Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH KEPERAWATAN JIWA 2

“KECANDUAN GAME ONLINE/ADIKSI”

Dosen Pembimbing : Ns. Arni Nur Rahmawati, M.Kep

Disusun oleh : S1 Keperawatan 5A

Kelompok 4

1. Dwi Nanda Monalisa (170103024)

2. Rakhel Maharani PYB (170103071)

3. Suratih Nusantara (170103088)

4. Windasari Dwi Yuliana (170103097)

UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA


PURWOKERTO

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga

makalah “KECANDUAN GAME ONLINE/ADIKSI” ini dapat tersusun hingga


selesai. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Semoga makalah yang kami tulis ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi
teman-teman mahasiswa keperawatan dan semogabisa menjadi bahan referensi untuk
pembelajaran kita bersama.

Purwokerto, September2019

Penyusun

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................. ................... 2


Daftar Isi .......................................................................................................... ...................3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................................... ...................4
B. Rumusan Masalah ................................................................................ ................... 4
C. Tujuan Penulisan ..................................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN

A. Definisi Kecanduan Game Online............................................................................ 6


B. Penyebab Kecanduan Game Online.......................................................................... 6
C. Tanda dan gejala Kecanduan Game Online.............................................................. 8
D. Dampak dari Kecanduan Game Online..................................................................... 8
E. Pencegahan Kecanduan Game Online...................................................................... 9
F. Penanganan Kecanduan Game Online..................................................................... 10

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan .......................................................................................... .................. 11

B. Saran ..................................................................................................... .................. 11

DAFTAR PUSTAKA

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Di zaman yang modern seperti sekarang ini, manusia sudah sangat erat kaitannya dengan
teknologi yang canggih seperti komputer, internet, dan sebagainya. Kenyataan itu sangat
bagus untuk menunjang kemajuan cara berfikir manusia. Namun saat ini beberapa kemajuan
tersebut dapat berdampak negative bagi masyarakat. Contohnya adalah game online.
Game online adalah game computer maupun game di gadget yang sangat digandrungi
oleh anak-anak hingga dewasa. Biasanya mereka bermain melalui gadget/hp atau di warnet
(warung internet) jika mereka tidak memiliki internet di rumah masing-masing. Game online,
apabila dimainkan secara normal akan bagus untuk menghilangkan penat sekaligus melatih
ketangkasan dalam berfikir dan menggunakan perangkat computer. Tetapi, jika dimainkan
secara tidak normal atau kecanduan akan memberikan efek samping yang amat negative bagi
pemainnya dan orang lain.
Kebanyakan pecandu game online adalah anak-anak hingga remaja yang notabene masih
pelajar. Banyak anak-anak dan remaja yang menyisihkan uang sakunya untuk bermain game
online berjam-jam hingga lama-kelamaan kecanduan game online. Akibat halini remaja pun
banyak melupakan hal-hal yang lebih penting seperti belajar, beribadah, bahkan kesehatan
pun dilupakan. Tentunya itu adalah kenyataan yang sangat memprihatinkan.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu Definisi Kecanduan Game Online?
2. Apa saja Penyebab Kecanduan Game Online?
3. Apa tanda dan gejala Kecanduan Game Online?
4. Apa Dampak dari Kecanduan Game Online?
5. Bagaimana Pencegahan Kecanduan Game Online?
6. Bagaimana Penanganan Kecanduan Game Online?

C. TUJUAN PENULISAN
1. Tujuan Umum
Setelah membuat dan mempresentasikan makalah ini diharapkan mahasiswa mengerti
dan mengetahui tentang masalah kecanduan game online
2. Tujuan Khusus

4
a. Mahasiswa mengetahui definisi kecanduan game online
b. Mahasiswa mengetahui Penyebab Kecanduan Game Online
c. Mahasiswa mengetahui tanda dan gejala Kecanduan Game Online
d. Mahasiswa mengetahui Dampak dari Kecanduan Game Online
e. Mahasiswa mengetahui Bagaimana Pencegahan Kecanduan Game Online
f. Mahasiswa mengetahui Bagaimana Penanganan Kecanduan Game Online

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. DEFINISI KECANDUAN GAME ONLINE


