Program Studi
Sarjana
Keperawatan
Fakaultas Ilmu
Kesehatan
Universitas
Muhammadiyah
Tangerang
Tangerang
PEDOMAN PRAKTEK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
MAHASISWA SEMESTER VII PROGRAM STUDI SARJANA
KEPERAWATAN
Disusun Oleh:
Koordinator MA:
Imas Yoyoh., S.Kp., M.Kep
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah ke Khadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-
Nya, panduan praktik klinik keperawatan medical bedah pada program Studi
Sarjana Keperawatan Fakultas Ilmu Ilmu kesehatan Universitas Muhammadiyah
Tangerang Tahun Akademik 2019/2020 telah berhasil dibuat.
Buku panduan praktik klinik keperawatan medikal bedah ini disusun untuk
membantu mahasiswa mencapai kompetensi klinik yang telah ditetapkan
sehingga diharapkan mahasiswa memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan
dalam menerapkan asuhan keperawatan medical bedah sesuai aspek legal dan
etis.
Buku panduan ini diharapkan dapat menjadi pentunjuk arahan baik bagi Tim
Dosen KMB. Pembimbing klinik maupun mahasiswa semester VII program studi
sarjana keperawatan selama pelaksanaan proses pembelajaran praktik klinik
keperawatan medical bedah pada tatanan nyata Dalam upaya menyempurnakan
proses pembelajaran praktik klinik keperawatan medical bedah ini diharapkan
segala kritik dan saran dari berbagai pihak untuk dapat disampaikan khususnya
ke tim KMB untuk tercapainya kompetensi dan kualitas pembelajaran yang
diharapkan.
2
DAFTAR ISI
Cover .........................................................................................................................
... i
Kata pengantar.................................................................................................................................2
Daftar Isi..........................................................................................................................................3
BAB I Pendahuluan.........................................................................................................................4
A. Identitas MK…………………………………………………………….............................4
B. Deskripsi mata ajaran..........................................................................................................4
C. Capaian Pembelajaran Prodi.................................................................................................4
D. Capaian Pembelajaran MK ………………………………………………..........................4
E. Bahan Kajian dan Pokok Bahasan……………………………………….............................8
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................17
Lampiran-lampiran.........................................................................................................................18
3
BAB I
Pendahuluan
A. Identitas MA
Mata kuliah : Praktik Klinik Keperawatan Medikal Bedah
Kode MK : WK 00032
Beban Studi : 3 SKS (3 PL)
Prasyarat : IDK I, IDK II, KD I, KD II, KMB I, KMB II, KMB
III
4
3. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air,
memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan
bangsa;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan pancasila;
7. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
8. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
9. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan;
10. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri.
11. Mampu bertanggung gugat terhadap praktik profesional meliputi
kemampuan menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan
profesional sesuai dengan lingkup praktik di bawah tanggungjawabnya,
dan hukum/peraturan perundangan;
12. Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka
budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia;
13. Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan
martabat klien, menghormati hak klien untuk memilih dan menentukan
sendiri asuhan keperawatan dan kesehatan yang diberikan, serta
bertanggung jawab atas kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis,
verbal dan elektronik yang diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan
lingkup tanggungjawabnya;
14. Memiliki nilai-nilai islami yang berkemajuan sesuai Al Qur’an dan
Assunah dalam penerapan asuhan keperawatan.
15. Menunjukkan sikap saling tolong menolong dan mengajak dalam
kebaikan dan mengingatkan serta mencegah keburukan (Amar Ma'ruf
Nahi Mungkar).
