BAB I
PENDAHULUAN
A. TUJUAN PKL
C. SISTEMATIKA
Sistematika penulisan yang dipergunakan dalam laporan ini terdiri dari 4 bab,
dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
A. Tujuan PKL
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan Pembuatan Laporan
1.3 Landasan Hukum
4
BAB IV :
A. Kesimpulan
B. Saran-saran
C. Penutup
5
BAB II
URAIAN UMUM
A. SEJARAH PERUSAHAAN
2.3.1 Kamar
HARRIS Hotel Conventions Ciumbuleuit Bandung memiliki 210
kamar yang terdiri dari :
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Harris Juice Bar ini merupakan bar yang bertemakan sama dengan Harris
Cafe Restaurant yaitu Healty (sehat) dan Friendship, yang dimana
produk minuman yang dihidangkan memiliki gizi dan nutrisi yang bagus
dan sehat untuk kesehatan para tamu dan Harris Juice Bar ini memiliki
tempat yang nyaman sehingga dapat digunakan untuk santai, pertemuan
dan lainnya. Harris Juice Barbuka pada jam 07.00 pagi sampai 22.00
malam.
11
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Bar Sky Lounge merupakan bar yang memiliki pemandangan yang indah,
dimana Bar Sky Lounge terletak di lantai atas yang dapat memperlihatkan
keindahan kota Bandung pada pagi hari maupun malam hari. Bar Sky
Lounge dapat digunakan sebagai tempat meeting, acara, maupun kegiatan
lainnya. Bar Sky Lounge juga memiliki kolam renang, sehingga dapat
memberikan pengalaman yang baru kepada tamu untuk berenang dari
ketinggian sekaligus dapat menikmati permandangan yang indah. Bar Sky
Lounge buka pada jam 07.00 pagi sampai 21.00 malam.
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Harris Fitness Centre and Spa ini menyediakan alat-alat yang digunakan untuk
melatih tubuh agar tetap sehat dan memiliki tempat spa yang dapat digunakan
untuk rileksasi dan untuk kesehatan. Harris Fitness Centre and Spa ini buka pada
jam 08.00 pagi sampai jam 22.00 malam
14
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
Sumber: www.ciumbuleuit-bandung.harrishotels.com
15
Dyno Kids Club menyediakan tempat bermain anak yang nyaman dan
menyenangkan. Dyno Kids Club ini terletak di dekat kolam renang. Dyno
Kids Club buka pada jam 08.00 pagi sampai 20.00 malam.
EHK
Tubagus Rizal
Leader
Arief
C. DISIPLIN KERJA
Disiplin waktu yaitu datang 15 menit lebih awal sebelum masuk
kerja.
Memakai pakaian yang di berikan perusahaan .
Rapih, tidak sobek, kancing terpasang dengan baik.
Bersih dari noda
Name tag di gunakan di dada sebelah kiri
Kacamata model formal, warna bingkai netral
16
BAB III
URAIAN KHUSUS
A. TEORI PENUNJANG
3.1 Pariwisata
Menurut etimologi kata “pariwisata” diidentikkan dengan
kata “travel” dalam bahasa Inggris yang diartikan sebagai perjalanan yang
dilakukan berkali-kali dari satu tempat ke tempat lain. Atas dasar itu pula dengan
melihat situasi dan kondisi saat ini pariwisata dapat diartikan sebagai suatu
perjalanan terencana yang dilakukan secara individu atau kelompok dari satu
tempat ke tempat lain dengan tujuan untuk mendapatkan kepuasan dan
kesenangan (Sinaga, 2010:12).
Pariwisata menurut UU No. 9 Tahun 1990 adalah segala seuatu yang
berhubungan dengan wisata termasuk pengusahaan, daya tarik dan atraksi wisata
serta usaha-usaha yang berhubungan dengan penyelenggaraan pariwisata.
Beberapa ahli mengemukakan pengertian pariwisata, antara lain:
1) Oka A. Yoeti (Irawan, 2010:11), menjelaskan bahwa kata pariwisata berasal
dari bahasa Sansekerta, yatu “pari yang berarti banyak, berkali-kali, berputar–
putar, keliling, dan wisata yang berarti perjalanan atau bepergian”.
