RUNTUHNYA YUGOSLAVIA
MAKALAH
Di ajukan untuk memenuhi tugas akhir mata pelajaran sejarah peminatan yang di
ampu oleh Bapak Abdul Somad,S.S.M.Pd
Di susun oleh :
Rifany Cahyaning Ike Putri
XII IPS 2
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-
Nya saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik.
Terima kasih kepada bapak Abdul Somad,SS.M.Pd yang telah membimbing
saya dan teman-teman saya dalam pembuatan makalah ini.
Terima kasih juga kepada teman-teman saya yang telah mendukung saya
dalam membuat makalah dan tak lupa pula kepada teman-teman saya dalam proses
pembuatan makalah dan banyak menyimpan sumber-sumber dalam pembuatan
makalah ini.
Saya berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi para pembaca dan
bisa menjadi sumber-sumber makalah-makalah lainnya. Tak ada gading yang tak
retak, dalam pembuatan makalah ini penulis masih banyak kekurangan dalam daftar
pustaka dan penulisan.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
BAB II SEJARAH EROPA
2.1 Latar Belakang Komunisme di Eropa
2.2 Terbentuknya Partai Bolshevik dan Terjadinya Revolusi Bolshevik
2.3 Berkembangnya Paham Komunisme di Eropa
2.4 Runtuhnya Paham Komunisme di Eropa
BAB III SEJARAH YUGOSLAVIA
3.1 Negara-Negara Bagian Yugoslavia
3.2 Berpisahnya Negara-Negara Bagian Yugoslavia
3.3 Yugoslavia Sebelum Perang Dunia I
3.4 Yugoslavia Desember 1918-Perang Dunia II
BAB IV RUNTUHNYA YUGOSLAVIA
4.1 Awal Mula Runtuh
4.2 Korban Mulai Berjatuhan
4.3 Slovenia dan Kroasia Merdeka
4.4 Pengakuan Masyarakat Eropa dan Internasional
4.5 Angkatan Bersenjata Yugoslavia
4.6 Dekralasi Yugoslavia Baru
4.7 Banjir darah di Bosnia
4.8 Sanksi PBB
4.9 Upaya Damai
4.10 Perkembangan Terkini
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
b. Komunis Di Cekoslovakia
Gerakan Komunis di Cekoslovakia berkembang pada tahun 1921 dengan
berdirinya KSC atau dikenal sebagai Partai Komunis Cekoslovakia. Pada tahun
1939-1945 Cekoslovakia diduduki pasukan Jerman. Pada tahun 1944, Sebuah
gerakan partisan Cekoslovakia melakukan pemberontakan besar-besaran dengan
bantuan Uni Soviet. Pemerintahan awal Komunis Cekoslovakia dimulai pada tahun
1948 dengan kepala negara pertama Klement Gottwald.
Pada masa awak pemerintahan Komunis, Cekoslovakia mengalami kemajuan
pesat dalam bidang perindustrian. Bahkan pada masa decade pertama pasca Perang
Dunia Kedua, Cekoslovakia mampu mengalahkan Perancis dan Jerman yang saat itu
masih dalam tahap rehabilitasi ekonomi pasca perang. Dalam perindustrian di
Cekoslovakia, terjadi perekrutan secara meluas mulai dari kalangan pelajar hingga
kalangan buruh dan karyawan semuanya dipaksa untuk bekerja dengan waktu yang
sangat lama setiap hari untuk memenuhi kuota produksi. Namun memasuki decade
akhir 50an perekonomian Cekoslovakia terjebak dalam stagnasi dan krisis politik pun
merebak menyusul proses de-Stalinisasi yang dilakukan oleh Nikita Khrushchev
berpengaruh pada masyarakat Cekoslovakia dan akhirnya pecahlah aksi demonstrasi
yang digalang pelajar Praha dan Bratislava untuk menuntut diberlakukannya
kebebasan berbicara
Pada tahun 1960, Konstitusi Cekoslovakia menyatakan kemenangan komunis
dan merubah nama resmi negaranya menjadi Republik Sosialis Cekoslovakia. Pada
tahun 1968, Alexander Dubcek memperkenalkan sebuah kebijakan baru yang
memperbolehkan kebebasan berbicara dan berpendapat serta semua proses
penyensoran media hingga larangan untuk berpergian ke negara tertentu dicabut dan
program ini akan dikenang sebagai Prague Spring. Hal ini sempat menarik perhatian
negara-negara Blok Timur termasuk Uni Soviet. Sehingga dalam pertemuan penting
di Dresden pada tanggal 23 Maret, Delegasi Cekoslovakia diminta
pertanggungjawabannya terkait masalah program ini.
