No. Jenis
Foto Hasil Literatur Keterangan
Organ
1 Kulit
Telapak
Kaki
Gambar 2.
Atas: Epidermis
Bawah: Dermis
Gambar 3.
Dari atas ke
bawah:
Stratum
Korneum
Stratum
Lusidum
Stratum
Granulosum
Gambar 3. Lapisan Epidermis
Stratum
Kulit Telapak Kaki
Spinosum
Stratum
Basal
Gambar 4.
Lapisan Papila
Dermis
Pembahasan
Perbesaran : 40 x. Pewarnaan : HE
Hasil pemeriksaan preparat sayatan melintang histologi kulit telapak kaki
tikus Rattus novergicus terlihat lapisan epidermis dan lapisan dermis kulit telapak
kaki (Gambar 2).
(a) (b)
Gambar 2. Histologi Kulit Telapak Kaki (a) Hasil dan (b) Literatur
Lapisan epidermis kulit telapak kaki terdiri dari beberapa lapisan. Lapisan
yang terlihat yaitu stratum korneum, stratum lusidum, stratum granulosum,
stratum spinosum, dan stratum basal (Gambar 3). Sedangkan lapisan dermis
terdiri dari lapisan papila dermis (Gambar 4)
Secara mikroskopis kulit terdiri dari 3 lapisan, yaitu epidermis, dermis dan
lemak subkutan. Epidermis terdiri atas 5 lapisan sel penghasil keratin (keratinosit)
yaitu (Junqueira, 2007):
Lapisan ini terdiri atas selapis sel kuboid atau silindris basofilik yang
terletak di atas lamina basalis pada perbatasan epidermis-dermis.
b. Stratum Spinosum.
Lapisan ini terdiri atas sel-sel kuboid, atau agak gepeng dengan inti
ditengah dan sitoplasma dengan cabang-cabang yang terisi berkas filamen.
c. Stratum Granulosum.
Lapisan ini terdiri atas 3−5 lapis sel poligonal gepeng yang sitoplasmanya
berisikan granul basofilik kasar,
d. Stratum Lusidum.
Lapisan ini tampak lebih jelas pada kulit tebal, lapisan ini bersifat
translusens dan terdiri atas lapisan tipis sel epidermis eosinofilik yang sangat
gepeng.
e. Stratum korneum.
Lapisan ini terdiri atas 15−20 lapis sel gepeng berkeratin tanpa inti dengan
sitoplasma yang dipenuhi skleroprotein filamentosa birefringen, yakni keratin.
(a) (b)
Gambar 3. Lapisan Epidermis Kulit Telapak Kaki (a) Hasil dan (b) Literatur
Dermis terdiri atas 2 lapisan dengan batas yang tidak nyata, stratum
papilare di sebelah luar dan stratum retikular yang lebih dalam (Junqueira, 2007).
a. Stratum Papilar.
Lapisan ini terdiri atas jaringan ikat longgar, fibroblas dan sel jaringan ikat
lainnya terdapat di stratum ini seperti sel mast dan makrofag. Dari lapisan ini,
serabut lapisan kolagen khusus menyelip ke dalam lamina basalis dan meluas ke
dalam dermis. Serabut kolagen tersebut mengikat dermis pada epidermis dan
disebut serabut penambat.
b. Stratum Retikular.
Lapisan ini terdiri atas jaringan ikat padat tak teratur (terutama kolagen
tipe I), dan oleh karena itu memiliki lebih banyak serat dan lebih sedikit sel
daripada stratum papilar.
(a) (b)
Gambar 4. Lapisan Dermis Kulit Telapak Kaki (a) Hasil dan (b) Literatur
DAFTAR PUSTAKA