Anda di halaman 1dari 17

PT.

MANDIRI HERINDO ADIPERKASA


BOOKLET BASIC MECHANIC COURSE

PT MANDIRI HERINDO ADIPERKASA

PRODUCT KNOWLEDGE

PT MANDIRI HERINDO ADIPERKASA


Jl. Mulawarman Rt. 04 No. 99 Balikpapan

0
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
PRODUCT KNOWLEDGE VOLVO DAN SCANIA
Sejarah Volvo

Volvo adalah perusahaan pembuat sarana angkutan


dari Swedia. Perusahaan ini menghasilkan truck, bus,
peralatan kontruksi, system penggerak (drive system)
untuk perlatan kelautan serta aplikasi aplikasi
industry, suku cadang pesawat udara dan perusahaan
keuangan. Perusahaan yang dulunya adalah produsen
mobil ini didirikan pada 14 April 1927 di Goteborg,
Swedia sebagai anak perusahaan SKF, perusahaan
yang memproduksi bearing (kolaher). Volvo sudah
dihapus dari daftar NASDAQ pada Juni 2007, tetapi
masih terdaftar di Bursa Efek Stockholm [1]. Volvo
adalah kata dalam bahasa latin yang berarti “saya
Mobil serie pertama
berputar” yang merupakan bentuk kata lain dari
volvore. ta

Nama Volvo sebenarnya didaftarkan untuk pertama kalinya


pada Mei 1911 sebagai perusahaan yang bernaung dibawah
SKFAB dan sebagai merk dagang yang direncanakan akan
digunakan untuk bearing seri khusus, tetapi gagasan ini
hanya dipake sebentar. SKF memutuskan untuk
menggunakan “SKF” sebagai merk untuk seluruh bearing
yang di produksinya. Perusahaan AB Volvo tak punya
kegiatan apa apa hingga 10 Agustus 1926 Manager
penjualan, Assar Gabrielsson dan Insinyur, Gustav Larson,
membentuk AB Volvo sebagai perusahaan pembuat mobil
yang bernaung dibawah SKF Grup hanya dengan perisapan
Lambang Volvo selama setahun, termasuk memproduksi sepuluh
purwarupa.
AB Volvo didaftarkan di saham Stockholm pada 1935 dan SKF memutuskan menjual sahamnya pada
perusahaan ini. Seri mobil Volvo yang pertama kali diproduksi, Volvo ÖV 4, keluar dari pabrik 14
April 1927. Tanggal ini menjadi tanggal resmi berdirinya Volvo. Pada 1998, Volvo menjual divisi
mobilnya ke Ford. Dan rencananya Ford akan menjualnya divisi mobil Volvo ke BMW dalam waktu
dekat (sumber : Ten Gears (England)

1
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Sejarah Scania
Scania AB merupakan hasil penggabungan dari dua perusahaan, yakni Vabis dan Scania.
Vabis dan Scania
Scania-Vabis
Vabis didirikan pada tahun 1891 sebagai anak usaha dari Surahammars Bruk, yang berkantor pusat
di Södertälje, untuk memproduksi gerbong-gerbong kereta api. Pada tahun 1902, Gustaf Erikson
mendesain truk pertama Vabis. Hingga tahun 1907, Vabis juga telah mengembangkan truk berbobot
3 ton, dan walaupun telah memenangkan penghargaan Swedish Royal Automobile Club pada tahun
1909, model baru ini tidaklah terlalu populer.
Sementara itu, Maskinfabriks-aktiebolaget Scania didirikan pada tahun 1900 di Malmö, Swedia, dan
memulai usaha dengan memproduksi sepeda. Pada tahun 1903, Scania mulai memproduksi mobil.
Dua tahun kemudian, Scania juga mulai memproduksi truk pertamanya.
Pada tahun 1911, adanya masalah keuangan di Vabis, membuat kedua perusahaan ini memutuskan
untuk bergabung, dan membentuk AB Scania-Vabis. Produksi mesin dan mobil lalu dipusatkan di
Södertälje, dan produksi truk pun dipusatkan di Malmö.

1930an dan 1940an


Selama Perang Dunia II, Scania berhasil memproduksi beberapa kendaraan militer untuk Swedia,
termasuk tank Stridsvagn m/41 yang diproduksi oleh Scania dibawah lisensi.