5
C.2. Pengetahuan:
1. Menguasai Konsep, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktik
keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok , pada
bidang keilmuan keperawatan medikal bedah
2. Menguasai konsep teoretis komunikasi terapeutik dan interprofessional
collaboration/education(IPC/IPE)
3. Menguasai konsep, prinsip, dan teknik penyuluhan kesehatan sebagai bagian
dari upaya pencegahan penularan penyakit pada level primer, sekunder dan
tertier;
4. Menguasai konsep dan prinsip manajemen keperawatan secara umum dan
dalam pengelolaan asuhan keperawatan kepada klien di berbagai tatanan
pelayanan kesehatan;
5. Menguasai pengetahuan tentang sistem informasi asuhan keperawatan dan
kesehatan
6. Menguasai prinsip-prinsip K3, hak dan perlindungan kerja ners, keselamatan
pasien dan perawatan berpusat atau berfokus pada pasien
7. Menguasai konsep, prinsip, dan teknik penyuluhan kesehatan sebagai
bagian dari upaya pencegahan penularan penyakit pada level primer,
sekunder dan tertier
8. Menguasai konsep dan prinsip manajemen keperawatan secara umum
dan dalam pengelolaan asuhan keperawatan kepada klien di berbagai
tatanan pelayanan kesehatan
9. Menguasai pengetahuan Al-islam dan Kemuhammadiyahan sesuai Al
Qur’an dan As Sunah yang berkemajuan untuk penerapan Asuhan
Keperawatan
10. Mengusai pengetahuan kekhususan asuhan keperawatan dengan gangguan
system kardiovaskular pada orang dewasa
6
1. Mampu menerapkan pengetahuan tentang asuhan keperawatan yang lengkap
dan berkesinambungan yang menjamin keselamatan klien (patient safety)
sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan
keperawatan yang telah atau belum tersedia;
2. Mampu menerapkan pengetahuan tentang asuhan keperawatan pada bidang
keperawatan medikal bedah
3. Mampu melakukan komunikasi terapeutik dengan klien dan memberikan
informasi yang akurat kepada klien dan/atau keluarga
/pendamping/penasehat untuk mendapatkan persetujuan keperawatan yang
menjadi tanggung jawabnya;
4. Mampu melakukan edukasi terhadap individu, keluarga, dan masyarakat
dalam melakukan upya promosi, preventif, caretif, dan rehabititatif
5. Mampu mengaplikasikan penggunaan sistem informasi asuhan keperawatan
dan kesehatan
6. mampu menerapkan pengetahuan tentang interprofesional collaboration dan
bekerja sama didalam team perawat
7. mampu memahami konsep pengelolaan sistem pelayanan keperawatan
dalam satu unit ruang rawat dalam lingkup tanggungjawabnya;
8. mampu melakukan penelitian dalam bidang keperawatan untuk
menghasilkan langkah-langkah pengembangan strategis organisasi;
9. mampu mengaplikasikan nilai Al-islam dan Kemuhammadiyahan sesuai Al
Qur’an dan As Sunah yang berkemajuan untuk penerapan Asuhan
Keperawatan
10. mampu melakukan tindakan kekhususan asuhan keperawatan cardiovaskuler
pada orang dewasa
7
2. Mampu mendemonstrasikan dan mengevaluasi tindakan-tindakan
keperawatan berupa prosedur keterampilan keperawatan sesuai dengan
format prosedur, bila diberi pasien dewasa dengan gangguan pada sistem
pernafasan, kardiovaskuler, hematologi, endokrin, imun, pencernaan dan
perkemihan, muskuloskeletal, integumen, persepsi sensori dan persarafan,
8
E. Bahan Kajiandan Metode Pembelajaran
2 Mampu mendemonstrasikan dan Fokus pada observasi dan di bawah 1. Pre dan post conference
mengevaluasi tindakan-tindakan pengawasan pembimbing pada 2. Bed Site Teaching
keperawatan berupa prosedur tindakan: 3. Preceptor
keterampilan keperawatan sesuai 1. Pemasangan, perawatan, dan lepas 4. Diskusi kasus
infuse; 5. Tutorial individu
dengan format prosedur, bila diberi
2. Terapi intra vena 6. Semiar/presentasi
pasien dewasa dengan gangguan pada
sistem pernafasan, kardiovaskuler, 3. Balans cairan;
4. EKG;
hematologi, endokrin, imun,
5. Nebulisasi/inhalasi;
pencernaan dan perkemihan, 6. Fisioterapi dada/ postural drainage;
muskuloskeletal, integumen, persepsi 7. Suctioning;
sensori dan persarafan, peserta didik. 8. Terapi O2
9
E. Bahan Kajiandan Metode Pembelajaran
10
BAB II
MEKANISME KEGIATAN PRAKTIK KLINIK
A. Tempat Praktek
Pembe;ajaran praktik diaksanakan di Rumah sakit yang memiliki unit perawatan pasien
dengan maslah keperawatan medical bedah baik swasta maupun pemerintah yang memiliki
ikatan kerjasama dengan FIKes UMT.
