Analisis gerak biomekanika bola voli passing atas

Deskripsi

Passing Bawah Bola Voli

Passing bawah merupakan teknik dasar bola voli. Teknik ini

digunakan untuk menerima servis, menerima spike, memukul bola setinggi
pinggang ke bawah dan memukul bola yang memantul dari net. Passing
bawah merupakan awal dari sebuah penyerangan dalam bola voli.
Keberhasilan penyerangan tergantung dari baik buruknya passing bawah.
Apabila bola yang dioperkan jelek, maka pengumpan akan mengalami
kesulitan untuk menempatkan bola yang baik untuk para
penyerang.

2. Analisis Anatomi dan mekanika gerakan passing bawah dalam

permainan bola voli

Prinsip – prisip gerakan passing bawah

A. Persiapan

1. Atur posisi tubuh

2. Genggam jari tangan
3. Kedua tungkai merenggang santai
4. Tekuk sedikit lutut, tahan tubuh dalam posisi sedikit ke
depan
5. Lengan sejajar paha, punggung lurus
6. Pandangan kearah bola dan ikuti gerak bola

B. Pelaksanaan

1. Sikap badan dan kaki

- Posisi badan rendah dan rileks
- Badan sedikit condong ke depan
 - Lutut sedikit ditekukkan
- Kaki di buka selebar bahu
- Salah satu kaki agak di depan
2. Sikap tangan
- Kedua tangan di rapatkan lurus ke depan membentuk
landasan
- Genggam jari tangan
- Pandangan ke arah bola

C. Gerakan Lanjutan

1. Jari tangan tetap digenggam, siku tetap terkunci

2. Landasan mengikuti bola ke sasaran
3. Pindahkan berat badan ke arah sasaran
4. Perhatikan bola bergerak ke sasaran
5. Saat perkenaan dengan bola ayunkan tangan
- Perkenaan bola di atas pergelangan tangan sampai
bawah siku
 - Ayunan lengan berpusat pada sendi bahu
- Saat mengayunkan bola ke atas bersamaan dengan
lengan kedua lutut dari posisi rendah ke posisi tinggi (kaki
diluruskan ke atas)

Beberapa kesalahan yang sering terjadi saat melakukan passing

bawah dalam bolavoli antara lain:

1. Ketika menerima bola lengan terlalu tinggi, kemudian lanjutan

lengan berada di atas bahu
2. Tubuh terlalu rendah karena pinggang ditekuk sehingga
operan terlalu rendah dan kencang. Seharusnya yang ditekuk
adalah lutut.
3. Lengan terpisah sesaat, sebelum, pada saat, atau sesaat
sesudah menerima bola.
 4. Bola mendarat di lengan daerah siku.

Alat gerak dan kontraksi yang di gunakan saat melakukan passing bawah
dalam permainan bola voli.
- Alat gerak atas (tangan) : gerakannya adduksi.
- Alat gerak bawah (tungkai) : gerakannya flexi dan extensi.
1. Kontraksi isometrik
Disebut juga dengan kontraksi statis yaitu suatu kontraksi dimana otot
tidak mengalami perubahan bentuk panjang otot. Bafirman (2013:73)
Contoh gerakan : service bawah, passing bawah, tangan pada saat
memblok.

2. Keseimbangan
Adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan organ-organ syaraf
otot sehingga dapat mengendalikan gerakan-gerakan dengan baik dan
benar.

Gerakan bola volly yang memerlukan keseimbangan adalah posisi kaki

pada saat melakukan passing bawah, pada saat melakukan smash dan
pada saat melakukan service.

3. Hukum Newton yang Digunakan

Hukum Newton terdiri dari tiga bagian yakni :

1. Hukum I : Hukum Kelembaman (Law of intertia)

“Suatu benda akan tetap dalam keadaan diam atau dalam keadaan gerak
kecuali karena pengaruh gaya yang merubah keadaannya.”
2. Hukum II : Hukum Percepatan (law of acceleration)

“Percepatan suatu benda karena suatu gaya berbanding lurus dengan

gaya penyababnya”

3. Hukum III : Hukum Reaksi (Law of reaction)

“Setiap aksi selalu ada rekasi yang sama dan berlawanan”

Hukum newton yang digunakan saat melakukan passing bawah adalah

hukum newton 1.

Ketika olah raga bola voli baru dimulai club 2 akan diam karena belum
mendapatkan penyerangan dari club 1, barulah club 2 akan bergerak
ketika ia mendapatkan sebuah gaya dari club 1. Hal ini sesuai dengan
pernyataan pada hukum Newton I yakni Hukum Kelembaman yang
menyatakan suatu benda akan tetap dalam keadaan diam atau dalam
keadaan gerak kecuali karena pengaruh gaya yang merubah keadaannya