1950an dan 1960an


Selama dekade 1950an, Scania-Vabis juga menjadi agen penjualan untuk Willys MB dan Volkswagen
Beetle, yang terbukti sangat menguntungkan. Scania-Vabis pun menjadi kompetitor berat
bagi Volvo dengan meluncurkan truk Scania Regent pada tahun 1954

Saab-Scania AB (1969–1995)
Pada tahun 1969, Scania-Vabis bergabung dengan Saab AB, dan membentuk Saab-Scania AB, dan
saat Saab-Scania dipecah pada tahun 1995, divisi truk dan bus pun berganti nama kembali menjadi
hanya Scania AB. Setahun kemudian, Scania AB memutuskan untuk melantai di bursa saham, dan
menyebabkan namanya berubah menjadi Scania AB(publ).

SCANIA AB adalah salah satu produsen truck, bus serta diesel ternama dari eropa. Perusahaan ini
didirikan pada tahun 1900 dg nama Maskinfabriks AB Scania (pabrik mesin PT. Scania) di Kota
Malmo, Swedia Selatan. Nama Scania sendiri sendiri adalah nama latin untuk Skane (negara
Skandinavia).

Simbol Pertama SCANIA Simbol VABIS


Pada tahun 1911 Scania merger dengan pabrik truck dan mobil lainnya yaitu Vagnsfabriks
Aktiebolaget i Södertälje (VABIS) dari kota Sodertalje dan membentuk perusahaan baru yang
bernama AB Scania - Vabis. Setelah Perang Dunia II Scania-Vabis mengimpor mobil Volkswagen dari
jerman dengan bendera bernama "Svenska Volkswagen AB".

2
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA

SCANIA Setelah Bergabung dengan VABIS Berkembang Menjadi Simbol Ini


Tahun 1969 Scania-Vabis merger dg SAAB (pembuat mobil sedan), membentuk Saab-Scania AB dan
perusahaan pengimpor VW-nya berubah menjadi "V.A.G. Sverige AB".

Simbol Setelah Bergabung dengan SAAB

Ketika SAAB-SCANIA pecah pada tahun 1995 nama divisi truck dan bis berubah menjadi SCANIA AB.

Pada tahun 1999, Volvo berusaha membeli Scania dg menggunakan uang yang didapat dari hasil
penjualan Volvo Cars kepada Ford. Namun Komisi Eropa menolak pengambil alihan ini karena akan
memonopoli produksi truck di Eropa Utara.
Posisi terakhir June 2006, saham terbesar pemilik Scania adalah Volkswagen AG jerman (VW) 34.32%
dan MAN AG 14.5% dan lainnya 19.3 %

Simbol SCANIA Sekarang

3
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
TRUCK

Apa Itu Truck ?

Transport Manager -
“Sebuah mesin industri yang mengangkut Environmentalist -
barang dari A ke B” “Pengiriman barang lebih baik menggunakan
Long Distance Truck Driver - kereta”
“Jika kau memiliki sesuatu, itu semua bisa General Public -
diantar dengan menggunakan truck, dan truck “Bukankah truck mengerikan? Terutama saat
layaknya rumah bagi saya” dijalan dan ia (truck) berada di sekitar kita”
Economist - Famine relief worker –
“Sebuah bagian integral dari system produksi “Truck adalah garis kehidupan”
global dan indicator ekonomi.” Truck manufacturer –
Retailer - “Bagian indah dari tehnik otomotif, dimana
“Kami tidak terlalu menyukai truck, tetapi dibuat dengan kebanggaan dan bernilai
kami membutuhkan mereka untuk ekonomi pada tiap bagiannya”
mendapatkan barang barang kami di rak”

TYPE TRUCK

Rigid Truck
Rigid adalah kendaraan yang keseluruhan
beban tertumpu pada chassis kendaraan

Tractor Truck
Tractor adalah kendaraan yang
mengangkut beban, tapi keseluruhan
beban tidak tertumpu (hanya sebagian)
pada Chassis kendaraan melainkan
ditumpu pada bagian lain dari
kendaraan utama

Drawbar and Trailler Truck


Drawbar merupakan kelanjutan dari rigid truck.
Dengan menambahkan trailer maka jumlah
muatan, ukuran dan berat muatan dapat di
tingkatkan. Dalam konfigurasi ini rigid truck
tersebut dikenal sebagai prime mover. Ada banyak
kombinasi drawbar

4
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Type Cabin

Cabin Volvo

Cabin Scania

FM = Forward Medium ( entry 2 Steps)