2) E. Guyer Freuler (Irawan, 2010:11), merumuskan pengertian pariwisata dengan
memberikan batasan sebagai berikut : “Pariwisata dalam arti modern adalah
merupakan fenomena dari jaman sekarang yang didasarkan atas kebutuhan
akan kesehatan dan pergantian hawa, penilaian yang sadar dan menumbuhakan
cinta terhadap keindahan alam dan pada khususnya disebabkan oleh
bertambahnya pergaulan berbagai bangsa dan kelas manusia sebagai hasil dari
perkembangan perniagaan, industri, serta penyempurnaan dari alat–alat
pengangkutan ”.
B. TEORI KHUSUS
3.5 Pengertian Housekeeping
Housekeeping (tata graha) adalah bagian dari departemen yang mengatur atau
menata peralatan, menjaga kebersihan, melaporkan kerusakan dan memberi
dekorasi dengan tujuan agar rumah (hotel) tersebut tampak rapi, bersih, menarik
dan menyenangkan bagi penghuninya. Sedangkan Departemen yang ada di
housekeeping yaitu :
1) Public Area
Seksi yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk menjaga
kebersihan, kerapihan, keindahan dan kenyamanan seluruh area hotel, baik
yang ada di luar gedung maupun di dalam gedung hotel, antara lain Lobby
20
2) Room
Seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan dan
menjaga kebersihan, kerapihan dan kelengkapan kamar tamu.
3) Laundry
Seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk menyediakan linen-linen
yang bersih untuk keperluaan kamar, restauran dan meeting room,
menyediakan seragam bersih bagi karyawan dan membersihkan pakaian
tamu yang kotor.
4) Order Taker
Adalah bagian yang terkandung dalam ruang atau departemen
Housekeeping. Order taker tampak sederhana di mejanya hanya duduk di
belakang meja mengangkat dan menerima pesanan melalui telepon tapi
order taker memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan informasi
tentang status kamar tamu dan tamu VIP.
6) Florist
Seksi yang bertanggung jawab untuk menyediakan dan merangkai bunga-
bunga yang segar untuk memperindah dekorasi dalam hotel.
7) Gardener
Seksi yang bertanggung jawab untuk memelihara tanaman-tanaman baik
di dalam maupun di luar hotel.
21
1 Executif Housekeeper 1
2 Supervisior 3
3 Leader 1
4 Staff 7
22
5 Daily Worker 8
6 Training 6
Total 26
C. GAMBAR KERJA
No Gambar Keterangan
1
Proses mengetuk
pintu atau
membunyikan bell
2
Proses stiping
sampah atau
membuang sampah
3
Proses cleaning
bathroom mulai
dari cleaning wash
basin.
24
4
Proses cleaning
bath tub
5
Proses Cleaning
toilet bowl
6
Proses melengkapi
guest supplies di
bath room seperti
tooth brush,
shower cap, cutton
bud, cutton,
sanitary bag,
razor/shaving kit.
7
Proses melengkapi
guest supplies di
bath room seperti
bath gel, shampoo,
conditioner, body
lotion dan soap.
25
8
Proses mengisi dan
melipat tissue box
9
Proses mengisi dan
melipat tissue roll
10
Proses melengkapi
towel seperti bath
towel, hand towel,
bath mat, dan face
towel.
11
Proses Making bed
26
12
Proses melengkapi
guest suppliest di
bed room seperti
coffee set, mineral
water, memo ped,
pulpen, laundry
bag dan list,
slipper, sawing kit,
envelope, dan letter
head.
13
Proses dusting atau
membersihkan
debu.
14
Proses mengatur
suhu ruangan.
15
Proses vacuuming
ruangan atau
menyedot debu di
karpet atau lantai.
27
D. PEMBAHASAN
3.9 SOP (Standard Operating Procedure) yang dijalankan selama PKL (Praktik
Kerja Lapangan)
Pada saat penulis mendapatkan kesempatan untuk menjalani Praktik Kerja
Lapangan di room section ini penulis menjalaninya selama 4 (enam) bulan.
Room section merupakan bagian yang bertugas memelihara kebersihan,
keindahan, dan kenyamanan tamu selama tamu berada di hotel tersebut.
Disebut room boy untuk pria, dan room maid untuk wanita. Pimpinannya
disebut Floor Supervisor. Room attendant adalah petugas floor section yang
menjaga kebersihan, kerapian, kenyamanan, dan kelengkapan kamar-kamar
tamu. Room attendant harus memiliki penampilan baik dan rapi meliputi
tingkah laku kejujuran, sopan santun pada tamu, atasan maupun teman
sejawat. Untuk petugas pria disebut roomboy dan wanita disebut room maid.
