan biarkan makanan beku mencair di suhu ruang
7. Bersegeralah mengkonsumsi makanan dan minuman yang
disediakan oleh rumah sakit
8. Batas aman makanan yang disediakan di rumah sakit untuk
dikonsumsi pasien, tertulis pada LABEL DIIT yang terletak
pada alat makan pasien.
9. Penyimpanan makanan : JADWAL
1. Simpan bahan makanan yang cepat rusak di lemari
PENYEDIAAN MAKANAN PASIEN
pendingin dengan suhu sesuai jenis bahan makanan.
2. Suhu dimana mikroba berkembang biak pesat adalah : Pelayanan penyediaan makanan pasien mengikuti jadwal :
antara 4°C s/d 70°C, sehingga simpanlah bahan dan  Makan Pagi : 06.30 – 07.30
atau makanan dibawah 4°C dan diatas 70 °C,  Snack Pagi : 09.00 – 10.00
3. Jangan menyimpan bahan makanan terlalu lama di  Makan Siang : 11.00 – 12.00
 Snack Sore : 14.00 – 15.00
lemari pendingin
 Makan Malam : 16.30 – 17.30
4. Kemas makanan matang dengan baik
5. Makanan yang dibawa oleh keluarga pasien ke RS
Ketentuan pelayanan tersebut adalah :
harus dikemas rapi dan disimpan kedalam lemari
1. Snack sore diberikan kepada pasien kelas Utama dan Kelas 1
pasien yang disediakan di masing2 ruang perawatan
2. Diluar jam pelayanan tersebut, makanan disediakan
pasien.
sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan.
6. Makanan yang dikemas oleh pabrik, harus
memperhatikan :
a. Kemasan tidak dalam keadaan rusak
b. Kemasan yang sudah terbuka, ditutup kembali JADWAL
dengan rapi jika masih akan dikonsumsi lagi PENGAMBILAN ALAT MAKAN KOTOR
c. Disimpan di suhu dan tempat sesuai petunjuk
pabrik Pelayanan pengambilan alat makan kotor mengikuti jadwal :
 Makan Pagi : 09.00 – 10.00
 Makan Siang : 14.00 – 15.00
PELAYANAN PENYEDIAAN AIR PANAS  Makan Malam : 19.00 – 20.00
Pelayanan air panas untuk minum, bagi pasien yang
membutuhkan sesuai jadwal sebagai berikut : Ketentuan pelayanan tersebut adalah :
 Pagi : 08.00 – 09.00 1. Penyimpanan sementara alat makan kotor di Ruangan,
 Siang : 12.00 – 13.00 diletakkan KE DALAM troli makan kotor yang telah disediakan
 Malam : 18.00 – 19.00 di masing-masing ruangan
2. TIDAK DIANJURKAN meletakkan alat makan kotor DI LUAR
troli makanan yang telah disediakan
Ketentuan pelayanan tersebut adalah :
3. Alat makan kotor, harap DIMASUKKAN ke dalam troli
1. Pasien kelas utama, peralatan disediakan oleh petugas gizi.
SEBELUM jadwal pengambilan tersebut diatas.
2. Pasien kelas utama, distribusi dilaksanakan oleh petugas gizi.
3. Selain pasien kelas utama, peralatan dan ditribusi oleh
keluarga pasien.
4. Pengambilan air panas harus dengan peralatan yang sesuai MAKANAN DI SUHU RUANG :
( Termos ) AMAN DIKONSUMSI PALING LAMA ,
5. Penyediaan air panas hanya dilayani sesuai Jadwal. 2 – 3 JAM SETELAH DIMASAK