FH = Forward High (entry 3 Steps)
Untuk VN, VHD dan VT semuanya merupakan type N-cabs.
Normal cab umumnya digunakan di Eropa terutama untuk tugas tugas pembangunan.
Ketika mengemudi tanpa beban, truck N-cabs memiliki kapasitas traksi (gaya gesek) lebih baik pada
permukaan licin karena lebih banyak berat chasis bertumpu pada drive wheels. Selain itu normal
cab juga agak lebih kuat dan lebih rendah sehingga akses masuk bagi pengemudi lebih nyaman.
Dibenua lain, model yang lebih besar juga digunakan untuk long-haul transport.
Sejak terdapat beberapa kebijakkan aturan mengenai panjang kendaraan cargo (muatan), panjang
pada cabin normal sudah tidak banyak melanggar batas area cargo dibandingkan dengan F-built.
Normal cab memiliki hambatan angin yang lebih rendah dibandingkan F-cab

5
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
AXLE CONFIGURATION

4x2 = 4 wheels and two are driven (4 Sumbu Roda 2 sebagai Penggerak)
6x2 = 6 wheels and two are driven (6 Sumbu Roda 2 sebagai Penggerak)
6x4 = 6 wheels and four are driven (6 Sumbu Roda 4 sebagai Penggerak)
8x2 = 8 wheels and two are driven (8 Sumbu Roda 2 sebagai Penggerak)
8x4 = 8 wheels and four are driven (8 Sumbu Roda 4 sebagai Penggerak)
4x4 = 4 wheels and four are driven (4 Sumbu Roda 4 sebagai Penggerak)
6x6 = 6 wheels and six are driven (6 Sumbu Roda 6 sebagai Penggerak)

WHEEL BASE

Pada 4x2, wheelbase sangat mudah untuk di ukur, yakni jarak diantara titik tengah kedua axle.
Untuk kendaraan dengan multiple axles perhitungannya berbeda. Wheelbase diukur diantara titik
tengah steering axle pertama hingga titik tengah driving axle pertama
Wheelbase digunakan pada saat akan melakukan wheel alignment

6
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
MAX LOAD

GVW : Gross Vehicle Weight


Beban maksimum yang diizinkan dari kendaraan (sudah termasuk dengan berat Unit) biasa
digunakan untuk truck type Rigid)
GCW : Gross Combination Weight
Beban maksimum yang diizinkan dari kendaraan (sudah termasuk dengan berat Unit) biasa
digunakan untuk truck type Tractor)
Peraturan mengenai berat kendaraan sangatlah rumit. Detail batas berat bervariasi, hal ini
bergantung dari negara dan jenis kendaraan. Biasanya akan ada batas beban untuk axle dan grup
axle secara lengkap pada suatu kendaraan

Tractor Extention

Articulated truck umumnya menggunakan type tractor. Truck ini berfungsi sebagai penarik (towing)
dimana trailer akan bertumpu padanya. Untuk menghubungkan trailer tersebut dengan truck
dibutuhkan sebuah komponen yang bernama fifth wheel.
Dengan titik tumpu beban lebih banyak di area trailer (single load), maka kemampuan untuk
berbelok menjadi lebih mudah. Di Eropa mulai mengembangkan articulated dengan type semi trailer
dimana terjadi pengurangan berat kendaraan dan memperbesar muatan. Sedangkan di Australia
membuat type articulated menjadi seperti kereta dimana dengan menambah trailer lagi
dibelakangnya dan dinamakan dengan road trains

7
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
DESIGNATION PLATES
1 VIN (Vehicle Identification Number), di
ukir pada frame sebelah kanan bagian
depan kendaraan
2 Identification plates,
3 Engine designation plate,
4 Gearbox plate,
5 Rear axle plate

Pada kendaraan Volvo terdapat designation plate, yakni berupa kode atau angka yang akan
memudahkan kita dalam mengidentifikasi chassis, cab, engine, gearbox, dan sebagainya. Identifikasi
ini diperlukan sebagai sumber informasi maintenance/repair/diagnostic atau ketika customer
menginginkan pergantian part.
Standar VIN (Vehicle Identification number) yang Volvo gunakan adalah untuk menunjukkan dimana
kendaraan itu dibuat, menggunakan engine model apa, jenis cabin dan sebagainya. 7 karakter
terakhir dari VIN menunjukkan chassis ID.

