BEST PRACITCE GURU

Penerapan Model Problem Based Learning dan Metode Diskusi Kelompok

untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Matematika Peserta
Didik Kelas XI MIA 2 SMA Negeri 13 Kerinci

Oleh:
Dela Suryana, S.Pd
SMA Negeri 13 Kerinci

PEMERINTAH PROVINSI JAMBI

DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 13 KERINCI

2019
 HALAMAN PENGESAHAN
Best Practice yang berjudul, “Penerapan Model Problem Based Learning dan Metode
Diskusi Kelompok untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Matematika Peserta Didik
Kelas XI MIA 2 SMA Negeri 13 Kerinci yang ditulis oleh:

Nama : DELA SURYANA, S.Pd

NIP : 19770417 200604 2 024
Jabatan : Guru
Unit Kerja : SMA Negeri 13 Kerinci
Provinsi : Jambi

Telah disahkan oleh Kepala SMA Negeri 13 Kerinci.

Sungai Tutung, 20 Desember 2019

Mengesahkan:
Kepala Sekolah, Penulis,

Khuzaini, S.Pd Dela Suryana, S.Pd

NIP.19681108 199512 1 001 NIP. 19770417 200614 2 024
 BIODATA PENULIS

Nama : Dela Suryana, S.Pd

NIP : 19770417 200604 2 024
Tempat Tanggal Lahir : Koto Luar, 17 April 1977
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Rawang
Jabatan : Guru
Unit Kerja : SMA Negeri 13 Kerinci
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat dan kurnia-Nya. Solawat
serta salam semoga Allah limpahkan kepada Nabi Muhammad SAW., beserta seluruh
keluarga dan sahabatnya.
Laporan Best Practice berjudul, “Penerapan Model Problem Based Learning dan
Metode Diskusi Kelompok untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Matematika Peserta
Didik Kelas XI MIA 2 SMA Negeri 13 Kerinci” merupakan salah satu hasil yang penulis
anggap unggulan karena memiliki tantangan dan hasil yang baik. Masalah-masalah yang
diangkat yaitu masalah sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013.
Dalam menyelesaikan best practice ini penulis menghadapi kendala Namun berkat
bantuan berbagai pihak, akhirnya masalah kendala waktu dapat diatasi. Oleh sebab itu pada
tempatnya penulis mengucapkan kepada:
1. Khuzaini,S.Pd, Kepala SMA Negeri 13 Kerinci yang telah memberikan motivasi kepada
penulis untuk menyelesaikan best practice ini;
2. Bapak/Ibu guru SMA Negeri 13 Kerinci yang sudah membantu sehingga bisa
menyelesaikan tugas ini sesuai dengan target waktu; dan
3. Kepada rekan-rekan peserta Diklat PKP yang telah ikut memotivasi penulis dalam
menyelesaikan best practice ini.
Penulis menyadari bahwa laporan best practice ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan masukan terbaik dari berbagai pihak demi perbaikan
laporan best practice ini pada masa yang akan datang.. Atas segala perhatian pembaca,
penulis mengucapkan terima kasih. Semoga Allah Swt. selalu meridhoi kita semua. Amin!

