Anda di halaman 1dari 7

STUDI KELAYAKAN USAHA

USAHA KRIPIK PANGSIT

A. PENGENALAN PRODUK

Menjalankan kegiatan usaha makanan memang dapat mendatangkan keuntungan bila


dijalankan dengan serius. Saat ini telah banyak olahan makanan yang dijual di pasar
maupun di supermarket dengan kemasan yang rapi dan juga dengan harga yang
bervariasi. Salah satu olahan makanan yang memiliki potensi bisnis untuk
dikembangkan adalah camilan kripik pangsit. Kripik pangsit ini merupakan salah satu
camilan yang banyak difavoritkan oleh masyarakat. Camilan yang memiliki rasa yang
gurih ini yang bisa Anda jadikan camilan untuk menemani waktu bersantai Anda.
Karena kripik pangsit ini memiliki rasa enak dan juga gurih maka tidak heran banyak
masyarakat yang menyukainya mulai dari kalangan anak-anak hingga kalangan
dewasa. Pada umumnya kripik pangsit ini dijadikan tambahan bakso ataupun mie
ayam. Kripik pangsit ini juga enak jika dimakan dengan menggunakan saos tomat.
Karena olahan kripik pangist ini merupakan olahan makanan yang cukup laris di
pasaran hal ini pastinya telah memberikan kesempatan bisnis yang sangat baik untuk
dimanfaatkan sebagai lahan usaha.

1. Bahan –bahan :

 10 siung bawang putih, haluskan


 1 batang daun bawang, diiris tipis
 150 gr margarin
 2 sdm garam
 2 butir telur
 700 ml kaldu
 200 gr terigu

Cara membuat kripik pangsit :


 Pertama Aduk semua bahan lalu uli hingga kalis
 Lalu Iris tipis daun bawang masukkan ke dalam adonan sambil diuli agar
tersebar rata
 Kemudian Pipihkan dengan penggiling setipis mungkin.
 Taburi dg tepung terigu agar tinggal lengket
 Lalu Potong kotak ukuran 3×3 cm atau sesuai selera.
 Goreng dengan minyak panas dengan api kecil.

2. Cara penyajian Kripik Pangsit


Kripik Pangsit disajikan dalam kemasan kantong plastik, dan dapat disajikan
dan dilengkapi dengan mie ayam atau cuanki dan bisa djuga dijadikan
kudapan pelengkap.

B. GAMBARAN USAHA

1. Produk

Banyaknya penggemar Kripik Pangsit ini membuat usaha ini sangat

menarik dan prospeknya yang menjanjikan untuk dijalankan. Bahan-bahan Kripik

Pangsit pun bisa dibeli di pasar tradisional terdekat. terigu bisa dibeli dengan harga

Rp 12.000,-,-/perkg-nya., tepung maizena Rp 6.000,-/perpak, telur ayam Rp

23.000,-, minyak goreng Ro 14.000,-/ kg . Bumbu dan bahan lain membutuhkan

dana Rp. 30.000. Kerenyahan Kripik Pangsit dan bahan-bahan haruslah

diperhatikan agar mutu masakan dan kepuasaan pelangggan tetap terjaga utuh.

2. Tempat usaha

Tempat yang dipilih untuk usaha ini harus ramai agar banyak konsumen

yang datang . Dan tempat usaha seperti itu biasanya berletak di pinggir jalan raya,

apalagi dekat dengan lingkungan sekolah, tempat rekreasi, perkantoran,

perkomlekan dan pusat pembelanjaan.

3. Perlengkapan usaha dan karyawan

Usaha ini termasuk mudah untuk didapatkan dimana saja. Dan paling

penting usaha ini sudah bisa berjalan hanya dengan memiliki modal di bawah 4

juta saja. Selain untuk kebutuhan produksi, modal selebihnya bisa digunakan
membuat grobak atau booth modern untuk menjajakan di lokasi strategis pilihan.

Serta gajih pegawai satu orang sebesar Rp 650.000,-/bulan.

4. Promosi

Promosi bisnis ini bisa dilakukan dengan memasang suatu spanduk, serta

bisa menggunakan suatu alat elektronik yaitu di handphone dengan melihatkan

gambar produknya dan memperlihatkan potongan harga yang menarik.

5. Penetapan harga

Harga Kripik Pangsit per kemasannya ini umumnya dijual dengan harga

Rp 2.500,-/kantong plastik ukuran sedang, yang ukuran besar bisa mencapai

Rp 50.000,-/per bungkus.

6. Risiko

Dalam bisnis segala aspeknya harus kamu imbangi dengan baik. Apabila

kamu hanya terpaku pada satu aspek saja misalnya kamu tengah asik

mengupayakan pengembangan produk Kripik Pangsit yang kamu produksi dengan

totalitas guna agar dapat menghasilkan Kripik Pangsit yang berkualitas namun

akmu mengabaikan aspek-aspek lainnya seperti kemasan produk, pemasaran

produk.

