Anda di halaman 1dari 5

Kelompok 5

AnnisaMunawarah (1806103010088)
Fitria Xinfu (1706103010038)
RaisyaAdinda (1806103010037)
Safora (1806103010049)

A. Prinsip Nutrisi Mikroba


Pengambilan nutrien dapat dibagi atas jasad osmotrof dan fagotrof. Jasad osmotrof mengambil
nutrien dalam bentuk larutan, seperti bakteri dan fungi. jasad osmotrof mengeluarkan ekstra
enzim untuk memecahkan molekul besar contohnya lipase memecahkan lemak menjadi asam
lemak dan gliserol. Sedangkan jasad fagotrof mengambil nutrient secara fagositosis yang dicerna
dalam vakuola makanan, seperti protozoa.

B. Tipe Nutrisi Mikroba


1. Makronutrin

Ada 7 komponen utama yang dibutuhkan mikroba yaitu karbon, oksigen, nitrogen, hydrogen,
fosfor, sulfur dan kalium. Unsur-unsur ini merupakan 95% dari bobot kering sel, dan semuanya
berada dalam senyawaan yang sama dalam tiap sel (protein, lemak, karbohidrat).

1. Nitrogen dan sulfur

Kedua unsure ini harus berada dalam bentuk reduksi untukkombinasi organic misalnya nitrogen
sebagai asam amino atau sulfur sebagai senyawaan sulfhidril.

2. Hodrogen dan Oksigen

Unsur-unsur ini digunakan sebagai air untuk keperluan seperti pelarutan, hidrolisis, ionisasi,
osmosis.

a. Hidrogen Molekuler

Organisme ini dapat tumbuh dalam larutan yang seluruhnya mengandung mineral, dengan
menggunakan CO2 dari udara sebagai sumber karbon dan mengoksidasi oksigen H2 menjadi
H2o sebagai sumber energy
b. Oksigen molekuler

Peranan oksigen molekuler sangat penting terutama dalam mekanisme memperoleh energy pada
sek dan mempunyai hubungan lain terhadap kehidupan sel. Sumber dan pemkaian oksigen
berbeda-beda pada setiap spesies. Sehubungan dengan penggunaan oksigen molekuler dikenal 5
kelompok organism

 Obligat aerob, membutuhkan O2 sangat banyak sebagai akseptor akhir dalam oksidasi
biologis atau respirasi aerob
 Obligat anaerob, tidak membutuhkan oksigen bebas bahkan jika kontak dengan oksigen
akan mengakibatkan penghambatan atau nenatikan organism tesebut. Organism ini
memperoleh energy dengan fermentasi
 Fakultatif aerob atau fakultatif anaerob dapat menggunakan O2 sebagai akseptor electron
 Mikroaerofil, oganisme pada golongan ini mati atau terhambat pertumbuhannya oleh
tegangan oksigen penuh. Pertumbuhan terbaik bagi organism ini ialah pada kosentrasi
oksigen terbatas.
 Indiferen , organism yang tidak membutuhkan O2 bebas ataupun terhambat olehnya,
kecuali dalam keadaan tertentu.

3. Karbon

a. Autotrof, organism hidup dengan menggunakan CO2 sebagai satu-satunya sumber karbon

b. Heterotrof, tidak dapat menggunakan CO2 sebagai satu-satunya sumber karbon, tetapi
membutuhkan satu atau lebih zat organic (Glukosa, asam amino).

2. Mikronutrin

Zat-zat yang tidak menghasilkan energy pada sel tetapi mutlakdiperlukan untuk pertumbuhan
dan menjalankan fungsi sel

1. Mikronutrin anorganik

Beberapa unsure logam berat (Co, Mo, Cu, Zn) sangat dibutuhkan untuk kehidupan sel meskipun
jumlah yang digunakan sangat sedikit. Zat-zat ini biasanya berfungsi sebagai molekul misalnya
Co dalam vitamin B12, Mo dalam nitrase.

2. Mikronutrin organic

Contoh yang baik adalah vitamin. Banyak bakteri tidak membutuhkannya sedangkan ada pula
yang hamper selalu memerlukannya seperti halnya pada manusia. Selain itu asam amino seperti
triptofan juga dibutuhkan oleh salmonella typhosa, clostridium tetani untuk tumbuh. Selanjutnya
purin dan primidin pada komponen DNA dan RNA.
C. Pengertian Media
Media merupakan suatu bahan yang terdiri atas campuran nutrisi yang dipakai untuk
menumbuhkan mikroorganisme baik dalam mengkultur bakteri, jamur, dan mikroorganisme lain
untuk memenuhi kebutuhan energy, bahan pembangun sel, dan sintesa protoplasma pada bagian-
bagian sel lainnya. Suatu media dapat menumbuhkan mikroorganisme dengan baik diperlukan
persyaratan antara lain: Media diinkubasikan pada suhu tertentu, kelembapan harus cukup, pH
sesuai, dan kadar oksigen cukup baik, media pembenihan harus steril, media tidak mengandung
zat-zat penghambat, dan media harus mengandung semua nutrisi yang mudah digunakan
mikroorganisme.

