Anda di halaman 1dari 2

Bentuk Penjumlahan

Bilangan Kompleks pada umumnya dinyatakan sebagai pejumlahan dua suku,dengan suku pertama
adalah bilangan rill,dan suku kedua adalah bilangan imajiner.

a+ b i

Bentuk Polar

Dengan menganggap bahwa:

r = √ a2 + b2

Dan

θ=arcan ( ba )
Maka

a+ bi=r ( cos θ+i sinθ )

Untuk mempersingkat penulisan,bentuk r ¿ juga sering di tulis sebagai r cisθ .

Bentuk Eksponen

Bentuk lain adalah bentuk eksponen,yaitu

ℜiθ =r ( COSθ+ isin θ )

Bidang kompleks

Bilangan kompleks dapat divisualisasikan sebagai titik atau vector posisi pada sistem koordianat dua
dimensi yang dinamakan bidang kompleks atau diagram Agrand

Koordinat Cartesian bilangan kompleks adalah bagian rill x dan bagian imajiner y,sedangkan koordinat
sirkularnya adalah r =¿ z∨¿ ,yang di sebut modulus,dan φ=arg ⁡( z ) ,yang disebut juga argumen
kompleks dari z (Format ini disebut format mod-arg). Dikombinasikan dengan Rumus Euler,dapat
diperoleh :

z=x +iy =r ( cos ∅ +isin ∅ )=ℜi ∅.

Kadang-kadang,notasi r cis φ dapat juga di temui.


Perlu di perhatikan bahwa argument kompleks adalah unik modulo .jadi,jika terdapat dua nilai
argument kompleks yang berbeda sebanyak kelipatan bilangan bulat dari ,kedua argument kompleks
tersebut adalah sama(ekivalen).

Dengan menggunakan identitas trigonometri dasar ,dapat diperoleh :

r 1 e1 ∅ 2 =r 1 r 2 e i (∅ 1+ ∅ 2)

Dan

r 1 e i ∅ 1 r 1 i ( ∅ 1−∅ 2)
= e
r 2 ei ∅ 2 r 2

Penjumlahan dua bilangan kompleks sama seperti penjumlahan vektro dari dua vector ,dan perkalian
dengan bilangan kompleks dapat divisualisasikan sebagai rotasi dan pemanjangan secara bersamaaan.

Perkalian dengan i adalah rotasi 90 derajat berlawanan dengan arah jarum jam ( π /2 radian) . Secara
geometris,persamaan i2=-1 adalah dua kali rotasi 90 derajat yang sama dengan rotasi 180 derajat ( π
radian).

Anda mungkin juga menyukai