Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS PRODUK DALAM DAN LUAR NEGRI

( ROTI KERING )
SEMESTER V ( Lima )
MANAJEMERN / KARYAWAN
MATA KULIAH : EKONOMI INTERNASIONAL
DOSEN PENGAMPU : TRI KUSMIYATI, SE.M.M

KELOMPOK 4 :
BAMBANG HERMANTO
AMIN FADLILAH
SOBAR HIDAYAT
LAELA FITRIANI
RETNO WIDI ASTUTI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN / KARYAWAN


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI TAMANSISWA BANJARNEGARA
2019
PENDAHULUAN.
Indonesia yang merupakan negara miskin dan berkembang serta adanya
peningkatan pendapatan setiap tahunnya menjadi sasaran para importir.
Keadaan seperti ini membantu supermarket yang menjual Makanan impor
semakin bertahan di Indonesia ini. Masyarakat juga mulai terbiasa dengan
adanya produk impor, dimana ada sebagian dari masyarakat yang membeli
produk tersebut. Bahkan produk impor tersebut sudah menjadi kebiasaan.
Produk impor ini sudah bukan barang langka bagi masyarakat Indonesia,
terutama di kota-kota besar. karena sudah tersedia supermarket,
minimarket dan mal yang khusus menyediakan barang impor. Namun,
jumlah supermarket yang menjual produk impor ini masih cukup terbatas
dibandingkan dengan supermarket yang menjual produk lokal, sehingga
untuk mendapatkan produk lokal lebih mudah dibandingkan produk impor.
Produk lokal itu sendiri adalah produk yang diproduksi oleh industri di
Indonesia.
Produk Impor bervairasi salah satunya yaitu makanan kemasan dimana
ada beberapa tempat terutama yang menyediakan barang tersebut, seperti
Hokky, Matahari, Papaya, Ranch Market, Carefour, Giant, FoodMart, dan
sebagainya. Produk makanan kemasan yang ada yaitu biskuit, coklat,
snack, soft cake, pie, salah satu produk impor yang paling sering kita
jumpai adalah Negara Malaysia yang meng impor produk makanan
kemasan salah satu merk Munchy’s LEXUS cheese cream 95 gr yang
kita coba bandingkan dengan produk local Indonesia KHONG GUAN
Malkist Seaweed rumput laut.

Tujuan pembandingan dua merk ini untuk memahami dinamika proses


pengambilan keputusan konsumen dalam membeli dan mengidentifikasi
faktor internal dan eksternal yang melatarbelakangi proses tersebut.

Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus instrumental yang


melibatkan 5 anggota kelompok 4 dengan usia dewasa awal (20-46 tahun),
dan 5 informan yang cenderung memilih makanan kemasan produksi lokal.
Teknik pengambilan data yang dilakukan dengan cara interview dan
observasi pada masing-masing informan dengan cara mengamati
kemasan, merasakan isinya serta melihat kandungan nutrisi dan
kandungan yang tertera didalam kemasan.
Khong Guan Crackers Malkist Seaweed 135 gr
Harga Rp.6.700

Negara Asal INDONESIA

DIPRODUKSI :

PT KHONG GUAN BISCUIT FACTORY INDONESIA LTD.

KOMPOSISI :
Tepung terigu, lemak nabati, gula, susu bubuk, bumbu rasa rumput laut
(mengandung bubuk rumput laut, penguat rasa mononatrium glutamat), garam,
ragi.

TAKARAN PER KEMASAN :


Sajian per kemasan : 5

TAKARAN PER SERVING :


Energi total 80kkal, energi dari lemak 25kkal. % AKG: lemak total 5g, protein 1g,
karbohidrat total 12g, gula 4g, natrium 85mg.