Hal tersebut bukanlah suatu hal yang benar. Ingatlah bahwa keseluruhan

dari aspek bisnis meski kamu seimbangkan dengan baik. Dari keseluruhan aspek

yang ada dalam bisnis Kripik Pangsit tersebut saling berkaitan dan bergantung satu

sama lain, sehingga bisnis tersebut akan mengalami kemajuan yang sangat berarti

apabila keseluruhan aspek bisnis dapat diseimbangkan dengan maksimal.

7. Tips dan triks usaha Kripik Pangsit

 Menyesuaikan rasa dengan selera masyarakat setempat


 Membuat tren, cemilan dengan Kripik Pangsit
 Buka sejak pagi hari
 Memberi nama produk dengan nama yang unik dan varian rasa yang berbeda
 Menjalin hubungan dengan baik dan ramah terhadap konsumen

C. ASUMSI USAHA KRIPIK PANGSIT

Pembelian peralatan

Etalase / Gerobak Rp. 1.761.000


Mesin cetak Rp. 1.206.500
Kompor dan Gas Rp. 320.500
Pisau Rp. 42.500
Meja Rp. 1.260.500
Kursi Rp. 621.500
Wajan Rp 272.500
Mesin Hand sealer Rp 327.000
Wadah Rp 80.500
Nampan dan Serbet Rp 61.500
Peralatan tambahan Rp. 40.500-
Jumlah Investasi Rp. 5.994.500

Biaya tetap

Penyusutan etalse /gerobak1/62 x Rp. 1.761.000,- Rp. 28.000,-


Penyusutan Mesin cetak Mie 1/62 x Rp 1.206.500,- Rp. 19.000,-
Penyusutan Kompor & Gas 1/62 x Rp 320.500,- Rp. 5.000,-
Penyusutan Pisau 1/44 x Rp 42.500,- Rp. 1.000,-
Penyusutan meja1/62 x Rp 1.260.500,- Rp. 20.000,-
Penyusutan kursi 1/62 x Rp.621.500,- Rp. 10.000,-

Penyusutan Wajan 1/62 x Rp 272.500,- Rp 4.000,-


Penyusutan Mesin & Hand Sealer 1/62 x Rp 327.00,- Rp 5.000,-

Penyusutan Wadah 1/44 x Rp 80.500,- Rp 2.000,-


Penyusutan Nampan & Serbet 1/44 x Rp 61.500,- Rp 1.500,-
Penyusutan alat tambahan 1/44 x Rp. 40.500,- Rp. 1.000,-
Gaji Karyawan Rp 650.000,-
Total Biaya Tetap Rp. 746.500,-

Biaya variable
minyak goreng Rp. 56.500 x 30 = Rp. 1.695.000
Baking Powder Rp. 7.000 x 30 = Rp. 210,000
Telur Ayam Rp. 24.000 x 30 = Rp. 720.000
tepung terigu Rp. 65.000 x 30 = Rp. 1.950.000
Tepung Maizena Rp. 32.000 x 30 = Rp. 960.000
Gula Pasir Rp. 20.000 x 30 = Rp. 600.000
Penyedap rasa Rp. 6.000 x 30 = Rp. 180.000
Garam Rp. 2.500 x 30 = Rp. 75.000
Daun Polong Rp 7.000 x 30 = Rp. 40.000
Pembungkus plastik Rp 12.000 x 30 = Rp. 360.000
Bumbu Balado Rp 15.500 x 30 = Rp. 465.000
Bubuk Cabai Rp 20.000,- x 30 = Rp. 600.000
Pengemas Rp 11.500 x 30 = Rp. 345.000,-
Gas Elpiji Rp 17.500 x 30 = Rp. 525.000
Sewa Tempat Rp 14.000 x 30 = Rp. 420.000
Air dan Listrik Rp 12.500 x 30 = Rp. 375.000
Total Biaya Variabel Rp. 9.690.000

Total biaya operasional

Biaya tetap + biaya variabel = 746.500 + 9. 690.000 Rp. 10.436.500

Pendapatan penjualan

Penjualan rata – rata =


85 bungkus x Rp. 5.000 = Rp. 425.000
Rp. 425.000 x 30 hr = Rp. 12.750.000

Keuntungan penjualan

Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional


Rp. 12.750.000 – 10.436.500 = Rp. 2.313.500

Lama balik modal

Total Investasi / Keuntungan = Rp. 5.994.500 : 2.313.500 = 3 bl

PRAKTIK PKK
STUDI KASUS KELAYAKAN USAHA
“KRIPIK PANGSIT”

Disusun oleh :

NINDIA JASMIN
XI BDP 2

SMK BUDI BAKTI CIWIDEY


2019 - 2020

PRAKTIK PKK
STUDI KASUS KELAYAKAN USAHA
“KRIPIK PANGSIT”

Disusun oleh :

RISMAYANTI
XI BDP 2

SMK BUDI BAKTI CIWIDEY


2019 - 2020

Anda mungkin juga menyukai