3.2 Seleksi Laporan Progress dan Video Uji Terbang Wahana Robot Terbang
(Evaluasi II)
Seleksi kedua dari Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2019 adalah
evaluasi kemajuan pembuatan serta pengujian terbang wahana robot terbang yang
telah dibuat. Dalam melaporkan progress pembuatan wahana robot terbang, setiap
tim wajib menampilkan foto-foto kondisi terakhir wahana yang telah selesai
dikerjakan sesuai dengan laporan desain dan regulasi lomba. Selanjutnya dalam
tahap ini panitia penyelenggara juga mewajibkan setiap tim untuk mengirimkan
video uji terbang dari wahana melalui google drive. Hasil seleksi tahap kedua ini
ditampilkan pada lampiran 2. Adapun foto uji terbang yang dilakukan oleh tim robot
terbang serindit Universitas Riau dapat dilihat pada gambar 3 berikut ini
Gambar 3. Uji Terbang Wahana Fixed Wing
3.3 Pelaksanaan Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2019
Pelaksanaan lomba Kontes Robot Terbang Indoensia (KRTI) 2019
merupakan perlombaan yang dilakukan di lapangan udara TNI AL Grati, Pasuruan.
pada kategori Fixed wing, tahapan perlombaan dilaksanakan melalui beberapa
tahapan:
a. Tahapan Uji Terbang (Flight Test)
Tahapan ini dimulai dengan memverifikasi dimensi wahana serta jenis
perangkat elektronik yang digunakan pada wahana robot terbang. Jika
dinyatakan lolos, maka peserta dinyatakan berhak untuk melakukan uji
terbang wahana. Uji terbang dilakukan untuk memastikan wahana robot
terbang mampu terbang stabil dan terbang dengan mode autonomous
(autopilot). Berikut ditampilkan gambar 4 ketika tim robot terbang serindit
dinyatakan lulus pada tahap verifikasi wahana
Tim robot terbang Universitas Riau selanjutnya diberi nama tim robot terbang
serindit. Pemilihan nama serindit dimaksudkan agar adanya ciri khas yang
menunjukan bahwa tim ini berasal dari propinsi Riau. Sehingga pada saat mengikuti
kontes robot terbang baik tingkat nasional maupun internasional, tim ini secara
tidak langsung dapat memperkenalkan dan mempromosikan Provinsi Riau. Karena
sebagaimana diketahui, burung serindit merupakan spesies burung khas yang
berasal dari Provinsi Riau dan pada tahun 2012 dalam pelaksanaan Pekan Olahraga
Nasional XVIII, burung serindit dijadikan maskot dalam gelaran pertandingan
olahraga tersebut.
4.1 Tim Robot Terbang Serindit Grup racing Plane dan Fixed wing
Pada tahun 2017 Tim robot terbang serindit mendesain dan memproduksi dua
jenis wahana robot terbang yaitu serindit V-1 (racing plane) dan serindit V-2 (fixed
wing). Serindit V-1 merupakan robot terbang yang mengemban misi autonomous
fast ont track. Sehingga wahana ini benar – benar didesain untuk mampu terbang
cepat, bermanuver ekstrim dan tetap memiliki kestabilan yang tinggi. Pada akhirnya
Robot terbang serindit V-1 sukses diuji coba dan dinyatakan lulus sebagai peserta
KRTI 2017. Berikut ditampilkan gambar 7 ketika tim robot terbang serindit
bertanding diajang KRTI 2017 kategori racing plane.
Gambar 8. Uji Terbang wahana robot terbang serindit V-2 (fixed wing)
Adapun sumber dana dari pembuatan kedua robot terbang ini 60 persen
didanai melalui hibah penelitian dosen muda LPPM Universitas Riau
5. Anggaran Penggunaan Dana
Dalam mengikuti kontes robot terbang Indonesia (KRTI) 2107. Tim robot
terbang serindit Universitas Riau mendapatkan bantuan dana sebanyak 9.200.000
Sedangkan semenjak dari persiapan berangkat ke Surabaya hingga kembali ke
Pekanbaru tim menghabiskan dana sebanyak Rp 13.230.000 jadi secara keselurhan
tim mengalami defisit sebesar 4.030.000. Adapun rincian penggunaan dana
diperlihatkan oleh tabel 2 berikut ini.
Pemasukan Dana
No Uraian Jumlah
6 Dari Jurusan Teknik Mesin Rp 9.200.000
Total Rp 9.200.000
Penggunaan dana
No Uraian Jumlah
1 Hotel Semeru Park 5 hari (@ 350.000) Rp 1.750.000
2 Uang Harian Dosen Rp 1.000.000
3 Uang Harian Mahasiswa 3 orang Rp 2.500.000
4 Pesawat Lion Air untuk 4 orang (berangkat ke Surabaya) Rp 3.200.000
5 Transportasi dari bandara ke pasuruan Rp. 250.000
6 Pesawat Lion Air Untuk 4 orang (pulang ke pekanbaru) Rp 3.280.000
7 Transportasi dari Pasuruan ke Bandara Rp. 250.000
8 Pembelian perlengkapan lomba 2 unit lipo 4s Rp. 1.000.000
Total Rp 13.230.000
6. Penutup
Demikianlah laporan keikutsertaan tim Robot Terbang Universitas Riau
dalam Konttes Robot Terbang Indonesia (KRTI) 2017. Semoga ada manfaat bagi
berbagai pihak yang terkait. Atas dukungan baik moril maupun materil dari semua
pihak tim Robot Terbang Serindit Universitas Riau mengucapkan terima kasih
Lampiran I. Hasil Evaluasi Tahap I
Lampiran II. Hasil Evaluasi Tahap II
Lampiran III Dokumentasi Tim Robot Terbang Serindit kategori racing plane
selama Kegiatan Lomba KRTI 2017