Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Karya tari ini mengangkat cerita kepedulian masyarakat terhadap lingkungan,yang mana
lingkungan merupakan tempat berlangsungnya interaksi antar makhluk hidup.Oleh sebab itu
lingkungan yang disekitar kita seyogyanya memiliki keindahan dan kebersihan sehingga akan
tampak keindahan dilingkungan tersebut.Dasar cinta terhadap lingkungan dapat dijadikan sebuah
rancangan tari kreasi dengan tema Cinta Lingkungan hidup yang diberi judul ”TARI
LILOK”yaitu tari Lingkungan Elok

Sebagai cirri khas budaya Indonesia yaitu gotong royong,melalui tari LILOK ini
menggabarkan masyarakat yang gemar membersihkan lingkungan yang dapat diekspresikan
melalui gerakan tari sehingga dapat mendorong masyarakat agar dapat membersihkan
lingkungan dengan riang gembira dan penuh semangat.Dari tema ini ada suatu nilai yang dapat
diungkapkan,yaitu fitrah dan karunia Tuhan yang telah menciptakan alam semesta yang perlu
kita jaga kelastariannya.Dengan penciptaan karya tari ini masyarakat merasa bangga dan kiranya
dapat memperkaya budaya kita khususnya budaya daerah.

B. Tujuan
1. Meningkatkan kreatifitas siswa dalambidang seni tari
2. Menanamkan dan membuka apresiasi seni tari,khususnya terhadap nilai-nilai tradisi
yang berakar pada budaya bangsa sendiri
3. Mengembangkan sikap kompetitif dalam diri siswa yang berwawasan luas
4. Memberikan wawasan terhadap siswa untuk mengetahui manfaat lingkungan sekitar.
C. Manfaat
1. Memupuk kebersamaan para siswa untuk berlatih disiplin dan bertanggung jawab
dalam mengekspresikan jiwa sesuai dengan tugas dan perannya
2. Menyatukan antara cipta,rasa,dan karsa dalam sebuah karya tari sebagai media
komunikasi antara penyaji dan audience untuk sebuah pesan yang ingin di sampaikan.
D. Sinopsis
Tari LILOK menceritakan tentang wujud nyata rasa semangat yang tinggi
menjadi tujuan hakiki,sapu lidi dan keranjang sampah dijadikan jembatan menuju
kebersihan.Mereka yang tahu arti bersih dan elok berbondong-bondong membersihkan
lingkungan dengan menjalin kerja sama dan gotong royong.Beribu beban terasa ringan
saling mewarnai dunia dengan lukisan niat yang luhur dan tulus.Raihlah mimpimu,buat
dunia bewarna,limdungi bumi kita untuk generasi yang akan datang,tanamkanlah sikap
positif kita kepada dunia bahwa kita peduli terhadap lingkungan dan alam sekitar.
BAB II

DESKRIPSI KARYA

A. Ide Garap

Gagasan dasar mengangkat identitas bangsa Indonesia yaitu gotong atau istilah
jawa menyebutkan gugur gunung.Dimana masyarakat sangatlah gemar membersihkan
lingkungan sehingga lingkungan tempat tinggal menjadi bersih dan elok,gerakan
gerakannya dapat dibuat dalam berbagai bentuk sajian.Hal tersebut dapat memberikan
inspirasi sebuah karya tari dengan ragam gerak yang bersumber dari ragam gerak tari
yang ada dimasyarakat melalui bentuk-bentuk pengembangan gerak dan iringan