Sungai Tutung, 20 Desember 2019

Penulis,
 DAFTAR ISI

HAL
LEMBAR JUDUL ........................................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................... ii
BIODATA PENULIS .................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR .................................................................................................. iv
DAFTAR ISI ................................................................................................................ v
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1
B. Jenis Kegiatan .............................................................................................. 1
C. Manfaat Kegiatan ......................................................................................... 2
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN ..................................................................... 3
A. Tujuan dan Sasaran ....................................................................................... 3
B. Bahan/Materi Kegiatan .................................................................................. 3
C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan ............................................................. 4
D. Alat/Instrumen .............................................................................................. 4
E. Waktu dan Tenpat Kegiatan ........................................................................... 4
BAB III HASIL KEGIATAN ...................................................................................... 5
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI ........................................................... 6
A. Simpulan ..................................................................................................... 6
B. Rekomendasi ............................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA 7
LAMPIRAN 8
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal dan merupakan sub sistem pendidikan
nasional mempunyai peranan yang sangat penting dalam upaya mengembangkan sumber
daya manusia. Untuk itu perlu adanya usaha-usaha yang dinamis dan inovatif ke arah
peningkatan kualitas pendidikan secara terus-menerus dan berkesinambungan.
Implementasi dari kurikulum 2013 menuntun pembelajaran yang berpusat kepada
siswa (student center), bukan lagi berpusat pada guru (teacher center). Siswa diharapkan
lebih kreatif dan berinovasi serta mampu mengembangkan ilmu yang diberikan guru.
Sayangnya, fenomena yang berkembang selama ini, siswa hanya diberikan doktrin teori
dan penugasan yang membuat mereka bosan. Hal ini dirasakan kebanyakan siswa SMA
Negeri 13 Kerinci sehingga menyebabkan:
 minat siswa dalam belajar matematika berkurang,
 Siswa cenderung takut bertanya kepada guru
 Siswa kurang menguasai materi prasyarat
 Malas membaca buku matematika
 Siswa kurang terampil mengerjakan soal aplikasi
 Siswa selalu mengerjakan PR di sekolah
 Hasil belajar matematika masih banyak yang rendah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka penulis tertarik untuk mengangkat
dan menulis best practice dengan judul, “Penerapan Model Problem Based Learning dan
metode Diskusi kelompok untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran Matematika
Peserta Didik Kelas XI MIA 2 SMA Negeri 13 Kerinci”.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan pengamatan penulis di sekolah tempat menulis mengajar bahwa para
siswa kurang memiliki keberanian untuk bertanya kepada guru dan lebih cenderung
bertanya kepada temannya yang dianggapnya lebih menguasai materi yang disampaikan.
Salah satu cara yang penulis lakukan adalah dengan metode diskusi kelompok, siswa
dapat berkomunikasi dan bisa lebih memahami materi yang diajarkan dengan
menggunakan model pembelajaran Promlem Based Learning dan metode diskusi
 kelompok. Agar pengalaman terbaik penulis dapat pula diterapkan oleh guru lain, maka
penulis menulis best practice dengan rumuskan masalahnya sebagai berikut:
“Apakah dengan menggunakan model pembelajaran Promlem Based Learning dan
metode diskusi kelompok dapat meningkatkan hasil belajar matematika?”

C. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Bagi Siswa
 Dapat meningkatkan hasil belajar matematika
 Dapat meningkatkan komunikasi dalam proses pembelajaran
2. Bagi Guru
Dapat mengembangkan strategi pembelajaran, dengan metode yang inovatif dan
menyenangkan.
3. Bagi Sekolah
Memberikan manfaat yang besar dalam penerapan kurikulum 2013, meningkatnya
kualitas pembelajaran, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pendidikan
di SMA Negeri 13 kerinci.
 BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Tujuan dan Sasaran

Tujuan penulisan ini adalah:
a. Meningkatkan keaktifan antar siswa dalam proses pembelajaran
b. Meningkatkan hasil belajar matematika
Dengan sasaran siswa SMA Negeri 13Kerinci.

B. Bahan/Materi Kegiatan
Materi Kegiatan Aturan Penjumlahan dan perkalian dengan menggunakan Buku
Matematika K 13 Revisi 2018, dan Buku Pelajaran Matematika yang relevan.

C. Metode/ Cara Melaksanakan Kegiatan

1. Langkah-langkah atau cara yang dilakukan:
Dalam menggunakan Model pembelajaran Problem Based Learning dan Metode
Diskusi kelompok, adapun langkah-langkahnya adalah :
a) mengorientasikan siswa pada materi prasyarat
 siswa diberikan pertanyaan yang berkaitan dengan materi prasyarat sebagai
dasar untuk mengetahui sejauh mana siswa mengenal dan memahami materi
yang akan dibahas
 menentukan siswa yang akan menjadi tutor sebaya dalam kelompok
 siswa dibagi dalam beberapa kelompok, dan disetiap kelompok terdapat siswa
yang menguasai materi prasyarat.
b) mengorientasikan siswa pada masalah
 siswa diminta untuk mengamati dan memahami masalah yang disajikan.
 guru mempersilahkan siswa bertanyan hal-hal yang belum dipahami