Yee (2006) mengungkapkan bahwa kecanduan game online secara umum
merupakan perilaku seseorang yang ingin terus bermain game online yang
menghabiskan banyak waktu serta dimungkinkan individu yang bersangkutan tidak
mampu mengontrol atau mengendalikannya. Young (1996) menyatakan bahwa
kecanduan game online merupakan tingkah laku yang ingin terus bermain game
online dan tidak dapat dikontrol atau tidak mempunyai kekuatan dalam
menghentikannya. Kecanduan game online merupakan perilaku seseorang yang ingin
terus bermain game online yang menghabiskan banyak waktu serta dimungkinkan
individu yang bersangkutan tidak mampu mengontrol atau mengendalikannya
(Imanuel, 2009).
Berdasarkan defenisi-defenisi yang dikemukakan di atas, maka dapat
disimpulkan perilaku kecanduan game online adalah sesuatu kegiatan yang dilakukan
individu yang ingin terus bermain game online menghabiskan waktu serta
dimungkinkan individu tersebut tidak mampu mengontrol dan mengendalikannya.

B. APA SAJAPENYEBAB KECANDUAN GAME ONLINE?


Immanuel (2009) mengatakan, beberapa faktor yang mempengaruhi seseorang
bermain game online dapat dilihat dari dalam (internal) dan luar individu tersebut
(eksternal) menyebabkan adiksi remaja terhadap game online.
a. Faktor internal
1) Keinginan
Keinginan yang kuat dari diri remaja untuk memperoleh nilai yang
tinggi dalam game online, karena game online dirancang sedemikian rupa
agar gamer semakin penasaran dan semakin ingin memperoleh nilai yang
lebih tinggi.
2) Bosan
Rasa bosan yang dirasakan remaja ketika berada di rumah atau di
sekolah, ketidakmampuan mengatur prioritas untuk mengerjakan aktivitas
penting lainnya juga menjadi penyebab timbulnya adiksi terhadap game
online.

6
3) Kontrol diri
Kurangnya kontrol diri dalam diri remaja, sehingga remaja kurang
mengantisipasi dampak negatif yang timbul dari bermain game online
secara berlebihan.
b. Faktor eksternal
1) Lingkungan
Lingkungan yang kurang terkontrol karena melihat teman-temannya
yang lain banyak yang bermain game online.
2) Hubungan Sosial
Kurang memiliki kompetensi sosial yang baik sehingga remaja
memilih alternatif bermain game online sebagai aktivitas yang
menyenangkan.
3) Harapan
Harapan orang tua yang melambung terhadap anaknya untuk
mengikuti berbagai kegiatan seperti kursus-kursus atau les-les, sehingga
kebutuhan primer anak, seperti kebersamaan, bermain dengan keluarga
menjadi terlupakan.
Dalam hal ini kelompok kami memillih faktor hubungan sosial dimana
individu yang memiliki hubungan sosial yang baik mengetahui pola – pola
perilaku yang bisa diterima dalam berbagai situasi sosial serta mampu
menerapkannya sesuai dengan tuntutan sosial yang dihadapi
(Hurlock,1973). Untuk bisa berhubungan dan berinteraksi secara baik
didalam kelompok atau masyarakat manusia membutuhkan kemampuan
kemampuan sosial yang sering disebut sebagai kompetensi sosial. (Hair
dkk, 2001). Menurut Hair (2001) kurangnya kompetensi sosial dapat
mengakibatkan perilaku yang negatif. Salah satu perilaku negative yang
ditimbulkan adalah kecanduan game online, remaja yang kurang memilki
kompetensi sosial akan mengalihkan kegiatan yang lebih menyenangkan
yaitu dengan bermain game online.

C. TANDA DAN GEJALA KECANDUAN GAME ONLINE?


Dikutip dari web resmi WHO, kecanduan game didefinisikan sebagai pola
perilaku bermain, baik permainan online maupun offline (game digital atau video
game) dengan beberapa tanda, sebagai berikut:

7
1) Tidak dapat mengendalikan keinginan bermain game
2) Lebih memprioritaskan bermain game dibandingkan minat terhadap kegiatan
atau aktivitas lainnya
3) Seseorang terus bermain game meski ada konsekuensi negatif yang jelas
terlihat.
Tercantum pula di dalam web tersebut, kecanduan game bila pola
perilaku tersebut sangat kuat dan berdampak baik terhadap pribadi, keluarga,
sosial, pendidikan, pekerjaan, maupun area penting lainnya, dan terlihat jelas
selama setidaknya 12 bulan.

