Anda di halaman 1dari 5

[Tata Cara Wudhu] dari Niat Sampai Doa Setelah Wudhu

1. Niat Wudhu

Seperti biasanya dalam islam, semua amalan ibadah harus dilandasi dengan niat,
begitupun dengan wudhu, niatnya seperti berikut:

Bacaan sebelum wudhu arab


َ َ ً َْ َ ْ َ ْ َ َ ْ َْ َْ ُ ُْ ُ ََْ
‫ِهلل ت َعال‬
ِ ‫ا‬ ‫ض‬‫نويت الوضوء ِلرف ِع الحد ِث االصغ ِر فر‬
Bacaan sebelum wudhu latin

“Nawaitul whudu-a lirof’il hadatsii ashghori fardhon lillaahi ta’aalaa”

Terjamahan arti doa sebelum wudhu

“Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadast kecil fardu (wajib) karena
Allah ta’ala”

Tata Caranya: Melafalkan niat harus bersamaan dengan awal tibanya air ketika
membasuh muka.
2. Membasuh Wajah
Membasuh wajah adalah rukun kedua dalam rukun wudhu, adapun bagian yang
wajib di bilas diantaranya:
Batas atas: dari tumbuhnya rambut, dan bagi orang yang sudah kehilangan
rambutnya (botak) bisa dikira-kirakan dan saya menganjurkan untuk
melebihinya saja.
Batas bagian bawah: Sampai batas penyembelihan atau tenggorokan bagian
bawah. Dan apabila bagi kamu yang mempunyai jenggot tebal maupun tidak
disunnahkan untuk menggosok dengan menyela-nyela memakai jari.
Batas Samping: Adapun untuk bagian pinggir, harus mencakup pentil telinga
baik kiri maupun kanan.

3. Membasuh Kedua Tangan

Tata caranya : mengalirkan air ke tangan sebanyak tiga kali dengan gerakan
memutar. Serta ke 4 madzhab sepakat siku harus ikut serta basah.
4. Mengusap Kepala

Tata Caranya : meraba atau menjalankan tangan ke kepala, dengan catatan


tangan sudah dibasahi dengan air suci. (mengusap artinya tangan dibasahi
dengan air lalu diusapkan ke kepala, bukan kepala disiram dengan air)

5. Membasuh Kaki
Membasuh kaki merupakan rukun dalam gerakan wudhu yang paling akhir.
Tata Caranya : Adapun yang dibasuh mencakup semua kaki hingga mata kaki
dengan catatan mata kaki juga ikut terkena air. Adapun saya sendiri lebih
condong untuk melebihi basuhan hingga betis atau jika sendirian melebihi
hingga atas lutut.

6. Tertib
Rukun wudhu yang terakhir adalah tertib. Tertib artinya langkah-lagkah dalam
berwudhu diatas sesuai dengan urutannya dan tidak boleh lompat-lompat
langkahnya. Jika urutannya tidak urut maka wudhu kita tidak sah.
7. Doa Setelah Wudhu

Bacaan doa sesudah wudhu arab

‫ اَلله ُه ام‬.ُ‫س ْولُه‬ َ ‫ َوا َ ْش َه ُد ا َ ان ُم َح امدًا‬.ُ‫ّٰللاُ َو ْح َدهُ ََلش َِري َْك لَه‬
ُ ‫ع ْب ُدهُ َو َر‬ ‫ا َ ْش َه ُدا َ ْن ََلا ِٰلهَ ا اَِل ه‬
َ‫صا ِل ِحيْن‬
‫ِك ال ا‬ َ ‫ َو ْجعَ ْلنِ ْى ِم ْن ِعبَاد‬، َ‫ط ِه ِريْن‬ َ َ ‫ َو ْجعَ ْلنِ ْي ِمنَ ْال ُمت‬، َ‫اجعَ ْلنِ ْى ِمنَاالت ا اوا ِبيْن‬
ْ
Terjemahan bacaan doa sesudah wudhu latin

“Asyhadu allaa ilaaha illallah wahdahu laa syariikalahu . Wa asyhadu anna


Muhammadan’abduhu wa rasuuluhu Allahumma-j alnii minattabinna waj alnii
minal mutathohiirina waj alnii min ‘ibadatishalihin.”

Terjemahan arti doa sesudah wudhu

“Saya bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah yang esa , tiada sekutu bagi-Nya .
Dan saya bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya
. Ya Allah jadikanlah saya orang yang ahli taubat , dan jadikanlah saya orang
yang suci , dan jadikanlah saya dari golongan hamba-hamba Mu yang shaleh.”

Anda mungkin juga menyukai