C. Sasaran/ Peserta
Mahasiswa Semester VII Program Studi Sarjana Keperawatan Tahap Akademik FIKes
UMT sebanyak 2 kelas A dan B dengan jumlah 66. orang
D. Waktu praktek
Praktek dilaksanakan masing-masing kelas selama 3 minggu dengan waktu dinas spagi
dan sore selama 5 hari per minggu dari senin sampai jumat dengan periode sbb:
- Gelombang I Kelas A ( 35 orang ): Tanggal 9 - sampai 27 September 2019 .
- Gelombang II Kelas B ( 31 orang ) : Tanggal 30 Sept sampai 18 Oktober 2019
11
G. Strategi Pembelajaran Klinik
Sumber
No Metode pembelajaran Media
pembelajaran
1. Penugasan klinik (setiap peserta Pembimbing klinik Data Klien
didik/mahasiswa diberi kasus klien
yang dirawat di ruang penyakit
dalam dan bedahdengan gangguan
pada sistem pernafasan,
kardiovaskuler, hematologi,
endokrin, imun, pencernaan dan
perkemihan, muskuloskeletal,
integumen, persepsi sensori dan
persarafan
2. Tugas Mandiri kasus Text book, status kes Format renpra
( Laporan Proses Asuhan dan kep. di klinik dan SOP
Keperawatan) (data primer, dikembangkan
sekunder, tersier) oleh bagian
KMB
3. Konferensi (pre/post konferensi) Pembimbing klinik, Lap
teman satu pendahuluan,
kelompok text book klien,
kasus kelolaan
4 Preceptor Pembimbing klinik Data pasien.
SOP
Proses Kegiatan
pembelajaran Mahasiswa Pembimbing
Fase Pra 1. Menyusun laporan 1. Memberikan informasi ttg
Interaksi pendahuluan (LP) pasien antara lain diagnose
medis
2. Mengikuti conference (LP) 2. Pre conference
evaluasi pemahaman
mahasiswa
12
3. Membaca informasi ttg pasien 3. Evaluasi pemahaman
kaitkan dg LP mahasiswa
13
Post-Round 1. Feedback Fokus pada Round sesuai P4: Procedure
(Langkah-langkah dalam tindakan:
Persiapan-Pelaksanaan-Terminasi)
14
2. Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan pre dan post konferen secara berkelompok sesuai
jadwal (hari pertama masuk ruangan) yang telah ditetapkan dengan materi diskusi
sesuai dengan laporan pendahuluan dan kontrak belajar yang telah dirumuskan oleh
mahasiswa.
3. Mahasiswa harus membuat tugas dengan ketentuan : setiap minggu mahasiswa harus
membuat 1 lp, 1 laporan askep (kasus sesuai lp jika pasiennya tersedia. Serta
daftar target keterampilan yang harus dicapai).
4. Mahasiswa wajib mengumpulkan tugas laporan askep dengan diketik word sesuai
format askep yang telah ditentukan, setiap hari sabtu setelah selesai praktek di ruangan
untuk dipresentasikan dan dikritisi serta didiskusikan dengan pembimbing di kampus. (
kasus yang akan dipresentasikan dipilih dan ditetapkan oleh anggota kelompok dari
salah satu kasus individu dilengkapi tinjauan teori), dengan komponen:
a. Bab I Pendahuluan ( Latar belakang, tujuan, manfaat )
b. Bab II Tinjan Teori :
c. Bab III Tinjauan Kasus ( sesuai format askep)
- Tinjauan Penyakit ( anfis. Definisi penyakit, etiologi, manifestasi klinik,
patofisiologi, tes diagnostic, penataaksanaan medis)
- Tinjauan Proses Keperawatan (Teori pengkajian, diagnose keperawatan,
perencanaan)
d. Bab IV ( Pembahasan terutama yang terkait evidence based Practice )
e. Bab V (Penutup: ( Kesimpulan dan saran
f. Lampiran : Jurnal terkait salah satu evidence based practice yang diterapkan dalam
salah satu intervensi
5. Mahasiswa wajib mencari jurnal serta melampirkannya dalam kasus yang
dipresentasikan tentang evidence based practice dari salah satu intervensi keperawatan
yang diterapkan pada kasus yang dipresentasikan
6. Tugas dikumpulkan kepada pembimbing dalam stop map berwarna biru dengan
diberi identitas yang jelas.