Contoh pengkodean Scania 4 Series

8
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA

9
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA

10
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Function Group System

Scania - Multi
Volvo Truck - Impact
Komatsu – Link One
Volvo Construction – Prosis
Function group Volvo terbagi menjadi 9 main group diantaranya :
0 - General
1 - Service and maintenance
2 - Engine
3 - Electrical system, lighting, instrumentation, and software
4 - Power transmission
5 - Brakes
6 - Suspension and steering
7 - Frame, springs, shock absorbers, and wheels
8 - Body, cab, and interior
9 - Auxiliary equipment, bodies, and special functions

ELECTRONIC ARCHITECTURE VOLVO

Version 4
Version 2

11
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
VERSION 2 VERSION 4
EECU (Engine Electronic Control Unit) ECM (Engine Control Module)
VECU (Vehicle Electronic Control Unit) FCIOM (Forward Chassis Input Output Module)
LCM (Light Control Module) CCIOM (Center Chassis Input Output Module)
Instrument Cluster RCIOM (Rear Chassis Input Otput Module)
ABS (Anti-lock Braking System) HMIIOM (Human Machine Interface Input
Etc. Output Module)
CIOM (Cabin Input Output Module)
VMCU (Vehicle Master Control Unit)
APM (Air Pressure Modulator)
CCM (Climate Control Module)
TECU (Transmission Electronic Control Unit)
ABS (Anti-lock Braking System)
Instrument Cluster
BBM (Body Builder Module)
Etc.

Immobilizer

Immobilizer merupakan electronic start interlock yang berfungsi sebagai perangkat perlindungan
pencurian.
Immobilizier terhubung dengan engine control unit, dan secara prinsipnya mencegah engine
melakukan start apabila mendapati kelainan pada kunci starter.
Kunci stater Dilengkapi dengan program elektronik transponder, yang dapat dianggap sebuah
reciever
The ignition lock dilengkapi dengan antena melingkar yang digunakan untuk berkomunikasi dengan
unit kontrol immobilizer.

12
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Instrument Cluster

Volvo Version 2
Gambar diatas merupakan Instrument Display volvo versi 2
Instrument di tengah Central instrument unit :
Informasi pada display yang berada di tengah instrument menampilkan informasi yang diperlukan
oleh driver. Untuk membacanya, tampilan pada display tersebut telah terbagi dalam 3 bagian. Pada
bagian atas menu menampilkan semua menu,semua peringatan dan informasi.bagian tengah display
digunakan untuk menampilkan menu yang dipilih oleh driver, bagian bawah adalah bagian status
bar, yang menunjukan suatu sistem yang saat itu sedang aktif sebelah kanan pembacaan kilometer.
Keterangan :
1. Rev Counter (Tachometer) = Putaran engine 6. Air pressure gauge = Tekanan udara Sistem
Per menit (RPM) Rem (1 psi = 0.069 bar = 0.07 Kg/Cm² = 6.9
2. Speedometer = Kecepatan kendaraan kpa)
3. Turbo pressure gauge = Tekanan pada turbo 7. Fuel gauge = Meteran Bahan bakar
4. Oil pressure gauge = Tekanan Oli engine 8. Oil engine temperature = Suhu oli engine
5. Engine coolant temperature gauge = 9. Control warning lamp = Lampu/Tanda
Temperatur Coolant Engine peringatan

Scania

Volvo Version 4

13
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Tachograph

The front of the tachograph:

1. display
2. left-hand button set
3. right-hand button set
4. diagram sheet compartment
5. connection diagram

1. Time scale
2. Speed in km/h
3. Activity registration after setting the control
4. The mileage
5. Engine speed recording (option)

Cabin Tilt

14
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Cabin Tilt Versi 4

Doors
Pintu dapat terbuka dengan sudut 90 derajat, dan pembukaan
pintu lebar dan tinggi agar mudah masuk.

Ada tiga jenis kunci pintu:


1. Kunci manual
2. Kunci manual dengan kunci dikendalikan passanger door
lock
3. Kunci Remote dikendalikan di kedua sisi. Pilihan ini
menawarkan control penuh dengan menggunakan remote
yang digunakan untuk membuka pintu secara individual dan
untuk mengunci semua pintu pada waktu yang sama. Remote
control pada varian tertentu juga mengendalikan electrical
main switch

Air Conditioning
Komponen Utama pada climate unit adalah:
Compressor
Kompresor (A) menghisap gas refrigant dari evaporator ,
mengkompresikannya , dan kemudian mengalirkannya
dengan tekanan ke arah kondensor .
Condenser
Fungsi dari kondensor ( B ) adalah untuk mendinginkan
refrigerant.
Dryer
Fungsi utama dari pengering ( C ) adalah untuk menyerap
kelembaban yang mungkin ditemukan dalam sistem. Hal ini
juga harus bertindak sebagai wadah penyimpanan untuk
refrigerant dan sebagai penyaring kotoran .

