Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM

SORTASI DAN GRADING

OLEH :
1. ERFAN PUTRA 2015340001
2. STEFANO TADEO 2015340003
3. MUHAMMAD AKBAR L 2015340013
4. RIKA YULISTIA 2015340047
5. PRAMUDITA WIRASSANTI 2017349060
6. MELISA NUR FITRIANA 2017349065
7. MARDHIYAH LESTARI 2017349069

JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
UNIVERSITAS SAHID
2017
I. Judul
Sortasi dan grading pada bahan pangan.

II. Tujuan
Praktikum sortasi dan grading bertujuan untuk mengetahui dan memahami
prinsip dan mempraktekan langsung sortasi dan grading pada bahan pangan.

III. Teori Singkat


Menurut Afrianto dkk (2008) dalam Anonim (2014) sortasi adalah pemisahan
komoditi selama dalam aliran komoditas, misalnya sortasi di lokasi pemanenan
yang didasarkan pada jenis, ukuran yang diminta pasar. Berdasarkan pengertian
tersebut dapat dijelaskan bahwa pengertian sortasi adalah serangkaian kegiatan
memisahkan bahan dengan berbagai cara untuk mendapatkan bahan sesuai dengan
kriteria tertentu sedangkan grading yaitu proses pemisahan bahan pangan
berdasarkan mutu, misalnya ukuran, bobot, kualitas. Proses sortasi dan grading
(pengkelasan) bahan baku pangan sangat berperan dalam menentukan mutu
produk pangan yang dihasilkan. Tahap sortasi dan grading perlu dilakukan agar
bahan baku yang akan digunakan di dalam proses pengolahan pangan sesuai
dengan spesifikasi alat pengolahan (Trianawati dkk, 2014).
Tujuan kegiatan sortasi dan grading adalah memperoleh kualitas yang lebih
baik dan seragam (baik bahan mentah maupun produk akhir yang dihasilkan),
memberikan standarisasi dan perbaikan cara pengolahan, menawarkan beberapa
kualitas kepada konsumen dengan harga yang sesuai dengan kualitasa atau
memberikan harga yang lebih tinggi untik kualitas yang lebih, memisahkan hasil
perikanan menurut jenis, ukuran dan tingkat kesegarannya (Anonim, 2014).

IV. Metode
a. Alat
- Pisau - Blender
- Parutan - Baskom
- Timbangan - Gelas ukur

b. Bahan
- Wortel
- Air

c. Cara kerja

Alat dan bahan


disiapkan

Bahan ditimbang

Bahan disortasi

Hasil sortasi
ditimbang

Bahan digrading

Hasil grading
ditimbang

V. Hasil

a. Sortasi
Berat bahan baku awal : 1890 gram
Baik Tidak baik
Sortasi
1530 gram 360 gram

b. Grading
Berat bahan hasil sortasi : 1530 gram
Grade A Grade B
Grading
775 gram 755 gram
c. Neraca massa

Sortasi

F Sortasi Produk
F = P +W
1890 = 1530 + 360
Grading
F = P +W
1530 = 1275 + 360
1530 = 1635

VI. Pembahasan

Sortasi dan grading pada praktikum kali ini dilakukan pada jenis bahan
pangan sayur-mayur yaitu wortel. Menurut Ameryna (2012) sortasi merupakan
kegiatan untuk memisahkan komoditas atas dasar perbedaan faktor mutunya
sehingga diperoleh komoditas yang baik dan seragam. Prinsip pemisahan antara
lain didasarkan pada: perbedaan ukuran, perbedaan bentuk, perbedaan warna, dan
lain-lain. Grading adalah kegiatan untuk menyatukan komoditas berdasarkan
keseragaman ukuran, bentuk, warna, dan lain-lain.
Penyortiran wortel dilakukan dengan memisahkan antara wortel yang busuk
atau memiliki cacat dengan wortel yang segar dan sesuai dengan standar. Hasil
dari sortasi tersebut lalu di grading atau dikelompokkan sesuai dengan mutu.
Grading yang dilakukan menghasilkan 2 bagian yaitu grade A dan grade B.
Perbedaaan keduanya terletak pada ukuran wortel, pada grade A ukuran wortel
lebih besar dibandingkan grade B.

Anda mungkin juga menyukai