D. DAMPAK DARI KECANDUAN GAME ONLINE


Bermain game online pada remaja memiliki dampak positif dan negatif.
Dampaf positif dari bermain game online yaitu dapat mengaktifkan sistem motorik,
dengan koordinasi yang tepat antara informasi yang diterima oleh mata kemudian di
teruskan ke otak untuk diproses dan diperintahkan kepada tangan untuk menekan
tombol tertentu.
Game online dapat mendorong remaja menjadi cerdas, karena pemain game
online menuntut daya analisa yang kuat dan perencanaan strategi yang tepat agar bisa
menyelesaikan permainan dengan baik. Kelebihan yang bisa diperoleh oleh remaja
dalam bermain game online adalah meningkatkan konsentrasi.
Bermain game online memang dapat berdampak positif, tetapi jika dibiarkan
berlarut-larut hingga mengarah pada adiksi tentu akan memberikan dampak negatif,
diantaranya remaja menjadi tidak memiliki skala prioritas dalam menjalani aktivitas
sehari-hari. Mendorong remaja untuk bertindak asosial, karena aktivitas bermain
game online cukup menyita waktu berkomunikasi, baik berkomunikasi dengan
keluarga maupun teman sebaya. Menimbulkan kemalasan belajar, disebabkan
kelelahan yang ditimbulkan setelah bermain game online, sehingga dapat memicu
tindakan kekerasan, karena remaja mengimitasi tokoh secara berlebihan, sehingga
meniru seluruh prilaku yang di tampilkan tokoh dalam permainan tanpa
mempertimbangkan apakah hal tersebut berbahaya atau tidak. Perilaku imitasi yang
berlebihan ini dapat pula memicu tindakan kriminal, tanpa pengetahuan remaja,
bahwa menyakiti orang lain secara fisik adalah suatu tindakan kriminal.
Adapun lebih detail mengenai dampak positif dan negatif dari game online
yang membuat remaja kecanduan terhadap game online,antara lain :

8
Dampak Positif
 Menghilangkan Kepenatan
 Dapat memberi rasa rileks dan mengendurkan urat saraf dari kesibukan rutin
atau kecapekan setelah bekerja.
 Melatih kemampuan untuk memusatkan perhatian dan konsentrasi pemainnya.
 Melatih memecahkan masalah dengan mempergunakan analisa.
 Melatih kemampuan untuk mengatur sistematis kerja untuk mencapai tujuan.
 Mengembangkan kecepatan reaksi dan persepsi audio visual.
 Tidak membuat orang gampang putus asa.
 Melatih mengembangkan kesabaran dan ketekunan.
 Melatih mengembangkan imajinasi dan kreativitas berpikir secara lebih luas.
 Membentuk rasa percaya diri.
Dampak Negatif
 Menimbulkan Kemalasan dan tindakan kriminal
 Dapat membuat pemainnya lupa waktu, lupa belajar, lupa tugas dan tanggung
jawab.
 Dapat membuat pemainnya tidak produktif karena waktunya habis
dipergunakan untuk bermain game online.
 Dapat menurunkan Kesehatan pemain karena
 Dapat meningkatkan sikap agresivitas pemainnya, karena pengaruh aksi-aksi
kekerasan yang terbiasa disaksikannya.
 Dapat menyebabkan anti sosial, karena keranjingan main game online.
 Dapat menyebabkan ketegangan emosional antara orang tua dengan anak yang
kecanduan.

