1

REGULASI HONDA OTOCONTEST TAHUN 2012

KETENTUAN UMUM
1. Terbuka bagi umum, perseorangan ataupun klub.
2. Hanya untuk sepeda motor HONDA keluaran PT. Astra Honda Motor ( AHM ).
3. Penilaian lomba diutamakan pada penampilan/performa luar / showbike. Bukan kecepatan / output mesin atau keceperan motor (ground clearance).
4. Harus memakai mesin sepeda motor merek HONDA, mesin lain seperti dinamo, pemotong rumput tidak diperbolehkan !!!
5. Mengutamakan bentuk stereotif sebuah motor, dan harus memakai basis motor HONDA.
6. Tidak diperbolehkan memakai cover bodi motor bermerk non-Honda, termasuk lampu-lampu. Motor yang terbukti mengaplikasikan perangkat bodypart merek non-Honda wajib
mencopot komponen tersebut sebelum kontes berlangsung.
7. Nomor mesin dan nomor rangka tidak boleh diubah/ganti (sesuai STNK/BPKB). Khusus kelas ekstrim bisa memakai rangka baru atau buatan sendiri (handmade), tetapi tidak boleh
mengambil rangka merek lain.
8. Panitia tidak menyediakan peralatan bengkel. Panitia tidak menanggung kerusakan motor / kehilangan komponen / variasi dalam situasi apapun selama kontes. Peserta wajib ikut menjaga
keamanan motornya.
9. Pada saat lomba, semua motor yang terdaftar sebagai peserta lomba tidak diperbolehkan diutak-atik, dibawa keluar area penjurian atau dibawa pulang, kecuali terjadi force majeure.
10. Peserta "dilarang keras menyalakan/menghidupkan mesin" motor selama lomba. Motor peserta yang dibawa keluar arena lomba dan peserta yang menyalakan mesin akan
didiskualifikasikan/tidak akan dinilai.
11. Mengutamakan persaudaraan, persatuan dan kesatuan otomania, dilarang keras membawa senjata tajam, miras, dan barang-barang psikotropika.
12. Wajib menjaga ketertiban dan kebersihan arena kontes.
13. Semua motor “wajib” didokumentasikan/diphoto oleh fotografer tabloid Ototrend - Jawa Pos Group. Jika menolak, panitia berhak mendiskualifikasi. Untuk kepentingan publikasi,
pemotretan dan liputan, seluruh motor peserta HOCS 2012 sepenuhnya menjadi hak milik Ototrend Media Group.
14. Hasil lomba diputuskan oleh dewan juri yang berkompeten. Ketentuan dewan juri tidak bisa diganggu gugat dan tidak diadakan surat-menyurat.

KETENTUAN TAMBAHAN
1. Seluruh motor peserta finalis HOCS 2006-2011, termasuk King nominee dan best nominee masih diperbolehkan ikut HOCS 2012, dengan syarat motor harus dimodifikasi dengan
perubahan minimal 50% dari modifikasi tahun sebelumnya.
2. Finalis HOCS 2011 yang ikut HOCS 2012, tetapi tidak mengalami perubahan modifikasi dari tahun sebelumnya, maka total pointnya akan didowngrade satu tingkat ke peringkat
bawahnya.
3. King of Honda Otocontest Series 2006-2011, kategori Extreme, Non Extreme dan Champion of Fashion Bike tidak diperbolehkan mengikuti rangkaian HOCS 2012.
4. Motor peserta tidak diperbolehkan diikutkan di seri HOCS yang diadakan di provinsi lain, kecuali peserta yang daerahnya tidak mendapatkan tempat penyelenggaraan HOCS.
5. Motor peserta yang tidak boleh diikutkan dalam lintas seri, adalah motor peserta dari Pekanbaru, Palembang, Jakarta dan Bandung.
6. Khusus seri Banjarmasin, bisa diikuti oleh peserta se-Kalimantan.
7. HOCS Kupang dan Manado adalah seri eksebisi, juara tidak mendapatkan hak finalis.
8. Motor peserta yang sudah mendapatkan juara 1 per kelas di suatu seri HOCS 2012 area Jatim, tidak diperbolehkan ikut di seri selanjutnya. Sedangkan juara 2 & 3 dan best nominee masih
boleh ikut seri berikutnya. Contoh : Honda Supra Fit Nopol AE 8888 XX juara di seri I, maka tidak boleh ikut seri II, III, IV.