BAB III
EVALUASI
15
A. Komponen Evaluasi
No Komponen evaluasi Bobot
1. Pre & post conference /Laporan pendahuluan 10%
2. Pendokumentasian laporan askep individu 20 %
3. Penilaian penampilan kinerja klinik /supervisi pada saat ronde 20%
4. Seminar /presentasi kasus kelolaan dari salah satu kasus
30%
individu
5. Target keterampilan 20%
Total 100%
B. Ketentuan Evaluasi
1. Ketentuan dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Evaluasi LP saat kegiatan preconference dan post conference bersama pembimbing.
Pembimbing klinik dapat meminta mahasiswa melakukan perbaikan bila lp tidak
sesuai
b. Evaluasi pendokumentasian laporan askep individu
Resume askep individu dikumpul pada akhir minggu praktik setiap hari sabtu.
c. Evaluasi kinerja klinik / supervisi
Kinerja klinik dinilai 1 x selama praktek di setiap ruangan tempat mahasiswa praktik.
Pada saat ronde ( pendampingan oleh pembimbing untuk salah satu intervensi
keperawatan yang melibatkan pasien )
d. Evaluasi seminar /kasus kelolaan
Mahasiswa mempresentasikan kasus yang dikelola yang diambil dari salah satu
kasus individu di ruang tersebut.Serta menerapkan salah satu intervensi dari
evidence based practice .yang dijadikan dasar dalam bab pembahasan serta bukti
jurnal terkait harus dilampirkan. Adapun sistematika isi makalah presentasi sbb:
1. Bab I : Pendahuluan:
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
2. Bab II Tinjauan Teori
A. Konsep dasar Penyakit:
A.1. Anfis
A.2. Definisi Penyakit
16
A.3. Etiologi
A.4. Manifestasi Klinik
A.5. tes Diagnostik
A.6. Penatalaksanaan Medis
4. Bab IV Pembahasan
Membahas kesenjangan antara teori dengan kasus dari mulai pengkajian sampai
evaluasi, lebih dalam/focus pada hasil intervensi dan implementasi dalam
penerapan evidence based practice
5. Bab V Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
17
Ackley, B. J. & Ladwig, G. B. (2013). Nursing Diagnosis Handbook: An Evidence-Based
Guide to Planning Care, 10e. Mosby elsevier.
Barber B, Robertson D, (2012).Essential of Pharmacology for Nurses, 2nd edition, Belland
Bain Ltd, Glasgow
Lynn P. (2011). Taylor's Handbook of Clinical Nursing Skill, China: Wolter Kluwer Health
Madara B, Denino VP, (2008). Pathophysiology; Quick Look Nursing, 2nd ed. Jones and
Barklet Publisher, Sudbury
McCance, K.L. & Huethe, S. E. (2013). Pathophysiology: The Biologic Basis for Disease in
Adults and Children, 7e. Elsevier
Moorehead, S., Johnson, M., Maas, M.L. & Swanson, E. (2012). Nursing Outcomes
Classification (NOC): Measurement of Health Outcomes, 5e. Mosby Elsevier.
Nanda International. (2014). Nursing Diagnoses 2015-17: Definitions and Classification
(Nanda International). Philladelphia: Wiley Blackwell
LAMPIRAN
1. Laporan pendahuluan ( LP )
18
- Disesuaikan dengan kasus dan dibuat sebelum hari pertama praktik di ruangan Isi
laporan pendahuluan meliputi :
Definisi penyakit ( dari Referensi )
Etiologi
Patofisiologi,( pato flow )
Pengkajian keperawatan (DO dan DS) termasuk data laboratorium dan
pemeriksaan diagnostik
Diagnosa keperawatan (minimal 3 diagnosis) mengacu pada NANDA
Perencanaan keperawatan ( Tujuan, Intervensi, dan rasional) mengacu pada
NOC dan NIC
Daftar pustaka.
CATATAN:
Gunakan Nursing Care Plans, dari deongoes untuk sistematika pengkajian dan
rencana keperawatan . Jika tidak terdapat pada Doengoes,mahasiswa dapat
menggunakan referensi lain dan disebutkan dalam Daftar Pustaka.
Aspek pengkajian dan renpra harus dibuat keseluruhan yang sesuai dengan teori
- Pelajari dan pahami LP yang dibuat serta diskusikan LP dengan pembimbing klinik saat
pre konferens.
- Pembimbing klinik berhak untuk tidak mengizinkan mahasiswa untuk melakukan
praktik jika mahasiswa dianggap tidak memahami LP yang telah dibuatnya.
