Anda di halaman 1dari 11

Nama : Widya Azilla

No. BP : 1910512042
Jurusan : Ilmu Ekonomi
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia E2

Karya Ilmiah

 Definsi :Karya Ilmiah adalah suatu karya yang memuat dan mengkaji suatu masalah
tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah keilmuan. Adapun, dimaksud
dengan kaidah-kaidah keilmuan adalah bahwa karya ilmiah menggunakan
metode imliah di dalam membahas permasalahan,menyajikan kajiannya
dengan menggunakan bahasa baku dan tata tulis ilmiah, serta menggunakan
prinsip-prinsip keilmuan yang lain seperti : bersifat objektif,logis,empiris
(berdasarkan fakta) , sistematis, lugas, jelas, dan konsisten.
 Tujuan :
o Sebagai wahana melatih mengungkapkan pemikiran atau hasil penelitiannya
dalam bentuk tulisan ilmiah yang sistematis dan metodologis.
o Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa, sehingga tidak hanya
menjadi konsumen ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi penghasil
(produsen) pemikiran dan karya tulis dalam bidang ilmu pengetahuan,
terutama setelah penyelesaian studinya.
o Karya ilmiah yang telah ditulis itu diharapkan menjadi wahana transformasi
pengetahuan antara sekolah dengan masyarakat, atau orang-orang yang
berminat membacanya.
o Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki mahasiswa dalam
menghadapi dan menyelesaikan masalah dalam bentuk karya ilmiah setelah
yang bersangkutan memperoleh pengetahuan dan pendidikan dari jurusannya.
o Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian.

 Manfaat penyusunan karya ilmiah :


o Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif;
o Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber;
o Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan;
o Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis;
o Memperoleh kepuasan intelektual;
o Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan;
o Sebagai bahan acuan/penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya

 Jenis :
1. Skripsi
Skripsi adalah jenis karangan ilmiah yang sudah banyak diketahui dan
dibuat oleh para sarjana strata 1 yang menyelesaikan studi di perguruan
tinggi.
2. Makalah
Makalah adalah tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan
untuk dibacakan di depan umum dalam suatu persidangan dan yang sering
disusun untuk diterbitkan.
- Karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil
pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi (KBBI,2016)
3. Tesis
Tesis adalah jenis karya ilmiah yang diperuntukkan bagi mahasiswa
tingkat strata dua untuk mendapatkan gelar Magister. Tesis berisi
pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen yang dikemumakan
dalam karangan.
4. Disertasi
Disertasi adalah karya ilmiah yang ditulis untuk memperoleh gelar Doktor
pada perguruan tinggi. Disertasi lebih mendalam untuk pembahasan
materinya serta memerlukan penelitian yang lebih fokus terhadap objek
permasalahannya.
Contoh Karya Ilmiah

“Dampak Negatif Internet”

BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Internet adalah salah satu teknologi penemuan yang terbaik dalam sejarah dengan
perkembangan teknologi sehingga semua manusia di belahan bumi pun akan bersentuhan
dengan internet, karena dengan kecanggihan yang membuatnya nya dapat diakses segala
usia. dan dapat juga membantu anak dalam mengerjakan segala permasalahan tugas
sekolahnya.

2. Rumusan Masalah

- Dampak yang ditimbulkan internet.

3. Tujuan Penelitian

- Agar dapat mengetahui dan menjelaskan dampak negatif internet.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Dampak Negatif Internet

Internet saat ini sudah menjadi salah satu kebutuhan primer bagi seseorang kerena dengan
kecanggihannya lah yang dapat membuat orang menjadi mudah mengangses segala macam
materi, Namun tidak semua orang juga dapat memanfaatkan internet sesuai dengan kebutuhan
yang akan di cari.

2.2 Dampak negatif internet

- Dapat menimbulkan keinginan dalam berbuat permasalahan


- Membuat keasikan dalam bermain internet hingga akan lupa melakukan aktifitas nya
- Dapat menimbilkan Kasus bullying
- Dapat Kecanduan

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Maka dari itu hadirnya internet sangat membantu bermasyarakat dalam melakukan
komunikasih dengan pamily dan sahabat nya dan dapat membantu dalam melakukan
aktivitasnya sekolah dan yang lainnya.