Pressure sensor
Sensor tekanan ( D ) memotong suplai arus ke solenoid kompresor jika tekanan dalam sistem menjadi
terlalu tinggi atau rendah .
Expansion valve
Katup ekspansi ( E ) mengatur jumlah refrigerant yang diizinkan masuk ke evaporator . Jika suhu di
pipa outlet evaporator naik, katup ekspansi meningkatkan aliran refrigeran untuk meningkatkan
pembuangan panas di evaporator .
Evaporator (F)
Panas yang ditransfer dari udara ke refrigeran yang digunakan untuk membawa media pendidih, yaitu
mengubahnya menjadi gas . Hal ini dimungkinkan karena pendingin berada pada tekanan rendah
seperti di evaporator yang titik didihnya lebih rendah dari suhu udara yang masuk .

15
Plant Development
Revisi 00
PT. MANDIRI HERINDO ADIPERKASA
Thermostat
Termostat ( G ) membaca suhu di luar evaporator . Jika suhu ini turun di bawah 1,5 ° C , arus ke
selenoid kompresor diputus

Volvo Tech
Volvo’s anti-theft system adalah paket keamanan yang lengkap yang telah
khusus diadaptasi untuk truk Volvo untuk memberikan perlindungan terbaik
terhadap pembobolan , pencurian , dan penyerangan .
Sistem ini dipasang pabrik dan mengharuskan truk harus dilengkapi dengan
sistem elektronik TEA . Dengan TEA sistem, truck dapat dilengkapi dengan
remote controlled central locking systems dan the electronic start inhibitor
(immobiliser).Jika alarm menyala, sistem built-in sirene akan berbunyi pada
105 dB ( A ) selama kurang lebih lima menit . Pada saat yang sama , semua
lampu indikator arah truck akan menyala .Bila alarm telah menyala, dalam
kondisi ini truck tidak mungkin untuk meyalakan mesin karena koneksi ke
motor starter diputus.

Alarm dan central locking system yang terintegrasi dan dapat dioperasikan dengan remote control
yang sama . Ketika driver mengunci pintu dengan remote control , maka truck akan dilengkapi fungsi
penjagaan oleh alarm. Unit remote control yang memiliki jangkauan sekitar 15 meter dari kendaraan
melalui built-in pemancar radio .
Reduced Mode
Ketika pengemudi menghabiskan malam di dalam kabin , fungsi penjagaan oleh alarm dapat aktif
dengan khusus, yaitu dengan reduced mode. Oleh karena itu untuk menghindari gangguan
pengemudi saat tidur, sensor gerakan dan sensor kemiringa dinonaktifkan . Reduced mode juga
digunakan ketika truk diangkut dengan feri untuk menjaga alarm berbunyi menyala oleh guncangan
luar misalnya oleh gelombang ombak besar.

Dyna Fleet

Dynafleet dari Volvo Truk adalah sistem


terkemuka di pasaran untuk informasi
transportasi . Anda dapat melihat secara
langsung posisi lokasi kendaraan anda ,
konsumsi bahan bakarnya , pesan ,
waktu perjalanan, interval servis dan
banyak lagi . Generasi terbaru ini lebih
kuat dari sebelumnya dan tersedia dalam
tiga paket berbeda untuk berbagai
kebutuhan .
Keamanan dan keselamatan: Dynafleet baru mencakup keselamatan dan fitur keamanan yang unik di
pasar Eropa . Melalui layanan ini , pengemudi dapat menghubungi pusat tanggap darurat dengan
menekan sebuah tombol atau melalui telepon genggamnya .
Three packages: Dynafleet sekarang tersedia sebagai solusi lengkap dalam pilihan tiga paket untuk
memenuhi kebutuhan individu pelanggan kami: "Perform", "Perform & Locate" and "Operate".
Tracking: "Geofencing" adalah fungsi baru yang memungkinkan untuk secara otomatis melacak lokasi
kendaraan dalam wilayah geografis tertentu.
Follow-up: "Driver time justification" membantu pengemudi untuk menentukan waktu non -
mengemudi . Sehingga pemillik perusahaan pengangkutan dapat melacak semua kegiatan yang
pengemudinya lakukan selama di truck

16
Plant Development
Revisi 00

Anda mungkin juga menyukai