Anda di halaman 1dari 3

21020116130092

Tugas Universal Design oleh Muhammad Zidane


Dosen pengampu : Dr.Ars. Ir. Wijayanti, M.Eng.

Video yang diberikan bercerita mengenai Keluarga Ryu (41) dan istrinya
(38) yang memiliki 3 orang anak; Sonju (9), Segun (8), dan Figun (4) yang
tinggal di sebuah rumah kecil di distrik Koto, Tokyo, Jepang. Keluarga ini
dianugerahi dengan suatu keadaan spesial dimana Figun memiliki
kemampuan yang berbeda jika dibandingkan pada anak-anak pada
umumnya. Figun dilahirkan dengan kelainan pada otaknya yang
mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan dan perkembangannya. Hal
ini mengakibatkan Figun membutuhkan perhatian khusus dari kedua
orangtuanya. Untuk saat ini, figun sangat bergantung pada ayahnya
untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Dengan bertumbuhnya keluarga
kecil ini, sang ayah merasa rumah kceil yang dihuninya tidak lagi dapat
menyediakan ruang yang layak untuk keluarganya ber-aktivitas.

Oleh sebab itu sang ayah menghubungi Akira Amano, seorang ahli dalam
bidang renovasi rumah, dalam usahanya untuk memperbaiki keadaan
rumah keluarga mereka sekarang. Pemilihan akira amano sebagai arsitek
yang menangani renovasi rumah ini didasakran oleh keahliannya dalam
menciptakan built environment yang barrier free. Dalam video diamati
terdapat beberapa masalah yang ada di rumah keluarga ryu:

- Banyaknya perbedaan ketinggian lantai yang mengakibatkan


kesulitan bagi ryu untuk melakukan manuver dengan kereta bayi
yang digunakan untuk mobilisasi Figun.
- Kamar mandi yang terletak di lantai 2 sehingga untuk menuju ke
kamar mandi figun membutuhkan bantuan ayahnya.
- Tangga menuju lantai 2 yang sempit dan curam. Hal ini
mengakibatkan sulitnya akses ke lantai 2 bahkan bagi penghuni
tanpa kebutuhan khusus.
- Desain rumah yang secara keseluruhan tidak memiliki pembagian
ruang yang efektif sehingga menyulitkan penghuninya dalam
lekakukan kegiatan.

Untuk berusaha mengatasi masalah-masalah diatas, Akira Amano


melakukan renovasi total rumah yang akan saya jabarkan dan sesuaikan
dengan 7 prinsip universal design.

1. Kesetaraan Penggunaan
Akira amano berusaha sebisa mungkin untuk memungkinkan Figun
untuk melakukan aktivitas di rumah ini tanpa bergantung pada
siapapun untuk memunculkan kemandirian dan menghapuskan rasa
“berbeda” Figun dari Penghuni rumah lainnya.

2. Fleksibel
Desain yang dihasilkan Akira Amano sangat memungkinkan
penghuni rumah untuk merubah fungsi satu ruang tanpa harus
banyak usaha seperti contohnya pada dapur yang bisa
21020116130092

dimanfaatkan sebagai ruang tamu maupun ruang keluarga. Selain


itu terdapat pula kamar mandi yang dapat di akses melalui
beberapa cara untuk memudahkan semua penghuni.

3. Penggunaan yang Simpel dan Sesuai Kebutuhan


Desain yang dihasilkan Akira Amano sangatlah simpel yaitu rumah
dengan 1 jalur sirkulasi utama. Tanpa adanya lorong yang berkelok
mengurangi usaha Figun maupun anggota keluarga yang lain dalam
mencapai suatu ruangan di dalam rumah. Selain itu desain ini juga
menghasilkan rumah yang lebih efektif ruang mengingat sirkulasi
yang kecil menghasilkan lebih banyak ruang untuk aktivitas lain.

4. Informatif dan Mudah Dimengerti


Berkaitan dengan aspek diatas, minimnyafitur desain pada rumah
akan memudahkan anggota keluarga dalam beraktivitas dan
dengan mudah dapat melihat tujuan ketika bergerak didalam
rumah.

5. Antisipatif
Aspek ini dapat dilihat dari langkah Akira Amano dalam
mempersiapkan kemungkinan Figun akan tumbuh dewasa dan
menggunakan kursi roda sendiri terlepas dari bantuan anggota
keluarganya di masa depan. Selain itu, tolerance of error juga
tinggi. Hal ini dapat dilihat melalui penggunaan lantai kayu di kamar
mandi untuk mengurangi resiko terpeleset karena cipratan air,
penggunaan pegangan di kamar mandi, dan penyediaan rak sepatu
yang mengantisipasi tumpukan sepatu yang akan menghalagi jalan
masuk kursi roda ke dalam rumah.

6. Tidak Memerlukan Usaha Terlalu Besar


Penerapan jalur sirkulasi yang mudah sudah mengurangi usaha
yang dibutuhkan anggota keluarga untuk ber kativitas dalam
rumah. Selain itu untuk menambah kemudahan dalam ber aktivitas
Akira Amano juga mengubah desain tangga yang curam menjadi
lebih landai dan menambahkan pencahayaan alami untuk
memudahkan penglihatan.

7. Memiliki Pendekatan Terhadap Kebutuhan Ukuran Dan Ruang


Keenam aspek sebelumnya jika digabungkan akan menghasilkan
desain rumah yang efisien baik dari segi penggunaan ruang
maupun penggunaannya. Pemindahan kamar mandi yang tadinya
terletak di lantai 2 menjadi lantai 1 juga salahsatu bentuk
peningkatan efisiensi ruang dalam desain.

Hal-hal diatas merupakan pengamatan saya mengenai desain Akira


Amano dalam renovasi rumah Keluarga Ryu. Beliau sangat
memperhatikan 7 aspek Universal design diatas. Bahkan menurut
saya beliau juga melakukan banyak hal yang sebenarnya tidak perlu
21020116130092

namun tetap dilakukan atas dasar penerapan desain tanpa


hambatan untuk rumah keluarga Ryu.

Anda mungkin juga menyukai