1. Seorang praktikan di Laboratorium ingin melakukan standarisasi terhadap suatu larutan.
Sebelum melakukan standarisasi , praktikan Laboratorium tersebut terlebih dahulu melakukan titrasi untuk mengetahui konsentrasi pasti dari larutan tersebut. Praktikan tersebut menggunakan sebuah alat yang berbentuk silinder dan memiliki kapasitas 1-100 ml dengan pembagian skala 0,1-0,2 ml dengan penggunaannya yaitu dibantu dengan alat yang bernama statif dan klem. Alat yang di maksudkan adalah… a. Gelas kimia b. Corong pisah c. Buret d. Desikator e. Pipet ukur Jawaban dan pembahasan: Jawaban :C Pembahasan : Buret adalah suatu alat gelas yang berfungsi dalam proses titrasi yang berbentuk seperti pipa atau silinder dan bias berdiri tegak dengan adanya klem dan statif. 2. Seorang praktikan di Laboratorium sedang mengencerkan suatu larutan dengan bantuan alat-alat seperti gelas kimia, pipiet ukur, bola pemghisap , labu ukur dan juga pipet tetes. Setelah selasai di encerkan larutan tersebut ingin ditempatkan diwadah yang dapat melindungi larutan dari sinar matahari. Alat tersebut adalah… a. Tabung reaksi b. Labu Erlenmeyer c. Labu kjeldahl d. Botol reagen coklat e. Gelas piala Jawaban dan pembahasan: Jawaban :D Pembahasan : Botol reagen atau botol pereaksi adalah wadah yang digunakan untuk penyimpanan larutan atau bahan kimia yang dilengkapi dengan tutup botol. Botol reagen biasanya ada yang berwarna coklat dan tak berwarna. Fungsi dari botol coklat adalah untuk melindungi bahan atau larutan dari sinar matahari agar tidak mempengaruhi kualitas larutan tersebut. SOAL-SOAL KASUS PENGANTAR LABORATORIUM MEDIK 1. Senyawa korosif adalah senyawa yang dapat merusak jaringan hidup , dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan membuat kulit mengelupas. Seorang praktikan di Laboratorium wajib mengetahui bagaimana cara penangan terhadap senyawa korosif ini agar tidak menimbulkan kecelakaan kerja di Laboratorium. Apa yang sebaiknya dilakukan oleh seorang praktikan di Laboratorium dalam penangan senyawa korosif ini, kecuali … a. Menempatkkan senyawa pada ruangan yang bersuhu rendah b. Menempatkkan senyawa pada ruangan yang berventilasi baik c. Memisahkan senyawa dari bahan yang mudah bereaksi d. Menjauhkan senyawa dari panas dan api e. Menaruh senyawa pada wadah yang tidak tertutup rapat Jawaban dan pembahasan Jawaban :E Pembahasan : Menaruh senyawa pada wadah yang tidak tertutup rapat dan tidak beridentitas dapat menyebabkan senyawa korosif menguap dan dapat terjadi tumpahan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja 2. Seorang praktikan di Laboratorium ingin membuat larutan NaOH dalam 500 ml dengan konsentrasi 1%. Praktikan tersebut diharuskan menimbang NaOH padatan sebanyak 2 gram. NaOH tersebut di timbang menggunakan Neraca Analitik. Namun, karena NaOH bersifat hidroskopik maka digunakan suatu alat gelas sebagai wadah penimbangan. Alat gelas tersebut dinamakan… a. Neraca Ohaus b. Gelas Arloji c. Kertas Saring d. Gelas Kimia e. Botol pereaksi Jawaban dan pembahasan Jawaban :B Pembahasan : Gelas Arloji adalah alat gelas yang berfungsi sebagai wadah penimbangan zat dan digunakan juga untuk bahan-bahan yang hidroskopik agar kandungan air dalam bahan tidak terpengaruhi 3. Didalam Laboratorium terdapat jenis larutan salah satunya larutan garam (NaCl). Larutan garam ini terdiri dari zat terlarut yaitu garam dapur dan zat pelarut yaitu aquadest. Berdasarkan bacaan diatas dapat disimpulkan bahwa larutan di atas termasuk dalam jenis larutan… a. Larutan zat padat dalam cairan b. Larutan pekat c. Larutan encer d. Larutan jenuh e. Larutan cairan dalam cairan Jawaban dan pembahasan Jawaban :A Pembahasan : Larutan zat padat dalam cairan adalah suatu cairan yang terdiri dari zat terlarut yang berupa zat padat dan zat pelarut yang berupa cairan. Contohnya yaitu larutan gula dan larutan garam