Dehidrasi makanan merupakan pengawetan makanan yang paling berkembang saat ini.
Tujuan utama dari pengeringan makanan adalah untuk menurunkan jumlah air atau kadar air
yang terdapat pada bahan-bahan mentah, dimana kadar air dan air merupakan titik utama untuk
pertumbuhan mikroorganisme (bakteri, kamir, dan kapang) dan reaksi kimia(perusakan oleh
senyawa kimia) yang tidak dapat dihindari selama penyimpanan makanan. Dehidrasi
menghilangkan kadar air, pengerutan makanan, dan pengurangan ukuran sehingga akan
menjadikan produk lebih ringan dan mudah untuk disimpan (Wagner et al., 1995).
Dehidrasi adalah pengurangan kadar air dalam bahan pangan (misal: ikan) sampai
konsentrasi yang dapat menghambat aktivitas dan pertumbuhan mikroba. Ikan mengandung
kadar air 60- 80 persen. Dengan kandungan air demikian, ikan merupakan bahan pangan yang
mudah mengalami proses pembusukan. Dalam bahan pangan, air terbagi menjadi dua jenis,
yaitu air bebas dan air terikat. Air bebas adalah cairan yang tidak terikat dengan komponen
lain. Air terikat adalah cairan yang terikat dengan komponen lain. Dalam bahan pangan, air
dapat terikat secara fisik dan kimiawi.
Prinsip Dehidrasi
Dehidrasi akan menurunkan tingkat aktivitas air /water activity (aw) yaitu jumlah air yang
dapat digunakan oleh microorganism untuk pertumbuhan dan perkembangbiakannya), berat
dan volume pangan. Prinsip utama dari dehidrasi adalah penurunan kadar air untukmencegah
aktivitas mikroorganisme. Pada banyak produk, seperti sayuran, terlebih dahulu dilakukan
prosespengecilan ukuran (misalnya diiris) sebelum dikeringkan. Pengecilan ukuran akan
meningkatkan luas permukaan bahan sehingga akan mempercepat proses pengeluaran air.
Alat dengan aliran udara horizontal mempunyai elemen pemanas dan kipas
yang terletak di sisi alat.
Keuntungan utama dari alat aliran horizontal adalah dapat mereduksiaroma
makanan yang beraneka ragam sehingga dapat dikeringkan pada saat
bersamaan, semua tray pada alat memperoleh aliran panas yang seragam, dan
jus atau cairan tidak menetes ke dalam elemen pemanas.
Aliran vertical memiliki elemen panas dan kipas yang terletak di pangkal alat.
Jika makanan yang berbeda dikeringkan, aroma dari makanan dapat menyatu
dan cairan dapat menetes ke elemen pemanas.
Sistem sirkulasi udara panas efisien, produk cepat kering (Hot air
circulation system, high efficiency, can dehydrate food rapidly)
Sistem sirulasi panas sangat efisien dengan adanya kipas yang bisa
menyebarkan panas ke semua area
Aplikasi mesin untuk mengeringkan buah, sayur, daging, kacang-
kacangan, herbal, dll (Apply to dry fruits, vegetables, meat, herbs, nuts,
and other kinds of food)
Mesin dilengkapi dengan pengatur suhu dan timer. Sehingga Anda bisa
dengan mudah menyesuaikan lama mengeringkan berdasarkan bahan
yang Anda keringkan (Temperature control and timer function, set up
temperature and timer in accordance with different kinds of food)
Suhu bisa diatur 30-80 derajat celcius (Adjustable temperature: 30~80
degrees)
Mudah dioperasikan dan dibersihkan, hemat energy dan nutrisi makanan
tetap terjaga (Easy operation and cleaning, High energy efficiency,Food
nutrients retained)
Mesin terdiri dari : elemen pemanas, kipas, timer, thremostat, rak, dll
(Functional parts: Heating element, fan, timer, thermostat, trays, etc)
Sistem sirkulasi panas yang efisien, pemanasan merata dan sama setiap
rak (Forced hot air convection,Uniform heat, equally to every tray)