TAKARAN SAJI :
Takaran saji 2kpg: 18g

BPOM RI NO : 235531244003
HALAL MUI
Munchy’s LEXUS cheese cream 95 gr
Harga Rp. 9.900

Negara Asal MALAYSIA

DIPRODUKSI :

MUNICH FOOD INDUSTRIES SDN.BHD

DIIMPORT OLEH : PT MALINDO SUKSES TANGERANGNG 15125-


INDONESIA

KOMPOSISI :

Tepung terigu, gula, lemak nabati, susu bubuk, gula, pati jagung, pengembang
(ammonium bikarbonat, natrium bikarbonat), kalsium karbonat, bubuk coklat,
garam, pengemulsi lesitin kedelai, pasta keju, vitamin premix, perisa vanila,
penguat rasa monosodium glutamate, matodekstin

TAKARAN PER KEMASAN :


Sajian per kemasan : 10

TAKARAN PER SERVING :


Energi total 80kkal, energi dari lemak 25kkal. % AKG: lemak total 3.5g, protein
1g, karbohidrat total 12g, gula 4g, natrium 125mg.

TAKARAN SAJI :
Takaran saji 2kpg: 18g

BPOM RI NO : 235509184005
HALAL MUI
KESIMPULAN:

Dari Perbandingan dua merk tersebut diatas bisa disimpulkan bahwa


Khong Guan Malkist Seaweed hadir dengan memadukan kombinasi
crackers renyah dan taburan rumput laut yang dikemas praktis untuk
menemani waktu kumpul dan santai bersama teman dan keluarga. Terbuat
dari bahan-bahan pilihan berkualitas dan diolah secara higienis dan
modern sehingga menghasilkan crackers renyah yang terjamin kualitas,
dan rasanya. Serta kandungan Nutrisi yang ada didalamnya juga lebih
tinggi. . citarasa Nusantara yang tidak asing lagi dengan selera Masyrakat
Indonesia dengan rasa rumput laut yang khas. dan 100% menggunakan
bahan-bahan alami yang tumbuh banyak di Wilayah Indonesia, serta
dijamin BPOM dan ke halalanya oleh MUI.
Dengan Selisih harga yang lebih murah sekitar Rp. 3.200 dibanding
kompetitornya Munchy’s LEXUS cheese cream yang jauh lebih mahal
serta rasa keju yang kurang cocok untuk masyarakat Indonesia yang masih
suka makanan-makanan beraroma Nusantara.
Dari segi Kesehatan Munchy’s LEXUS cheese cream mengandung Zat
kimia MATODEKSTIN ( berbentuk serbuk dan digunakan untuk tekstur
makanan sebagai bahan pengawet) jika di konsumsi dalam jangka waktu
yang lama zat ini bisa mengakibatkan gangguan Pernafasan akut ataupun
Asma kronis.
Sebagai warga Negara yang cerdas seharusnya sebagai konsumen
kitaharus jeli memilih produk-produk yang berkualitas tinggi dan tentunya
sehat untuk dikosumsi jangka panjang. Jangan melihat produk makanan
hanya dari kemasan saja tapi harus juga melihat kandungan Nutrisi,
Komposisinya, serta yang paling penting tangggal kadaluarsanya, jaminan
dari BPOPM dan ada sertifikat halalnya dari MUI.
Memang tidak ada salah nya memilih produk makanan dari luar negeri,
dan kita tidak bisa menghindari karena sudah menjadi dampak negatife
dari arus globalisasi. Namun alangkah baiknya kitatetap melestarikan dan
menhargai kebudayaan dalam negri.dan tidak langsung menerima begitu
saja produk-produk yang berasal dari Luar negeri.tetap baiknya kita
menyaring yang sesuai dengan kebudayaan kita. Dan apa salahnya
memakan makanan Produksi Indonesia? Toh lidah kita sudah terbiasa
dengan makanan -makanan Indonesia sejak kecil. Kita adalah orang
Indonesia dan harus bisa mempertahankan jati diri kita sebagai orang
Indonesia. Jika Masyarakat Luar negeri saja bisamenggemari makanan
khas Indonesia. Maka seharunya kita sebagai Masyarakat Indonesiaharus
mencintai dan menggemari makanan makanan produk Indonesia secara
lebih.

Anda mungkin juga menyukai