Selain unsur–unsur penting itu pihak tata graha khususnya seksi kamar
dituntut untuk memberikan pelayanannya yang istimewa kepada tamu
melalui room attendant sehingga tamu merasa puas selama tinggal di hotel,
dan di harapkan menjadi pelanggan hotel.
3.10 Tugas-tugas seorang housekeeping person yang akan diuraikan di sini
adalah tugas-tugas dari seorang housekeeping di room section secara umum,
yaitu:
1) Menerima penugasan dan pengarahan dari floor supervisor
2) Handing over dari room attendant night shift, morning shift, dan evening
shift
3) Menyiapkan trolley dengan peralatan kerja, guest supplies, cleaning
supplies dan linen untuk setiap floor section (dilakukan room attendant
night shift)
4) Memeriksa kondisi atau status kamar, dan melaporkan status kamar
sesuai dengan hasil pemeriksaan
5) Melaporkan kepada Floor Supervisor jika terjadi perbedaan status kamar
6) Membersihkan kamar sesuai degan SOP(standart operational procedure)
7) Membawa trolley kedepan pintu
28
16) Membuat room attendant report dan mengembalikan kunci pada saat
akhir penugasan
17) Melaporkan kepada Floor Supervisor / order taker jika ada barang tamu
yang tertinggal
18) Menjaga penggunaan dan pemakaian atas biaya yang dikeluarkan untuk
penggunaan guest supplies dan cleaning supplies.
BAB IV
A. KESIMPULAN
Selama penulis melakukan kegiatan PKL (Praktik Kerja Lapangan) selama
4 bulan lamanya di HARRIS Hotel Conventions Ciumbuleuit Bandung, penulis
mendapatkan banyak pengalaman baru khususnya dalam dunia kerja yang
sesungguhnya, dan untuk pertama kalinya bagi penulis.Pada saat penulis
menjadi trainee di hotel ini, banyak sekali hal baru yang belum pernah di
ketahui oleh penulis sebelumnya. Kegiatan PKL (Praktik Kerja Lapangan) ini
memberikan banyak hal yang kelak akan bermanfaat di masa depan, di
antaranya :
1) Pentingnya berkomunikasi yang baik antar rekan kerja sehingga tercipta
hubungan kerja yang harmonis
2) Pentingnya kerjasama antar departemen
3) Sarana dan prasarana yang tersedia di hotel sangat penting untuk
menunjang Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi tenaga kerja yang
potensial dan professional
4) Praktik Kerja Lapangan memberikan pandangan tersendiri mengenai
industri pariwisata khususnya di bidang perhotelan.
B. SARAN
4.1 Saran bagi HARRIS Hotel Conventions Ciumbuleuit Bandung
1) Kerja sama yang baik antar staff harus lebih ditingkatkan
2) Komunikasi dengan sesama staff agar dijalin lebih baik lagi
3) Memotivasi kerja agar staff selalu semangat
4) Sesegera mungkin memperbaiki sarana dan prasarana yang sudah sudah
tidak layak pakai
5) Memberikan pengetahuan – pengetahuan yang lebih kepada siswa yang
sedang training.
32
4.3 Penutup
Demikian laporan ini disusun berdasarkan pengalaman penulis dalam
mengikuti program PKL (Praktik Kerja Lapangan) SMK NEGERI 3 Cimahi
di HARRIS Hotel Conventions Ciumbuleuit Bandung.
Penulis berharap Laporan PKL (Praktik Kerja Lapangan) yang telah dibuat
ini dapat bermanfaat bagi SMK NEGERI 3 Cimahi, HARRIS Hotel
Conventions Ciumbuleuit Bandung maupun siapapun yang membaca.
Namun dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun, yang dapat disampaikan secara langsung maupun tertulis
untuk kesempurnaan Laporan PKL (Praktik Kerja Lapangan) ini.
Penulis
GHINA AFDHILA
33
SURAT KETERANGAN
M. SHOLEH
34
GHINA AFDHILA
35
DAFTAR PUSTAKA
www.ciumbuleuit-bandung-harrishotel.com
(di browsing pada tanggal 2 Februari2018)
roomsectionhousekeeping.blogspot.co.id/2013/05/pengertian-room-
section.html?m=1
(di browsing pada tanggal 2 Februari2018)
https://duniasurya.wordpress.com/room-section/
(di browsing pada tanggal 2 Februari2018)
wahyuanggayuda.blogspot.co.id/2012/05/contoh-laporan-training-hotel.html?m=1
(di browsing pada tanggal 2 Februari2018)