Anda di halaman 1dari 6

Lauvira Feby Anjani 1501617025

PENGARUH WATER WASH


TERHADAP KINERJA TURBIN GAS

Lauvira Feby Anjani


Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Jakarta
Jl. Darussalam Ciracas, Jakarta Timur 13730
e-mail : lauvirafebya@gmail.com

Abstrak
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan dan perbedaan
besarnya daya serta efisiensi yang dihasilkan dari water wash dalam turbin gas. Saat ini
instalasi turbin gas dilengkapi dengan cara baru yang disebut dengan Water Wash. Water
Wash adalah suatu cara yang digunakan untuk membersihkan kompresor sehingga daya
keluaran turbin gas lebih besar. Proses penggunaan Water Wash beroperasi menggunakan
pola semprotan air dari nozzle yang sangat dirancang untuk benar-benar masuk ke inti
kompresor. Dari analisa diperoleh bahwa daya yang dhasilkan turbin gas setelah water
wash dan sebelumnya memiliki perbedaan besar. Efisiensi siklus setelah water wash dan
sebelumnya juga besarnya berbeda.
Kata kunci: turbin gas, water wash, Komponen PLTG , Siklus Turbin Gas

Kata kunci: Turbin gas, Water Wash, Daya, Efisiensi

PENDAHULUAN
Semakin berkembangnya teknologi Perkembangan tenaga listrik di Indonesia
mendorong dunia ini dalam kebutuhan berlangsung dengan cepat. Hal ini seiring
tenaga listrik yang semakin hari kian dengan bertambahnya permintaan beban
meningkat. Baik di industry, maupun di dan pertumbuhan ekonomi masyarakat
kalangan rumah tangga yang sama-sama kita. Tenaga listrik dibangkitkan dalam
memerlukan kecukupan pasokan energi pusat-pusat listrik seperti, Pembangkit
listrik. listrik tenaga gas (PLTG), kemudian
disalurkan melalui saluran transmisi
Tenaga listrik kini merupakan landasan
untuk selanjutnya mengalami proses
bagi kehidupan modern, dan tersedianya
perubahan tegangan sampai akhirnya
dalam jumlah dan mutu yang memadai,
dapat disalurkan ke pusat-pusat beban.
menjadi syarat bagi suatu masyarakat
yang memiliki taraf kehidupan yang baik Pembangkit listrik tenaga gas (PLTG)
dan perkembangan industri yang maju. merupakan sebuah pembangkit energi

1
Lauvira Feby Anjani 1501617025

listrik yang menggunakan iam disebut stator atau rumah turbin.


peralatan/mesin turbin gas sebagai Rotor memutar poros daya yang
penggerak generatornya. menggerakkan beban (generator listrik,
pompa, kompresor atau yang lainnya).
Turbin gas dirancang dan dibuat dengan
Gambar Skema dari suatu instalasi gas
prinsip kerja yang sederhana dimana
turbin untuk industry [1]
energi panas yang dihasilkan dari proses
pembakaran bahan bakar diubah menjadi
Menurut J. T. Retaliatta[2] sistim turbin
energi mekanis dan selanjutnya diubah
gas ternyata sudah dikenal pada jaman
menjadi energi listrik atau energi lainnya
Hero of Alexanderia. Disain pertama
sesuai dengan kebutuhannya. Pembangkit
turbin gas dibuat oleh John Barber
listrik tenaga gas (PLTG) mempunyai
seorang Inggris pada tahun 1791. Sistem
beberapa peralatan utama seperti : Turbin
tersebut bekerja dengan gas hasil
Gas (Gas Turbine),Kompresor
pembakaran batu bara, kayu atau minyak
(Compressor) ,Ruang Bakar
, kompresornya digerakkan oleh turbin
(Combustor).
dengan perantaraan rantai roda gigi. Pada
Terdapat cara baru untuk meningkatkan tahun 1872,.F. Stolze merancang sistem
performansi pada turbin gas. Cara turbin gas yang menggunakan kompresor
tersebut adalah “ Water Wash“. Yang aksial bertingkat ganda yang digerakkan
berfungsi untuk membersihkan langsung oleh turbin reaksi tingkat ganda.
kompresor dimana dengan adanya Tahun 1908, sesuai dengan konsepsi H.
pembersihan pada kompresor Holzworth, dibuat suatu sistem turbin gas
meningkatkan daya kerja kompresor yang mencoba menggunakan proses
sehingga performansi pada turbin gas pembakaran pada volume konstan. Tetapi
juga meningkat, sangat berpengaruh pada usaha tersebut dihentikan karena
daya keluaran turbin gas yg terbentur pada masalah konstruksi ruang
menanggulangi kebutuhan akan energi bakar dan tekanan gas pembakaran yang
listrik dan pada waktu beban puncak. berubah sesuai beban.