- Mintalah umpan balik dari pembimbing.
19
Skor
Komponen yang dinilai
1 2 3 4
A Persiapan
1. Ketersediaan laporan pendahuluan
2. Ketersediaan kontrak belajar
3. Mengidentifikasikan masalah atau mengemukakan isu untuk
berdiskusi kelompok
B Partisipasi dalam kegiatan
1. Memberikan perhatian dan aktif dalam kegiatan pre dan post
conference
2. Memberikan ide selama proses diskusi pre dan post conference
3. Mensintesa pengetahuan dan mengungkapkan pendekatan berfikir
kritis terhadap masalah yang dibahas di dalam kelompok
4. Menerima ide-ide orang lain
5. Mengontrol diri sendiri
Total skor
Total skor
Nilai = x 100% =
32
..................................
20
DI RUANG .......................RS.....................
I. PENGKAJIAN:
A. DENTITAS DIRI KLIEN DAN PENANGGUNG JAWAB
B. ANAMNESA
- Alasan masuk RS :
Pasien mengatakan masuk kerumah sakit rujukan dari klinik karena pasien awalnya ada
benjolan di bagian vagina, dan harus dirujuk ke rumah sakit dan setelah di rumah sakit
pasien ternyata memiliki Diabetes Militus
- Masuk dari:
Pasien masuk dari tanggal 13 oktober 2019
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama saat pengkajian :
21
Pasien mengatakan sekarang yang dirasakan sekarang pasien mengatakan setelah makan sering
merasakan mual dan muntah, susah makan, pasien mengatakan memiliki asma dan itu asma
sejak dulu, setiap minum pasien mengatakan mengeluarkan cairan kalau miinum
Pasien sekarang memiliki penyakit Diabetes Militus dan dan setalah di cek gula pasien
rendah 27 mg/dl
- Imunisasi :
Pasien mengatakan tidak memiliki alergi apapun yang berupa obat-obatan atau zat apapun
22
(Resep/obat bebas)
1x2gr
Teftriaxone
3x500
metronida zole
1x40
omz
23
Perilaku untuk mengatasi masalah kesehatan
Tembakau : ( ) Tidak ( ) Ya Berhenti (Tanggal) : ( ) Pipa ( )
Cerutu
( ) <1 bks/hari ( ) 1-2 bks/hari ( ) >2 bks/hari Riwayat bks/tahun :
Alkohol : ( ) Tidak ( ) Ya Jenis/jumlah : /hari /minggu
/bulan
Obat lain : ( ) Tidak ( ) Ya Jenis : Penggunaan : .
Alergi (obat-obatan, makanan, plester, zat warna) :
Reaksi : .
Obat-obatan warung/tanpa resep dokter : .
Pola makan 3 hari terakhir atau 24 jam terakhir, porsi yang dihabiskan, nafsu makan
Pasien mengatakan tidak nafsu makan dan porsi yang di habiskan tidak pernah habis
Pasien mengatakan dengan berat badannya yang semakin menurun setelah mengalami
DM
24
Faktor pencernaan : nafsu makan, ketidaknyamanan, rasa dan bau, gigi, mukosa mulut,
mual atau muntah, pembatasan makanan, alergi makanan
Pasien mengatakan nafsu makannya berkurang, setiap makan pasien selalu mual dan
muntah
Data pemeriksaan fisik yang berkaitan (berat badan saat ini dan SMRS)
Makan pagi : .
Pasien mengatakan makan pagi sarapannya dengan teh manis
Makan siang :
Pasien mengatakan saat makan siang dengan lauk sayu rebusan
Makan malam : .
Pasien mengatakan makan malam nya makan buah
Pantangan/Alergi
Pasien mengatakan pantanagan makannya tidak boleh mkaan manis
POLA ELIMINASI
- Kebiasaan pola buang air kecil : frekuensi 10 x/hr, jumlah (cc warna,
bau, nyeri/disuria, nokturia, ., hematuria
25
kemampuan mengontrol BAK Inkontinensia uri Tidak ___
Ya ____ Total ____ Siang Hari ____ Malam Hari_____ Kadang-kadang _____ Kesulitan
menahan berkemih /retensi_____ Kesulitan mencapai toilet .....................
Alat bantu _____ Kateterisasi intermitten _____ Kateter indwelling _____ Kateter
Eksternal _____ Jenis implantasi penis
Perubahan Lain-lain : …………………………………………………...
- Kebiasaan pola buang air besar : frekuensi, jumlah 1 (cc), warna,
bau, khas nyeri tidak ada nyeri Incontinensia alvi/.kemampuan
mengontrol BAB, adanya perubahan lain Tgl defekasi terakhir
_______ Konstipasi ____ Diare ...penggunaan obat pencahar._______ Ostomi ____
Jenis _____ Alat _____ karakteristik stoma.
Pasien mengatakan saat di rawat di rumah sakit ke kamar mandi dan kersihan dirinya di
bantu oleh anaknya
.
- Penggunaan bantuan untuk ekskresi
Aktivitas menyenangkan
o Pasien mengatakan akyivitas yang menyenangkan berjualan
26
o Pasien mengatakan olarga sangat penting
o Pasien mengatakan setelah masuk rumah sakit mandi, berpaaian, makan, di bantu oleh
anaknya
Menggunakan alat bantu: ……… Tidak ada Kruk ………… pispot ditempat tidur
walker tongkat ………. Belat/Mitela ……….. Kursi Roda……
Kekuatan Otot : 4 4
4 4
.
27
Keluhan saat beraktivitas:
Pasien mengatakan tidak memiliki keluhan saat beraktifitas sehari hari
.
Pasien mengatakan jadwal tidurnya tidak menentu biasanya jam 10 malam karena pasien
harus menyiapkan dagangannya
28
- Kemampuan membaca Bahasa Indonesia : ( ) Ya ( ) Tidak
- Kemampuan memahami : ( ) Ya ( ) Tidak
- Tingkat ansietas : ( ) Ringan ( ) Sedang ( ) Berat ( ) Panik ( )
- Keterampilan interaksi : ( ) Tepat Lain – lain : .
- Pendengaran : ( ) DBN ( ) Kerusakan ( kanan kiri) ( ) Tuli ( ) kanan
_____ Kiri ____ Alat bantu dengar ____ Tinitus
- Penglihatan : ( ) Dalam batas Normal ( ) Kacamata ( ) Lensa kontak ( ) Kerusakan
____ Kanan _____ Kiri ____ Buta _____ Kanan kiri
- Vertigo : .
- Ketidaknyamanan / nyeri : ( ) Tidak ada ( ) Akut ( ) Kronik ( ) Penalaksanaan
nyeri : Keyaknan budaya terhadap nyeri Tingkat
pengetahuan klien terhadap nyeri dan pengetahuan untuk mengontrol dan mengatasi nyeri
- Data pemeriksaan fisik yang berhubungan (neurologis, ketidaknyamanan)
Neurosensori dan kognitif a. Gejala (subyektif)
1) Adanya nyeri
P = paliatif/provokatif (yang mengurangi/meningkatkan nyeri)
29
3) Sakit kepala : lokasi nyeri
Frekuensi
4) Kesemutan/kebas/kelemahan (lokasi)
Cara mengatasi
b. Tanda (obyektif)
1) Status mental
Kesadaran : ( ) composmentis, ( ) apatis. ( )somnolen, ( ) spoor, ( ) koma
2) Skala koma glasgow (gcs) : respon membuka mata (e) .
Respon motorik (m) respon verbal
3) Terorientasi/disorientasi : waktu tempat
.
Orang .
4) Persepsi sensori : halusinasi Delusi
. afek jelaskan
5) Memori : saat ini
Masa
30
6) Alat bantu penglihatan/pendengaran ( ) tidak ada ( ) ada, sebutkan ...............
7) Reaksi pupil terhadap cahaya : ka/ki.
Ukuran pupil .
31
- Data pemeriksaan fisik yang berkaitan
- Masalah menstruasi :
Pasien mengatakan saat menstruasi tidak ada gangguan sama sekali
32
- Strategi koping yang biasa digunakan
Pasien mengatakan ketika ada masalah pasien selalu bercerita dengan anaknya
- Harga diri :
- Peran :
33
11. POLA KEYAKINAN-NILAI
- Latar belakang budaya/etnik
Pasien mengatakan tidak memiliki latar budaya apapun dari budayanya
- Pentingnya agama/spiritualitas
Pasien mengatakan peting nya agama untk diri sendiri
34
D. PEMERIKSAAN FISIK
D.1 . Keadaan Umum
1. Tanda – tanda Vital
- Tingkat Kesadaran
Kualitatif
Kuantitatif
Respon motorik
Respon verbal
Jumlah
Kesimpulan
35
Mata
a. Bola mata
b. Kelopak Mata
d. Pemeriksaan pupil
Dengan alat :
36
f. Pemeriksaan tajam penglihatan
Telinga
a. Pemeriksaan daun telinga, lubang telinga dan membrane tympani
.
