I. Tujuan
Menentukan metode pengambilan sampel dan menyusun langkah-langkah pengambilan
sampel, dengan acuan SNI 19-0428-1998.
II. Prinsip
Prinsip pengambilan contoh adalah mengambil bagian dari populasi bahan dimana tiap
anggota populasi berpeluang sama untuk terambil menjadi contoh. Sifat-sifat yang
tidak diketahui dari populasi disebut parameter-parameter populasi. Dengan
mengambil contoh dari populasi adalah usaha untuk menduga parameter-parameter
tersebut. Pengacakan adalah suatu cara untuk memperoleh contoh yang mewakili
populasi. Pengacakan dapat dilakukan dengan mengundi setiap anggota populasi untuk
dijadikan contoh atau dengan menggunakan tabel bilangan acak.
V. Cara Kerja
A. Pengambilan contoh dari tanding/ lot berbentuk terkemas
Dalam tumpukan atau gudang
Contoh-contoh primer diambil dari beberapa karung/karton/peti, tergantung
kepada banyaknya karung/goni/peti. Apabila jumlah tanding lebih dari 1000
kemasan harus dibuat tanding dengan jumlah yang sama, kemudian diambil
dari akar dua jumlah karung dengan maksimum 30 karung yang diambil secara
acak dengan menggunakan tabel. Sedangkan untuk kemasan kecil
pengambilan contoh sesuai jumlah contoh yang diambil dengan menggunakan
tabel 3 dan 4.
Tabel 3
Jumlah kemasan kecil yang harus diambil dari jumlah yang ada
Tabel 4
Jumlah kemasan kecil yang diambil untuk setiap karton
Jumlah kemasan kecil dalam karton Maksimum jumlah kemasan kecil yang
diambil dari masing-masing karton
>24 16
12-24 10
<12 Semua kemasan kecil dalam karton