Puncak dari permasalahan ini adalah pada tanggal 20-21 Agustus 1968,
dengan dalih Doktrin Brezhnev yang berisikan mengenai hak Uni Soviet untuk ikut
campur urusan negara blok timur lainnya terkait masalah domestic dan lainnya
dengan tujuan menjaga solidaritas blok timur, Pasukan Koalisi Pakta Warsawa(Uni
Soviet-Polandia-Hungaria-Bulgaria) menginvasi Cekoslovakia. Dubcek menyerukan
masyarakatnya untuk melawan dengan damai.
Invasi ini kelak mendapat banyak kecaman dari kalangan internasional
termasuk kalangan Komunis dan Sosialis itu sendiri. Presiden Rumania, Nicolae
Ceausescu bahkan membuat sebuah pidato nasional untuk mengecam invasi ini di
Bukarest pada tanggal 21 Agustus 1968 . Selain itu, banyak kaum Komunis yang
berada di eropa barat dan Amerika merasa kecewa dengan tindakan Uni Soviet yang
mirip dengan tindakan sebuah negara Sosialis-Imperialis.
Proses normalisasi ini akhirnya dimulai dengan naiknya Gustav Husak
sebagai presiden Cekoslovakia menggantikan Alexander Dubcek dan pada tahun
1969 Cekoslovakia menjadi sebuah republik federasi dengan nama Republik Federasi
Cekoslovakia yang terdiri dari Republik Sosialis Ceko dan Republik Sosialis
Slovakia. Sejak peristiwa Prague Spring, Cekoslovakia berada dalam situasi yang
relative tenang dan stabil meskipun peraturan lama Komunis seperti penyensoran
media dan larangan ke negara tertentu kembali digunakan.
Pada tahun 1987, Gorbachev hadir dengan memperkenalkan kebijakan barunya
Glasnost(Keterbukaan) dan Perestroika(Restrukturisasi) serta member penghargaan
yang sangat besar terhadap peristiwa Prague Spring ini. Pada tahun 1989 dengan
kejatuhan Sosialisme di Eropa Timur, maka keruntuhan Cekoslovakia ini tidak dapat
dihindari lagi demonstrasi besar yang terjadi secara damai di Praha kembali pecah
dan kelak akan dikenal dalam sejarah negara itu sebagai Revolusi Velvet
c. Komunis Di Bulgaria
Pemerintahan komunis Bulgaria berdiri pada tahun 1944 setelah terjadi kudeta
terhadap Raja Simeon II oleh anasir-anasir Komunis yang dipimpin oleh Gerakan
Komunis Fatherland Front. Pemerintahan Komunis pertama ini dibentuk dan
dipimpin oleh Georgi Dmitrov yang merupakan sahabat Stalin . Pasca kematian
Georgi Dimitrov dan Presiden Vasil Kloarov pada tahun 1950, Viktor Chervenkov
naik sebagai Presiden Bulgaria hinngga kematian Stalin tahun 1953. Pada tahun 1954
Chervenkov tersingkir dan digantikan oleh Todor Zhivkov.