FINAL BATTLE
1. Seluruh peserta yang meraih juara 1 per kelas, di seluruh serial HOCS 2012 berhak mengikuti Final Battle Honda Otocontest 2012 di Surabaya, kecuali seri Kupang dan Manado.
2. Peserta yang ikut dua kelas di suatu seri dan mendapatkan juara 1 semua, maka dianggap mendapatkan satu tiket finalis HOCS 2012. Peserta ini harus mengkonfirmasikan kepada dewan
juri untuk memilih sebagai finalis mewakili satu kelas saja dan hak tiket final battle dari juara 1 di kelas lain yang dimenanginya akan diberikan ke juara 2 di kelas yang
bersangkutan. Contoh : Honda Supra Fit Nopol L-5555-XX juara kelas bebek dan airbrush di seri I, maka diharuskan memilih mewakili kelas bebek atau airbrush. Jika memilih mewakili
kelas bebek, maka tiket final battle kelas airbrush diberikan kepada juara 2-nya di seri tersebut.
3. Panitia akan memberikan uang ganti transportasi bagi seluruh finalis, mengikuti Final Battle HOCS 2012 di Surabaya.
4. Peserta finalis harus menyatakan/mengkonfirmasikan kepastian mengikuti Final Battle HOCS 2012 dengan mengisi dan menandatangani form keikutsertaan. Jika pada saat hari-H Final
Battle HOCS 2012 tidak hadir, maka keikutsertaannya akan dicoret dan hak finalis akan diberikan kepada pemenang peringkat di bawahnya. Motor finalis yang tidak hadir di Final Battle
HOCS 2012 dengan alasan apapun tidak diperbolehkan mengikuti HOCS tahun selanjutnya.

2
PELAKSANAAN & PENDAFTARAN
1. Lomba digelar hari Jumat - Minggu, waktu dan tempat menyusul.
2. Waktu dan tempat pendaftaran menyusul.
3. Untuk peserta dari luar kota yang tidak bisa mendaftar langsung ke lokasi, bisa mendaftar via telpon / fax / transfer bank dengan menyertakan data motor, nomor polisi, nama pemilik dan
kelas diikuti. Namun jika terlambat, tetap dikenakan pengurangan point.
4. Panitia tidak menerima penambahan pendaftaran baru pada saat lomba.
5. Jumlah peserta tidak dibatasi. Setiap peserta hanya diperbolehkan maksimal ikut dua kelas.

BIAYA & SYARAT PENDAFTARAN

1. Biaya pendaftaran semua kelas Rp. 50,000 per kelas / motor.
2. Peserta hanya diperbolehkan maksimal ikut dua kelas, sesuai regulasi masing-masing kelas.
3. Wajib menyerahkan satu lembar fotocopy kartu identitas yang masih berlaku (KTP/SIM) dan satu lembar fotocopy STNK/BPKB.
4. Untuk motor baru dari dealer yang belum mendapatkan STNK/BPKB dari pihak samsat/ kepolisian, wajib melampirkan copy surat keterangan jalan yang berisi spesifikasi motor, nomor
mesin dan nomor rangka.

TECHNICAL MEETING
1. Waktu dan tempat menyusul.
2. Peserta wajib mengikuti technical meeting. Peserta yang hadir/tidak hadir di technical meeting dianggap menyetujui semua ketentuan lomba.
3. Pasca technical meeting, peserta diberi 30 menit waktu untuk pindah kelas / tambah kelas, tetapi tidak boleh mencabut pendaftaran. Setelah itu, panitia tidak menerima lagi “ganti/pindah
kelas”.

LOADING
1. Peserta yang datang lebih dari waktu yang ditentukan mendapatkan pengurangan 10 point/jam. Peserta yang terlambat lebih dari waktu dispensasi, dikenakan pengurangan 50% dari total
poin.
2. Check in (memasukan motor ke arena kontes) dilakukan setelah motor di test jalan dan discrut oleh panitia.
3. Mulai pukul 06.00 waktu setempat motor sudah tertata rapi dalam arena kontes sesuai kelas yang diikuti. Pada saat ini, pemilik motor sudah tidak boleh mengutak-atik motor dan arena
kontes disterilkan.
4. Panitia tidak memberikan dispensasi waktu terakhir bagi peserta luar kota, tetap mendapatkan pengurangan poin.
5. Khusus seri-seri yang diadakan di dalam mall, panitia tidak memberikan dispensasi keterlambatan.
6. Peserta yang terlambat check in hingga batas waktu terakhir tidak akan dinilai (diskualifikasi ), tetapi masih diperbolehkan memajang motornya.
7. Peserta yang terlambat/menyatakan mundur, pendaftaran dianggap hangus dan tidak bisa dikembalikan.

SCRUTINEERING
1. Semua mesin motor harus hidup dan bisa dipakai ( layak jalan dan fungsional ) melalui discrut dengan test jalan. Noka dan nosin harus sesuai STNK/BPKB.
2. Semua komponen test jalan seperti fuel, gas dan rem harus berfungsi sempurna.
3. Sirkuit test jalan berupa trek lurus sepanjang 50 – 100 meter dengan cone ( kondisional )
4. Peserta harus mengitari cone tersebut secara saling silang.

UNLOADING MOTOR ( CHECK OUT )

1. Hasil lomba akan diumumkan pada 19.00 waktu setempat.
2. Peserta diperbolehkan check out/mengeluarkan motor dan perlengkapannya setelah acara selesai.
3. Syarat motor keluar : menyerahkan ID Card/ formulir keluar masuk barang atau surat lain yang dikeluarkan panitia.