Tetapi dampak negatif dari internet akan menimbulkan masalah yang sepele karena dapat
menyebabkan kerusakan mata dan akan lalai dalam melakukan aktifitas sehari-hari.
Semi Ilmiah

 Definisi
Karangan semi ilmiah atau ilmiah populer ialah karangan yang berbabasis pada
ilmu pengetahuan dan disajikan dengan metode penulisan yang benar. “Karangan
Semi Ilmiah adalah karangan yang bersifat ilmu, tetapi menggunakan bahasa
umum sehingga mudah dipahami oleh masyarakat awam” (KBBI,2016)

 Ciri- Ciri
o Fakta disimpulkan secara subjektif
o Persuasif
o Gaya bahasa formal dan populer
o Usulannya bersifat argumentatif
o Ditulis berdasarkan fakta secara pribadi penulis.

 Jenis
o Artikel
Artikel adalah karangan yang faktual dibuat secara lengkap dengan
ketentuan jumlah kata dan dibuat untuk dipublikasikan melalui media
massa yang bertujuan untuk menyampaikan pendapat atau fakta untuk
menghibur,meyakinkan,dan mendidik.
o Editorial
Editorial adalah artikel dalam surat kabar atau majalah yang
mengungkapkan pendirian editor atau pimpinan surat kabar tersebut
mengenai beberapa pokok masalah.
o Feature
Feature adalah bentuk penyajian naskah berita yang bersifat menghibur,
berpijak pada jurnalistik sastra dan berisi menganai situasi, keadaan atau
sebuah peristiwa kehidupan yang bertujuan memberikan informasi
sekaligus menghibur khalayak umum.
o Resensi
Resensi adalah karangan yang mengulas segala kritik objektif,ringkasan,
dan opini seputar sebuah buku yang telah dibaca sebelumnya.
o Opini
Opini adalah bentuk naskah yang berisi pendapat dan ditulis oleh
seseorang untuk mengemukakan pendapatnya kepada umum. Opini
banyak tersaji dalam media massa seperti koran dan berisi pendapat dari
redaksi yang menjadi penanggung jawab media tersebut.
Contoh Karangan Semi Ilmiah

Cara Membedakan Berita Asli dan Hoaks

Kemajuan internet membuat semuanya menjadi mudah untuk diraih, termasuk soal berita.
Sumber berita yang dahulu terbatas, kini kian mudah diakses berkat adanya internet. Tak hanya
menyediakan informasi atau berita yang mudah diakses, internet juga mampu menyajikan
berita terbaru dengan sangat cepat.

Sekilas, hal ini tentu sangat menguntungkan kita semua. Namun, hal ini justru malah
menyebabkan sejumlah dampak buruk kepada kita. Banyaknya informasi atau berita terkadang
malah membuat kita selaku pembaca kebingungan untuk menentukan mana berita asli dan
mana yang bukan. Kebingungan ini tentu akan membuat kita selaku pembaca tidak dapat
mennetukan berita mana yang patut dijadikan rujukan kepada kita.

Dan kebingungan ini pun dijadikan celah bagi orang-orang tertetu untuk memberikan berita
palsu ataupun hoaks. Dengan berbagai cara, mereka menyajikan berita tersebut dengan amat
sangat meyakinkan, sehingga pembaca yang kebingungan pun secara tak sadar mengkonsumsi
berita palsu tersebut dan meyakininya sebagai berita asli yang patut menjadi rujukan.

Jika ini sudah terjadi, maka sejumlah dampak buruk agi masyarakat. Fitnah dan kebencian yang
salah kepada satu pihak merupakan beberapa dampak buruk yang terjadi akibat berita hoaks.
Agar hal tersebut tak terjadi kepada kita dan orang-orang di sekitar kita, maka kita harus lebih
cerdas lagi dalam membaca sebuah informasi. Ada sejumlah cara untuk membedakan berita
asli dan hoaks, di mana cara-cara tersebut antara lain:

1. Verifikasi sumber: pastikan sumber berita yang didapat berasal dari sumber


yang terpercaya.
2. Lihat judulnya: jika menemukan berita yang judulnya bernada provokatif atau
bombastis, maka sebaiknya berita tersebut diabaikan, karena berita tersebut
merupakan berita hoaks.
3. Data yang terkandung di dalamnya: pastikan semua data atau informasi dalam
berita itu lengkap dan terperinci. Jika tidak, maka berita tersebut patut untuk
kita ragukan.
4. Kelogisan berita: selain data yang lengkap, tingkat kelogisan berita yang
ditayanglan juga patut untuk diperhatikan. Jika berita yang ditampilkan sangat
tidak masuk di akal, maka bisa dipastikan bahwa berita itu adalah berita hoaks.
5. Mengandung unsur pemaksaan: seringkali, kita menemukan berita atau
informasi yang memaksa pembaca untuk menyebarkannya ke orang lain.
Misalnya: sebarkan berita ini ke teman-teman sejawatmu, atau nanti kami
masuk neraka. Jika sebuah berita mengandung kalimat yang bernada seperti itu,
maka sebaiknya berita itu jangan dibaca lagi. karena berita itu adalah hoaks.