c) mengorganisasikan siswa belajar

 Siswa berdiskusi dengan bantuan tutor sebaya yang berada dalam kelompoknya
 Siswa bekerjasama untuk mengidentifikasi hal-hal yang ada dalam
permasalahan yang diberikan

d) Membimbing penyelidikan
 Siswa mencoba merumuskan pengertian konsep tentang program linier dengan
bantuan tutor sebaya
 Siswa mencoba merumuskan langkah-langkah menyelesaikan program linier
dengan bantuan tutor sebaya

e) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

 Siswa mencoba menyimpulakan konsep tentang program linier
 Siswa mencoba menyimpulkan langkah-langkah menyelesaikan program linier
 f) Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
 Siswa melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelidikan mereka dan proses-
proses yang mereka gunakan

2. Hasil atau dampak yang dicapai dari strategi yang dipilih

Best practice yang telah dilaksanakan ini memiliki hasil atau dampak yang signifikan
terhadap perkembangan aktivitas dan hasil belajar mata pelajaran Matematika bagi
siswa kelas XI MIA 2.
Hasil yang dicapai pada Komponen Siswa dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Siswa lebih bersemangat mengikuti kegiatan belajar
b. Potensi siswa yang menguasai materi prasyarat dapat membantu siswa yang
lain, terutama siswa yang kurang mau bertanya kepada guru
c. Kemampuan komunikasi siswa semakin lebih baik
d. Nilai Mata pelajaran Matematika mengalami peningkatan.

D. Alat/Instrumen
Alat/instrumen yang digunakan diantaranya: In focus, Laptop dan Buku Matematika K13
Revisi 2018 Buku Pelajaran Matematika yang relevan

E. Waktu/Tempat Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2019 yang bertempat di SMA
Negeri 13 Kerinci.
 BAB III
HASIL KEGIATAN

Hasil atau dampak yang dicapai dari strategi yang dipilih

Best practice yang telah dilaksanakan ini memiliki hasil atau dampak yang signifikan
terhadap perkembangan aktivitas dan hasil belajar mata pelajaran Matematika bagi siswa
kelas XI MIA 2. Hasil belajar setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan Model
pembelajaran Problem Based Learning dan Metode Diskusi kelompok, lebih tinggi
dibandingkan tanpa penggunaan Model pembelajaran Problem Based Learning dan Metode
Diskusi kelompok.
Hasil yang dicapai pada Komponen Siswa dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Siswa lebih bersemangat mengikuti kegiatan belajar
b. Potensi siswa yang menguasai materi prasyarat dapat membantu siswa yang lain,
terutama siswa yang kurang mau bertanya kepada guru
c. Kemampuan komunikasi siswa semakin lebih baik
d. Nilai Mata pelajaran Matematika mengalami peningkatan.

Kendala-kendala yang dihadapi dalam melaksanakan pengalaman terbaik

 Kurangnya kepercayaan diri siswa dalam bertanya dan berpendapat untuk mengatasi
masalah ini maka digunakan metode diskusi lebih meningkatkan hasil belajar siswa
dan juga guru selalu memberikan stimulus atau ransangan kepada siswa sehingga
perlahan-lahan siswa mulai aktif dan berani menyatakan pendapat.
 BAB IV
SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan
 Bahwa pentingnya penguasaan materi prasyarat untuk menunjang hasil belajar
siswa
 Dikarnakan kurangnya keberanian dan rasa percaya diri siswa dalam bertanya
kepada guru, maka penggunaan model pembelajaran Problem based learning dan
metode diskusi kelompok lebih meningkatkan hasil belajar siswa

B. Rekomendasi
 Sebelum mengawali pembahasan materi yang baru, sebaiknya dilakukan tes awal
untuk mengukur tingkat penguasaan materi prasyaratnya
 DAFTAR PUSTAKA

1. Sudianto Manulang DKK. Matematika kelas XI Kurikulum 2013 revisi 2017.

Kemdikbud
2. Joko Subagyo, 2018, Paket Unit Pembelajaran Mata Pelajaran SMK Aljabar 2.
Dirjen GTK Kemdikbud
Lampiran
Dokumentasi Kegiatan.