HAK & KEWAJIBAN PESERTA

1. Mendapatkan fasilitas stiker scrut, stiker Ototrend/sponsor, T-shirt, marchendize sponsor dll
3
2. Boleh membawa peralatan bengkel, kit pembersih, lap, perlengkapan display dan sejenisnya.
3. Diperbolehkan mempersiapkan/mengelap motor sebelum waktu penilaian dengan waktu dan tanda yang ditentukan panitia.
4. Semua peserta memperoleh perlakuan dan hak sama harus menaati seluruh regulasi / tata tertib yang ada.
5. Panitia menyediakan alas karpet dan level staging ( fakultatif ) .
6. Peserta diperbolehkan memakai aksesoris pelengkap/display secara terbatas.
7. Tidak dibenarkan mengutak-atik/perbaikan/mengelap motor selama pameran, kecuali diminta oleh team juri.
8. Peserta diperbolehkan berada di sekitar areal kontes (bukan dalam arena motor) pada saat penjurian dan pameran. Tetapi tidak diperbolehkan menunggui/tidur di arena.

DEWAN JURI & PENJURIAN

1. Penilaian kontes akan dilakukan oleh dewan juri yang berkompeten di bidangnya, yakni juri senior Ototrend dan juri dari AHM.
2. Panitia / dewan juri berhak memindah motor / peserta yang salah masuk kelas, dengan asumsi menyatukan rambu-rambu modifikasi. Dan bukan berarti motor yang pindah/ganti kelas
dijamin menang.
3. Penjurian dilakukan secara terpadu, komprehensip dengan jadual dan waktu yang telah ditentukan selama kontes berlangsung.
4. Seluruh peserta wajib mengisi dan mengembalikan lembar spek modifikasi dari panitia maksimal saat technical meeting, sebagai syarat penjurian oleh dewan juri.
5. Diskualifikasi adalah hak prerogatif dewan juri dan tidak bisa diganggu gugat.

HASIL LOMBA
1. Tiap kelas diambil 3 juara ( juara 1, 2, 3 ) mendapatkan piala, piagam & uang pembinaan.
2. Di setiap seri, disiapkan 10 penghargaan best nominee @ Rp 250 ribu
3. Disiapkan special nominee sebanyak 2 penghargaan @ 750 ribu

HADIAH & UANG PEMBINAAN

Juara 1,2,3 = Rp 1,2 juta, Rp 1 juta, Rp 850 rb ( extreme )
Juara 1,2,3 = Rp 1 juta, Rp 850 rb, Rp 600 rb (custom modify, sport custom, racing style)
Juara 1,2,3 = Rp 950 rb, Rp 800 rb, Rp 500 rb ( bebek funky, sport funky, matic funky )
Juara 1,2,3 = Rp 850 rb, Rp 750 rb, Rp 600 rb ( asesoris, pemula, matic pemula, street racer, body art / stiker )