II. Water Wash


TINJAUAN PUSTAKA Operation dan maintenence pembangkit
listrik bertujuan untuk menjaga agar
I. Turbin Gas
performa pembangkit listrik yang di
Turbin gas adalah suatu penggerak mula
jalankan tetap maksimal, terdapat banyak
yang memanfaatkan gas sebagai fluida
sekali kegiatan yang berkaitan dengan
kerja. Didalam turbin gas energi kinetik
operation dan maintenence pembangkit
dikonversikan menjadi energi mekanik
listrik, mulai dari kegiatan yang sifatnya
berupa putaran yang menggerakkan roda
harian, mingguan dan bulanan.
turbin sehingga menghasilkan daya.
Salah satu kegiatan bulanan yang rutin
Bagian turbin yang berputar disebut rotor
dilakukan dalam upaya menjaga performa
atau roda turbin dan bagian turbin yang

2
Lauvira Feby Anjani 1501617025

turbine ialah water wash atau jika kita kondisi berbeban, maka dapat digunakan
terjemahkan bebas kedalam bahasa online water wash. dan jika kita
indonesia kurang lebih berarti mencuci menginginkan hasil permbersihan yang
turbine, pengertian water wash sendiri lebih bersih, kita gunakan offline water
dapat kita sederhanakan yaitu mencuci wash.
turbine khususnya blade - blade pada
Adapun yang menjadi komponen -
compressor dan turbine. untuk menjaga
komponen utama dalam PLTG antara lain
performance turbin gas, juga untuk
sebagai berikut:
mengurangi tingkat pertambahan fouling
a. Air Inlet Section
pada sudu-sudu kompresor turbin gas
b. Kompresor
c.Ruang Bakar (Combustion
Ada dua macam tipe water wash yang
Chamber)
dapat dilakukan yaitu online dan offline
d. Turbin.
water wash . Sebuah manuver offline
e. Air Filter
dilakukan dengan turbin gas dalam
f. Exhaust
keadaan didinginkan menggunakan
g. Load Gear (Reduction Gear)
kecepatan cranking kecepatan 2000-3000
rpm, pada pembersihan model ini juga
digunakan campuran soap (sabun).
METODE PENELITIAN
sementara manuver secara online
dilakukan dengan mesin pada suhu
operasi (maksimal beban digeneratornya
itu 5 MW) dan menggunakan air saja
tanpa soap (sabun).

Kedua operasi menggunakan pola


semprotan air dari nozzle yang sangat
dikabutkan dirancang untuk benar-benar
masuk ke inti kompresor. Proses secara
offline membersihkan inti seluruh pulih
dan kinerja hilang, sedangkan online
membersihkan tahap awal dan
memaksimalkan periode waktu antara
diperlukan antara mencuci offline untuk
menyediakan ketersediaan puncak[3].
Gambar 2.4 Diagram Pencucian dengan
system On-line / Off – line Penentuan
model pembersihan mana yang lebih baik
tentunya sesuai dengan kebutuhan,
jikalau kita tetap ingin turbine dalam

3
Lauvira Feby Anjani 1501617025

Berdasarkan klasifikaasi turbin gas Cara kerja turbin gas siklus tertutup,
terbagi menjadi 2 yaitu Siklus Terbuka secara keseluruhan hampir sama
(Open Cycle Gas Turbine) dan Siklus dengan siklus terbuka, yaitu di sini
Tertutup (Closed cycle Gas Turbine): proses kompresi dan ekspansi tetap
1. Siklus Terbuka (Open Cycle Gas sama, akan tetapi proses pembakaran
Turbine) digantikan oleh masukan kalor tekanan
konstan dari sumber eksternal, dan
proses pembuangan digantikan oleh
pembuangan kalor tekanan konstan
pada suhu ambien.

Siklus ini merupakan siklus daya


termodinamika ideal untuk turbin gas,
sehingga saat ini siklus ini yang sangat
Udara populer digunakan oleh manufactur
segar pada kondisi ambien (atmosfir) turbin gas dalam menganalisa up-
disedot masuk ke dalam kompresor, grading performance. Siklus Brayton
dimana terjadi peningkatan suhu dan ini terdiri dari proses kompresi
tekanan . Udara bertekanan tinggi isentropik yang diakhiri dengan proses
diproses di dalam ruang pembakaran, pelepasan panas pada tekanan konstan.
dimana bahan bakar dibakar pada Pada siklus Bryton terjadi 4 proses
tekanan konstan. Gas temperatur tinggi reversible internal diantaranya :
yang dihasilkan kemudian masuk
turbin, di mana gas temperatur tinggi
dan bahan bakar dibakar pada tekanan
atmosfer sehingga menghasilkan
tenaga.
Gas buang yang dihasilkan turbin
dibuang keluar (tidak disirkulasikan
kembali), menyebabkan siklus harus
diklasifikasikan sebagai siklus
terbuka.