***
Karangan Non Ilmiah

 Definisi : Karya Non Ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang
pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari, bersifat subyektif, tidak
didukung fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya bahasa yang populer.
 Ciri- ciri :
o Ditulis berdasarkan fakta pribadi
o Fakta yang disimpulkan subyektif
o Gaya bahasa konotatif dan populer
o Tidak memuat hipotesis
o Penyajian dibarengi dengan sejarah
o Bersifat imajinatif
o Situsi didrama tisir
o Bersifat persuasif
o Tanpa dukungan Bukti
 Jenis :
1. Dongeng
Dongeng adalah sebuah karangan non ilmiah berupa cerita yang tidak benar-benar
terjadi. Dongeng biasanya dinikmatii oleh kalangan anak-anak yang menyukai cerita
mengenai binatang, mitos kerajaan, serta berbagai cerita menarik yang identik dengan
unsur menghibur.
2. Cerpen
Cerpen adalah kependekan dari cerita pendek yaitu sebuah karangan non ilmiah
berupa cerita fiksi yang tidak benar terjadi serta terdiri dari beberapa kosa kata.
3. Drama
Drama adalah komposisi syair atau prosa yang diharapkan menggambarkan
kehidupan dan watak melalui tingkah laku atau dialog yang dipentaskan.
4. Novel
Novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan
seseorang dengan orang disekelilignya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap
pelaku

Perbedaan Karya Ilmiah, Semi Ilmiah, Non Ilmiah

 Karya Ilmiah :
 Merupakan pembahasan suatu hasil penelitian (faktual objektif)
 Bersifat metodis dan sistematis, dalam pembahasan masalah
digunakan metode dan cara-cara tertentu dengan langkah yang
teratur dan terkontrol melalui proses pengidentifikasian masalah
dan penentuan strategi
 Tulisan Ilmiah menggunakan ragam bahasa ilmiah yang dimana
terdapat kode etik bahasa penulisan karya ilmiah.
 Semi Ilmiah :
 Bahasa dalam karangan melonggarkan aturan, seperti
menggunakan kata-kata yang bermakna konotasi dan figurative
 Menggunakan istilah-istilah yang umum atau popular yang
dipahami oleh semua kalangan
 Menggunakan kalimat yang kurang efektif.
 Non Ilmiah :
 Topik dan cara penyajian bervariasi, tapi isinya tidak didukung
fakta umum
 Ditulis berdasarkan fakta pribadim dan umumnya bersifat
subyektif
 Bahasanya bisa konkret atau abstrak dan gaya bahasanya
nonformal dan populer walaupun kadang-kadang juga formal dan
teknis.
Nama : Widya Azilla
No. BP : 1910512042
Jurusan : Ilmu Ekonomi
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia E2
Tugas : Mendeskripsikan Kamar

Kamar

Saya tinggal di suatu kosan di daerah Irigasi, Pasar Baru yang mana kamar saya
berukuran 3x3 meter yang cukup luas untuk ditempati oleh 1 orang. Kamar yang terdapat di
lantai 2 ini berada di paling depan sehingga kamar bernuansa dinding putih ini terdapat
jendela yang bersebrangan dengan pintu masuk sehingga dari jendela dapat kita lihat situasi
di depan rumah kosan ini. Kamar ini dilengkapi dengan 1 buah lampu, cermin yang
bersebelahan dengan pintu masuk,gantungan baju di belakang pintu, dan kasur yang
berhadapan dengan jendela sehingga saya bisa langsung merasakan matahari di pagi hari dan
saya tidak memerlukan lampu di siang hari . Di kamar saya pun terdapat 1 buah lemari yang
bersebelahan dengan kasur saya dan di depan lemari terdapat meja yang diatasnya terdapat
rak piring,rice cooker , dan alat-alat masak untuk memenuhi kebutuhan pangan saya. Kamar
mandipun berada di luar kamar sehingga saya harus keluar kamar dulu jika membutuhkan.
Meskipun merepotkan, saya merasa nyaman karna kamar saya menjadi bersih dan tidak
terdapat bau yang tidak diinginkan dari kamar mandi.

Anda mungkin juga menyukai