REGULASI HONDA OTOCONTEST 2011 – PER KELAS

KATEGORI ROOKIE / LIMITED
KELAS ASESORIS
UMUM
1. Kelas modif motor Honda, tipe bebek, matic dan sport yang dimodif sangat minimalis, memakai variasi toko ( bolt-on )
2. Item penilaian : performa semua bagian motor, kreativitas, aksesoris, kelistrikan, trend, inovasi, tipstrick, inovasi dan paling utama, komposisi, harmonisasi dan keserasian universal.
4. Aplikasi aksesori variasi dalam jumlah banyak/mahal, belum tentu meraih point tinggi, jadi tidak disarankan berlebihan.
5. Bodi, kaki, dan mesin tidak boleh dikrom, dicat ulang atau poles. Kecuali aksesoris standart pabrikan / variasi..
BODY
6. Bodi dan warna harus standart motor Honda sesuai dengan keterangan warna STNK.
7. Spesifikasi modif “safety riding”, wajib memasang 2 spion, boleh aseso / standart motor. Wajib memasang platnom standar Kepolisian (bukan bikinan sendiri).
8. Diharuskan ada speedometer, headlamp, signlamp dan stoplamp. Diharuskan part standartnya kecuali signlamp motor sport.
9. Lampu depan, belakang dan kedok depan tidak boleh dicustom apapun, tidak boleh di-fibertrend, dicat/smoke, di-sipitkan.
10. Tidak boleh ganti kedok merek dan jenis lain, tidak boleh style trondol. Khusus motor sport, ganti setang variasi diperbolehkan. Ganti kedok variasi diperbolehkan, asal sesuai
spesifikasi merek motor Honda aslinya dan tetap wajib dipasang lampu.
FINISHING
11. Bodi, kaki standar, tidak boleh dikrom, dipoles, dianodized, dicat / diganti warna apapun.
12. Stiker standar pabrik bisa dikelupas, bisa diganti dengan stiker variasi sejenis / trans-stiker Honda, tetapi tidak boleh ditambah cutting stiker apapun.
13. Pinstrip dan pemakaian body fully cutting stiker & two tone tidak diperbolehkan.
14. Stiker standar pabrik produk Honda boleh diakali, dipotong, dicoak, tetapi tidak boleh di-cat ulang / di top coat ulang/ ditambah cutting sticker.
4
15. Gaya modif dibatasi yakni mengutamakan variasi. Style JDM, hotwheel dll + cutting stiker tidak diperbolehkan !
16. Airbrush total, krom bodi, cat krom, krom dicandy tone tidak diperbolehkan.
17. Coak bodi dalam bentuk apapun dilarang, kecuali sebagai media pembantu pemasangan asesoris (misal : pemasangan stabiliser stang bawah). Tanpa IBE !
KAKI
18. Kaki-kaki “terbatas” dimodifikasi. Penggantian kaki-kaki tidak boleh frontal, maksimal pemakaian tabung sok aksesoris, upside down variasi, piringan cakram besar (dudukan / braket
kaliper harus variasi, bukan hand made), giga disc, Buell disc asesoris toko, pelek variasi dan “tidak boleh dikrom ataupun dipoles!”. Custom ruji plintir / Ruji rapat / ruji 72 tidak boleh
diterapkan.
19. Modifikasi kaki jadi monosok tidak diperbolehkan.
20. Pengereman dibatasi : maksimal single cakram depan. Rem belakang harus standar.
21. Rem belakang tidak boleh diganti cakram, kecuali motor Honda yang standarnya sudah cakram, yakni New Tiger Revo, New Megapro, CS-1 dan New Honda Supra X125.
22. Multikaliper dilarang . “Tidak boleh dikrom ataupun dipoles!”
23. Pelek/tromol diutamakan diganti variasi. “Tidak boleh dikrom, CNC ataupun dipoles” kecuali merk variasi tertentu semisal Evo dan kipas yang memang sudah diproses poles dari
pabriknya. Khusus untuk motor bebek dan matic “tidak diperkenankan” menggunakan velg palang/ almu variasi motor sport (hella flush)
24. Boleh memakai ban standar pabrik / variasi, dengan alur / tread. Namun dibatasi “minimum lebar ban ukuran 225” atau yang setara yaitu ukuran 60/90/17 sesuai tanda ukuran pada ban
dan tanpa melihat merk ban. Ban kecil ( 200-215 / 50-90 dan sejenisnya ), baik yang tipe alur / slick “tidak diperbolehkan”.
25. Sistem penggerak/kaki-kaki harus konvensional (harus rantai / cvt).
26. Orbital, gardan, transfer system baru, monosok custom/hand made, cantilever, swingarm custom, V-belt dan Timing belt, monoarm, "tidak diperbolehkan"
27. Jarak sumbu roda belakang harus standart bawaan swing arm. Superstroke / hyperstroke tidak diperbolehkan !
MESIN & ASESORIS
28. Asesoris serba multi tidak diperbolehkan.
29. Asesorisnya dibatasi : satu stabilizer, satu oil cooler, satu tachometer dan satu pasang gauge meter (2 buah) dan DILARANG KERAS menggunakan variasi custom / pernak-pernik
mobil. Tidak boleh berlebihan dan tidak boleh ditanam di bodi.
30. Kalter, blok mesin, swingarm, sok depan-belakang, kaliper, piringan cakram, adaptor kaliper, dan tangki “tidak boleh dikrom atau poles! Kecuali produk variasi.”
31. Pijakan kaki/footpeg, batang footstep, standar motor, behel, starter kick tidak boleh dikrom/poles, kecuali dari standarnya.
32. Knalpot bisa diganti variasi, custom made tidak diperbolehkan.
33. Baut-baut dan ring bisa diganti variasi / Posh asal “Tidak boleh dikrom”.
34. Baut L dianjurkan, tetapi pemanis ring baut monel tidak diperbolehkan.
35. Jok dan covernya bebas diganti produk variasi. Dilubangi, Dicoak, aklirik, fiber, single seater, plat & bordes “Tidak diperbolehkan”

KELAS BEGINNER / PEMULA ( BEBEK & SPORT )