Todor Zhivkov memerintah Bulgaria selama 33 Tahun (1954-1987). Dibawah
pemerintahannya, Bulgaria menjadi negara eropa timur yang sangat loyal kepada Uni
soviet. Namun kebijakan politik yang ia terapkan sangat moderat terutama dengan
dua negara Balkan lainnya Yugoslavia dan Yunani. Pada masa pemerintahan
Zhivkov, Bulgaria relative menjadi negara yang damai dan jauh dari hingar binger
konflik. Bahkan saat terjadi invasi Soviet ke Hungaria(1956) dan
Cekoslovakia(1968), Bulgaria tetap dalam kondisi domestik yang stabil hal ini terjadi
karena adanya antisipasi penuh dari Zhivkov dengan membatasi ruang gerak kaum
intelektual dan kaum agamawan.
Pada sejak program ekonomi Stalinis yang memacu proses industrialisasi
Bulgaria tahun 1950an, Bulgaria menjadi negara yang maju industrinya pada masa
itu. Dan kemajuannya ini berhasil dipertahankan dan dikembangkan dengan lebih
baik oleh Todor Zhivkov.Bahkan pada tahun 1988 sebuah data demografi
menunjukan tingkat kualitas hidup masyarakat Bulgaria yang cukup baik. Meskipun
berideologi komunis, namun kebudayaan Bulgaria tetap bernafaskan kebudayaan
tradisonal Bulgaria dengan angin liberalisme yang cukup segar yang dibawa oleh
Putri Zhivkov, Lyudmila Zhivkova yang tidak suka dengan ideologi komunis
ayahnya dan cenderung pro barat.
Dampak dari program Perestroika dan Glansnost dari Gorbachev, maka
pengaruh Komunis dalam Bulgaria berangsur-angsur memudar. Pada tanggal 15
Januari 1990, Dewan Nasional menghentikan dominasi Partai Komunis Bulgaria dan
pada bulan Juni 1990, diadakan pemilu bebas pertama sejak tahun 1931
BAB III
SEJARAH YUGOSLAVIA
Yugoslavia berarti Slavia Selatan merupakan sebuah negara yang
pernah ada di daerah Balkan, di sebelah tenggara Eropa. Wilayah Yugoslavia
yang terletak di semenanjung Balkan itu telah menoreh sejarah panjang, menjadi
tempat perebutan pengaruh antara Romawi Barat yang Katolik dan Romawi Timur
yang Ortodoks, berlanjut ke era Ottoman Turki yang beragama Islam, membawa
pengaruh dalam etnis dan agama yang dianut.
Yugoslavia sendiri berarti tanah milik orang-orang Slavia, yang didiami oleh
beberapa suku atau etnis. Suku-suku ini memiliki kerajaan masing-masing, dan
sebelumnya telah dijajah oleh Kerajaan Ottoman (Turki), Austria-Hungaria, dan
Rusia.
Wilayah Yugoslavia ketika masih menjadi kerajaan.
Akibat merasa ada kemiripan asal-usul dan kesamaan sejarah, maka suku-suku
tersebut memutuskan untuk bergabung menjadi satu negara. Negara Yugoslavia
sendiri berdiri sejak tahun 1918 sampai dengan tahun 2003. Negara ini berdiri sebagai
hasil Deklarasi Corfu pada 20 Juli 1917. Yugoslavia terdiri dari enam negara
federasi (bagian) dan dua provinsi otonom, yaitu:
Ketika Perang Dingin antara Timur dan Barat berakhir, Gerakan Nonblok
yang diprakarsai oleh Yugoslavia juga telah kehilangan kepentingan dan dasar
dibuatnya gerakan tersebut. Ketika Blok Barat dan Blok Timur menghilang, Gerakan
Nonblok pun hilang.
Ada tiga negara yang memiliki kepentingan dengan Yugoslavia, yaitu Inggris,
Jerman, dan Amerika Serikat. Inggris menjatuhkan sanksi terhadap Yugoslavia
berupa sanksi ekonomi dan embargo (penyitaan sementara) senjata. Bahkan, Inggris
sempat ingin mengintervensi militer Yugoslavia. Waduh!
