Anda di halaman 1dari 4

Daur Hidup Ikan Lengkap dengan Gambar

dan Penjelasannya
By VannisaPosted on May 9, 2019

Daur Hidup Ikan – Ikan tentu sudah sangat familiar bukan? Ada berbagai macam jenis
ikan yang hidup di dunia. Mulai dari ikan untuk dikonsumsi, pemangsa, hingga ikan hias
semua mengalami siklus kehidupan yang sama.
Setiap makhluk hidup yang mendiami suatu ekosistem memerlukan adaptasi. Hal ini
bertujuan untuk melindungi dan menjaga keberlangsungan hidup spesiesnya di lingkungan
tersebut.

Metamorfosis Ikan:
Ikan merupakan jenis hewan vertebrata yang menempati kawasan perairan. Secara garis
besar, jenis ikan dibedakan menjadi dua, yaitu ikan asin dan ikan air tawar. Keduanya
memiliki siklus hidup yang tak kalah berbeda. Lantas bagaimana proses metamorfosis
ikan? Sebelum mengerti bagaimana prosesnya, ketahui terlebih dahulu daur hidup makhluk
hidup tersebut. Daur hidup terbagi menjadi 2 macam, yaitu:

1. Daur Hidup Tanpa Metamorfosis


Semua makhluk hidup tentu mengalami daur hidup masing-masing, namun banyak hewan
yang dalam siklus hidupnya tidak mengalami metamorfosis. Itu artinya sepanjang hidupnya
mula dari lahir atau menetas bentuk tubuhnya tidak berubah, hanya ukurannya saja yang
semakin bertambah. Diantaranya ialah ikan, ayam, dan burung. Contoh dan hewan yang
tidak mengalami metamorfosis adalah kadal, kanguru, kucing, dan kelinci.

Ikan merupakan salah satu hewan yang dipelihara oleh manusia untuk dikonsumsi maupun
sekedar sebagai penghias ruangan. Ikan berkembang biak dengan cara bertelur. Dari telur-
telur inilah anak ikan akan terlahir dan tumbuh menjadi ikan dewasa. Sejak dilahirkan
hingga dewasa bentuk ikan menyerupai induknya. Hanya mengalami pertumbuhan ukuran
dan gerakannya yang semakin lincah.

Baca juga: Metamorfosis Kupu Kupu

2. Daur Hidup Dengan Metamorfosis


Metamorfosis merupakan suatu perubahan bentuk tubuh secara bertahap yang dialami oleh
hewan setelah lahir atau penetasan sampai menjadi dewasa. Metamorfosis dibagi menjadi
2 jenis, yaitu:

 Metamorfosis sempurna.
Metamorfosis sempurna ialah metamorfosis yang melalui 4 fase, dimulai dari fase
telur, menjadi larva, setelah itu pupa, kemudian imago (dewasa). Untuk
kelangsungan hidup populasinya, induk hewan menghasilkan telur. Selanjutnya
menetas menjadi larva berbentuk hewan muda. Kemudian larva mengalami masa
berpuasa menjadi kepompong atau pupa. Dan tahap terakhir adalah imago, fase
dimana hewan tersebut telah mempunyai alat reproduksi yang sempurna dan siap
melakukan perkawinan. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna,
diantaranya adalah kupu-kupu, nyamuk, lalat, dan katak.
 Metamorfosis tidak sempurna.
Metamorfosis tidak sempurna dialami pada jenis hewan serangga, seperti capung,
jangkrik, kecoak, dan belalang. Dalam prosesnya, metamorfosis ini melewati 3
tahapan, yaitu telur, menjadi larva atau nimfa, kemudian berubah menjadi hewan
dewasa. Tidak sempurna, itu artinya bentuk hewan muda sama atau mirip dengan
induknya. Akan tetapi, ada bagian-bagian tubuh tertentu yang belum tertentu.
Seperti halnya sayap.

Daur Hidup Ikan:


@materiipa
Sama halnya dengan makhluk hidup lainnya, daur hidup atau siklus hidup pada ikan
bertujuan untuk mempertahankan populasinya dengan cara berkembang biak. Pada
umumnya, daur hidup ikan terdiri dari 3 fase, yaitu sebagai berikut:

1. Telur (eggs).
Awal daur hidup ikan dimulai dari telur (ova) yang telah berhasil dibuahi. Setelah telur
dibuahi, embrio akan terbentuk sehingga disinilah ciri-ciri kehidupan suatu individu
organisme dimulai. Pada tahap ini proses metabolisme berlangsung. Sel mulai membelah.
Selain itu jaringan dan organ tubuh mulai terbentuk hingga akhirnya eyespots dan ekor
mulai terlihat di dalam telur.

Selanjutnya, ekor akan membungkus telur ke kepala. Dan saat waktu penetasan telah
selesai, ekor embrio akan keluar dari shell. Embrio berubah menjadi larva yang berenang
bebas di perairan.

2. Larva.
Larva merupakan sebutan bagi ikan yang telah menetas. Ciri-ciri dari larva yang baru
menetas ialah mempunyai kantung kuning telur. Kuning telur tersebut berfungsi sebagai
sumber nutrisi selama beberapa hari sebelum mereka dapat memakan mangsa hidup.
Proses memakan kuning telur ini dapat bertahan selama 2-4 hari, yang kemudian disebut
sebagai makan endogen. Setelah mulut larva terbentuk dan mata yang mulai berkembang,
larva dapat memakan organisme atau partikel dalam air yang disebut makan eksogen.

3. Ikan Dewasa.
Ini merupakan akhir dari tahapan larva. Dimana karakteristik ikan dewasa sudah mulai
tampak. Seperti fitur tubuh, warna, sirip, organ penuh, dan lain sebagainya.
Proses perkembangan tahapan fase di atas dipengaruhi oleh faktor internal (fisiologis) dan
eksternal (lingkungan). Kedua faktor tersebut turut menunjang jalannya proses
perkembangan ikan, mulai dari telur hingga menjadi dewasa. Baik menjadi betina dewasa
yang menghasilkan telur matang yang siap dibuahi atau ova maupun telur jantan yang
mengeluarkan spermatozoid. Spermatozoid inilah yang berguna untuk membuahi telur.

Baca juga: Metamorfosis Nyamuk

Demikianlah alur metamorfosis ikan. Jadi sekarang Anda sudah tahu bukan bagaimana
cara ikan berkembang dan melanjutkan populasinya? Secara lebih singkat, perkembangan
ikan dimulai sejak menjadi telur, yang kemudian dibuahi oleh spermatozoid. Telur yang
menetas berubah menjadi larva, ikan-ikan kecil dengan bentuk tubuh yang menyerupai
induknya. Selang beberapa waktu, larva-larva tersebut tumbuh menjadi dewasa hingga
menjadi ikan jantan dan betina. Semoga bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai