Anda di halaman 1dari 9

IMPLEMENTASI KONSEP BIAYA DALAM BISNIS

UMKM SOTO SUROBOYO REK

Jalan Gubeng Kertajaya 7c

KELOMPOK 6 :

1. EKA RANI FITRIANINGSIH 041811433074

2. FARRAS ZALFA ARDIYANTO 041811433082

3. FACHRULLAH ARYANSYAH 041811433113

4. FAHRUL ROZI 041811433114

5. FIRDWA ANISSA YULIHARDI 041811433140

PRODI EKONOMI ISLAM


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2019

1. Gambaran Umum UMKM Soto Suroboyo Rek


UMKM warung makan dengan nama “Soto Suroboyo Rek” merupakan
warung makan yang tepatnya berlokasi di Jalan Kertajaya VIIC. Warung makan ini
merupakan warung makan yang cukup terkenal di kalangan masyarakat Gubeng,
dikarenakan rasa makanan dan minumannya yang memang enak, dan harga yang
cukup terjangkau, apalagi untuk kalangan mahasiswa. Jadi alasan kami memakai
UMKM ini adalah kami ingin mengetahui bagaimana mengelola dana dalam usaha ini
agar kualitas makanan tetap bagus, harga terjangkau, dan bisa menarik banyak
pengunjung tiap harinya.

Sejarah berdirinya “Soto Suroboyo Rek” ini sendiri yaitu usaha ini didirikan
oleh Bapak Nusa pada tahun 2016, lalu pada beberapa tahun kemudian, Bapak Nusa
mengajak bekerjasama Bapak Rasno. Bapak Rasno tidak memberikan modal berupa
dana, melainkan hanya berupa tenaga dan keahlian Bapak Rasno. Mereka membagi
tugas yaitu dimana Bapak Nusa yang menangani tempat warung makan tersebut,
sedangkan Bapak Rasno menangani bagian dapur atau yang sering disebut sebagai
bagian produksi.

Usaha “Soto Suroboyo Rek” ini menyediakan berbagai menu makanan dan
minuman. Berikut menu makanan beserta harganya :

 Soto ayam : Rp 12.000,00

 Ayam Kremes : Rp 12.000,00

 Lele Kremes : Rp 10.000,00

 Bebek Kremes : Rp 15.000,00

 Bandeng Kremes : Rp 15.000

Untuk menu minuman yang tersedia diantaranya :

 Es teh : Rp 3.000,00

 Es jeruk : Rp 5.000,00

Harga di warung makanan ini cukup terjangkau, karena dari pengakuan pemilik usaha
ini sendiri target pasarnya adalah Mahasiswa. Karena wilayahnya strategis dekat
dengan beberapa kampus, dan yang paling dekat adalah Universitas Airlangga. Jadi
jika mahasiswa aktif masuk maka Soto Suroboyo Rek ini tidak akan sepi pengunjung
setiap harinya.

2. Proses Produksi di UMKM “Soto Suroboyo Rek”


Pengertian proses produksi adalah suatu kegiatan yang menggabungkan
berbagai faktor produksi yang ada dalam upaya menciptakan suatu produk, baik itu
barang atau jasa yang memiliki manfaat bagi konsumen.Proses produksi disebut juga
sebagai kegiatan mengolah bahan baku dan bahan pembantu dengan memanfaatkan
peralatan sehingga menghasilkan suatu produk yang lebih bernilai dari bahan
awalnya.
Hasil dari kegiatan produksi adalah barang dan jasa. Barang merupakan
sesuatu yang memiliki sifat-sifat fisik dan kimia, serta mempunyai masa waktu.
Sedangkan jasa merupakan sesuatu yang tidak memiliki sifat-sifat fisik dan kimia,
serta tidak mempunyai jangka waktu antara produksi dengan konsumsi.
Adapun beberapa tujuan proses produksi adalah sebagai berikut:
- Untuk menghasilkan suatu produk (barang/ jasa)
- Untuk menjaga keberlangsungan hidup suatu perusahaan.
- Untuk memberikan nilai tambah/ value terhadap suatu produk.
- Untuk mendapatkan keuntungan sehingga tercapai tingkat kemakmuran yang
diinginkan.
- Untuk mengganti produk yang rusak, kadaluarsa, atau telah habis.
- Untuk memenuhi permintaan pasar, baik pasar domestik maupun internasional.
Dari beberapa tujuan diatas, adapun tujuan proses produksi dalam UMKM Soto
Suroboyo Rek ini yaitu untuk menghasilka produk yang berupa makanan, menjaga
keberlangsungan hidup warung makan ini, memberikan nilai tambah, dan untuk
mendapatkan keuntungan. Dalam sehari warung makan ini menyediakan 900 porsi
untuk semua menu.
Berikut ini merupakan proses produksi beberapa menu yang ada di Soto Suroboyo
Rek :
A. Menu Soto Ayam
BAHAN
 Beras
 Ayam
 Cabe
 Bawang Merah
 Bawang Putih
 Bumbu Soto
 Minyak Goreng
 Telur
ALAT
 Kompor
 Panci
 Centong
 Gas LPG
 Wajan
 Mangkok
Dengan bahan dan alat diatas dimulai dengan membuat bumbu soto nya dengan
memasaknya di Wajan, lalu setelah bumbu soto jadi, bumbu tersebut dimasukkan
ke dalam kaldu ayam dan masih ditambahi beberapa bumbu lain saat proses
perebusan bersama kaldu. Setelah diproses sedemikian rupa maka soto siap
disajikan bersama nasi dan juga irisan telur yang sudah direbus.
B. Menu Kremes
BAHAN
 Beras
 Lele
 Ayam
 Bandeng
 Bebek
 Tepung
 Kaldu
 Tempe
 Terong
 Telur
 Cabai
 Bawang Putih
 Bawang Merah
 Minyak Goreng
ALAT
 Kompor
 Wajan
 Spatula
 Saringan
 Piring sesek
 Kertas Minyak
Dari alat dan bahan diatas dilakukannya proses produksi yaitu dengan
menggoreng bahan baku utama seperti lele, ayam, bandeng, bebek, temped dan
terong. Lalu menggoreng krispi dengan bahan tepung, telur dan kaldu, sehingga
menciptakan rasa gurih pada kremes tersebut.
C. Menu Minuman
BAHAN
 Jeruk
 Teh
 Es Batu
ALAT
 Gelas
 Sedotan
Untuk proses pembuatan minuman dibuat sesuai pesanan. Es jeruk dengan
memeras jeruk asli bersama gula yang diberi es batu. Jika es teh menyelupkan teh
celup bersama gula dan memberinya es batu.
3. Konsep Biaya di UMKM “Soto Suroboyo Rek” ?
A. Konsep Biaya dan Beban
BIAYA
Biaya yang dimaksud dalam konsep ini adalah biaya yang dikeluarkan untuk
membeli barang atau jasa yang bermanfaat untuk mendukung proses produksi :
 Kompor (2) : Rp 572.000,00
 Panci Jumbo : Rp 770.000,00
 Centong (3) : Rp 45.000,00
 Gas LPG 3 kg : Rp 60.000,00
 Wajan (3) : Rp 240.000,00
 Mangkok(50) : Rp 300.000,00
 Spatula(3) : Rp 45.000,00
 Saringan (3) : Rp 45.000,00
 Piring sesek (50) : Rp 140.000,00
 Kertas Minyak (720) : Rp 81.000,00
 Gelas(30) : Rp 300.000,00
 Sedotan(900) : Rp 99.000,00
BEBAN
Sesuatu yang dikeluarkan atau diberikan, ini dengan tujuan untuk mendapatkan
pendapatan pada suatu periode tertentu. Berikut beban yang dikeluarkan UMKM
Soto Suroboyo Rek setiap tahunnya :
 Beban Sewa : Rp 45.000.000,00
 Beban Listrik : Rp 14.400.000,00
 Beban PGN : Rp 33.600.000,00
 PDAM : Rp 3.600.000,00
 Beban Gaji : Rp 378.000.000,00
B. Penggolongan Biaya
 Biaya berdasarkan obyek pengeluaran
a. Biaya Bahan Baku

No Bahan Baku Unit Harga/Unit Jumlah

1 Lele 20 kg Rp 24.000,00 Rp 480.000,00

2 Ayam 150 ekor Rp 33.000,00 Rp 4.950.000,00

3 Bandeng 5 kg Rp 30.000,00 Rp 150.000,00

4 Bebek 6 ekor Rp 35.000,00 Rp 210.000,00

5 Tempe 70 Rp 3.500,00 Rp 245.000,00

6 Terong 30 kg Rp 5.000,00 Rp 150.000,00

7 Cabe 15 kg Rp 80.000,00 Rp 1.200.000,00


8 Bawang Merah 3 kg Rp 15.000,00 Rp 45.000,00

9 Bawang Putih 2 kg Rp 60.000,00 Rp 120.000,00

10 Tepung 25 kg Rp 9.000,00 Rp 225.000,00

11 Minyak Goreng 3 karton Rp 155.000,00 Rp 465.000,00

12 Beras 75 kg Rp 12.000,00 Rp 900.000,00

13 Telur 10 kg Rp 22.000,00 Rp 220.000,00

14 Jeruk 15 kg Rp 28.000,00 Rp 420.000,00

15 The 15 bks Rp 2.000,00 Rp 30.000,00

16 Es Batu 60 bal Rp 5.000,00 Rp 300.000,00

17 Gula 30 kg Rp 14.000,00 Rp 420.000,00

b. Biaya Gaji
Gaji per orang setiap bulan : Rp 1.500.000,00
Gaji seluruh karyawan/bulan : Rp 31.500.000,00
Gaji seluruh karyawan/tahun : Rp.378.000.000,00
 Biaya berdasarkan volume
a. Biaya Variabel

No Bahan Baku Unit Harga/Unit Jumlah

1 Lele 20 kg Rp 24.000,00 Rp 480.000,00

2 Ayam 150 ekor Rp 33.000,00 Rp 4.950.000,00

3 Bandeng 5 kg Rp 30.000,00 Rp 150.000,00

4 Bebek 6 ekor Rp 35.000,00 Rp 210.000,00

5 Tempe 70 Rp 3.500,00 Rp 245.000,00

6 Terong 30 kg Rp 5.000,00 Rp 150.000,00

7 Cabe 15 kg Rp 80.000,00 Rp 1.200.000,00

8 Bawang Merah 3 kg Rp 15.000,00 Rp 45.000,00

9 Bawang Putih 2 kg Rp 60.000,00 Rp 120.000,00

10 Tepung 25 kg Rp 9.000,00 Rp 225.000,00

11 Minyak Goreng 3 karton Rp 155.000,00 Rp 465.000,00

12 Beras 75 kg Rp 12.000,00 Rp 900.000,00

13 Telur 10 kg Rp 22.000,00 Rp 220.000,00


14 Jeruk 15 kg Rp 28.000,00 Rp 420.000,00

15 The 15 bks Rp 2.000,00 Rp 30.000,00

16 Es Batu 60 bal Rp 5.000,00 Rp 300.000,00

17 Gula 30 kg Rp 14.000,00 Rp 420.000,00

18 Kertas Minyak 3 pak Rp 27.000,00 Rp 81.000,00

19 Sedotan 3 pak Rp 33.000,00 Rp 99.000,00

b. Biaya Tetap
 Kompor (2) : Rp 572.000,00
 Panci Jumbo : Rp 770.000,00
 Centong (3) : Rp 45.000,00
 Gas LPG 3 kg : Rp 60.000,00
 Wajan (3) : Rp 240.000,00
 Mangkok(50) : Rp 300.000,00
 Spatula(3) : Rp 45.000,00
 Saringan (3) : Rp 45.000,00
 Piring sesek (50) : Rp 140.000,00
 Biaya Sewa/tahun : Rp 45.000.000,00
 Biaya Listrik/tahun : Rp 14.400.000,00
 Biaya PGN : Rp 33.600.000,00
 PDAM /tahun : Rp 3.600.000,00
 Biaya Gaji : Rp 378.000.000,00

4. Pembagian Keuntungan dan Kerugian antar Pemilik UMKM “Soto Suroboyo


Rek”
Pada awal kerjasama antara Bapak Nusa dengan Bapak Rasno, karena Bapak
Rasno tidak memberikan modal dana sama sekali, hanya memberikan modal tenaga,
maka prosentase keuntungan Pak Rasno dengan Pak Nusa adalah 10% : 90%. Lambat
laun hingga sekarang prosentase bagi hasilnya antara Pak Rasno dengan Pak Nusa
yaitu 50% : 50%
Untuk kerugian, menurut pengakuan bapak rasno sendiri kerugian mungkin
memang pernah dialami oleh bapak Rasno dan bapak Nusa selama mengelola usaha
ini, namun kerugiannya tidak sampai deficit, melainkan hanya dalam satu tahun atau
dua tahun pertama berdiri masih belum ada keuntungan, jadi pendapatan pada hari
sebelumnya hanya dapat digunakan untuk belanja kebutuhan untuk hari esoknya, hal
itu berjalan cukup lama dimasa-masa awal perintisan usaha ini. Kendala yang
mungkin menjadi penyebab kerugian tersebut diantaranya karena :
- Harga per porsi terlalu murah
- Pengunjung masih sedikit yang tahu tempat makan ini
- Bahan baku yang harganya sering naik, khususnya cabai.
Dan beberapa kendala lain yang mungkin mempengaruhi kerugian tersebut. Namun
berkat ketelatenan bapak Rasno dan bapak Nusa dalam mengelola bisnis ini. Maka
bisnis ini dapat berjalan dengan lancar sampai sekarang dan sudah mendapatkan
banyak pengunjung dan keuntungan juga naik sedikit demi sedikit.

LAMPIRAN FOTO SURVEY

Anda mungkin juga menyukai