D. Syarat Media Pembiakan Mikroba Pada Laboratorium


1. tingkat keasaman

Kebanyakan mikroba itu tumbuh baik pada pH netral dan pH 4,6-7,0 merupakan kondisi
optimum untuk pertumbuhan bakteri.

2. suhu

Salah satu factor lingkungan yang berpengaruh terhadap pertumbuhan mikroba. Setiap
mikroba memiliki kisaran suhu dan suhu optimum tertentu sesuai pertumbuhannya.

3. Nutrium

Mikroba memerlukan suplai nutisi sebagai sumber energy dan pertumbuhan selnya.
Unsure-unsur dasar tersebut adalah: karbon, nitrogen, hydrogen, oksigen, sulfur, fosfor, zat besi
dan sejumlah kecil logam lainnya.

4. oksigen

Kebutuhan oksigen pada mikroba dibedakan atas :

-Aerob yaitu mikroba yang membutuhkan oksigen untuk pertumbuhannya.

-Anaerob yaitu mikroba yang tumbuh tanpa membutuhkan oksigen.

E. Bentuk, Susunan Dan Sifat Media Pertumbuhan Mikroba


1. Bentuk Media

Ditentukan oleh ada tidaknya penambahan zat pemadat seperti agar-agar, gelatin , maka dikenal
3 bentuk media, yaitu media padat, media semi padat (semisolid), dan media cair.
a) Media padat, memerlukan 12-15 g agar-agar untuk 1000 ml media. Media padat digunakan
untuk menumbuhkan bakteri, ragi, dan jamur.

b) Media cair, bila ke dalam medium tidak ditambahkan bahan pemadat. Digunakan untuk
membiakkan alga, bakteri, dan ragi.

c) Media semipadat, penambahan zat pemadat hanya 50 % atau kurang dari yang seharusnya.
Untuk menumbuhkan mikroba yang memerlukan sedikit air dan hidup anaerobik atau fakultatif.

2. Susunan Media

Susunan media dapat berbentuk :

a) Media alami, adalah media yang disusun oleh bahan-bahan alami seperti kentang, nasi, telur,
daging, roti, dsb. Kentang, roti dan nasi biasanya digunakan untuk menumbuhkan kapang,
sedangkan telur untuk menumbuhkan virus.

b) Media sintetis, adalah media yang disusun oleh senyawa kimia, misalnya Czapek Dox Agar
(jamur), Nitrogen free manitol broth (Azotobacter).

c) Media semisintetis, yaitu media yang tersusun oleh campuran bahan alami dan bahan sintetis,
misalnya KNA, PDA, touge agar, dsb.

3. Sifat Media

Penggunaan media bukan hanya untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroba, tetapi juga
untuk tujuan-tujuan lain, misalnya untuk isolasi, seleksi, diferensiasi dsb. Berdasarkan sifatnya,
media dapat dibedakan menjadi :

a) Media umum, adalah media yang dapat digunakan untuk menumbuhkan satu atau lebih
kelompok mikroba secara umum, seperti KNA dan PDA

b) Media pengaya, kalau media tersebut digunakan untuk memberi kesempatan terhadap suatu
jenis/kelompok mikroba untuk tumbuh dan berkembang lebih cepat dari yang lainnya yang
bersama-sama dalam suatu sampel. Misalnya pada media kaldu selenit/kaldu tetrationat dalam
waktu 18-22 jam mikroba lain akan terhambat/terhenti pertumbuhannya sedangkan Salmonellla
akan tetap tumbuh.

c) Media selektif, adalah media yang hanya dapat ditumbuhi oleh satu atau lebih mikroorganisme
tertentu, tetapi akan menghambat/mematikan jenis lainnya. Misalnya media SS agar untuk
Salmonella dan Shigella, media EMB agar untuk Coliform.

d) Media diferensial, yaitu media yang digunakan untuk menumbuhkan mikroba tertentu serta
penentuan sifat-sifatnya. Misalnya media EMB agar untuk Coliform, media agar darah untuk
menumbuhkan bakteri hemolitik.
e) Media penguji, yaitu media yang digunakan untuk pengujian senyawa atau benda-benda
tertentu dengan bantuan mikroba.

f). Medium pembiakan dasar Adalah medium pembiakan sederhana yang mengandung zat-zat
yang umum diperlukan oleh sebagian besar mikroorganisme, dan dipakai juga sebagai komponen
dasar untuk membuat medium pembiakan lain.

g). Medium pembiakan penyubur (Euriched Medium)

Medium pembiakan penyubur dibuat dari medium pembiakan dasar dengan penambahan zat-zat
lain untuk mempersubur pertumbuhan bakteri tertentu yang mana pada medium pembiakan
dasar tidak dapat tumbuh dengan baik. Biasanya pembiakan ini sering ditambahkan darah,
serum, cairan tubuh, ekstrak hati, otak, dsb.

REFERENSI :

Fifendy, mades& M. biomed. 2017. Mikrobiologiedisi 1. Depok: PT kharismaputrautama.

Irianto, koes. 2006. MikrobiologiJilid 1. Bandung: Yarmawijaya.

Gupte, Satish MD. 1990. MikrobiologiDasar. Jakarta: BinarupaAksara.

Anda mungkin juga menyukai