Tehnik pemeriksaan :
1. Voice Test ( tes bisik )
37
2. Test garputala
Rinne test
Weber test
Scwabach Test
3. Test Audiometri
Pemeriksaan Fungsi Keseimbangan
1. Tes Romberg
38
3. Tes menepuk lutut
4. Tes tangan
5. Tes kaki
39
Inspeksi hidung bagian dalam
Leher
Kelenjar Tyroid
Inspeksi :
Palpasi :
40
Auskultasi :
Trakhea
Inspeksi :
Palpasi
Perkusi
41
Auskultasi
Pemeriksaan Jantung
Inspeksi
Auskultasi
Palpasi
42
Pemeriksaan Payudara dan Ketiak
Inspeksi
Palpasi
Pemeriksaan abdomen
Abdomen dibagi menjadi 9 regio :
1, 3 = hypokondrium ka/ki
2 = ephigastrium
4, 6 = lumbal ka/ki
5 = umbilicus
7,9 = iliaka ka/ki
1 2 3 8 = hypogastrium
Auskultasi
43
Perkusi
.
Palpasi
Hati
Metoda satu tangan
Lien
44
Pemeriksaan untuk kecurigaan terhadap kolesistitis akuta:
(Tanda murphy ) :kemungkinan adanya peradangan pada kandung empedu
Pemeriksaan asites
Cara fluktuasi
Cara Puddle
Pemeriksaan Perkemihan
Ginjal kanan :
Ginjal kiri
45
Pemeriksaan Aorta
Periksaan muskuloskele
OTOT
TULANG
PERSENDIAN
PEMERIKSAAN KHUSUS
1. Angkat Tungkai Lurus
3. Tanda BALON
46
Pemeriksaan Integumen
Kulit:
Inspeksi
Palpasi
Pemeriksaan Khusus
AKRAL
CR ( capilari Refiil )
ODEM
47
Kuku:
Rambut:
Pemeriksaan syaraf
Fungsi Sensori
1. Sensasi Taktil
.
2. Sensasi Nyeri superficial
Fungsi Motorik
Reflek Fisiologis:
48
1. Reflek pada Lengan
Reflek Bisep
Reflek Trisep
Reflek Brachioradialis
Reflek Achilles
Reflek Patogis
49
2. Tanda kernig
3. Buzinsky 1
4. Buzinsky 2
Syaraf Kranial
I ( olfaktorius )
II ( Optikus )
V ( trigeminal )
VII ( fasialis )
VIII ( akustik )
XI ( Aksesoris )
50
XII ( Hipoglosal )
*Inspektasi
* Auskultasi
* Palpasi
*Perkusi
ENDOKRIN
Rasa haus
Rasa lapar :
Poli uri :
IMUNOLOGI
Riwayat alergi: .
