PENENTUAN TINGKAT KEGIATAN EKONOMI NEGARA : Pandangan
Klasik dan Keynes
A. PANDANGAN AHLI EKONOMI KLASIK
Menurut pandangan ahli-ahli ekonomi klasik, dalam suatu perekonomian yang diatur oleh mekanisme pasar tingkat penggunaan tenaga kerja penuh akan selalu tercapai. Pandangan ini didasarkan pada keyakinan bahwa di dalam perekonomian tidak akan terdapat kekurangan permintaan.
Keyakinan ahli ekonomi yaitu bahwa penawaran akan selalu menciptakan
permintaan dapat dengan jelas dilihat dari pandangan Jean Baptiste say (1767-1832), seorang ahli ekononomi klasik bangsa peran cis. Ia mengatakan “Penawaran menciptakan sendiri permintaan terhadapnya” atau “ Supply creates its own demand.
1. CORAK KEGIATAN EKONOMI SUBSISTEN
Kebenaran pendapat ini tidak dapat disangkal dalam suatu perekonomian
yang terdiri dari dua sector dimana penerima-penerima pendapatan tidak menabung dan para pengusaha tidak menanam modal. Untuk menghasilkan barang dan jasa sektor perusahaan harus menggunakan faktor-faktor produksi. Keseluruhan pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor produksi yaitu gaji dan upah yang diterima tenaga kerja, bunga ke atas modal yang dipinjamkan, sewa yang diperoleh dari tanah dan harta, dan keuntungan pengusaha merupakan pendapatan sektor rumah tangga.
2. CORAK KEGIATAN PEREKONOMIAN MODERN
Dalam perekonomian yang lebih maju penerima-penerima pendapatan akan menyisihkan sebagian pendapatan mereka untuk ditabung. Tabungan ini akan dipinjamkan kepada para pengusaha dan mereka akan
Mila Hariani, S.Pd., M.Pd
MATERI EKONOMI MAKRO Senin, 23 Maret 2020
menggunakan tabungan itu untuk investasi, yaitu melakukan
pembelianbarang-barang modal.
3. PENENTUAN SUKU BUNGA
Mengapakah ahli-ahli ekonomi Klasik Berkeyakinan bahwa perubahan- perubahan yang dapat dengan mudah berlaku ke atas suku bunga akan menjamin terciptanya kesamaan di antara jumlah tabungan yang akan disediakan rumah tangga dan jumlah investasi yang akan dilakukan oleh pengusaha..?? Menurut pendapat mereka keadaan seperti ini akan terjadi karena suku bunga menetukan besarnya tabungan maupun investasi yang akan dilakukan dalam perekonomian. Setiap perubahan dalam suku bunga akan menyebabkan pula perubahan dalam tabungan rumah tangga dan permintaan dana untuk investasi perusahaan .Perubahan-perubahan dalam suku bunga akn terus-menerus berlangsung sebelum kesamaan di antara jumlah tabungan dengan jumlah permintaan dana investasi tercapai.
Faktor Yang Menentukan Suku Bunga
Jumlah tabungan rumah tangga pada waktu perekonomian mencapai penggunaan enaga kerja penuh. Akan selalu sama dengan jumlah seluruh investasi yang akan dilakukan oleh para pengusaha, maka dalam perekonomian pengeluaran agregat pada penggunaan tenaga kerja penuh akan selalu dapat mencapai tingkat yang sama dengan penawaran agregat pada penggunaan tenaga kerja penuh.
4. PENYESUAIAN DALAM PASAR MODEL
Berdasarkan pada fleksibelitas, ahli-ahli ekonomi klasik yakin bahwa perubahan dalam suku bunga ini pada akhirnya akan menciptakan keadaan dimana tabungan yang tercapai pada tingkat penggunaan tenaga kerja penuh adalah samadengan invesasi oleh perusahaan-perusahaan.
Mila Hariani, S.Pd., M.Pd
MATERI EKONOMI MAKRO Senin, 23 Maret 2020
5. FLEKSIBILITAS SUKU BUNGA dan KEGIATAN EKONOMI
Ahli-ahli ekonomi klasik berpendapat dalam perekonomian akan selalu tercapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh oleh karena pengeluaran agrega dapat mencapai tingkat penawaran agregat pada penggunaan tenaga kerja penuh. Apabila terjadi pengangguran, mekanisme pasar akan menciptakan penyesuaian-penyesuaian di dalam pasar tenaga kerja sehingga akhirnya pengangguran dapat dihapuskan. Apabila dalam perekonomian terdapat pengangguran, para penganggur akan bersedia bekerja pada tingkat upah yang lebih rendah dari yang berlaku di pasar. Keadaan ini akan menimbulkan kekuatan-kekuatan yang akn menurunkan tingkat upah ,dan penurunan dalam tingkat upah ini akan memperluas tingkat kegiatan ekonomi. Di dalam analisis mereka ahli-ahli ekonomi klasik berkeyakinan: a. Para pengusaha akan selalu mencari kentungan yangmaksimum. b. Keuntungan maksimum akan dicapai pada keadaan dimana upah adalah sama dengan prodksi fisik marjinal.
6. KELEMAHAN PANDANGAN KLASIK
Terdapatnya perbedaan diantara keyakinan ahli-ahli ekonomi klasik dengan kenyataan yang berlaku dalam perekonomian mendorong Keynes untuk menelaah kembali kebenaran-kebenaran dari teori mereka. Dalam teori keyness ditunjukkan bahwa tingkat kegiatan perekonomian tidak selalu mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh . Menurut Keynes sebaiknyalah yang selalu berlaku,yaitu: perekonomian selalu menghadapi masalah pengangguran dan penggunaan tenaga penuh jarang berlaku. Kenyataan bahwa suatu perekonomian dapat mengalami pengangguran dan kemerosotan perekonomian yang sangat buruk menimbulkan keragu-raguan terhadap kebenaran keyakinan ahli-ahli ekonomi Klasik yang berpendapat bahwa perekonomian selalu mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh.
Mila Hariani, S.Pd., M.Pd
MATERI EKONOMI MAKRO Senin, 23 Maret 2020
Analisis-analisis yang dikemukakan oleh ahli-ahli ekonomi Klasik tidak
dapat memberikan penjelasan mengenai sebab-sebabnya pengangguran yang disebabkan oleh kekurangan permintaan agregat dapat terjadi . Keyakinan mereka bahwa di dalam perekonomian akan selalu terdapat permintaan yang cukup besar, sehingga akan selalu menjamin terwujudnya tingkat penggunaan tenaga kerja penuh, menyebabkan mereka mengabaikan analisis terhadap permintaan agregat yang wujud dalam perekonomian.
7. KRITIK KEYNES TERHADAP PANDANGAN KLASIK
Menyadari kelemahan analisis yang dilakukan oleh ahli-ahli ekonomi Klasik merupakan dorongan pernting kepada Keynes untuk melakukan suatu pendekatan baru di dalam menelaah pola kegiatan ekonomi masyarakat,dan bagaimana tingkat kegiatan ekonomi dan tingkat produksi nasional yang ditentukan . Keynes tidak menyetujui pandangan yang paling pokok dalam teori Klasik , yaitu bahwa penggunaan tenaga kerja penuh akan selalu tercipta dalam perekonomian . Keynes berpendapat “penggunaan tenaga kerja penuh adalah keadaan yang jarang terjadi , dan hal itu disebabkan karena kekurangan permintaan agregat yang wujud dalam perekonomian.”
8. PENENTU SUKU BUNGA: PANDANGAN KEYNES
Dalam teori keuangan modern yang dikembangkan oleh Keynes, suku bunga ditentukan oleh permintaan dan penawaran uang. Bank Sentral dan sistem perbankan adalah institusi yang akan menentukan besarnya penawaran uang pada suatu waktu tertentu. Sedangkan permintaan uang ditentukan oleh keinginan masyarakat untuk memegang uang.
Mila Hariani, S.Pd., M.Pd
MATERI EKONOMI MAKRO Senin, 23 Maret 2020
9. TINGKAT UPAH DAN KEGIATAN EKONOMI
Kalau dibandigkan pendapat ahli-ahli ekonomi klasik dengan kenyataan yang sebenarnya wujud perekonomian modern, akan dapat dilihat bahwa tingkat upah tidak mudah mengalami penurunan. Sebagai akibatnya pengangguran sangat sukar di hapuskan. Dalam perekonomian modern terdapat persatuan-persatuan pekerja yang selalu mempertankan dan memperjuangkan perbaikan nasib para pekerja. Usaha ini termasuklah menjaga agar para pekerja diber upah yang wajar. Persatuan pekerja akan selalu menentang setiap usaha untuk menrunkan tingkat upah yang dibayarkan kepada pekerja . Kekuatan ini menyebabkan tingkat upah tidak mudah untuk diturunkan.
B. PENENTUAN KEGIATAN EKONOMI: PANDANGAN KEYNES
Bagian ini akan menerangkan pokok pandangan Keynes mengenai penentuan tingkat kegiatan sesuatu perekonomian. Hal-hal yang akan diterangkan dalam bagian ini adalah: 1. Peranan pendapatan belanja agregat. 2. Komponen utama dari perbelanjaan agregat.
a. Peranan Permintaan Agregat Dalam Kegiatan Ekonomi
Analisis Keynes menunjukkan tentang pentingnya peranan dari pengeluaran agregat ke atas jumlah barang dan jasa yang akan diproduksikan oleh sektor perusahaan di dalam menentukan tingkat kegiatan ekonomi. Ini berarti analisis Keynes lebih banyak memeperhatikan aspek permintaan . yaitu menganalisis mengenai peranan dari pemintaan berbagai golongan masyarakat di dalam menentukan tingkat kegiatan ekonomi yang akan di capai oleh suatu perekonomian . Pada hakikatnya analisis itu berpendapat bahwa tingkat kegiatan ekonomi negara ditentukan oleh besarnya permintaan
Mila Hariani, S.Pd., M.Pd
MATERI EKONOMI MAKRO Senin, 23 Maret 2020
efektif, yaitu permintaan yang diserati oleh kemampuan untuk
membayar barang dan jasa yang diminta tersebut ,yang wujud dalam perekonomian.
b. Komponen utama dari perbelanjaan agregat
Dalam analisis nya Keynes membagikan permintaan agregat kepada 2 jenis pengeluaran yaitu pengeluaran konsumsi oleh rumah tangga dan penanaman modal oleh para pengusaha. Dalam analisis makroekonomi yang wujud sekarang pengeluaran agregat dalam perekonomian meliputi pula pengeluaran pemerintah dan ekspor. Dengan demikian pengeluaran agregat dapat dibedakan kepada empat komponen: konsumsi rumah tangga, investasi perusahaan, pengeluaran pemerintah, dan ekspor.
C. Pandangan Utama Teori Keynes
Secara garis besarnya pandangan dalam buku Keynes tersebut dapat dibedakan kepada dua aspek. Di satu pihak buku tersebut mengemukakan beberapa kritik ke atas pandangan ahli-ahli ekonomi klasik mengenai faktor- faktor yang menentukan tingkat kegiatan sesuatu perekonomian. Kritik-kritik tersebut menunjukan kelemahan-kelemahan dari pandangan yang menjadi landasan kepada keyakinan ahli-ahli ekonomi klasik bahwa penggunaan tenaga kerja penuh dan pertumbuhan ekonomi yang teguh selalu dicapai.
D. Pandangan Keynes mengenai penentu-penentu suku bunga
Keynes juga mengkritik pandangan klasik mengenai penentuan suku bunga. Dalam teori keuangan modern yang dikembangkan oleh Keynes, suku bunga ditentukan oleh permintaan dan penawaran uang. Bank sentral dan system perbankan adalah institusi yang akan menentukan besarnya penawaran uang pada suatu waktu tertentu. Sedangkan permintaan uang ditentukan oleh keinginan masyrakat untuk memegang uang.
TUGAS :
Mila Hariani, S.Pd., M.Pd
MATERI EKONOMI MAKRO Senin, 23 Maret 2020
1. Apakah yang dimaksud dengan ungkapan “suplly creates its own
demand” ? Siapakah yang mengemukakan ungkapan tersebut ? 2. Menurut ahli ekonomi klasik tingkta kegiatan ekonomi ditentukan oleh tersedianya faktor-faktor produksi yang terdapat dalam perekonomian. Jelaskan maksud dari pernyataan tersebut !