UMUM
1. Untuk motor modif Honda kreasi modifikator pemula, khusus tipe bebek dan sport yang dimodif minimalis.
2. Item penilaian : performa semua bagian motor, kreativitas, tema, cat, aksesoris, kelistrikan, trend, inovasi, tipstrick, inovasi dan keserasian universal.
3. Aplikasi aksesori variasi jumlah banyak/mahal, merk cat mahal, belum tentu meraih point tinggi.
4. Bodi, kaki, dan mesin tidak boleh dikrom atau poles. Kecuali aksesoris standart pabrikan.
BODY
5. Maks bodi standart motor + aksesoris variasi toko.
6. Spesifikasi modif “safety riding”, wajib pasang 2 spion, boleh aseso / standart motor. Wajib pasang platnom standar kepolisian (bukan bikinan sendiri).
7. Diharuskan ada speedometer, headlamp, signlamp dan stoplamp. Dianjurkan part standartnya. Lampu dan kedok depan boleh dicustom fiber minimalis, tidak boleh berlebihan. Tapi tidak
boleh ganti kedok merek dan jenis lain atau style trondol. Ganti kedok variasi diperbolehkan, asal sesuai spesifikasi merek motor Honda aslinya dan wajib dipasang lampu.
8. Bodi harus standar, boleh diganti warna wajib tampilan warna polos.
9. Cat bunglon, mutiara, hologram, glitter, xyralic, efek-efek diperbolehkan, kecuali: two tone,Tri kolore, ghost flame, motif Hot wheel, dub city,split colour tidak diperbolehkan.
10. Stiker standar pabrik wajib dikelupas, tidak boleh diberi cutting stiker/pinstrip/digital print. Body fully cutting stiker, fully digital printing & two tone blok tidak diperbolehkan. Kecuali
logo embos krom standar motor standar Honda dan bukan logo selain merk Honda diperbolehkan dipasang.
11. Airbrush total, krom bodi, cat krom, krom yang dicandy tone “Tidak diperbolehkan”.
12. Coak bodi dalam bentuk apapun dilarang, kecuali sebagai media pembantu pemasangan asesoris (misal : pemasangan stabiliser stang bawah). Tanpa IBE !
13. IBE tidak diperbolehkan !
5
KAKI
14. Kaki-kaki “terbatas” dimodifikasi. Penggantian kaki-kaki tidak boleh frontal, maksimal ganti tabung sok aksesoris, upside down variasi, piringan cakram besar, giga disc, Buell disc
asesoris toko, pelek variasi dan “tidak boleh dikrom ataupun dipoles!”.
15. Modifikasi kaki jadi monosok tidak diperbolehkan, kecuali bagi motor yang dari standarnya sudah ber-monosok.
16. Pengereman dibatasi ; maksimal single cakram depan & belakang (sisi kanan untuk rem belakang). Multikaliper tidak diperbolehkan. “Tidak boleh dikrom atupun dipoles!”
17. Pelek - tromol diutamakan diganti variasi. “Tidak boleh dikrom, CNC ataupun dipoles” kecuali merk variasi tertentu semisal Evo dan kipas yang memang sudah diproses poles dari
pabriknya.
18. Untuk matic tidak diperbolehkan memakai velg palang non matic R-17, kecuali variasi khusus matic R-17. Pelek model jeruji almu diperbolehkan, bisa memakai ukuran R-17.
19. Boleh memakai ban standar pabrik / variasi, dengan alur / tread. Namun dibatasi “minimum lebar ban ukuran 225” atau yang setara ukuran 60/90/17 sesuai tanda ukuran pada ban dan
tanpa melihat merk ban. Ban kecil ( 200-215 / 50-90 dan sejenisnya ), baik yang tipe alur / slick “tidak diperbolehkan”.
20. Sistem penggerak/kaki-kaki harus konvensional (harus rantai / cvt belt ).
21. Orbital, gardan, transfer system baru, monosok custom/hand made, cantilever, swingarm custom, V-belt dan Timing belt, monoarm, "tidak diperbolehkan"
MESIN & ASESORIS
22. Asesoris serba multi tidak diperbolehkan.
23. Asesoris dibatasi : satu stabiliser, satu oil cooler, satu tachometer dan satu pasang gauge meter (2 buah) dan TIDAK BOLEH MEMAKAI VARIASI CUSTOM / PERNAK-PERNIK
MOBIL. Tidak boleh berlebihan & TIDAK BOLEH DITANAM !
24. Kalter, blok mesin, swingarm, sok depan-belakang, kaliper, piringan cakram, adaptor kaliper, dan tangki “tidak boleh dikrom atau poles! Kecuali produk variasi.”
25. Pijakan kaki/footpegs, batang footpegs, standar motor, behel, starter kick tidak boleh dikrom/poles, kecuali dari standarnya.
26. Finishing detail dengan cara “teknik laminasi paper model karbon dan sejenisnya” tidak diperbolehkan.
27. Braket aklirik custom, engsel almari dilarang. Knalpot bisa diganti variasi, custom made dilarang.
28. Baut-baut dan ring bisa diganti variasi atau Posh asal “Tidak boleh dikrom”.
29. Baut L boleh, tetapi pemanis ring baut monel tidak diperbolehkan.
30. Jok dan covernya bebas diganti produk variasi. Aklirik, fiber, single seater, plat & bordes “Tidak diperbolehkan”

KELAS BEGINNER / PEMULA ( MATIC )

Regulasi sama dengan beginner bebek & sport, hanya jenisnya matic.

