Disusun Oleh :
Kelompok 4
Abdul Rahman 1810913210008
Achmad Ridho Akbar 1810913210010
Jauhar Latifah Hani 1810913320009
Muhammad Khairul Fikri 1810913210020
Ni Wayan Siti 1810913120009
Nuarita Dewi Lestari 1810913320011
Rahadin Nur Anbiya Irawan 1810913210005
Rizky Irhamni 1810913210015
FAKULTAS KEDOKTERAN
BANJARBARU
2019
Dosen Pembimbing
E. Setting Tempat
Keterangan:
: Penyaji
: Moderator
: Peserta
: Fasilitator
: Observer
F. Kegiatan Penyuluhan
H. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a) Peserta penyuluhan siap di tempat 15 menit sebelum penyuluhan
b) Tempat pelaksanaan siap 30 menit sebelum penyuluhan
c) Anggota penyuluhan siap 30 menit sebelum penyuluhan
d) Media penyuluhan siap 30 menit sebelum penyuluhan
2. Evaluasi Proses
a) Peserta aktif dalam melaksanakan tanya jawab
b) Proses penyuluhan dapat berlangsung dengan lancar dan peserta
penyuluhan memahami dan memerhatikan materi penyuluhan yang
diberikan.
I. Referensi
1. Abidin, Z. 2009. Manusia Bahaya Merokok Bagi Tubuh. Hal. 3.
2. Anjuniawan. 2008. Rokok. Diambil dari:
http://rokokaanjuniawan.blogspot.co.id/2008/04/
3. Armstrong, Sue., 1982. Pengaruh Rokok Terhadap Kesehatan.
Kesehatan Populer Arcan. Jakarta.
BAB I
PENDAHULUAN
3.1 Kesimpulan
Para perokok merasakan nikmatnya merokok begitu nyata, sampai dirasa
memberikan rasa menyenangkan dan menyegarkan sehingga setiap harinya harus
menyisihkan uang untuk merokok. Kelompok lain, khususnya remaja pria, mereka
mengganggap bahwa merokok merupakan ciri kejantanan yang membanggakan,
sehingga mereka yang tidak merokok justru diejek. Padahal mereka sadar bahwa
merokok dapat membahayakan kesehatan bahkan menimbulkan banyak penyakit
serius. Sebagian besar siswa mengalami ketergantungan dengan rokok. Dapat
diketahui bahwa keinginan siswa untuk merokok sangatlah kuat dan sudah
kecanduan dengan nikotin yang terkandung dalam rokok. Karena keinginan inilah,
siswa yang merokok menganggap sebagai kebutuhan primer. Mereka bahkan
berani mengorbankan uang sakunya untuk membeli rokok. Mereka lebih memilih
rokok daripada harus membeli makanan.
Rokok memiliki kandungan atau racun yang berbahaya bagi
tubuh/kesehatan si penggunanya. Kandungan atau racun tersebut antara lain,
karbon monoksida, nikotin, tar, dan timah hitam. Kandungan atau racun tersebut
memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi tubuh antara lain, penyakit jantung
coroner, thrombosis coroner, bronchitis, dan dapat mengakibatkan kanker.
Untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan dari penggunaan rokok, kita
dapat mengurangi kebiasaan/justru berhenti merokok. Berikut caranya antara lain,
tekad batin yang kuat untuk berhenti merokok, berpikiran positif, atur target
waktu untuk berhenti, dukungan dari teman serta keluarga, tidur lebih banyak,
mulai dengan cara mudah, cari kegiatan yang menyibukkan untuk mengalihkan
kebiasaan merokok, kunjungi tempat tanpa asap rokok, minum air putih yang
banyak, hindari kebiasaan yang membuat ingin merokok (kopi, alcohol, acara
malam dan sebagainya), cari pengganti rokok contohnya permen, merokok secara
sadar, mencoba akupuntur, sibukkan diri setelah makan, dan lakukan konsultasi
dengan dokter.