E. PENCEGAHAN KECANDUAN GAME ONLINE


Bermain game online sebenernya bukan hal yang buruk buat pelajar tetapi game
online bisa membuat pelajar menjadi kecanduan tetapi ada banyak cara untuk
mencegah kecanduan game online buat pelajar dan masih bisa menikmati game online
dengan waktu yang terbatas supaya mereka bisa mengikuti pelajaran di sekolah.
 Merancangkan kembali target dalam hidup: Setiap orang pasti mempunyai
tujuan mimpi mereka dan kalau mereka teringat dengan impian mereka dan
berniat untuk mengejar mimpi, mereka akan mengurangi waktu bermain game
online untuk mengajar tujuan mereka.
9
 Mengisi waktu luang dengan hal bermanfaat: Dengan melakukan kegiatan lain
selain bermain game online seperti berolaharga atau membaca buku, mereka
akan lupakan bermain game online dan mengurangi kecanduan mereka dengan
melakukan kegiatan lain yang lebih bermanfaat.
 Mencari kesibukan: Mencari kesibukan lain akan membantu dengan membuat
pelajar mengurangi kecanduan terhadap game online. Melakukan sesuatu seperti
belajar dan organisasi ekstra kurikuler atau mengembangkan hobi akan
membantu mereka lupakan game online dan isi waktu mereka dengan hal yang
lebih bermanfaat.
Jika kecanduan game ini terjadi pada anak-anak.Beberapa tindakan yang dapat
dilakukan orangtua adalah sebagai berikut :
1. Berdiskusi kepada anak mengenai aktivitas hariannya. Hal ini penting karena
sebagai bentuk perhatian orang tua kepada anak, dan juga supaya orangtua
mampu mengkontrol, mengatahui, dan memahami aktivitas apa saja yang
dilakukan anak dalam kesehariannya.
2. Membuat kejutan sela rutinitas anak bisa berupa hadiah atau hiburan. Hal ini
dilakukan bertujuan untuk memberikan motivasi anak dalam melakukan
aktivitasnya.
3. Merencanakan program liburan bersama anak. Liburan bersama anak juga
merupakan suatu hal yang sangat penting, agar anak tidak bosan dengan
aktivatasnya sehari-sehari yang sangat padat.
F. PENANGANAN KECANDUAN GAME ONLINE
Tempat-tempat game online sekarang sudah banyak dan mudah dijumpai baik
di perkotaan atau pun dipedesaan, jadi perkembangannya menjadi lebih mudah. Yang
dibahayakan dari dampak game online ini sangat buruk terutama untuk psikis dan
fisik pada usia remaja.
Berikut ini adalah beberapa solusi dan cara mengatasi kecanduan game online.
1. Bersungguh-sungguh dan berniat untuk mengurangi bermain game online
2. Harus menanamkan dalam hati dan pikiran untuk mempunyai sifat hemat
3. Belajar menentukan prioritas dalam kehidupan, yaitu kewajiban seperti belajar,
ibadah, membantu orang tua, melakukan pekerjaan rumah, dan sebagainya
4. Mencari kegiatan lain yang lebih bermanfaat dan memberikan dampak positif
5. Membatasi pergaulan dengan orang yang juga kecanduan game online

10
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Jaman sekarang game online itu sedang sangat populer terutama di Indonesia
dan rata-rata pemain game online adalah pelajar seperti murid SD sampai
kuliah.Contoh game online yang sedang dimainkan oleh banyak pelajar adalah
PUBG, Mobile Legend, Free fire,DOTA 2 dan Counter Strike Global Offensive.
Karena ini pelajar yang bermain game online biasanya menjadi kecanduan dan tidak
dapat berkonsentrasi pelajaran di sekolah. Akibatnya adalah nilai yang jelek dan tidak
terlalu peduli dengan pelajaran sekolah. Bermain game online sebenernya bukan hal
yang buruk buat pelajar tetapi game online bisa membuat pelajar menjadi kecanduan
tetapi ada banyak cara untuk mencegah kecanduan game online buat pelajar dan
masih bisa menikmati game online dengan waktu yang terbatas supaya mereka bisa
mengikuti pelajaran di sekolah.

B. SARAN
Untuk para pemain game online, penulis menyarankan agar bisa
menyeimbangi waktu dalam bermain. Bermain adalah hal yang sangat menyenangkan
dan sudah pasti disenangi oleh siapa saja. Namun, tentu saja kalian para gamer juga
membutuhkan pendidikan sebagai orang-orang yang mempunyai masa depan dan
akan menjadi penerus bangsa.

11
REFERENSI

Ayu Rini. 2011. Menanggulangi Kecanduan Game On-Line Pada Anak. Jakarta: Pustaka
Mina.

Andersen, 2004. Psikologi Remaja, Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Antonius Felix Tjiia. 2008. Presepsi dan perilaku, Jakarta, Gramedia.

Sarlito Wirawan. Sarwono. 2011. Psikologi Remaja, Jakarta, Raja Grafindo Persada.
Sarlito W Sarwono. 2002. Psikologi Remaja”, Jakarta, Raja Grafindo Persada,

Pengenalan game, http://hpacorpored.blogspot.com/2010/02/pengenalan-game. diakses pada


tanggl 3 januari 2011.
Definisi-computer-game,http://cgrg.wordpress.com/2008/03/12/definisi-computer-game/,
diakses pada tanggl 3 januari 2011.

12

Anda mungkin juga menyukai