KELAS STREET RACING

1. Kelas khusus motor Honda modif aliran racing harian / racing funky, bisa bebek / sport / matic model racing minimalis. Layak jalan dan fungsional
2. Tidak dibatasi kapasitas / jenis mesin. Kecepatan dan kekuatan mesin (power output) tidak dihitung.
3. Nosin dan noka tidak boleh diganti (harus sesuai STNK).
4. Model racing harian, harus dilengkapi body minimal 80% utuh serta wajib dilengkapi lampu depan dan belakang. Wajib memakai platnom asli samsat dan spion, minimal satu buah.
5. Part body boleh diganti dengan teknik pengerjaan mix & match body, teknik transfer body tidak diperbolehkan.
6. Aplikasi stoping system dibatasi 1 unit cakram depan dan 1 unit cakram belakang (satu disc dan satu kaliper di tiap cakramnya sebelah kanan untuk sport dan bebek).
7. Finishing maksimal grafis minimalis dan masih menonjolkan warna dasar, krom rangka diperbolehkan.
8. Coak rangka dan body dilarang, kecuali sekedar pelubangan body, namun tidak frontal.
9. Pemakaian komponen racing dan variasi seperti karburator, intake manifold, pengapian, oil cooler, knalpot, footstep, diperbolehkan. Tetapi, penggunaan part dan asesoris mahal dan
banyak bukan menentukan poin tinggi.
10. Penggerak konvensional. Harus memakai pelek / ban sepeda motor.
11. Jeruji standar, minimal 36 spoke. Jeruji model pelintir diperbolehkan. Jeruji jarang/kurang, custom dari betoneser, atau gabungan jeruji dengan pelek palang tidak diperbolehkan.

KELAS BODYART / STICKER

1. Mewadahi motor modif Honda kreasi modifikator pemula, khusus tipe bebek, dan sport yang dimodif minimalis. Layak jalan & fungsional.
1. Semua part tidak boleh memakai krom custom, kecuali part standar pabrikan / variasi.
2. Body masih standar bawaan pabrik.
3. Body bisa dicat, maksimal polosan. Tidak boleh diairbrush / krom.
4. Bisa memakai cutting stiker / pinstrip sticker /digital print/ full block stiker/ dll .
6
5. Safety riding, wajib ada spidometer, lampu depan-belakang dan sign lamp.
6. Wajib memasang spion dan plat nomor standar kepolisian
7. Konstruksi suspensi dan penggerak standar. Komponen bisa diganti variasi.
8. Ukuran pelek maksimal ring 17 inci. Spek ban minimum 225 atau setara 60/90/17.
9. Asesoris dibatasi : satu stabiliser, satu oil cooler, satu tachometer dan satu pasang gauge meter (2 buah) dan 5 ( lima ) unit variasi / pernak-pernik mobil/custom, contohnya: filter bensin,
sekring audio, towing bar, hod pin kit, dll boleh dan bisa ditanam. Tidak boleh berlebihan.
10. Aplikasi stoping system dibatasi 1 unit cakram depan dan 1 unit cakram belakang (satu disc dan satu kaliper di tiap cakramnya sebelah kanan untuk sport dan bebek).

