Anda di halaman 1dari 23

M.

Yusuf FT Untan 23/03/2020

Pertemuan ke-5 & ke-6


IV. BATANG TEKAN
 Bentuk-bentuk penampang tekan
 Tekuk elastik Euler
 Pengaruh tegangan sisa
 Faktor panjang efektif
 Kekuatan nominal
 Batang tersusun
1

4.1 Bentuk-bentuk penampang tekan

Batang tekan:
• Batang yg mengalami gaya
tekan pada rangka batang
• kolom
• profil tunggal maupun profil
tersesun dg pelat kopel
• Perlu tinjauan stabilitas krn ada
tekuk

Pendahuluan 1
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.2 Tekuk elastik Euler

Syarat batas:
(i) 𝑥 = 0 ⟹ 𝑦 = 0
0=0+𝐵 ⟺ 𝐵 =0
(ii) 𝑥 = 𝐿 ⟹ 𝑦 = 0
𝑛𝜋 𝑃
𝑦𝐸𝐼 = −𝑀 = −𝑃𝑦 ⟺ 𝑦 + 𝑘 2 𝑦 = 0 0 = 𝐴 sin 𝑘𝐿 + 0 ⟺ 𝑘 = =
𝐿 𝐸𝐼
dengan
𝑃 Untuk 𝑛 = 1:
𝑘2 = 𝜋 2 𝐸𝐼 𝜋 2 𝐴𝐸 𝐾𝐿
𝐸𝐼 𝑃𝑐𝑟 = 2 = ⟹𝜆= ≤ 200
Solusi: 𝐿 𝜆 2 𝑟
𝑦 = 𝐴 sin 𝑘𝑥 + 𝐵 cos(𝑘𝑥) 𝑃𝑐𝑟 𝜋 2 𝐸
𝐹𝑐𝑟 = = 2
𝐴 𝜆 3

4.2 Tekuk elastik Euler ... (lanjutan)

Pendahuluan 2
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.2 Tekuk elastik Euler ... (lanjutan)

Jika kondisi tersebut terpenuhi: • Batang tekan yg langsing akan mengalami keruntuhan elastik.
• Batang tekan yg pendek dapat dibebani hingga mencapai
𝑃𝑐𝑟 = 𝐹𝑐𝑟 𝐴𝑔 leleh bahkan mencapai daerah penguatan regangan.
• Umumnya keruntuhan tekuk terjadi setelah sebagian dr
penampang mengalami leleh, disebut tekuk inelastis.
5

4.2 Tekuk elastik Euler ... (lanjutan)

𝐹 𝐹
Tekuk inelastik
𝐹𝑦 Enggeser (1889):
𝐸𝑡 = 𝑑𝐹 Τ𝑑𝜀 𝜋 2 𝐸𝑡
𝐹𝑐𝑟 = 2
𝜆
𝐹𝑝

𝐸 Tekuk elastik
Euler (1744):
𝜋 2𝐸
𝐹𝑐𝑟 = 2
𝜆

Pendahuluan 3
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.2 Tekuk elastik Euler ... (lanjutan)

Kekuatan kolom
baja hasil riset
empiris lebih kecil
dr prediksi
menggunakan
rumus Euler.

4.3 Pengaruh tegangan sisa


Besarnya tegangan sisa
bergantung dimensi dan
konfigurasi penampang,
bukan oleh kuat leleh bahan.

Pendahuluan 4
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif

Semakin kecil KL (panjang


efektif) maka semakin
kecil risiko terhadap
masalah tekuk.

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑐
𝐺=
Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑏

10

Pendahuluan 5
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑐
𝐺=
Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑏

11

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑐
𝐺=
Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑏

12

Pendahuluan 6
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

13

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

14

Pendahuluan 7
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

15

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

16

Pendahuluan 8
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

17

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

18

Pendahuluan 9
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

19

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

20

Pendahuluan 10
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑐
𝐺=
Σ 𝐼 Τ𝐿 𝑏

Pengecualian:

21

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

22

Pendahuluan 11
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

23

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)

24

Pendahuluan 12
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)


Contoh 2:

25

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)


Jawab:

26

Pendahuluan 13
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)


Jawab:

27

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)


Jawab:

28

Pendahuluan 14
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.4 Faktor panjang efektif... (lanjutan)


Jawab:

29

4.5 Kuat nominal

 ≤ 200
30

Pendahuluan 15
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

31

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

32

Pendahuluan 16
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

33

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

34

Pendahuluan 17
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

35

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

36

Pendahuluan 18
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

37

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

38

Pendahuluan 19
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

39

4.5 Kuat nominal ...(lanjutan)

40

Pendahuluan 20
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.6 Batang tersusun

41

4.6 Batang tersusun …(lanjutan)

42

Pendahuluan 21
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.6 Batang tersusun …(lanjutan)

43

4.6 Batang tersusun …(lanjutan)

44

Pendahuluan 22
M. Yusuf FT Untan 23/03/2020

4.6 Batang tersusun …(lanjutan)

45

Referensi
1. Dewobroto, Wiryanto. 2015. Struktur Baja. Jakarta: LUMNA Press.
2. Setiawan, Agus. 2013. Perencanaan Struktur Baja dengan Metode
LRFD (Berdasarkan SNI 03-1729-2002). Edisi Kedua. Cet. 2. Jakarta:
Erlangga.
3. SNI 1729:2015. Spesifikasi untuk bangunan gedung baja struktural.

46

Pendahuluan 23

Anda mungkin juga menyukai