Amerika Serikat, “senang” karena Yugoslavia tidak berpihak pada Uni Soviet
dan akhirnya memberikan bantuan militer dan finansial kepada Yugoslavia, yang
menyebabkan melesatnya perekonomian Yugoslavia. Akibat bantuan yang diberikan
tersebut, Amerika Serikat memiliki kepentingan yang besar dalam rangka penguatan
pengaruhnya di kawasan Eropa Timur untuk menandingi Uni Soviet dan terkadang
merasa “memiliki” Yugoslavia.
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang penulis dapatkan dari hasil penulisan makalah ini
merupakan hasil kajian dan pembahasan dari bab-bab sebelumnya. Wilayah
Yugoslavia yang terletak di Semenanjung Balkan merupakan negara yang
multietnis. Yugoslavia yang muncul dari Perang Dunia II adalah enam republik
federasi. Dari utara-barat ke selatan timur, entitas politik adalah Slovenia,
Kroasia, Bosnia-Herzegovina, Serbia, Montenegro dan Makedonia.
Tepilihnya Tito sebagai Presiden memberikan dampak positif bagi Negara
tersebut. Hal ini ditandai dengan keberhasilannya menyeimbangkan semua
kekuatan yang punya potensi bertikai dan pecah di antara enam negara bagian dan
dua daerah otonom. Stabilitas politik negeri itu terbangun di atas kepiawaiannya
menghidupkan rasa nasionalisme di antara kelompok-kelompok yang berbeda itu.
Pada tahun 1980, Tito wafat. Banyak hal yang berubah setelah itu. Perekonomian
yang makin merosot, stabilitas politik yang tidak stabil dan yang lebih parah
adalah perpecahan etnis yang menyebabkan disintegrasi di Yugoslavia.
Keruntuhan komunis di Uni Soviet membawa efek yang serupa
pada Yugoslavia yang merupakan negara satelit Uni Soviet. Runtuhnya
sistem komunis pada akhir 1988 menyebabkan Yugoslavia terpecah menjadi
enam negara, yaitu Serbia, Kroasia, Bosnia, Macedonia, Slovenia dan
Montenegro.
Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam penelitian ini ialah nilai cinta
tanah air, patriotisme, toleransi, nasionalisme, saling menghargai dan
menghormati serta yang paling utama ialah nilai-nilai demokrasi dalam
kehidupan.
5.2 Saran
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pembelajaran
sejarah peminatan pada kelas XII di BAB V menganai “Sejarah Kontemporer Dunia
dan Terjadinya Konflik di Belahan Dunia”.
Ketidak sempurnaan penelitian ini masih perlu dijawab dan diteliti lebih
lanjut lagi mengenai “Runtuhnya Yugoslavia”. Semoga apa yang masih menjadi
keresahan peneliti dan dari ketidak sempurnaan penelitian ini dapat diteliti
lebih lanjut oleh peneliti lain yang tertarik dengan kondisi sosial politik yang
berkaitan dengan Yugoslavia baik dari segi sosial, politik, budaya dan ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA
Buku
Buku paket Sejarah Peminatan kelas XII kurikulum 2013 revisi
Buku Sejarah Dunia(Book of Knlowledge)
rifpurnama.blogspot.com
Internet
Repository.upi.edu
Eprints.uny.ac.id
Eprints.umm.ac.id
https://www.slideshare.net
https://www.academia.edu/6444991/makalah_sejarah_eropa
http://memorisejarah.blogspot.com/2017/04/komunisme-di-eropa.html?m=1
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pembubaran_Yugoslavia
https://blog.ruangguru.com/peristiwa-kontemporer-dunia-berpisahnya-negara-negara-
yugoslavia
DAFTAR LAMPIRAN