KATEGORI PROFESIONAL / UNLIMITED

KELAS FUNKY ( BEBEK, SPORT & MATIC )
UMUM
1. Kelas modif untuk motor Honda baik bebek/sport/matic, yang dimodif minim. Tujuannya kelas ini bagi motor modif minimalis, biasa dipakai harian.
2. Model/style bebas, termasuk high profile, minimalis, Dub City, Hot wheels, low rider, Jap’s Style, Retro Style, motor thailand, road race, motor ceper, dll.
3. Item penilaian : performa semua bagian motor, inovasi, tema, kreativitas, cat/airbrush, stripping, pemakaian aksesoris, kelistrikan, trend, inovasi, tipstrick, tingkat kesulitan, dan
keserasian universal.
BODY
4. Maksimal “bodi masih orsi motor" dengan pemasangan aksesoris variasi toko.
5. Transfer body / kawin silang “body part” dengan varian Honda lain tidak diperbolehkan.
6. Lampu dan kedok depan boleh dicustom fiber minimalis, tidak boleh berlebihan. Tapi tidak boleh ganti kedok merek dan jenis lain atau style trondol. Ganti kedok variasi diperbolehkan,
asal sesuai spesifikasi merek motor Honda aslinya dan wajib dipasang lampu.
7. Mencoak bodi diperbolehkan, sepanjang tidak frontal.
8. Aplikasi fibertrens hanya diperbolehkan untuk pendukung pernik asesoris dan pendukung bodi dalam skala kecil (sebatas head lamp, visor, stop lamp dan spatbor). Kedok buta - lampu
bajak laut diperbolehkan.
9. Aplikasi krom body diperbolehkan.
KAKI-KAKI
10. Kaki-kaki “terbatas” dimodifikasi. Penggantian kaki-kaki tidak boleh terlalu frontal, maksimal pemakaian tabung sok aksesoris, monosok, piringan cakram besar/Ninja, giga disc dan
Buell disc asesoris toko.
11. Aplikasi pengereman, maksimal dobel disc depan dan single disc belakang sebelah kanan, matic boleh sisi kiri.
12. Multi kaliper dalam satu disc tidak diperbolehkan.
13. Sistem penggerak/kaki-kaki harus konvensional (harus rantai).
14. Orbital, gardan, transfer system baru, cantilever, V-belt dan Timing belt, monoarm, "tidak diperbolehkan"
15. Khusus matic, kaki-kaki dan body terbatas dimodifikasi, masih berbentuk skutik. Body/Mesin molor tidak diperbolehkan. Perubahan konstruksi monosok diperbolehkan (pro-link,
center monosok, right monosok)
16. Harus menggunakan pelek dan ban sepeda motor. Pemakaian pelek custom dari bahan pelek non motor seperti eks mobil tidak diperbolehkan.
17. Perubahan kaki dari 14 inchi ke diameter yang lebih besar atau lebih kecil diperbolehkan (8/10/12/16/17 inch)
ASESORIS
18. Aplikasi aksesori variasi dalam jumlah banyak dan mahal belum tentu meraih point tinggi. Aplikasi dan trend asesoris khas Dubcity / Hotwheels seperti blink-blink, kulit, logo, berlian,
luxurius aseso ataupun trend aseso terbaru dan fresh menambah poin penilaian.
19. Aplikasi IBE tidak diperbolehkan, kecuali disisipkan (dimasukkan) dalam jok sebagai pelengkap/pemanis.
20. Monel, baut L, emblem, Swarovsky, Posh diperbolehkan.
21. Multi karbu untuk asesoris tidak diperbolehkan.

KELAS CUSTOM MODIFY

1. Kelas modif motor Honda tipe bebek dan matic dengan acuan bodi dan kaki sudah dicustom / advance, tetapi masih memperlihatkan kesan aslinya.
2. Rangka, mesin tetap standar/orisinil. Sub frame/rangka tambahan boleh dire-konstruksi.
3. Mesin, komponen pendukung dan komponen lain bisa dimodifikasi atau diganti variasi.
4. Bodi boleh dimodifikasi, bodi fiber atau plat diperbolehkan, kecuali custom 3D. Transfer body diperbolehkan.
7
5. Kawin silang “body part” dengan merk lain tidak diperbolehkan. Body dan lampu hanya boleh mengganti dari jenis atau varian motor Honda.
6. Kaki-kaki “terbatas” dimodifikasi. Penggantian kaki-kaki tidak boleh terlalu frontal.
7. Sistem konstruksi kaki dan penggerak harus konvensional.
8. Monoarm pabrik, suspensi, dan kaki limbah moge diperbolehkan. Swingarm & fork custom / handemade bisa dipakai, asal berkonstruksi konvensional.

KELAS SPORT CUSTOM

1. Kelas modifikasi jenis motor sport Honda (batangan/laki-laki), baik dengan fairing atau tanpa fairing / naked.
2. Gaya modif sport non fairing, seperti: streetfigther, street bike, trail, supermoto, naked, jap’s, tracker, scrambler. Sedangkan fairing, modifikasi sport fairing/model balap luar seperti sport
bike fairing, superbike, supersport, MotoGP, Moto2 dll.
3. Noka/nosin standar/orisinil dan tidak diubah secara frontal, sedangkan subframe bisa dipotong/modifikasi/direkonstruksi.
4. Tidak mengutamakan basis mesin (konfigurasi/kapasitas/jenis mesin)
5. Diutamakan bagi motor Honda dengan "stereotif bentuk sebuah motorsport/sportbike".
6. Jeroan mesin dan komponen pendukung ataupun komponen lainnya bisa dimodifikasi atau diganti dengan variasi.
7. Tidak diperbolehkan memakai cover bodi motor bermerk non-Honda, termasuk lampu-lampu. Motor yang terbukti mengaplikasikan perangkat bodypart merek non-Honda wajib
mencopot komponen tersebut sebelum kontes berlangsung.
8. Kaki-kaki “terbatas” dimodifikasi. Penggantian kaki-kaki tidak boleh terlalu frontal, maksimal pemakaian tabung sok aksesoris, monosok, piringan cakram besar/Ninja, giga disc.
9. Pemakaian konstruksi sistem pengereman non konvensional dilarang. Contohnya: BIB, dll.
10. Dobel cakram tiap pelek diperbolehkan.
11. Multikaliper, dan multikarbu tidak diperbolehkan.
12. Sistem konstruksi kaki-kaki dan penggerak harus konvensional.
13. Monoarm, suspensi, dan kaki limbah moge diperbolehkan.
14. Swingarm dan fork hand made diperbolehkan asal berkonstruksi konvensional, seperti swingarm extended, banana dobel arm, springer fork atau garpu/up side down custom
(kondom/sok dibalik).
15. Penggerak orbital/gardan/TTS/cantilever/transfer sytem baru "tidak" diperbolehkan, kecuali V-belt dan timing belt diperbolehkan.
16. Bodi bebas dimodifikasi (fiber custom, plate custom, coak, ganti bodi merk Honda).
17. Aplikasi aksesori variasi dalam jumlah banyak dan mahal belum tentu meraih point tinggi.
18. Gaya yang dianut bebas, bisa sport fairing, sport cruiser, super motto, hypermotrad, naked bike dll.
19. Aplikasi pelek handmade diperbolehkan selama konstruksinya konvensional dan harus menggunakan ban sepeda motor (non mobil)
20. Item penilaian : performa semua bagian motor, model/bentuk/aliran yang dianut (minimalis, naked bike, standar) inovasi, kreativitas, cat/airbrush, stripping, pemakaian aksesoris,
kelistrikan, trend, tipstrick, tingkat kesulitan dan keserasian universal.