B. Konsep Gerak
Dari ide cerita yang dijadikan sebagai gagasan dasar dalam penyusunan karya tari
ini,maka dibentuklah konsep garap ragam gerak yang dilakukan melalui beberapa
cara,antara lain :
1. Pengakuan karakter gerak,yaitu membesut ragam konvensional agar lebih berkarakter
sesuai dengan suasana tarian yang ingin disajikan.
2. Pembaruan gerak,yaitu mencari kemungkinan pengembangan gerak melalui eksplorasi
seluas-luasnya terhadap ragam gerak konvensional agar muncul ragam gerak yang lebih
indah sesuai dengan kebutuhan tarian.
3. Penciptaan gerak baru,yaitu menciptakan ragam gerak baru non konvensional yang tetap
diselaraskan dengan ragam gerak konvensional pada pertunjukan tari ini.
4. Tari garapan baru,yang berpijak pada tari daerah atau seni budaya daerah dan yang telah
dimodifikasi atau belum ditampilkan sebelumnya
Keempat cara tersebut dipadu dengan tradisi yang berlaku dalam kehidupan
masyarakat Desa Wanatirta Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes dapat dikenal
oleh masyarakat luas dengan media karya tari.
Karya Tari “LILOK” dibagi menjadi empat plot yang secara keseluruhan dapat
dipaparkan sebagai berikut :
1. Plot Pertama,menggambarkan sang penari sedang membersihkan dan melihat-lihat
sampah dengan penuh kegembiraan.
2. Plot Kedua,menggambarkan penari mempersiapkan alat alat untuk bergotong royong dan
melakukan permainan dengan penuh semangat.
3. Plot Ketiga,menggambarkan penari sedang dengan riang gembira menyapu lingkungan
agar terlihat bersih dan elok.
4. Plot Keempat,menggambarkan suasana gembira dengan kesan lingkungan telah telihat
bersih dan elok serta membereskan segala peralatan kebersihannya.
C. Tema
Tema tari “LILOK” adalah Cinta Alam Lingkungan
D. Durasi
Durasi pementasan tari LILOK selama 05 menit 19 detik
E. Uraian Gerak tari LILOK
HITUNGAN URAIAN GERAK POLA LANTAI
Gerak Awal Pembukaan
1-8 Penari membereskan sampah yang ada disekitar Vertikal
mendak dan melihat lingkungan sekitar kanan kiri serta
1-8 memutar Vertikal
ukel kedua tangan serta tangan di gendong ke belakang dan
melihat lingkungan sekitar kembali memastikan apakah
1-8 Vertikal
masih
terdapat sampah
duduk dan menengok kanan kekiri serta jalan pelan ke
1-8 belakang Vertikal
1-8 persiapan mengambil sapu Vertikal
Gerakan Inti
gerakan memutar menggunakan sapu dengan penuh
1-16 semangat Lingkaran
1-8 mendak dan memutar sapu di bahu dengan semangat Vertikal
1-8 menari dengan penuh kegembiraan sebelum bersih-bersih Vertikal
1-8 jalan mundur dengan menari lompat-lompat Diagonal
gerak pelan dan semangat menandakan kelebutan orang
1-8 jawa Vertikal
1-8 gerak tangan mengepalsambil duduk Vertikal
1-8 gerak bahagia dengan lompat lompat Zig-Zag
1-8 jalan kebelakang dengan pelan dan semangat Vertikal
mendak dengan tangan mengepal serta persiapan
1-8 mengambil Vertikal
sapu
1-8 Memegang sapu menggoyangkan ke kanan dan ke kiri Horizontal
1-16 menyapu ke kekanan dan kekiri Lingkaran
melenggang dengan meletakan sapu pada bahu
1-16 melambangkan Vertikal
bahwa pekerjaan telah selesai dan lingkungan terlihat elok
1-8 berputar dengan penuh semangat dan memainkan sapu lidi Lingkaran
berputar dengan poros tengah melambangkan pekerjaan
telah
1-8 Vertikal
selesai dan mereka masih semangat dikarenakan pekerjaan
yang dilakukan bersama akan terasa ringan
Gerakan Penutup
Penari menutup gerakan dengan mengambil semua
1-8 peralatan Vertikal
kebersihan untuk di letakan ditempatnya
ending tarinya penari menaiki bakul dan menutupnya
1-8 dengan Vertikal
senyuman yang ikhlas

F. Desain Kostum

G. Desain Rias
Rias yang digunakan dalam tari LILOK adalah rias cantik,menggunakan sanggul
modern dan ditambah aksesoris sanggul
H. Properti
Untuk dapat memperkuat karakter dan konsep garapan,penari menggunakan
beberapa property antara lain : Sapu Lidi,dan bakul sampah.
I. Pencipta Tari
Karya Tari LILOK Adalah Tari Krasi Baru yang telah di modifikasi oleh Alvin
Nurkharis,S.Pd
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Hal penting yang ingin diungkapkan dalamkarya tari yang bertajuk “LILOK”ini adalah
bagaimana penggambaran tentang identitas bangsa Indonesia yang terbiasa mengerjakan sesuatu
dengan bergotong royong dan membersikan lingkungan serta menjaga alam sekitar agar tetap
lestari yang dituangkan melalui sebuah karya tari yang digarap dalam bentuk tari kreasi baru
yang dikolaborasikan dengan gerak-gerak montenporer seni tradisi
Tari Lilok adalah tarian yang berasal dari kata “LILOK” yaitu Lingkungan Elok.yaitu tari
tentang pentingnya menjaga dan mencintai alam sekitar agar tetap lestari.Itulah karya tarian
garapan baru yang dikemas dalam gerak-gerak dinamis yang indah.

3.2. Saran
Karya tari garapan baru saat inisemakin berkembang dengan baik di jenjang pendidikan
maupun masyarakat pada umumnya.Pada kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan
beberapa saran antara lain :
1. Kabupaten brebes sebagai salah satu kabupaten yang kaya akan karya seni
diharapkan terus menggali potensi kesenian dimasing-masing kecamatan guna pelestarian
lingkungan.
2. Perlu adanya kerja sama yang baik antara instasi-instasi terkait serta masyarakat pencinta
seni tradisi khususnya dan masyarakat pada umumnya
3. Perlu adanya pendokumentasian yang baik agar senantiasa karya-karya yang sudah
diciptakan dapat dikenal diseluruh nusantara bahkan sampai ke mancanegara.

Anda mungkin juga menyukai