Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Konsep Dasar Biologi
SD
Disusun oleh:
Kelas : PGSD 5B
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................................... i
DAFTAR ISI......................................................................................................................................ii
BAB I .............................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN......................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................... 2
1.3 Tujuan .......................................................................................................................... 2
BAB II............................................................................................................................................. 3
PEMBAHASAN............................................................................................................................ 3
2.1 Penyebab Keanekaragaman Fauna ....................................................................... 3
2.2 Keanekaragaman Fauna di Dunia .......................................................................... 5
2.3 Penyebab menghilangnya keanekaragaman Fauna ....................................... 6
2.4 Cara Melestarikan Keanekaragaman Fauna ...................................................... 8
BAB III .........................................................................................................................................10
PENUTUP ...................................................................................................................................10
Kesimpulan ...........................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
a. Apa penyebab keanekaragaman fauna?
b. Bagaimana keanekaragaman fauna di dunia?
c. Apa penyebab menghilangnya keanekaragaman fauna?
d. Bagaimana cara melestarikan keanekaragaman fauna?
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui penyebab keanekaragaman fauna
b. Untuk mengetahui keanekaragaman fauna di dunia
c. Untuk mengetahui penyebab menghilangnya keanekaragaman fauna
d. Untuk mengetahui cara melestarikan keanekaragaman fauna
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Iklim
Kehidupan fauna dipengaruhi oleh iklim, masih ingatkah kamu
unsur-unsur iklim? Unsur-unsur iklim tersebut turut berpengaruh
terhadap sebaran flora dan fauna. Unsur- unsur iklim tersebut antara
lain adalah suhu, kelembapan udara, curah hujan, angin, dan
penyinaran matahari. Faktor suhu dan kelembapan udara berpengaruh
terhadap pertumbuhan perkembangan tumbuhan maupun hewan.
Sinar matahari diperlukan tumbuhan hijau untuk proses fotosintesis.
Sedangkan angin akan membantu proses penyerbukan. Perbedaan
unsur iklim yang ada di suatu wilayah menyebabkan jenis tumbuhan
maupun hewannya juga berbeda.
2. Tanah
Tanah merupakan media yang sangat penting bagi tumbuh
kembangnya makhluk hidup. Dalam tanah terkandung unsur-unsur
3
yang diperlukan tanaman untuk tumbuh. Komposisi tanah umumnya
terdiri atas bahan mineral anorganik, bahan organik, udara, dan air.
3. Air
Air merupakan komponen yang dibutuhkan oleh makhluk hidup.
Bagi hewan dan manusia, air diperlukan sebagai air minum dan sarana
hidup lain, misalnya transportasi bagi manusia, dan tempat hidup bagi
ikan. Keberadaan air tergantung dari curah hujan yang ada di suatu
wilayah. Daerah yang memiliki curah hujan yang tinggi,
keanekaragaman tanaman dan hewannya lebih banyak dibandingkan
dengan daerah yang memiliki curah hujan rendah. Contoh: Di daerah
tropis banyak terdapat hutan lebat, pohon yang tinggi, dan daunnya
hijau sepanjang tahun. Sedangkan di daerah gurun, keanekaragaman
flora dan faunanya lebih sedikit.
4
2.2 Keanekaragaman Fauna di Dunia
Persebaran fauna di dunia, Umumnya hewan terbesar secara
terbatas pada daerah tertentu karena adanya berbagai penghalang atau
karena sejarah pada zaman dahulu. Umumnya yang menjadi
penghalang dan permisahan persebaran hewan adalah faktor-faktor
fisik yang berhubungan dengan keadaan bumi.
a. Wilayah Neartik
Wilayah Neartik meliputi seluruh wilayah Amerika Utara dan
seluruh daerah Greenland. Amerika Utara bagian timur terdiri atas
hutan gugur, Amerika Utara bagian tengah terdiri atas padang rumput,
dan Amerika Utara bagian Utara terdiri atas Hutan Konifer yang luas.
b. Wilayah Neotropik
Wilayah ini meliputi Meksiko bagian selatan sampai Amerika bagian
selatan dan tengah. Di wilayah ini sebagian beriklim tropis dan di zona
selatan beriklim sedang.
c. Wilayah Australis
Yang meliputi Australis, Selandia Baru, Irian, dan Malukuserta pulau-
pulau disekitarnya.