2. Siklus Tertutup (Closed Cycle Gas  Proses 1—2, (Isentropic Compression);


Turbine) Kerja yang dibutuhkan oleh kompresor
 Proses 2—3, (Pressure Constant Inlet)
dalam pemasukan bahan bakar
 Proses 3—4, (Expansion Compression);
Daya yang dibutuhkan turbin
 Proses 4—1, (Pressure Constant
Outlet); Jumlah kalor yang dilepas

4
Lauvira Feby Anjani 1501617025

Untuk diagram P-v dan diagram T-s Sebuah plot efisiensi termal terhadap
pada siklus Brayton dapat dianalisa rasio tekanan ditunjukkan pada
pada keadaan aliran tunak (steady gambar disamping, dimana untuk k ≈
flow). Ketika perubahan energi kinetik 1.4, yang merupakan spesifik-panas-
dan potensial diabaikan, nilai rasio udara pada suhu kamar.
keseimbangan energi untuk proses Suhu tertinggi dalam siklus terjadi
aliran tunak dapat dinyatakan, pada pada akhir proses pembakaran
unit-dasar massa, yaitu (keadaan 3), dan dibatasi oleh
temperatur maksimum untuk sudu
turbin. Hal ini juga membatasi rasio
Oleh karena itu, untuk transfer kalor
tekanan yang dapat digunakan dalam
dari dan ke fluida kerja adalah
siklus. Untuk Suhu masuk turbin tetap
(T3), output usaha bersih per siklus
meningkat dengan rasio tekanan
mencapai maksimum, dan kemudian
mulai menurun.

Kemudian efisiensi termal ideal siklus Oleh karena itu, harus ada pendekatan
Brayton di bawah udara dingin dengan antara rasio tekanan (efisiensi thermal)
asumsi standar menjadi dan output daya bersih. Dengan kerja
lebih sedikit keluaran per siklus, yang
lebih besar laju aliran massa (sistem
yang lebih besar) diperlukan untuk
mempertahankan output daya yang
Proses 1-2 dan 3-4 adalah isentropik, sama, yang mungkin tidak ekonomis.
dan P2 ≈ P3 dan P4 ≈ P1. Menjadi Dalam desain paling umum, rasio
tekanan turbin gas berkisar dari sekitar
11 sampai 16. Udara dalam turbin gas
melakukan dua fungsi penting; yaitu
dari hasil rumus-rumus diatas dapat fungsi pertama adalah pasokan
disederhanakan sebagai berikut : oksidan yang diperlukan untuk
pembakaran bahan bakar juga
dapatberfungsi sebagai pendingin
untuk menjaga suhu dari berbagai
komponen di dalam batas-batas yang
dimana rp adalah rasio tekanan dan k
aman. Fungsi kedua dilakukan dengan
adalah rasio kalor spesifik. Efisiensi
cara menarik lebih banyak udara
thermal ideal siklus Brayton
daripada yang dibutuhkan untuk
tergantung pada rasio tekanan turbin
pembakaran yang sempurna dari bahan
gas dan rasio panas spesifik fluida
bakar.
kerja.

5
Lauvira Feby Anjani 1501617025

Oleh karena itu, dalam analisis siklus, Kecepatan tinggi gas buang
memperlakukan pembakaran gas bertanggung jawab untuk
sebagai udara tidak menyebabkan menghasilkan daya dorong yang
kesalahan cukup besar. Selain itu, laju diperlukan untuk menggerakkan
aliran massa melalui turbin lebih besar pesawat.
daripada bahwa melalui kompresor,
Turbin gas juga digunakan sebagai
perbedaan yang sama dengan laju
pembangkit listrik stasioner untuk
aliran massa bahan bakar. Jadi, dengan
menghasilkan listrik sebagai unit yang
asumsi laju aliran massa konstan
berdiri sendiri atau bersama dengan
selama siklus konservatif
pembangkit listrik tenaga uap pada
menghasilkan hasil untuk turbin gas
suhu tinggi sisi. Dalam bentuk ini, gas
loop terbuka. Dua aplikasi besar untuk
buang dari turbin gas yang berfungsi
turbin gas adalah sebagai Tenaga
sebagai sumber panas uap. Turbin
Penggerak Mesin Pesawat (Aircraft
gas juga dapat dijalankan sebagai
Propulsion) dan Pembangkit Listrik
siklus tertutup yang digunakan di
(Electric Power Generation). Ketika
pembangkit listrik tenaga nuklir.
digunakan untuk penggerak pesawat,
Hanya saja fluida kerja tidak terbatas
turbin gas cukup menghasilkan
pada udara dan gas, akan tetapi dapat
kekuatan untuk menggerakkan
digunakan karakteristik yang lebih
kompresor dan generator kecil untuk
diinginkan (seperti helium).
menyalakan peralatan bantu.

DAFTAR PUSTAKA
[1] Dietzel, F. dan Dakso Sriyono. 1988. Turbin, Pompa Dan Kompresor,
Erlangga, Jakarta.
[2] Industry Mee, inc. 2010. Gas Turbin Compressor Cleaning.
[3] Chailullh Rangkuti. 1997. Hal 45 Siklus Kombinasi Pembangkit Tenaga
Turbin – gas.
[4] Dietzel, F. 1992.Hal 153. Turbin,Pompa, dan Kompresor. Edisi ke-3.Penerbit
Erlangga.Jakarta

Anda mungkin juga menyukai