KELAS RACING STYLE

1. Kelas modifikasi gaya balap balap anak negeri, varian bebek, sport atau matic.
2. Tidak dibatasi kapasitas ataupun jenis mesin. Kecepatan dan kekuatan mesin (power output) tidak dihitung, hanya mengutamakan showbike only dengan performa luar sebagai item
penilaian utama.
3. Aliran racing look terbatas, khusus model drag race dan road race.
4. Rangka tidak boleh diganti (harus sesuai STNK). Pemakaian rangka baru (handmade) atau mencomot merek lain tidak diperbolehkan.
5. Model telanjang (drag bike), main bone tidak boleh dipotong, subframe bisa disesuaikan/ dire-konstruksi.
6. Mesin, harus tetap menyertakan nosin, tetapi part mesin bisa diganti dengan variasi balap, termasuk penggantian silinder kop, kalter, girboks ataupun jeroan mesin.
7. Pemakaian komponen racing dan variasi seperti karburator, intake manifold, pengapian, oil cooler, knalpot, footstep, diperbolehkan. Tetapi, penggunaan part dan asesoris mahal dan
banyak bukan menentukan poin tinggi.
8. Harus menggunakan “pelek dan ban sepeda motor”, bisa standar ataupun variasi racing. Pelek custom eks mobil tidak diperbolehkan.
9. Kaki-kaki bisa diganti variasi, tetapi sistem penggerak harus konvensional, harus rantai untuk bebek dan CVT untuk matic.
10. Body fiber/plat diperbolehkan. Cat/brush/krom bebas. Aplikasi asesoris penunjang, termasuk jok single seater, plat, bordes bebas. Pemakaian lampu boleh pakai, boleh tidak (fakultatif)
11. Item penilaian terdiri atas performa luar, komposisi, ide kreasi baru, trend anyar, cat/airbrush, kelistrikan, tingkat kesulitan dan tipstrick menaklukan sebuah masalah modifikasi racing
look, trouble shooting dan keserasian universal.
8
KELAS EKSTRIM
1. "Harus menggunakan mesin sepeda motor HONDA" dan harus berbentuk sepeda motor ( roda 2 )
2. Terbuka bagi semua motor jenis apapun yang sudah mengalami perubahan/modifikasi frontal yang berbeda dari bentuk asli/umum tetapi "harus berbentuk motor".
3. Kelas “modifikasi bebas/terbuka” bagi semua motor jenis apapun yang sudah mengalami perubahan/modifikasi frontal yang berbeda dari bentuk asli/umum.
4. Mesin/rangka/chasis/body/penggerak bebas dimodifikasi/ubah/dipotong/diganti tapi harus tetap menggunakan mesin Honda, tidak boleh mengambil rangka langsung dari merek lain.
5. Harus menggunakan bodypart dan lampu merk Honda. Motor yang terbukti mengaplikasikan perangkat bodypart merek non-Honda wajib mencopot komponen tersebut sebelum kontes
berlangsung.
6. Mengutamakan modifikasi dari kaum modilover yang belum pernah ada, terutama dari segi konsep/desain dan inovasi/penemuan terbaru. Inovasi yang ditampilkan harus bersistem jelas,
tidak asal pasang, dan harus bisa diaplikasikan di jalan (layak jalan), misalnya forklift, penggerak roller transfer system, kaki linkage system, orbital dan penemuan terbaru hypercrea yang
belum pernah ada, dan bisa dipadu unsur modifikasi motor.
7. Mengutamakan performa universal, ide kreasi baru, trend anyar dan tips trick menaklukan sebuah masalah modifikasi motor.
8. Layak jalan dan fungsional. Dan “tidak boleh mengikuti kelas lain dibawahnya”.

----------
Catatan :
Kategori rookie / limited : kelas modifikasi safety riding, mengacu ke regulasi lalin.
Kategori profesional / unlimited : kelas modifikasi bebas, showbike only.