51
Jenis alergen :
2. PENGOBATAN
52
H.. ANALISA DATA
- Otot
menelanpasien
53
lemah
- Membrane
mukosa pucat
Hipoglikemi
DS:
- Pasien
Deficit glikogen pd hepar
mengatakan
pusing Ketidakstabilan
- Pasien Gula darah menurun < 50 Kadar Glukosa
mg/dl Darah
mengatakan
( D.0027)
sering mengantuk
- Kadar glukosa
darah pasien
menurun 27 mg/dl Respon SSP
- Pasien berkeringat
- Pasien
mengatakan Sendi kaku
merasa cemas
saat bergerak
54
ekstermitas
DO
- Kekuatan
otot pasien
menurun
- Rentan
gerak
(ROM)
menurun
- Gerkan
terbatas
- Fisik
menurun
DO
- Pasien tampak
kusam
55
- Pasien tampak
tidak nyaman
dengaan kedaan
badannya
56
III.PERENCANAAN KEPERAWATAN
Ruangan : Anggrek B
Dx. Medis : DM
Nama Klien
Ruangan :
7
TGL/ NO DX IMPLEMENTASI PARAF
Hr/WKT
V.CATATAN PERKEMBANGAN
Nama Klien :
Ruangan :
S:
O:
A:
P
SITEMATIKA PENULISAN LAPORAN ASUHAN
KEPERAWATAN KMB
A. Pengkajian
1. Pengumpulan dan pengelompokan data-sesuai format (pola Gordon)
2. Analis data
Data Masalah (P) Etiologi (E)
C. Perencanaan
No Waktu Diagnosa &batasan NIC NOC
(tgl/jam) karalteristik
Total skor
Nilai = x 100 =
32
Keterangan :
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Sangat Baik
Tangerang
Pembimbing
(,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,)
FORMAT PENILAIAN KINERJA KLINIK PRAKTIK PROFESI KMB
Range Nila
No Komponen yang dinilai Keterangan
nilai i
A Komunikasi
1 Membina hubungan kepercayaan dengan klien 0–4
2 Responsif terhadap klien 0–4
3 Melakukan pendokumentasian dan pelaporan
0–4
askep
B Keterampilan dasar
1 Melakukan pengkajian (anamnesa, pemeriksaan
0–4
fisik dan studi dokumenter)
2 Memberikan askep pada klien dan keluarga
0–4
dengan baik
3 Melakukan tindakan pencegahan infeksi 0–4
4 Menciptakan keamanan dan kenyamanan 0–4
5 Menggunakan alat secara tepat guna 0–4
6 Bereaksi cepat dan tepat sesuai kondisi klien 0–4
C Perilaku profesional
1 Bersikap sopan dan santun 0–4
2 Melakukan komunikasi pada klien dan keluarga
0–4
secara terapeutik
3 Melakukan sikap tanggung jawab dan tanggung
0–4
gugat
4 Melmpertahankan etika keperwatan 0–4
5 Menghargai hak asasi dan keunikan klien 0–4
6 Mampu bekerjasama dan berpartisipasi dalam
0-4
kegiatan ruangan
Total skor
Total skor
Nilai = x 100%
= 60
Tangerang
Pembimbing
(…………….)
Mandiri/Pendampingan jumlah yg
N dicapai
Kompetensi
o Tempat tanggal Paraf
1 Pemasangan, perawatan, 1.
dan lepas infuse; 2.
3.
2 Terapi intra vena 1.
2.
3.
3 Balans cairan; 1.
2.
3.
4 EKG; 1.
2.
3.
5 Nebulisasi/inhalasi; 1.
2.
3.
7 Suctioning; 1.
2.
3.
8 Terapi O2 1.
2.
3.
9 Perawatan WSD; 1.
2.
3.
1 AGD/Analisa Gas 1.
0 Darah; 2.
3.
1 Perawatan 1.
1 Trakheostomi; 2.
3.
1 Tourniquet test; 1.
2 2.
3.
1 Transfusi 1.
3 2.
3.
1 Pemeriksaan GDS; 1.
4 2.
3.
1 Pemasangan Nasogastric 1.
6 Tube (NGT); 2.
3.
1 Bilas lambung (gastric 1.
7 Lavage); 2.
3.
1 Wash-out / Enema; 1.
9 2.
3.
2 Colostomy care; 1.
0 2.
3.
2 Kateter; 1.
1 2.
3.
2 Irigasi bladder; 1.
2 2.
3.
2 Pemberian obat 1.
3 kemoterapi; 2.
3.
2 Manajemen nyeri 1.
4 2.
3.
2 Irigasi mata; 1.
5 2.
3.
2 Tetes mata; 1.
6 2.
3.
2 Irigasi telinga; 1.
7 2.
3.
2 Tetes telinga; 1.
8 2.
3.
3 Ambulasi dini; 1.
0 2.
3.
3 Wound care; 1.
2 2.
3.
3 ROM exercise 1.
3 2.
3.
Nilai Akhir : (Total yg dicapai : 33 ) X (100:3 )
Tangerang,……..
Pembimbing Ruang…………..
( ……………………………)
Ruangan : …………………………
Lahan Praktik : …………………………
Tanggal : …………………………
Ruangan : …………………………
Nama Pembimbing: …………………….
Tangereng……..
Mengetahui
Kepala Ruangan
(…………………..…)
DAFTAR NAMA MAHASISWA & JADWAL DINAS PRAKTIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PRODI SARJANA KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
TAHUN AKADEMIK 2019/2020
DAFTAR NAMA MAHASISWA & JADWAL DINAS PRAKTIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PRODI SARJANA KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
TAHUN AKADEMIK 2019/2020