5
d. Wilayah Oriental
Wilayah Oriental meliputi Benua Asia beserta pulau-pulau nya yang
dekat, diantaranya Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulewesi, Srilangka,
dan Filipina. Sebagian besar wilayah ini beriklim tropis.
e. Wilayah Paleartik
Wilayah Pleartik meliputi hampir seluruh daratn eurasia dan
beberapa daerah tertentu, anatar lain Himalaya, Afganistan, Afrika
Ingris dan Jepang
Hewan yang hidup antara lain bison, landak, kucing kutub, dan
menjangan kutub
f. Wilayah Etiopian
Wilayah Etiopian meliputi seluruh daratan Benua Afrika,
Madagaskar, dan daratan Arab bagian selatan. Dibagian utara terdapat
Gurun Sahara yang merupakan padang pasir terluas di dunia.
1. Hilangnya Habitat
Daftar Merah IUCN (International Union for Conservation of
Nature) menunjukkan bahwa hilangnya habitat yang diakibatkan
manajemen pertanian dan hutan yang tidak berkelanjutan menjadi
penyebab terbesar hilangnya keanekaragaman hayati.
Bertambahnya jumlah penduduk menyebabkan semakin bertambah
pula kebutuhan yang harus dipenuhi. Lahan yang tersedia untuk
kehidupan tumbuhan dan hewan semakin sempit karena digunakan
untuk tempat tinggal penduduk, dibabat untuk digunakan sebagai
lahan pertanian atau dijadikan lahan industri.
6
dan udara. Beberapa polutan berbahaya bagi organisme. Nitrogen
dan sulfur oksida yang dihasilkan dan kendaraan bermotor jika
bereaksi dengan air akan membentuk hujan asam yang merusak
ekosistem. Penggunaan chlorofluorocarbon (CFC) yang berlebihan
menyebabkan lapisan ozon di atmosfer berlubang. Akibatnya
intensitas sinar ultraviolet yang masuk ke bumi meningkat dan
menyebabkan banyak masalah, antara lain berkurangnya biomassa
fitoplankton di lautan yang menyebabkan terganggunya
keseimbangan rantai makanan organisme.
3. Perubahan Iklim
Salah satu penyebab perubahan iklim adalah pencemaran udara
oleh gas karbon dioksida (CO2) yang menimbulkan efek rumah kaca.
Menurut Raven (1995), efek rumah kaca meningkatkan suhu udara
1-3°C dalam kurun waktu 100 tahun. Kenaikan suhu tersebut
menyebabkan pencairan es di kutub dan kenaikan permukaan air
laut sekitar 1-2 m yang berakibat terjadinya perubahan struktur dan
fungsi ekosistem lautan.
7
atau hutan industri umumnya hanya ditanami satu jenis tanaman
(monokultur), misalnya teh, karet, dan kopi. Hal ini dapat
menurunkan keanekaragaman hayati tingkat spesies.
8
Mencegah kepunahan spesies yang disebabkan oleh kerusakan
habitat dan pemanfaatan yang tidak terkendali.
Menyediakan sumber plasma nutfah untuk mendukung
pengembangan dan budidaya kultivar-kultivar tanaman pangan,
obat-obatan, maupun hewan ternak.
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Keanekaragaman flora dan fauna di suatu wilayah sangat dipengaruhi oleh
kondisi fisik maupun nonfisik yang ada di suatu wilayah. Yang termasuk
faktor fisik (abiotik) adalah iklim, air, tanah, dan ketinggian tempat.
a) Hilangnya Habitat
b) Pencemaran Tanah, Udara, dan Air
c) Perubahan iklim
d) Eksploitasi Tanaman dan Hewan
e) Adanaya spesies pendatang
f) Industrialisasi Pertanian dan Hutan
10
DAFTAR PUSTAKA
Anshori, Moch & Djoko Martono. 2009. Biologi untuk SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Anjayani, Eni & Tri Haryanto. 2009. Geografi untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta:
Departemen pendidikan nasional.
http://melaticanti.blogspot.com/2013/11/persebaran-flora-dan-fauna-di-
dunia.html?m=1
11